GREEN MOMMY SHOP

Mata Kuliah Kewirausahaan

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
Anggota Kelompok:
Lulu Luqyana Happy Aditya J.
1450606001110 1450606001110

Sarah Safira Oktavia Indah R.

145060600111029 145060600111030

Anisa Linggar P.
1450606011110

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
 Outline Pembahasan:
Latar Belakang Usaha
Analisis Pasar dan Pemasaran
Analisis Produksi
Analisis Sumber Daya Manusia (SDM)
Rencana Pengembangan Usaha
Analisis Keuangan
Analisis Dampak dan Resiko Usaha
Rekomendasi dan Strategi Peningkatan Usaha

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
 GREEN MOMMY SHOP
Mata Kuliah Kewirausahaan

Green Mommy Shop diciptakan karena kepedulian tulus kami tentang adanya bahan kimia sintetis yang
berbahaya pada produk perawatan tubuh, kulit dan rumah tangga serta dampak negatif bahan-bahan
kimia sintetis ini pada kita, anak-anak kita dan bumi ini.
-Owner-

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
1.
 GREEN MOMMY SHOP
LATAR BELAKANG USAHA Mata Kuliah Kewirausahaan
Biodata Owner

Nama : Deasi Srihandini

Umur : 35 Tahun
Asal : Manado
Tinggal di Malang : Sejak Tahun 2009
Jumlah Saudara : 2 orang

Latar Belakang Keluarga

Deasi Srihandini atau yang lebih akrab dipanggil Ibu Deasy terlahir
dari keluarga yang memiliki skill wirausahawan, dari orang tua yang
membuka restaurant hingga adik dan kakak yang juga menjadi
seorang wirausahawan. Maka dari itu, tidak heran jika saat ini ibu
Deasy juga berkecimpung dalam dunia usaha.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
2.
 GREEN MOMMY SHOP

LATAR BELAKANG USAHA Mata Kuliah Kewirausahaan

Green Mommy Shop dibuka pada Bulan Maret tahun 2010 di Kota Malang dengan 2 orang pekerja. Ber-
mula dari keinginan untuk memiliki hobby yang menarik dan memberi penghasilan tambahan serta bisa dilakukan
tanpa meninggalkan rumah.
Maka dari itu, terbentuklah usaha Green Mommy Shop yang awalnya memproduksi untuk pemakaian
pribadi karena owner yaitu Ibu Deasy dari Green Mommy Shop memiliki kulit yang sensitive dan alergi terhadap
produk kecantikan dan produk rumah tangga yang menggunakan bahan kimia dan sintetis. Selain itu owner juga
menginginkan usaha yang sustainable.
Ada bebrbagai macama produk yang dijual di green mommy shop, antara lain : babby & kids care, body
care, cosmetics, dental care, essential oils, face care, hair care, health care, house care, dan mens care.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
3.
 GREEN MOMMY SHOP

LATAR BELAKANG USAHA Mata Kuliah Kewirausahaan

Saat ini Green Mommy Shop hanya memiiki 1 (satu) outlet yang berada
di Kota Malang tepatnya di Jalan Terusan Wiriaga G5-6, Bunulrejo
Blimbing, Kota Malang. Selin itu juga ada >30 reseller yang tersebar di
Indonesia, tetapi paling banyak di Jawa.

Foto salah satu reseller Green Mommy Shop.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
4.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Pasar & Pemasaran Mata Kuliah Kewirausahaan
Produk yang dihasilkan
Berikut ini merupakan produk-produk yang dihasilkan oleh Green Mommy Shop.

