Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTIKUM

LABORATORIUM TRANSMISI
SEMESTER IV TH 2014/2015

JUDUL

TRANSMISI DATA DENGAN BLUETOOTH

GRUP

05

S1-TERAPAN

PROGRAM STUDI BROADBAND MULTIMEDIA

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA


2015

NAMA PRAKTIKAN

: 1. Dikna Nadia Siti Tri Lestari


2. Ester Siregar
3. Ricky Sugiharto
4. Rivania Keumala Putri

KELAS/KELOMPOK

: BM-4A/5

TANGGAL PELAKSANAAN PRAKTIKUM

Maret 2015

TANGGAL PENYERAHAN LAPORAN

April 2015

DOSEN

: Dandun Widhiantoro,A.Md,M.T.

NILAI

TRANSMISI DATA DENGAN BLUETOOTH


I.

Tujuan
1.
Mengetahui bit rate maksimum yang dikirimkan.
2. Untuk mengetahui pengaruh besarnya kapasitas data terhadap waktu
pengirimannya.
3. Mengetahui jarak minimum, optimum dan maksimum transmisi data dengan
menggunakan bluetooth.
4. Mengetahui dan membandingkan pentransmisian data secara LOS (Line Of
Sight) maupun terdapat obstacle.

II.

Pendahuluan
Koneksi Bluetooth termasuk dalam golongan Personal Area Network (PAN).
Bluetooth memberikan cara koneksi dan pertukaran informasi antara 2
perangkat, seperti PDA, telepon seluler, laptop, PC, printer dan kamera digital
melalui koneksi yang aman, hemat biaya, dengan menggunakan frekuensi radio.
Perangkat Bluetooth dapat berkomunikasi dengan perangkat lain dalam suatu
area yang cukup luas, walaupun tidak dalam cakupan yang sama.
Jangkauan Bluetooth terdiri dari beberapa kelas:
a. Class 3 (1mW) dengan trasmisi jarak hingga 10 m.
b. Class 2 (2,5mW) dengan transmisi jarak hingga 20 m.
c. Class 1 (100mW) dengan transmisi jarak hingga 100 m.
Bluetooth adalah sistem data nirkabel (wireless) yang mampu membawa
data dalam kecepatan 721 kbps. Lebih lanjut, Bluetooth dapat menyediakan
koneksi antara jaringan ad hoc nirkabel dan jaringan dengan kabel (on wire).
Bluetooth menggunakan lisensi ISM (industrial, scientific and medical), frekuensi
band yang digunakannya sekitar 2,4 GHz.
Bluetooth dikenal juga sebagai IEEE 802.15.1. Bluetooth menggunakan
microchip transceiver disetiap perangkatnya. Bluetooth berperan sebagai
Master yang dapat berkomunikasi dengan 7 perangkat lain yang bertindak
sebagai Slave. Data dapat ditransfer simultan dan jenis komunikasi ini disebut
sebagai Piconets.
1. Sistem RF
Berjalan pada band 2,4 GHz, Bluetooh menempatkan frekuensi hopping
dengan membawa modulasi, menggunakan GFSK (Gaussian Frequency Shift
Keying). Transmisi Bluetooth berjalan pada frekuensi dengan waktu singkat.
Jika ada gangguan sinyal dalam penyediaan data, maka data akan
dikembalikan, dan sinyalnya akan menghilang. Hal ini dapat dilakukan karna
protokol Bluetooth membagi band-nya ke dalam 79 channel (dengan lebar
masing-masing channel 1 MHz) dan mampu merubah channelnya sampai
1600 kali per detik.
Bluetooth pada versi 1.1 dan 1.2 dapat mencapai 723,1 kbit/detik. Pada
versi 2, Enhanced Data Rate (EDR) mencapai 2,1 Mbit/detik. Tetapi versi 2.0
ini membutuhkan konsumsi energi yang lebih besar.
Bluetooth menggunakan pseudo-random sequence, sehingga frekuensinya
terjadi pada 2400 + n Mhz. Dimana nilai dari n bervariasi dari 1 sampai 79.
Bluetooth dapat menghasilkan frekuensi dari 2402, 2404 sampai 2480 MHz.

