Berdasarkan bentuk areanya, perhitungan luas secara numeris dibedakan sebagai berikut:
1. Bentuk Dasar Beraturan
a. Persegi empat
Bila panjang persegi empat P dan lebar L, maka luasnya LPE= PxL.
b. Segitiga
Bila panjang satu sisi b dan tinggi segitiga pada sisi itu = h, maka luas segitiga:
LST = 1/2 bh
Bila sudut a diketahui dan sisi pengapitnya b dan c diketahui, maka luas segitiga:
LST = 1/2 bc sin a
Bila ketiga sisi segitiga masing-masing a, b dan c diketahui, maka luas segitiga:
LST = (s(s - a)(s - b)(s - c))1/2 dengan s= 1/2(a + b + c).
c. Trapesium
Bila kedua sisi sejajar trapesium b1 dan b2 serta tingginya h diketahui, maka luas
trapesium:
LTRP = 1/2(b1 + b2)h
2. Bentuk Bentukan dari Bentuk Dasar Beraturan
a. Bentuk turunan trapesium
Cara offset dengan interval tidak tetap:
A = 1/2(S1y1 + S2y2 + S3y3 + ... + Snyn),
Dengan: S1 = d1, S2 = d1 + d2, S3 = d2+ d3, S4 = d3 + d4 dan S5 = d4.
2. Cara lajur
Bagian yang akan ditentukan luasnya "dirajah" dengan menempatkan lajur-lajur transparan
dengan ukuran tertentu di atasnya. Luas setiap lajur = dl, bila d adalah lebar lajur dan l
panjang lajur.