. Jadi pelanggan dengan jenis-jenis kulit tertentu atau memiliki ma-

salah-masalah tertentu dapat memiliki produk yang sesuai. Berikut merupakan beberapa
produk yang ada di Green Mommy Shop:

Acne Spot Treatment

Aloe vera Soap

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
5.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Pasar & Pemasaran Mata Kuliah Kewirausahaan
Produk yang dihasilkan

Safe Cosmetic Powder

Cinnamon Oats Soap

Keunggulan Produk Green Mommy Shop:

1. 100% tidak mengandung bahan kimia dalam proses pembuatannya.
2. Bahan baku yang digunakan 100% dari tumbuhan bunga dan dedaunan.
3. Proses Produksi dilakukan secara manual menggunakan alat-alat sederhana seperti panic, pan, dll.
4. Formula yang dibuat bias disesuaikan dengan kebutuhan/permasalahan kulit customer.
Kelemahan Produk Green Mommy Shop:
1. Karena tidak menggunakan bahan kimia, produk yang dihasilkan mudah berjamur/tidak tahan lama.
2. Karena mempertahankan kaslian dan sustainability dalam proses produksi, packaging produk juga masih sangat sederhana .

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
6.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Pasar & Pemasaran Mata Kuliah Kewirausahaan
Gambaran Pasar
390 Produk
Peningkatan proyeksi penjualan diperkirakan mengalami
kenaikan terus pertahun. Hal tersebut dibuktikan dengan
meningkatnya jenis produk yang diproduksi dari awal
Green Mommy Shop berdiri sampai saat ini hingga 390
9 Produk jenis produk. Terutama mengingat produk yang
dihasilkan merupakan made by order customer.

2010 2016

Kegiatan Pemasaran dan Promosi yang Sudah Dilakukan

Outlet:
Hasil yang didapatkan, konsumen merasa
puas karena dapat secara langsung mem-
ilih produk yang diinginkan

Website, Instagram, Facebook, Twitter:

Hasil yang didapatkan, customer yang
berada diluar kota dengan mudah dapat
membeli produk secara online.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
7.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Pasar & Pemasaran Mata Kuliah Kewirausahaan
Target atau Segmen Pasar yang Dituju
Target atau segmen pasar yang dituju pada awalnya yaitu ibu rumah tangga, tetapi dengan semakin berkembangnya
Green Mommy Shop target yang dituju semakin meluas yakni remaja sampai wanita dewasa berusia lebih dari 20 tahun.

Trend Perkembangan Pasar

Saat ini tren perkembangan pasar tentang produk berbahan dasar organik semakin pesat dengan branding dan labelling
yang lebih menjual tetapi Green Mommy Shop tetap bertahan pada konsep Grounded. Bermula pada produk perawatan
kulit saja, saat ini produk yang dihasilkan oleh Green Mommy Shop semakin beragam. Hal tersebut juga dipengaruhi oleh
kebutuhan customer yang tidak lagi hanya membutuhkan perawatan tubuh mengandung bahan organic, tetapi sampai produk
rumah tangga seperti detergent juga menjadi sesuatu yang dibutuhkan.

Strategi Pemasaran
Menanggapi banyaknya produk-produk yang dijual secara online serta banyaknya produk-produk organic yang
memiliki branding dan labelling yang lebih menarik. Green Mommy Shop melakukan bebrapa strategi diantaranya:
1. Memperlakukan customer seperti keluarga, sehingga customer merasa nyaman dan tetap setia dengan Green Mommy
Shop.
2. Menggunakan packaging berupa bahan yang masih bisa di daur ulang, hal ini didasarkan juga pada Konsep Green
Mommy Shop yaitu tidak mau menyumbang sampah pada lingkungan.
3. Memberikan fasilitas berupa konsultasi kepada customer.
4. Memberikan kebebasan kepada customer untuk me-request formula pada produk yang mereka kehendaki.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
8.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Pasar & Pemasaran Mata Kuliah Kewirausahaan
Analisis Pesaing
Salah satu produk organic yang memiliki konsep seperti Green Mommy Shop adalah The Body Shop dan Larissa. Berikut
merupakan analisis keunggulan dan kelemahan dari produk-produk tersebut dibandingkan dengan Green Mommy Shop.