Di beberapa negara, alokasi ISM band tidak memakai seluruh range


frekuensi. Sebagai contoh, Perancis, Jepang dan Spanyol, rate sequencenya
diperkecil hanya pada 23 frekuensi.
2. Modulasi
Pentransferan data dengan modulasi pada perangkat Bluetooth dilakukan
dengan modulasi GFSK (Gaussian Frequency Shift Keying). Di GFSK, frekuensi
dari pembawa diubah ke modulasi bawaan. Binary tersebut dihadirkan dalam
deviasi frekuensi positif, sementara sebuah binary nol dihadirkan dalam
deviasi frekuensi negatif. Dari sini, kemudian difilter dengan kurva respon
Gaussian untuk memastikan sideband-nya tidak terlalu melebar dari bawaan
asalnya. Agar sesuai, level Bluetooth diatur pada 0,5 dan indeks modulasi
harus antara 0,28 dan 0,35.
3. Level Transmitter
Kekuatan transmitter untuk Bluetooth cukup rendah, meskipun ada tiga
kelas yang berbeda untuk outputnya. Kekuatan output tergantung antisipasi
dalam penggunaan dan jarak.
Kekuatan kelas pertama adalah komunikasi jarak panjang, dengan daya
output sampai 20 dBm. Bluetooth kelas dua digunakan untuk perangkat
biasa dalam jarak berkisar 10 meter, dengan maksimum daya output 4 dBm.
Akhirnya kelas terakhir, yaitu kelas tiga untuk perangkat range pendek, yang
komunikasinya hanya berjarak 10 centi meter, dengan maksimum daya
output 0 dBm.
4. Data Transfer
Data transfer terbagi dalam dua cara. Pertama dengan menggunakan ACL
(Asynchronous Connectionless-communication Link), yang berguna untuk
mentransfer berkas dan data. Cara kedua, menggunakan SCL (Synchronous
Connection-oriented communication Link), untuk aplikasi audio digital
sebagai contohnya.

III. Komponen dan Instrumen


NO
.

URAIAN

JUMLAH

1.

HP dengan perangkat bluetooth, baik dengan atau


tanpa OS

2 buah

2.

Meteran 50 meter

1 buah

3.

Stopwatch

1 buah

IV. Gambar Rangkaian

V.

Langkah Kerja

1. Pertama baterai pada handphone harus terisi minimal 1/4 dari


maksimumnya.
2. Dalam Menu, pilih sub menu Connectivity, pilih Bluetooth, dan aktifkan
perangkat Bluetooth. Handphone yang lainnya juga melakukan hal yang
sama. Selanjutnya Pilih Sub menu Paired Device untuk mencari perangkat
Bluetooth yang aktif saat itu. Setelah itu keluar dari sub menu Connectivity.
3. Mencari jarak pancar dari perangkat Bluetooth. Pilih data file yang akan
dicoba untuk dikirim. Datanya bisa video, suara atau gambar. Jarak yang
diukur adalah jarak minimum (gunakan alat ukur).
4. Pilih bentuk data dan nama file yang akan dikirimkan. Pada menu Options,
pilih sub menu Send, dan pilih Via Bluetooth. Jika berhasil, maka handphone
lawan akan menerima data yang dikirimkan.
5. Ulangi langkah 3 dan 4 untuk mencari jarak maksimum, kemudian cari jarak
optimum (= jarak maksimum / 2).
6. Pengiriman data dengan perangkat Bluetooth tanpa halangan (LOS). Setelah
diketahui jarak minimum, optimum dan maksimum. Lakukan pengiriman
untuk bentuk data video, gambar dan suara, dengan masing-masing tiga
buah file yang berbeda ukurannya (dari ukuran kecil sampai besar). Catat
waktu kirimnya. Hitung kecepatann transmisinya. Jarak yang dipilih adalah
jarak maksimum.
7. Ulangi langkah 6 untuk jarak optimum dan maksimum.
8. Pengiriman data dengan perangkat Bluetooth dengan halangan kaca.
Lakukan hal yang sama dengan langkah 6 dan 7 tetapi tambahkan
penghalang kaca.
9. Ulangi langkah 8, dengan mengganti halangan dengan kayu, gipsum,
tembok dan aluminium.

