Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Hipertensi
Sub pokok pembahasan : Definisi, Penyebab, Gejala, dan Penatalaksanaan Hipertensi
Sasaran : Pasien di Ruang Bougenvil RSUD Tanjungpinang
Target : Pasien dan keluarga kamar no 2 Diruang inap bougenvile
Hari / Tanggal : Jumat, 19 Februari 2021
Waktu : 09.00 WIB
Tempat : Ruang Bougenvil RSUD Tanjungpinang
Penyuluh : Gera Alfiana

A. Latar Belakang
Hipertensi adalah keadaan dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan
tekanan darah diastolic ≥ 90 mmHg, atau bila pasien mengkonsumsi obat antihipertensi
(Arif Mansjoer,2014). Selain itu, hipertensi juga merupakan peninggian tekanan darah
kadang merupakan satu-satunya gejala. Bila demikian, gejala baru muncul setelah terjadi
komplikasi pada ginjal, mata, otak, atau jantung. Gejala lain yang sering ditemukan
adalah sakit kepala, epiktasis, marah, telinga berdengung, rasa berat di tengkuk, sukar
tidur, mata berkunang-kunang, dan pusing.
Saat ini hipertensi tidak hanya menyerang para lansia tetapi juga mereka yang
berusia muda. Pola hidup yang tidak sehat ditengarai sebagai salah satu pemicu
penyebabnya. Sekitar 20 % populasi dewasa mengalami hipertensi, lebih dari 90 %
diantara mereka menderita hipertensi primer, dimana tidak ditentukan penyebab
medisnya. Sisanya mengalami kenaikkan tekanan darah dengan penyebab tertentu
(sekunder) ; seperti penyempitan arteri renalis, berbagai obat, disfungsi organ dan tumor.
(Smeltzer, Suzanne, 2014)
Perawat sebagai bagian integral dari pelayanan kesehatan masyarakat, memiliki
peran penting dalam upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitative pada
kasus  hipertensi, maka dari itu seorang perawat harus memiliki kemampuan yamg
memadai dalam konsep penyakit, pengkajian keperawatan, penegakkan diagnose
keperawatan, intervensi, implementasi serta evaluasi keperawatan penyakit hipertensi
demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
B. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah mengikuti proses penyuluhan selama 30 menit, keluarga diharapkan dapat
mengetahui lebih dalam mengenai penyakit hipertensi.

C. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit keluarga dapat :
1.   Mengetahui pengertian penyakit Hipertensi.
2.   Mengetahui penyebab terjadinya penyakit Hipertensi.
3.   Mengetahui gejala dari penyakit Hipertensi.
4.   Mengetahui penatalaksanaan penyakit Hipertensi.

D. Materi Penyuluhan

1.      Pengertian penyakit Hipertensi.
2.      Penyebab terjadinya penyakit Hipertensi.
3.      Gejala dari penyakit Hipertensi.
4.      Penatalaksanaan penyakit Hipertensi.

E. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab

F. Media
1. Alat : Alat tulis
2. Media : Leaflet

G. Pengorganisasian & Uraian Tugas :


1. Protokol / Pembawa Acara : Dina Nurul Iftitah
2. Penyuluh / Pengajar : Gera Alfiana
3. Fasilitator : Dina Nurul Iftitah
4. Observer : Trisni Ajunda Tirta

Proses Pelaksanaan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1. 5 menit Pembukaan :
1. Menjawab salam
1. Salam
2. Mendengarkan
2. Perkenalan
3. Menjawab
3. Menjelaskan tujuan dari
pertemuan
4. Kontrak waktu
5. Apersepsi

2. 15 menit Pelaksanaan : Memperhatikan


1. Menyebutkan
pengertian Hipertensi
2. Menyebutkan
penyebab  Hipertensi
3. Menjelaskan tentang
gejala Hipertensi
4. Menjelaskan tentang
penatalaksanaan Hipertensi

3. 10 menit Evaluasi :
1. Mengajukan pertanyaan
1. Memberikan kesempatan pada
2. Menjawab pertanyaan
keluarga pasien untuk
3. Memperhatikan
mengajukan pertanyaan
2. Memberikan pertanyaan lisan
4. Menjawab salam
kepada keluarga pasien
3. Menyimpulkan kegiatan yang
telah disampaikan.
4. Memberikan salam penutup
4. Terminasi :

J. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. SAP sudah siap 2 hari sebelum kegiatan.
b. Alat dan tempat siap.
c. Sudah dibuat struktur.
d. Penyaji dan peserta siap.