Produk Keunggulan Kelemahan

Green Mommy Shop 100% produk alami dan tidak menggunakan
bahan kimia
Diproduksi secara manual dengan ketelitian
tinggi dan jumlah terbatas
Harga yang ditawarkan cukup murah
Bahan baku yang ada diperoleh dari Farm
milik owner.
The Body Shop Menggunakan bahan alami
Branding sudah terkenal dan banyak
digunakan oleh artis-artis
Diproduksi secara massal di pabrik
Batas waktu penggunaan produk cukup lama
Pasar yang dituju sudah Internasional
Larissa Menggunakan bahan alami
Memiliki layanan unggulan lain yaitu body spa
dan perawatan wajah
Sudah memiliki banyak cabang di Indonesia
Memiliki batas waktu penggunaan yang singkat
karena sama sekali tidak emnggunakan bahan
kimia untuk mengawetkan
Penjualan masih sebatas online dan satu mini
outlet
Bahan baku yang digunakan masih
menggunakan bahan kimia
Harga produk yang ditawarkan cukup mahal
Bahan baku yang digunakan masih
menggunakan bahan kimia
Tidak dapat dibeli secara online dan harus ke
store

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
9.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Pasar & Pemasaran Mata Kuliah Kewirausahaan
Saluran Distribusi

Jasa Ekspedisi/
Produsen
Pengiriman Barang
Customer

Wilayah Pemasaran:
Indonesia
Keterangan:

Jalur Pemasaran

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
10.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Produksi Mata Kuliah Kewirausahaan
Proses Produksi
Sebagai salah satu contoh, kami akan membahas terkait dengan pembuatan Cinnamon Oats Soap.

Proses Produksi Bahan Baku Teknologi Alat

Pencucian Batang Kayu Manis Sederhana Sikat bulu lembut

Perebusan Batang Kayu Manis Sederhana Panci

Kompor
Termometer
Pengekstrakan Batang Kayu Manis Sederhana Botol Bekas
Pencampuran Ekstrak Kayu Manis+Ekstrak Sederhana Panci
bahan yang lain
Kompor
Termometer
Pencetakan Bahan setengah jadi Sederhana Nampan/Baki

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
11.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Produksi Mata Kuliah Kewirausahaan
Proses Produksi

Sebagai salah satu contoh, kami akan membahas terkait dengan pembuatan Cinnamon Oats Soap. Berikut meru-
pakan diagram alur proses produksi:

Bahan Baku dari Pengolahan Bahan

Produk
Farm Baku

Keunggulan Proses Produksi

Proses produksi dilakukan secara manual
menggunakan tenaga manusia, jadi setiap detail Customer
prosesnya ebnar-benar diperhatikan dan juga
Reseller
sangat strerill.

Catatan:
Tidak ada fdokumentasi proses produksi
dikarenakan ruang produksi sangat sterill.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
12.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Produksi Mata Kuliah Kewirausahaan
Bahan Baku dan Penggunaannya

Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi banyak menggunakan bahan-bahan alami seperti aloe vera,
cinnamon, green tea, dll. Bahan-bahan tersebut diambil secara langsung di farm milik Ibu Deasy, sedangkan untuk
bahan-bahan lain yang langka di Indonesia diimpor dari Luar negeri.

Kapasitas Produksi
Kapasitas produksi yang dihasilkan Green Mommy Shop tidak dapat dihitung secara rata-rata dalam periodic satu bulan,
dikarenakan system produksi Green Mommy Shop adalah made by order. Hal tersebut juga berkaitan dengan Proyeksi
Penjualan yang tidak dapat dihitung.

Rencana Pengembangan Produksi

Rencana pengembangan produksi yang dapat dilakukan yaitu:
1. Meningkatkan kualitas alat produksi yang digunakan. Dari alat-alat rumah tangga ke alat produksi berstandar industri.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
13.
Analisis Sumber Daya Manusia (SDM) GREEN MOMMY SHOP
Kompetensi SDM Mata Kuliah Kewirausahaan

Jumlah pekerja yang ada di Green mommy Shop sebanyak 5 orang dengan rincian:
1 Orang Bidang Administrasi : Tingkat pendidikan tidak diperhitungkan/minimal SMA, dengan keahlian men-
goperasikan computer.
2 Orang Bidang Produksi : Ketelitian dalam membuat formula produk sangat dibutuhkan dalam bidang ini.
2 Orang Packaging : Kemampuan dama mengemas produk dengan rapi sangat dibutuhkan.