VI. Data Hasil Percobaan


Pengiriman data via Bluetooth tanpa adanya penghalang (Line Of
Sight) dengan
jarak minimum = 0 meter
Bentuk Data : Gambar
Ukuran File
Waktu Kirim
Kecepatan Transmisi
Nama File
(KB)
(detik)
(KBPS)
Whatsaap
31 KB
2 detik
15,5 KBps
Camera
359 KB
3,73 detik
96,24 KBps
360
Coldplay
1,41 MB
11,27 detik
125,11 KBps
Bird

Nama File
Bahan Praktek
Viva La Vida
Party Rock
Anthem

Nama
File
Larva
Fix You
True
Love

Bentuk Data : Musik


Ukuran File
Waktu Kirim
(Kb)
(detik)
95,9 Kb
2,64 detik
3,75 Mb
27,86 detik
11,6 Mb

Ukuran File
(Kb)
1,71 Mb
8,46 Mb
22,53 Mb

Kecepatan Transmisi
(kbps)
36,32 Kbps
134,60 Kbps

1 menit 25 detik

136,47 Kbps

Bentuk Data : Video


Waktu Kirim
Kecepatan Transmisi
(detik)
(kbps)
12,26 detik
139,47 Kbps
1 menit 3 detik
134,2 Kbps
2 menit 47 detik

134,91 Kbps

Pengiriman data via Bluetooth tanpa adanya penghalang (Line Of


Sight) dengan jarak maksimum = 30 meter.
Bentuk Data : Gambar
Ukuran File
Kecepatan Transmisi
Nama File
Waktu Kirim (detik)
(Kb)
(kbps)
Whatsaap
31 Kb
3,40 detik
9,11 Kbps
Camera 360
359 Kb
7,52 detik
47,7 Kbps
Coldplay Bird
1,41 Mb
30,50 detik
46,22 Kbps

Nama File
Bahan Praktek
Viva La Vida
Party Rock
Anthem

Bentuk Data : Musik


Ukuran File
Waktu Kirim (detik)
(Kb)
95,9 Kb
6 detik
3,75 Mb
46 detik
11,6 Mb

2 menit 13 detik

Kecepatan Transmisi
(kbps)
15,98 Kbps
81,52 Kbps
87,21 Kbps

Nama File
Larva
Fix You
True Love

Bentuk Data : Video


Ukuran File
Waktu Kirim (detik)
(Kb)
1,71 Mb
32,32 detik
8,46 Mb
1 menit 43 detik
25 m = 4 menit 30,44
22,53 Mb
detik

Kecepatan Transmisi
(kbps)
52,90 Kbps
82,1 Kbps
83,30 Kbps

Pengiriman data via Bluetooth tanpa adanya penghalang (Line Of


Sight) dengan
jarak optimum = 15meter
Bentuk Data : Gambar
Ukuran File
Waktu Kirim
Kecepatan Transmisi
Nama File
(Kb)
(detik)
(kbps)
Whatsaap
31 Kb
2,39 detik
12,97 Kbps
Camera 360
359 Kb
5,79 detik
62 Kbps
Coldplay Bird
1,41 Mb
17,24 detik
81,78 Kbps

Nama File
Bahan Praktek
Viva La Vida
Party Rock
Anthem

Nama File
Larva
Fix You
True Love

Bentuk Data : Musik


Ukuran File
Waktu Kirim
(Kb)
(detik)
95,9 Kb
2,81 detik
3,75 Mb
58,10 detik
2 menit 22,08
11,6 Mb
detik
Bentuk Data : Video
Ukuran File
Waktu Kirim
(Kb)
(detik)
1,71 Mb
22,70 detik
8,46 Mb
1 menit 28 detik
4 menit 2,5
22,53 Mb
detik

Kecepatan Transmisi
(kbps)
34,12 Kbps
64,54 Kbps
81,69 Kbps

Kecepatan Transmisi
(kbps)
75,33 Kbps
96,13 Kbps
92,90 Kbps

Pengiriman data via Bluetooth dengan penghalang kaca dengan


jarak minimum = 0 meter
Bentuk Data : Gambar
Ukuran File
Waktu Kirim
Kecepatan Transmisi
Nama File
(Kb)
(detik)
(kbps)
Whatsaap
31 Kb
2,5 detik
12,4 Kbps
Camera 360
359 Kb
5,18 detik
69,20 Kbps
Coldplay Bird
1,41 Mb
18 detik
78,33 Kbps

Nama File

Bentuk Data : Musik


Ukuran File
Waktu Kirim

Kecepatan Transmisi

Bahan Praktek
Viva La Vida
Party Rock
Anthem

Nama File
Larva
Fix You
True Love

(Kb)
95,9 Kb
3,75 Mb

(detik)
3,10 detik
40,36 detik

(kbps)
30,9 Kbps
92,913 Kbps

11,6 Mb

2 menit 42 detik

71,60 Kbps

Bentuk Data : Video


Ukuran File
Waktu Kirim
(Kb)
(detik)
1,71 Mb
19,76 detik
1 menit 28,86
8,46 Mb
detik
3 menit 50,49
22,53 Mb
detik

