Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SATPEL)

Topik bahasan : Penanganan penyakit hipertensi


Sasaran : 101 orang Masyarakat RW 01, Kel. Kebon Manggis, Kec. Matraman
Jakarta Timur
Hari/ tanggal : 15 Juni 2013
Waktu : 1 jam (60 menit)
Tempat : Lapangan gang VIII RT 10 RW 01
Struktur Organisasi :
1. Koordinator 1 : Nurhaita Tarihoran
2. Koordintor 2 : Merry Ekrin siringo-ringo
3. Bendahara : Anisa & Omega
4. Sekertaris : Destya Dewi ajeng putri
5. MC : Dameria Tampubolon
6. Penyaji : Pera Uliana & Desiana Tambun
7. Observer : Fetti Arisa *
Nurhaita Tarihoran
Merry Ekrin
8. Penerima Tamu / Konsumsi : Meda Aditiya Mahatva*
Maria Theodorin A.J Karang
Anisa Pebriyani P.
9. Fasilitator/Perlengkapan : Ria Dewi J
Anita Lesly
Ani Marten
10. Dokumentasi : Ita Rosalina Tambun
Juni Hotmaria Tondang
A. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah disampaikan tentang penanganan Hipertensi, masyarakat dewasa dan lansia yang
mengalami hipertensi di RW 01 Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman Jakarta
Timur, dewasa dan lansia dapat memahami penanganan Hipertensi.

B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah disampaikan informasi tentang penanganan hipertensi, masyarakat dewasa dan lansia
101 orang yang mengalami Hipertensi di RW 01 Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan
Matraman Jakarta Timur, dapat :
1. Menguraikan Defenisi hipertensi
2. Menglompokkan Penyebab Terjadinya hipertensi
3. Mengidentifikasi Katagori hipertensi

4. Menyebutkan Manifestasi Klinis hipertensi


5. Menjelaskan Komplikasi hipertensi
6. Menjelaskan Pencegahan terjadinya penyakit hipertensi
7. Mengidentifikasi jenis jenis Terapi hipertensi
8. Membuat jus mentimun untuk penderita hipertensi

C. Materi :
1. Defenisi hipertensi
2. Penyebab Terjadinya hipertensi
3. Katagori hipertensi

4. Manifestasi Klinis hipertensi


5. Komplikasi hipertensi
6. Pencegahan terjadinya penyakit hipertensi
7. jenis jenis Terapi hipertensi
8. jus mentimun untuk penderita hipertensi
9. Metode :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi dan Re-demonstrasi
4. Pengukuran tekanan darah
5. Drama

10. Media dan Alat :


1. SATPEL
2. Materi : Powerpoint Penyuluhan (hipertensi ) dan Leatflet
3. Layar
4. LCD
5. Laptop
6. Wireless (1 Buah)
7. Microphone (2 Buah)
8. Pointer (1 Buah)
9. Kamera
10. Blender dan bahan pembuatan jus timun
11. Cup drink
12. Ferban
13. Betadine
14. Alat-alat tekanan darah

11. Kegiatan Pembelajaran


No Tahapan & Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Audiens
1. Mengucapkan salam ( mc) 1. Memberi salam
Pembukaan 2. Menjelaskan Tujuan Penyuluhan 2. Mendengarkan
1
( 10 menit ) ( mc ) 3. Mendengarkan
3. Kata Sambutan
1. Alasan mengapa harus mengenal 1. Mendengarkan
hipertensi (komplikasi) Penyajian
2. Menglompokkan Penyebab 2. Melakukan
Terjadinya hipertensi Demonstrasi
3. Mengidentifikasi Katagori
3. Melihat dan
hipertensi
menyaksikan
4. Menyebutkan Manifestasi Klinis
hipertensi

Kegiatan Inti 5. Menjelaskan Komplikasi


2
( 30 menit ) hipertensi
6. Menjelaskan Pencegahan
terjadinya penyakit hipertensi
7. Mengidentifikasi jenis jenis
Terapi hipertensi
8. Membuat jus untuk penyakit
hipertensi
9. Drama

1. Tanya jawab 1. Melakukan


Penutup 2. Evalusi 2. Bertanya
3
( 20 menit ) 3. Salam Penutup 3. Memberi Salam
4. Doa Penutup 4. Berdoa