Awalnya pekerja di Green Mommy Shop hanya 2 orang saja yang terdiri dari adik dari owner serta 1 pembantu. Namun
untuk saat ini sudah terdapat 5 pegawai yang seluruhnya dalah wanita. Pemilihan pegawai wanita karena agar dalam
bekerja, seluruh pekerjanya merasa aman dan nyaman. Tidak ada ketentuan skill dalam pemilihan calon pekerja. Hanya sa-
ja, bagi pekerja yang sudah di terima di Green Mommy Shop diharuskan untuk melakukan kegiatan training bekerja selama
3 bulan terlebih dahulu.

Analisis Kebutuhan dan Pengembangan SDM

Berdasarkan keterangan Ibu Deasi, untuk jumlah pekerja saat ini tidak perlu ditambahkan lagi karena sudah memenuhi kebu-
tuhan usaha. Beliau memiliki prinsip bahwa dengan pekerja yang sedikit tapi skill dan konsistensi mereka sangat bagus akan
lebih efektif dan efesien untuk berjalannya usaha ini.
Untuk konsultasi terkait usaha ini, owner Green Mommy Shop tidak menggunakan jasa konsultan karena Green Mommy Shop
ini merupakan usaha keluarga. Sehingga untuk permasalahan yang terdapat di Green Mommy Shop hanya dikonsultasikan
dengan pihak keluarga saja.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
14.
Rencana Pengembangan Usaha GREEN MOMMY SHOP
Rencana dan Tahap Pengembangan Usaha Mata Kuliah Kewirausahaan

Arahan rencana Tahapan 1 Tahapan 2 Tahapan 3 Tahapan 4

membuka tempat SPA Menyiapkan Tempat Merekrut karyawan baru Membeli alat-alat yang Pelaksanaan dan Evaluasi
dengan menggunakan yang strategis untuk lo- untuk SPA, dan mem- digunakan untuk pengel-
bahan-bahan yang telah kasi SPA berikan pelatihan terkait olaan spa.
dihasilkan oleh Green dengan service yang
Mommy Shop. akan dikerjakan nantinya.
mengembangkan farm Mencari lokasi yang Merekrut pekerja dan Pengelolaan lahan. Evaluasi.
yang dimiliki oleh owner menjual bahan baku atau memeberikan pelatihan
Green Mommy Shop bibit tanaman yang akan skill.
dengan tujuan untuk me- dkembangkan.
menuhi beberapa bahan-
bahan pembuatan
produk yang saat ini
masih di impor dari luar
negeri.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
15.
 GREEN MOMMY SHOP
Analisis Keuangan Mata Kuliah Kewirausahaan

Modal Awal: Rata-rata Keun-

tungan per bulan
Rp.
Rp.
5.000.000,00
30.000.000,00

Pinjaman
Berdasarkan penjelasan Ibu Deasy, selama beliau membuka usaha ini tidak pernah mengajukan pinjaman kepada
bank atau pihak manapun, dikarenakan prinsip Ibu Deasi yaitu memaksimalkan apa yang dimiliki untuk mendapat-
kan hasil yang maksimal dan tidak mencoba untuk berlebihan dengan menambah yang tidak dimiliki.

Catatan:
Laporan Keuangan usaha tidak bisa didapatkan
karena merupakan data yang penting untuk
usaha tersebut.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
16.
Analisis Dampak dan Resiko Usaha GREEN MOMMY SHOP
Analisis Dampak Usaha Mata Kuliah Kewirausahaan

Dampak berarti pengaruh kuat yang mendatangkan akibat (baik negative maupun positif).
Sumber: Kamus Besar Bahsa Indonesia
Berdasarkan pengertian tersebut dalam pengelolaan usaha Green Mommy Shop terdapat beberapa dampak
yang dihasilkan, diantaranya adalah:
Dampak terhadap Masyarakat
Adanya lapangan kerja baru untuk masyarakat, yaitu bekeja di farm tempat bahan baku produk ditanam.
Dampak terhadap Lingkungan
Tidak ada eksploitasi tanaman dalam pembuatan produk karena tanaman yang digunakan untuk bahan ba-
ku diproduksi sendiri di farm, sedankan untuk tanaman liar yang digunakan mengambil tanaman di hutan
yang tidak termanfaatkan
Limbah yang dihasilkan selama proses produksi tidak membahayakan lingkungan karena tidak mengandung
bhan kimia
Limbah-limbah yang akan dibuang sebisa mungkin dikelola terlebih dahulu dan dijadikan sebagai kompos
sebelum dibuang langsung ke lingkungan