Kecepatan Transmisi
(kbps)
86,53 Kbps
95,20 Kbps
97,74 Kbps

Pengiriman data via Bluetooth dengan penghalang pintu


alumuniumdengan
jarak minimum = 0 meter
Bentuk Data : Gambar
Ukuran File
Waktu Kirim
Kecepatan Transmisi
Nama File
(Kb)
(detik)
(kbps)
Whatsaap
31 Kb
2,52 detik
12,30 Kbps
Camera 360
359 Kb
5,34 detik
67,22 Kbps
Coldplay Bird
1,41 Mb
16,64 detik
84,73 Kbps

Nama File
Bahan Praktek
Viva La Vida
Party Rock
Anthem

Nama File
Larva
Fix You
True Love

Bentuk Data : Musik


Ukuran File
Waktu Kirim
(Kb)
(detik)
95,9 Kb
2,89 detik
3,75 Mb
41,32 detik
2 menit 1,25
11,6 Mb
detik
Bentuk Data : Video
Ukuran File
Waktu Kirim
(Kb)
(detik)
1,71 Mb
18,81 detik
1 menit 27,40
8,46 Mb
detik
3 menit 46,30
22,53 Mb
detik

Kecepatan Transmisi
(kbps)
33,18 Kbps
90,75 Kbps
88,38 Kbps

Kecepatan Transmisi
(kbps)
90,90 Kbps
96,79 Kbps
99,558 Kbps

VII. Analisa
Praktikum kali ini dilakukan untuk membandingkan transmisi
data melalui bluetooth dengan tiga macam jarak yang digunakan,
yaitu jarak minimum (0 meter), jarak optimum (15 meter), dan jarak
maksimum (30 meter) antarapengirim dan penerima. Pada saat
jarak minimum, digunakan obstacle (penghalang) yang berupa kaca
dan pintu berbahan alumunium untuk membuktikan ada atau
tidaknya pengaruh obstacle terhadap proses pengiriman data. File
yang digunakan dalam percobaan ini berupa gambar, audio, dan
video dengan ukuran masing-masing file yang berbeda(small,
medium, dan large).
Pada praktikum pertama, dapat dilihat bahwa kecepatan
mengirim data dengan bluetooth dengan ukuran yang berbedabeda, memiliki kecepatan transmisi yang berbeda-beda. Contohnya
pada jarak 0 meter (minimum), untuk mengirim file yang berukuran
kecil, kecepatan transmisinya hanya berkisar antara 10-90 Kbps.
Bila dibandingkan dengan transmisi file yang ukurannya besar
sampai mencapai Mb, kecepatan transmisinya bisa mencapai diatas
100 Kbps. Kemudian pada jarak optimum yaitu 15 meter, pada saat
mengirim file kecepatan transmisinya menjadi lebih lambat
terutama untuk file yang berukuran sangat besar (puluhan Mb),
kecepatan transmisinya menjadi turun, menjadi 70-90 Kbps. Dan
pada saat mengirim file dari jarak 30 meter, kecepatannya paling
lambat dibandingkan pada jarak 0 dan 15 meter, pada jarak 30
meter terjadi kendala saat mengirim file video yang berukuran
besar yaitu 22 Mb, file tersebut tidak bisa dikirim ataupun diterima,
hanya beberapa kali bisa diproses tetapi pada saat proses
transmisinya selalu terputus, tetapi pada saat file berukuran kecil
yang dikirim, filenya bisa diproses sampai akhir. Faktor ukuran file
juga berpengaruh di jarak 0 meter, karena itulah untuk file video
ukuran besar, digunakan di jarak 25 meter.
Kemudian pada praktikum selanjutnya adalah mencoba untuk
mentransmisikan data dengan adanya penghalang (obstacle)
menggunakan dua jenis penghalang yaitu kaca dan pintu berbahan
alumunium. Paraktikum ini dilakukan di jarak minimum (0 meter).
Setelah melakukan praktikum dapat dilihat bahwa kecepatan
transmisi data dengan adanya penghalang menjadi lebih lambat.
Jika dibandingkan antara penghalang kaca dan alumunium,
kecepatan transmisinya dengan alumunium lebih cepat dengan
kaca.

VIII. KESIMPULAN
Jarak mempengaruhi kecepatan tansmisi bluetooth, semakin jauh
jarak
antara
pengirim
dan
penerima,semakin
lambat
kecepatannya.
Transmisi dengan obstacle pintu alumunium lebih cepat
dibandingkan dengan obstacle kaca.

Anda mungkin juga menyukai