Elektromagnet dan solenoida

Solenoida adalah sebuah kumparan kawat panjang yang terdiri dari banyak loop. Solenoida
berlaku seperti magnet, salah satu ujungnya dapat di anggap kutub utara dan ujung yang lainnya
sebagai kutub selatan, bergantung pada arah arus di loop-loop tersebut.
Jika sepotong besi di letakkan di dalam solenoida, medan magnet meningkat sangat besar karena
domain-domain besi tersusun oleh medan manet yang di hasilkan oleh arus.. medan magnet yang
di hasilakn merupakan jumlah dati medan yang disebabkan oleh arus dan yang di sebabkan oleh
arus sendiri. Susunan ini di sebut elektromagnet.
Elektromagnetisme di gunakan pada banyak aplikasi praktis dari motor dan generator sampai
menghasilkan medan magnet besar untuk riset. Alat lainnya yang berguna terdiri dari solenoida
yang ke dalamnya di masukkan sebagian batang besi. Kombinasi ini juga di acu sebagai
solenoida. Satu penggunaan yang sederhana adalah sebagai bel pintu. Ketika rangkaian di tutup
dengan menekan tombol, kumparan secara efektif menjadi magent dan memberikan gaya pada
batang besi. Batang tersebut di tarik ke dalam kumparan dan mengenai besi. Solenoida di
gunakan sebagai saklar pada banyak peralatan lainnya, seperti tape recorder. Keuntungannya
adalah pergerakan bagian mekanik dengan cepat dan akurat.
Medan magnet pada bahan magnet, histeresis
Medan solenoida yang panjang berbanding lurus dengan arus. Medan B0 di dalam solenoida di
nyatakan dengan B0 = u0nlM
Ini berlaku jika hanya ada udara di dalam kumparan. Jika kita masukkan sebatang besi atau
bahan fero magnet lainnya ke dalam sselenoida, medan akan meningkat sangat besar, sering kali
ratusan atau ribuan kali lipat. Kadang kala lebih mudah untuk menuliskan medan total dalam
kasus ini sebagai jumlah dua suku.
B = B 0 + BM
Disini B0 menyatakan medan yang di sebabkan oleh arus pada kawat (medan eksternal),
kemudian Bm menyatakan medan tambahan sering kali BM >> B
Pengukuran pada bahan magnetik umumnya digunakan dengan menggunakan toroid, yang pada
dasarnya adalah solenoida panjang yang dilegkungkan sehingga terbentuk lingkaran, sehingga
prkatik ssemua garis B tetap berada didalam toroid bahan feromagnet dapat di demagnetisasi
yaitu, dibuat teidak termagnetisasi hal ini dapat dilakukan dengan membalik arus magnetiksasi
berulang ulang sementara memperkecil besarnya.