A. Tujuan Percobaan
Mengetahui proses ekstraksi DNA pada buah
B. Dasar Teori
DNA (Deoxyribose Nucleic Acid) adalah molekul utama yang mengkode
semua informasi yang dibutuhkan untuk proses metabolisme dalam setiap organisme
(Jamilah, 2005). DNA ini tersusun atas 3 komponen utama yaitu gula deoksiribosa,
basa nitrogen dan fosfat yang tergabung membentuk nukleotida (Istanti, 1999).
Molekul DNA ini terikat membentuk kromosom, dan ditemukan di nukleus,
mitokondria dan kloroplas. DNA yang menyusun kromosom ini merupakan
nukleotida rangkap yang tersusun heliks ganda (double helix), dimana basa nitrogen
dan kedua benang polinukleotida saling berpasangan dalam pasangan yang tetap
melalui ikatan hidrogen dan antara nukleotida yang satu dengan nukleotida yang lain
dihubungkan dengan ikatan fosfat. DNA terdapat di dalam setiap sel makhluk hidup
dan disebut sebagai cetak biru kehidupan karena molekul ini berperan penting
sebagai pembawa informasi hereditas yang menentukan struktur protein dan proses
metabolisme lain (Jamilah, 2005).
Perhatian : Mengaduk larutan dengan pelan agar tidak menimbulkan banyak busa
Membuat substrat
1. Memasukkan 100 gram strawberries ke dalam plastic ziplock dan hancurkan
menggunakan jari selama 5 menit
Filtrasi
1. Meletakkan tabung reaksi pada rak tabung, kemudian memasukkan corong yang
dilapisi dengan kertas saring ke dalam tabung
Memecah Protein
Mengisi tabung reaksi dengan 2 ml substrat dan 5 ml jus nanas kemudian
dihomogenkan
Perhatian : Jika jus nanas sulit didapatkan, Anda dapat menggunakan cairan
pembersih lensa kontak
Ekstraksi DNA
1. Dengan pelan menuangkan 10 ml alcohol ke dalam tabung reaksi yang berisi
substrat
2. Menunggu sampai 5 menit hingga terbentuk lapisan antara substrat dan etanol
E. Hasil Pengamatan
Jenis Buah
Macam- Macam Lapisan
Strawberry Pisang Kiwi
1. Lapisan filtrasi bagian atas,
tengah, bawah
2. Lapisan DNA buah
F. Pertanyaan
1. Apa fungsi deterjen pada percobaan di atas ?
G. Kesimpulan