Anda di halaman 1dari 2

Berdoa Satu Jam Membawa Perubahan

Besar
284Share

Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati


mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: Tidakkah kamu sanggup berjagajaga satu jam dengan Aku? Matius 26:40
Kisah dari ayat di atas telah kita ketahui dimana Tuhan Yesus mengajak ketiga muridNya ke
Taman Getsemani untuk berdoa. Yesus tahu bahwa Dia akan mengalami penderitaan yang
begitu berat di atas kayu salib. Oleh karena itu Dia pergi ke Taman Getsemani untuk berdoa
kepada Bapa di sorga. Tetapi ketika Yesus sedang berdoa, ternyata ketiga orang muridNya
tertidur. Mereka tidak sanggup bertahan untuk dapat berjaga menyertai Yesus yang sedang
berdoa.
Keadaan ini banyak dialami oleh umat Tuhan, dimana ketika mereka kurang disiplin dalam
menjalankan kehidupan doa, sehingga banyak umat Tuhan mengalami kekalahan dalam
menghadapi berbagai masalah.
Kehidupan doa sangatlah penting bagi kehidupan kita. Ada kuasa yang bekerja melalui doa.
Melalui doa, ada sesuatu yang terjadi dalam hidup kita.
Apa yang kita dapatkan jika kita berdisiplin dalam berdoa?

1. Menjadi Kuat
Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh
memang penurut, tetapi daging lemah. Mat 26:41
Tuhan Yesus mengingatkan muridNya bahwa manusia mempunyai kelemahan dalam hal
kedagingan. Oleh karena itu Dia menyarankan murid-muridNya untuk berjaga-jaga di dalam
doa, agar memperoleh kekuatan dalam menghadapi segala kelemahan.
Di tengah kemajuan teknologi pada saat ini dan banyak kenikmatan yang tersedia, umat
Tuhan harus senantiasa berdoa di dalam Tuhan agar dapat kuat dalam menghadapi berbagai
cobaan atau godaan yang datang. Keinginan daging akan begitu kuat menguasai hidup kita

jika kita tidak membangun kehidupan doa yang kuat. Melalui doa kita akan mendapat
kekuatan untuk menolak segala keinginan daging yang ingin menguasai hidup kita. Melalui
doa kita akan mendapat kemampuan untuk menjalani hidup yang sesuai dengan Firman
Tuhan.
.

2. Kemampuan Menjalani Kehendak Bapa


Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya
mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki,
melainkan seperti yang Engkau kehendaki. Mat 26:39
Yesus tahu bahwa penderitaan yang akan dijalani bukanlah penderitaan biasa. Menjalani
penyaliban merupakan tugas yang paling berat di atas muka bumi ini. Sebagai manusia, Dia
menyadari bahwa Dia sendiri tak kuasa untuk menjalani penderitaan ini. Bahkan Dia
meminta kepada Bapa di sorga untuk melalukan semuanya itu jika mungkin. Tetapi Yesus
tahu bahwa Bapa di sorga menghendaki agar Dia menjalani semuanya itu. Melalui doa Yesus
mendapat kekuatan untuk menjalaninya dengan sempurna.
Ketika kita menghadapi suatu pergumulan yang sangat berat sekalipun, satu hal yang harus
kita lakukan adalah datang padaNya dan sujud berdoa di bawah kakiNya. Tuhan akan
memberikan kekuatan yang luar biasa, kekuatan supranatural (yang tidak kelihatan secara
kasat mata), sehingga kita akan sanggup melalui/menjalani semua pergumulan yang ada.
Bahkan kita akan menjalaninya sampai kita meraih kemenangan sebagaimana Yesus sendiri
ditinggikan atas segalanya di muka bumi ini.
Melalui doa kita akan sanggup melakukan segala kehendak Bapa dalam hidup kita. Segala
rencanaNya akan digenapi dalam hidup kita jika kita datang sujud berdoa kepadaNya.
.
.
Biarlah kita mulai mendisiplinkan diri kita untuk datang kepadaNya, sujud berdoa kepadaNya
hari demi hari, agar kita memperoleh kekuatan dan kemampuan untuk melakukan
kehendakNya. Kemenangan, kemuliaan dan kehormatan telah disediakan bagi setiap
umatNya yang mau datang merendah di bawah kakiNya. Haleluya!
.

Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan
jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa. 1 Pet 4:7

Anda mungkin juga menyukai