D. KriteriaEvaluasi
1. Struktur :
a. Pengelolaan :
1) Koordinator : mengkoordinir kegiatan penyuluhan.
2) Sekretaris : membuat dan mendistribusikan undangan, mempersiapkan
penyajian hasil survey,dan pelaksanaan penyuluhan membuat laporan kegiatan
3) MC : memimpin jalannya acara.
4) Penyaji :menyajikan materi penyuluhan dan memimpin diskusi.
5) Observer :mengamati dan mencatat pelaksanaan penyuluhan (mencatat
waktu, pertanyaan, hasil diskusi).
6) Penerima Tamu:bertanggung jawab terhadap kehadiran para undangan, menerima
peserta undangan dan membuat daftar hadir
7) Perlengkapan :menyiapkan dan memfasilitasi seluruh kelengkapan alat-alat.
8) Komsumsi :merencanakan jenis-jenis makanan dan biaya untuk acara
penyuluhan, mendistribusikannya pada saat acara.
9) Dokumentasi : mendokumentasikan seluruh kegiatan penyuluhan.

b. Media yang telah disiapkan digunakan dengan baik:


1) SATPEL : tersedia
2) Materi penyuluhan ( hipertensi dan dibets melitus ) : tersedia
3) Leatflet Hipertensi dan Diabetes Melitus : tersedia
4) Layar : tersedia dan fungsinya baik
5) LCD : tersedia dan fungsinya baik
6) Laptop : tersedia dan fungsinya baik
7) Wireless :(1 Buah) tersedia dan fungsinya baik
8) Microphone: (2 Buah) tersedia dan fungsinya baik
9) Pointer: (1 Buah) tersedia dan fungsinya baik
10) Camera: tersedia dan fungsinya baik
c. Waktu pelaksanaan tepat waktu (60menit)
d. Tempat lapangan gang VIII : mendukung
e. Biaya
1. Pembuatan leatflet @3000 x 101 : Rp 303000
2. Pembuatan Satpel dan materi : Rp 20000
3. Undangan : Rp 10000
4. Mentimun 5 kg : Rp.25 000
5. Konsumsi @5000 x 101 bungkus : Rp 505000
Total : Rp 863000
2. Proses :
a. Penyajian berjalan dengan baik
b. Diskusi berjalan dengan baik
c. Peran dan fungsi masing-masing anggota dalam kelompok dilaksanakan dengan
baik.
.
3. Hasil :
Tujuan dari kegiatan penyuluhan tercapai dengan indicator:
A. Adanya kesepakatan antara warga dan mahasiswa tentang:
a) Masalah kesehatan yang ditemukan.
b) Prioritas masalah kesehatan
c) Rencana jenis-jenis kegiatan / tindakan penanggulangan terhadap masalah
kesehatan
d) Jadwal kegiatan pelaksanaan tindakan penanggulangan terhadap masalah
kesehatan
MATERI PENYULUHAN

A. Latar Belakang Masalah


Berdasarkan hasil survey kondisi kesehatan di kel. Kebon manggis, RW 01 kec.
Matraman, Jakarta Timur dan berdasarkan hasil MMD yang di lakukan pada tanggal 01
juni 2013 terdapat 5 masalah proiritas dari kesehatan yang telah disepakati secara
prioritas yaitu:
1. 213 orang atau 74,2 % dari 287 rumah yang tidak mendapatkan pemeriksaan jentik
nyamuk jadi diangkat penyuluhan Demam berdarah
2. Perilaku hidup bersih dan sehat
3. 25 orang atau 18,5% dari 135 penduduk lansia menderita Diabetes Melitus
4. 76 orang atau 10,9% dari 696 penduduk dewasa menderita Hipertensi
5. 27 orang atau 2% dari 109 penduduk remaja yang mengkonsumsi rokok kemudian 15
orang atau 14% penduduk remaja yang tidak pernah mengetahui tentang bahaya dari
Narkoba sedangkan yang tidak jelas itu ada 18 orang atau 16% dan yang tidak perlu tahu
itu ada 5 orang atau 5% dari 109 penduduk Remaja.
Masalah-masalah kesehatan tersebut, juga telah disepakati untuk ditindak lanjuti
oleh masyarakat dan Mahasiswa Akper di bawh bimbingan Puskesmas dan Akper RS PGI
CIKINI adapun jadwal yang sudah disepakati adalah pada:
No Hari /tanggal/ Tempat Nama kegiatan Penanggung
pukul jawab
1 Sabtu, 08 Juni Lapangan gang VIII Penyuluhan Demam Henny crhistin
2013 Berdarah Natalia sinaga
10.00-10.30 Wib dan Agus
Marsela
2 Sabtu, 08 Juni Lapangan gang VIII Penyuluhan tentang Henny crhistin
2013 Perilaku Hidup Natalia sinaga
10.00-10.30 Wib Bersih dan Sehat dan Agus
Marsela
3 Sabtu, 15 juni Lapangan gang VIII Penyuluhan Nurhaita
2013 Hipertensi pada Tarihoran dan
10-12 Wib Dewasa Meri Ekrin
Siringo-ringo
4 Sabtu, 15 juni Lapangan gang VIII Penyuluhan Diabetes Nurhaita
2013 Melitus pada Lansia Tarihoran dan
10-12 Wib Meri Ekrin
Siringo-ringo
5 Minggu 16 juni Lapangan gang VIII Penyuluhan tentang
2013 bahaya mepokok,
15.00-17.00 bahaya Narkoba dan
kesehatan
Reproduksi pada
Remaja