2. Evaluasi Proses
a. Alat dan tempat sudah sesuai rencana.
b. Peserta mampu menyimak dan merespon materi penyuluhan
c. Tidak ada peserta yang meninggalkan ruang berlangsungnya penyuluhan.
d. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan.
3.   Evaluasi Hasil
a.       Jumlah peserta yang hadir sesuai dengan jumlah peserta yang di undang.
b.      Peserta mampu menyebutkan pengertian penyakit Hipertensi.
c.       Peserta mampu menyebutkan penyebab terjadinya penyakit Hipertensi
d.      Peserta mampu menyebutkan gejala dari penyakit Hipertensi.
e.       Peserta mengetahui cara perawatan penyakit Hipertensi.
K. Pengorganisasian
a. Pembawa Acara : Dina Nurul Iftitah
b. Pembicara : Gera Alfiana
c. Observer : Trisni Ajunda Tirta
d. Fasilitator : Dina Nurul Iftitah
e. Pembimbing : Meily Nirnasari S.kep,Ns,M.biomed

L. Sumber
Moerdowo FRSA, Prof dr, Masalah Hipertensi (Tekanan darah tinggi) BHRATARA
KARYA AKSARA. JKT 2006.
Mesinem. Askep Keluarga Pada Tn H. dengan Resiko Tinggi Hipertensi. Malang
2005
Departemen Kesehatan RI, Tata Laksana Perawatan Kesehatan Masyarakat, Jakarta,
2007

M. Materi
1. Definisi
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang bersifat abnormal dan diukur paling
tidak pada tiga kesempatan yang berbeda. Tekanan darah normal bervariasi sesuai
usia, sehingga setiap diagnosis hipertensi harus bersifat spesifik usia. Namun, secara
umum seseorang dianggap mengalami hipertensi apabila tekanan darahnya lebih
tinggi daripada 140mmHg sistolik atau 90mmHg diastolik.

2. Penyebab
Penyebab hipertensi antara lain adalah :
a. Gaya hidup tidak sehat
b. Konsumsi garam berlebihan
c. Merokok
d. Minum-minuman berakohol
e. Kurang olahraga
f. Kegemukan / obesitas
g. Stres
h. Usia
i. Faktor keturunan
j. Faktor lingkungan.
3. Jenis-jenis hipertensi
Jenis-jenis hipertensi antara lain :
a. Tekanan darah normal : 130/80 mm Hg
b. Tekanan darah tinggi ringan : 140-159/90-99 mm Hg
c. Tekanan darah tinggi sedang : 160-179/100-109 mm Hg
d. Tekanan darah tinggi berat : 180-209/110-119 mm Hg
e. Tekanan darah tinggi sangat berat : ≥210/≥120 mm Hg

4. Tanda dan gejala hipertensi


Tanda dan gejalan hipertensi yaitu :
a. Sakit kepala
b. Mudah marah
c. Telinga berdengung
d. Mata terasa berat atau pandangan kabur
e. Mudah lelah
f. Susah tidur
g. Terasa sakit di tengkuk
h. Tekanan darah lebih dari normal

5. Komplikasi hipertensi
Komplikasi hipertensi antara lain :
a. Penebalan dan pengerasan dinding pembuluh darah
b. Penyakit jantung
c. Serangan otak /stroke
d. Pengelihatan menurun
e. Gangguan gerak dan keseimbangan
f. Kerusakan ginjal
g. Kematian

6. Pencegahan agar tidak terjadi hiprtensi, yaitu :


a. Berat badan ideal
b. Makan makanan yang bergizi
c. Olahraga teratur
d. Mengubah kebiasaan hidup (kurangi merokok, minum kopi)
e. Kurangi makan berlemak tinggi dan tinggi bergaram
f. Kontrol teratur ke puskesmas/ Fasilitas kesehatan
g. Hindari stress
h. Dekatkan diri pada Allah

7. Pembagian konsumsi garam perhari


a. Hipertensi ringan : ½ sendok teh per hari
b. Hipertensi sedang : ¼ sendok teh per hari
c. Hipertensi berat : tanpa garam

8. Pengobatan tradisional untuk hipertensi


a. Dua buah timun dimakan pagi dan sore atau diparut, diperas, diambil airnya
diminum pagi dan sore.
b. Dua buah belimbing dimakan pagi dan sore atau diparut, diperas dan diambil
airnya diminum pagi dan sore
c. Sepuluh lembar daun salam direbus dalam 2 gelas air sampai rebusannya tinggal 1
gelas, diminum pagi dan sore hari
d. Sepuluh lembar daun alpukat direbus dalam 2 gelas air sampai airnya tinggal satu
gelas
e. Satu genggam daun seledri ditumbuk dengan sedikit air diperas lalu diminum pagi
dan sore

Anda mungkin juga menyukai