Bilangan Baku

Belajar fisika tidak bisa lepas dari bentuk bilangan yang satu ini. Dalam pelajaran Fisika,
sering dijumpai bilangan yang sangat besar dan sangat kecil. Contohnya:
Jarak rata-rata Bulan ke Bumi yaitu 384.000.000 m.
Diameter sebuah atom adalah 0,000 000 001 m.

Bilangan yang sangat besar dan sangat kecil dapat menimbulkan kesulitan jika dituliskan
secara lengkap. Bilangan Baku memungkinkan kita menuliskan angka yang sangat kecil dan
sangat besar dalam bentuk sederhana.

Bilangan baku adalah bilangan yang memenuhi bentuk : a x 10n

Aturan penulisan bilangan baku :

1. Bilangan kelipatan 10 yang besar dari 1 dapat ditulis dengan nilai pangkat (n) sesuai
dengan jumlah nolnya. Contoh : 10 = 101 , 100 = 102

2. Bilangan bukan kelipatan 10 diubah menjadi bentuk perkalian dengan kelipatan

sepuluh. Dimana a > 1 dan a < 10. Nilai pangkat (n) sesuai jumlah nol. Contoh :
Bilangan 6982 dapat ditulis 6,982 x 1000= 6,982 x 103 Bilangan 6147 dapat ditulis
1,47 x 100 = 1,47 x 102

3. Menggeser tanda koma desimal ke arah kiri harus dikalikan dengan sepuluh pangkat
positif, sedangkan menggeser tanda koma desimal ke arah kanan harus dikalikan
dengan sepuluh pangkat negatif. Contoh : Bilangan 0,0071 dapat dituliskan menjadi
7,1 x 10-3 karena kita harus menggeser koma tiga kali ke kanan untuk mendapatkan
a=7,1 Bilangan 478,3 dapat dituliskan menjadi 4,783 x 102 karena kita harus
menggeser koma dua kali ke kanan untuk mendapatkan a = 4,783

Satu hal yang perlu diingat adalah :

Pengubahan posisi bilangan berpangkat dari penyebut menjadi pembilang atau
sebaliknya dapat dilakukan dengan mengubah tanda pangkatnya.
Contoh :
1/ 102 dapat ditulis 10-2

108 dapat ditulis 1/ 10-8