XII MIA 4 / 32
Dengan
i = { 1 + ( n 1 ) }
C. Alat dan Bahan
a) Alat
Gelas kimia
Tabung reaksi
Pengaduk kaca
Termometer
b) Bahan
Es batu
Garam dapur padat
Larutan urea ( CO(NH2)2 0,2 m
Larutan urea ( CO(NH2)2 0,5 m
Larutan NaCl 0,2 m
Larutan NaCl 0,5 m
D. Langkah Kerja
1) Masukkan pecahan kecil kecil es batu dalam gelas kimia hingga bagian dan beri 10
sendok garam dapur padat, aduk hingga rata !
2) Masukkan 10 ml larutan urea ( CO(NH2)2 0,2 m pada tabung reaksi, kemudian masukkan
3)
4)
5)
6)
E.
Zat Terlarut
Urea (CO(NH2)2 0,2 m
Urea (CO(NH2)2 0,5 m
NaCl 0,2 m
NaCl 0,5 m
-1
-1
-1
-3,5
0-(-1) = 1
0-(-1) = 1
0-(-1) = 1
0-(-3,5) = 3,5
F. Permasalahan
1.
Jawab :
Penurunan titik beku ini sebanding dengan konsentrasi zat terlarut. Bila konsentrasi
zat terlarut semakin besar, maka penurunan titik beku semakin besar, dan sebaliknya. Hal ini
disebabkan karena adanya partikel partikel zat terlarut di antara molekul molekul pelarut
mengurangi kemampuan molekul molekul pelarut berubah dari fase cair ke fase padat.
2. Jelaskan perbedaan antara titik beku larutan elektrolit dan non elektrolit !
Jawab :
a.) Larutan elektrolit memiliki harga Tf yang lebih besar dari pada larutan nonelektrolit
b.) Larutan elektrolit mengandung jumlah partikel lebih banyak daripada larutan
nonelektrolit
c.) Untuk larutan elektrolit penentuan harga Tf harus dikalikan dengan faktor ionisasinya,
sedangkan untuk larutan nonelektrolit tidak
3.
Konsentrasi larutan
G. Kesimpulan
Penurunan titik beku ini sebanding dengan konsentrasi zat terlarut. Bila konsentrasi zat
terlarut semakin besar, maka penurunan titik beku semakin besar, dan sebaliknya.
Titik beku larutan elektrolit lebih besar dibandingkan dengan titk beku larutan nonelektrolit
Faktor faktor yang mempengaruhi titik beku larutan di antaranya konsentrasi larutan dan
jenis zat terlarut.