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
17.
Analisis Dampak dan Resiko Usaha GREEN MOMMY SHOP
Analisis Resiko Usaha Mata Kuliah Kewirausahaan

Resiko Usaha
(Menggambarkan hal-hal yang mungkin mengganggu pelaksanaan investasi dan pengembalian pinjaman).
Teknologi yang masih tradisional resikonya tenaga kerja lebih banyak memakan waktu pada saat proses
produksi
Proses produksi hingga packaging yang sederhana cenderung ketinggalan zaman dan kurang menarik;
Banyaknya usaha sejenis yang bermunculan;
Pihak ketiga yang digunakan dalam proses distribusi kurang memperhatikan keamanan barang, sehingga ba-
rang yang sampai di konsumen terkadang cacat atau rusak.
Antisipiasi Resiko Usaha
(Menggambarkan strategi usaha/kehgiatan yang akan dilakukan dalam mengantidipasi dan menimilkan resiko
usaha).
Proses produksi dilakukan bertahap sesuai dengan stock bahan baku dan pesanan;
Packaging yang dilakukan disesuaikan dengan minat customer dan masukan dari customer;
Meningkatkan kualitas layanan sehingga customer tetap setia dengan Green mommy Shop;
Pengemasan barang yang akan dikirimkan ke luar kota diberikan pelapis ganda untuk menghindari kerusakan
barang.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
18.
Rekomendasi dan Strategi Peningkatan GREEN MOMMY SHOP
Usaha Mata Kuliah Kewirausahaan

Rekomendasi
Membuka Outlet baru di lokasi lain yang lebih strategis dan mulai membuka peluang usaha untuk investor-investor
yang tertarik dengan usaha Green Mommy Shop.

Strategi Peningkatan Usaha

Memperluas media Promosi
Menghimpun berbagai masukan customer untuk pengelolaan produk
Konsistensi bahan baku dan proses selama produksi

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
19.
 GREEN MOMMY SHOP
Lampiran Mata Kuliah Kewirausahaan

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
20.
 GREEN MOMMY SHOP
Lampiran Mata Kuliah Kewirausahaan

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
21.
 GREEN MOMMY SHOP
Lampiran Mata Kuliah Kewirausahaan

Selain menulis pada kuisioner,

kami juga me-record percakapan
kami dengan Ibu Deasi.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
22.
Lampiran GREEN MOMMY SHOP
Mata Kuliah Kewirausahaan
Pembagian Jobdesk

Latar Belakang Usaha : Happy

Anisa
Analisis Pasar dan Pemasaran : Lulu
Sarah
Oktav
Analisis Produksi : Anisa
Lulu
Happy
Analisis Sumber Daya Manusia (SDM) : Happy
Lulu
Rencana Pengembangan Usaha : Sarah
Analisis Keuangan : Anisa
Analisis Dampak dan Resiko Usaha : Oktav
Rekomendasi dan Strategi Peningkatan Usaha : Oktav
Desain Eksum : Oktav
Desain PPT : Sarah

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
23.
 GREEN MOMMY SHOP
Lampiran Mata Kuliah Kewirausahaan

Foto-foto Outlet Green Mommy Shop di Malang.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
24.
Lampiran GREEN MOMMY SHOP
Mata Kuliah Kewirausahaan

Foto-foto Produk Green Mommy Shop.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
25.
Lampiran GREEN MOMMY SHOP

Foto Peserta MK Kewirausahaan & Owner Mata Kuliah Kewirausahaan

Sarah S. Happy A. Oktavia I.

Lulu L. Anisa L.
Ibu Deasi

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya
26.
 Terimakasih.

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya