Anda di halaman 1dari 2

Adanya trauma yang mengenai kepala seperti pada

kecelakaan lalu lintas, tertimpa benda yang jatuh,


terhantam benda tumpul, dll

Mekanisme terjadinya cedera (trauma akibat


akseleraasi, deselerasi, countercoup, hiperekstensi
mendadak)
Cedera Kepala

Terbentuknya hematoma
intrakranial

Pada fraktur basis crania cenderung


melintasi sinus paranasal pada
tulang frontal atau lokasi tengah
telinga pada tulang temporal

Hematoma subdural

Kerusakan pada
jaringan otak

Terhambatnya
suplai oksigen

Hemoragi pada daerah hidung,


faring, telinga, dan bawah
konjungtiva (Battle sign, raccoon
eyes)

Perdarahan terjadi
secara terus
menerus
Perdarahan terjadi
secara terus menerus
1

Hematoma subdural
akut (24 48 jam
pertama setelah cedera)

PK. Anemia
Hematoma
subdural

Hematoma subdural
subakut (> 48 jam tapi < 2
minggu setelah cedera)

PK.
Perdarahan

Respirasi anaerob
Penurunan produksi
ATP
Terganggunya mekanisme
pompa natrium pada dinding
sel
Edema otak
Mempengaruhi
pusat termoregulasi
di hipotalamus

Risiko
Ketidakefektifa
n Perfusi
Kronis (biasanya
sulit
Jaringan
Otak

Hipotermi
dideteksi karena gejalanya
bersifat lambat dan progresif)

Kompresi pada korteks serebri


atau distorsi batang otak

Penekanan pada medulla


oblongata
Gangguan pada pusat
kardiorespiratorik

Penurunan kesadaran ( GCS


3, koma)

Peningkatan tekanan
darah, bradikardi
Risiko
Cedera

Defisit perawatan
diri: mandi

Ketidakmampuan
melakukan self care
secara mandiri

Defisit perawatan
diri: makan

Penurunan
curah jantung

Perdarahan subarakoid

Depresi system pernafasan


Ketidakmampuan bernafas
spontan
Indikasi pemasangan
ventilator

Defisit
perawatan diri:
toileting

Defisit
perawatan
diri:
berpakaian

Edema otak

Repon tubuh terhadap


benda asing
Peningkatan produksi secret
pada saluran pernafasan
Ketidakefektifan
bersihan jalan
nafas

Menekan area fokal kortikal


Sesnitif terhadap mekanisme
kejang
Risiko Cidera

Terjadi pada area


frontotemporoparietal

Indikasi dilakukan
craniectomy
Terdapat luka insisi
Post dientry mikroorganisme
Risiko Infeksi

Anda mungkin juga menyukai