Untuk menangani masalah tersebut khususnya untuk Hipertensi kami mengadakan yaitu:
1. Penyuluhan
2. Demonstrasi pembuatan jus timun
3. Redemonstrasi pembuatan jus
Materi Hipertensi

A. DEFINISI

Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah sistolik atau sama dengan

140 mmHg atau tekanan darah diastolik lebih atau sama dengan 90 mmHg untuk jangka waktu yang

sama (lewis, Medical Surgical Nursing. 2000).

B. ETIOLOGI

Hal-hal yang dapat menyebabkan hipertensi ada 2 meliputi:


1. Hipertensi Primer (esensial)
Penyebabnya 90% tidak diketahui, tetapi ada faktor-faktor pendukung seperti:

- Stres

- Obesitas

- Merokok

- Kurang olahraga

- Genetic

2. Hipertensi Sekunder (10%)


Hipertensi yang disebabkan oleh penyakit lain seperti:

- Penyakit ginjal

- Penyakit diabetes mellitus

- Penggunaan kontrasepsi oral

- Kehamilan

- Kelainan neurologis : tumor otak

Faktor lain yang mempengaruhi yaitu ; Usia, riwayat keluarga, gaya hidup.

C. KLASIFIKASI HIPERTENSI
WHO menetapkanklasifikasihipertensiyaitu:

Normal : Sistolik di bawah 130mmHg

Diastolik di bawah 85 mmHg

Normal tinggi : Sistolikantara 130-139 mmHg

Diastolikantara 85-89 mmHg

HipertensiRingan : Sistoliknyaantara 140-190 mmHg,

Diastoliknyaantara90-95 mmHg.

HipertensiSedang : Jikasistolikanatara 160-179 mmHg,

Diastoliknyaantara 100-109 mmHg.

HipertensiBerat : Sistoliknyaantara 180-209 mmHg,

Diastoliknyaantara 110-120 mmHg

Hipertensimaligna : Sistoliknya 210 mmHg ataulebih

Diastoliknya 120mmHgataulebih

D. MANIFESTASI KLINIS

- Terbangun dengan sakit kepala oksipital dan berkurang setelah beberapa jam

- Pusing

- mimisan

- Hilang ingatan

- Palpitasi

- Keletihan

- Impotensi

- Pandangan kabur
- Gelisah

E. KOMPLIKASI

Adapunkomplikasi yang dapatterjadidiantaranya: stroke, perdarahanotak, transient ischemic attack

(TIA). Penyakit jantung seperti gagalj antung, angine pectoris, infarkmiokard.Penyakit ginjal seperti

gagal ginjal. Penyakit mata seperti perdarahan retina, penebalan retina, edema pupil.
F. PENATALAKSANAAN
Terdapat 2 cara penanggulangan hipertensi, yaitu: nonfarmakolgis dan farmakologis.
Cara nonframakologis yaitu:

- Menurunkan BB

- Diet garam dan rendah lemak

- Olahraga teratur

- Kontrol tekanan darah tepat waktu

- kontroltekanandarahsecararutin.

Sedangkan cara farmakologis yaitu: dengan cara memberkan obat-obatan anti hipertensi siperti:

- Diuretikseperti HCT, lasix.

- Penghambat adrenergik (Beta bloker seperti phentolanin, prozazine, nitropusside)

- Vasodilator ( nitrat gliserin : ISDN)

- Penghambat enzim konversi Angiotensin ( ACE inhibitor : captopril)

- Antagonis kalsium seperti Nifedipine.

- Antagonis Reseptor Angiotensin II ( norvask / tensipas)

Anda mungkin juga menyukai