Anda di halaman 1dari 2

PENANGGULANGAN FOKUS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)


No. Dokumen :
/SOP/UKM/DBD
No. Revisi
:
Tanggal Terbit : 01 Agustus 2016
Halaman
: 1/2

SOP
KAB. BANJAR

1. Pengertian

2. Tujuan

3. Kebijakan
4. Referensi

UPT Puskesmas Martapura 1


Dedi Kurniadi, S.KM, MM

NIP.19660909 1990 03 1
013
Penanggulangan Fokus adalah kegiatan pemberantasan nyamuk penular DBD
yang dilaksanakan dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk demam
berdarah dengue (PSN DBD), larvasida, penyuluhan dan pengabutan panas
(pengasapan/fogging) dan pengabutan dingin (ULV) menggunakan insektisida
sesuai dengan kriteria pada bagan PE.

Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk membatasi penularan DBD


dan mencegah terjadinya KLB di lokasi tempat tinggal penderita DBD
dan rumah/bangunan sekitar serta tempat-tempat umum berpotensi
menjadi sumber penularan DBD lebih lanjut d alam rangka meningkatkan
mutu pelayanan di Puskesmas.
SK Kepala Puskesmas Nomor : /SK/2016 tentang Pengelola Program
P2DBD di UPT Puskesmas Martapura 1
Modul Pengendalian Demam Berdarah Dengue, Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Tahun 2011

5. Alat dan Bahan 1 . A l a t


a. Mesin Fog/mesin pengabut
b. APD (baju lengan panjang, celana panjang, sarung tangan, masker, topi,
sepatu lapangan)
c. Alat Tulis
2. Bahan
a. Insektisida (Malathion, Xynof)
b. Solar
c. Premium
d. Abate
1. Petugas mendapatkan/menerima laporan kasus DBD
6. Prosedur
2. Petugas Cross Check kasus ke Rumah Sakit atau sarana pelayanan kesehatan lainnya
3. Petugas melaksanakan Penyelidikan Epidemiologi (PE), yakni pencarian suspek infeksi Dengue
lainnya dan pemeriksaan jentik dilokasi tempat tinggalpenderita dan rumah bangunan lainnya
dengan radius 100 meter (minimal 20 rumah/bangunan secara random)
4. Petugas menganalisa dan menyimpulkan hasil PE
5. Petugas menyampaikan Hasil PE dan rencana koordinasi penanggulangan focus kepada Dinkes
Kab.Banjar, Lurah, Pambakal, Ketua RW, Ketua RT dan sektor terkait
6. Petugas melaksanakan Koordinasi penanggulangan focus dengan Dinkes Kab.Banjar, Lurah,
Pambakal, Ketua RW, Ketua RT dan sektor terkait
7. Petugas bersama dengan ketua RT menyiapkan pelaksanaan kegiatan penanggulangan focus
berupa PSN DBD, Larvasida Selektif, Penyuluhan, Fogging Fokus radius 200 meter (2 Siklus
interval 1 minggu)
8. Petugas bersama dengan tim lintas program, lintas sektor dan masyarakat melaksanakan PSN
DBD, larvasida selektif dan penyuluhan
9. Petugas bersama dengan tim fogging dinkes melaksanakan fogging focus
10. Petugas mencatat, mengevaluasi, menganalisa dan membuat hasil kegiatan/rekapitulasi
11. Petugas menyampaikan hasil kegiatan kepada Dinkes Kab.Banjar, lurah, pambakal dan lintas
sektor terkait
12. Petugas mengarsipkan semua hasil kegiatan
Zainal Arifin

PENANGGULANGAN FOKUS
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
No. Dokumen :
/SOP/UKM/DBD
No. Revisi
:
Tanggal Terbit : 01 Agustus 2016
Halaman
: 2/2

SOP
7. Diagram Alir

UPT Puskesmas Martapura 1

Penderita DBD

Cross Check Kasus Ke RS/sarana kesehatan lainnya


Penyelidikan Epidemiologi (PE)

Analisa dan kesimpulan


hasil PE

negatif :
jika tidak memenuhi 2 kriteria
positif

Positif :
a. Bila ditemukan1 atau lebih
penderita DBD, dan/atau
b. 3 orang suspek infeksi
dengue lainnya dan ditemukan
jentik (=5%)

Penyampaian hasil PE dan rencana koordinasi kepada lintas sektor dan lintas
program

Melaksanakan koordinasi kepada lintas sektor dan lintas program

menyiapkan pelaksanaan kegiatan penanggulangan fokus

penanggulangan fokus berupa PSN DBD, Larvasida Selektif, Penyuluhan

fogging fokus

Rekapitulasi hasil kegiatan

Penyampaian hasil kegiatan kepada lintas sektor dan lintas program

Dokumentasi hasil

Zainal Arifin

Anda mungkin juga menyukai