DISUSUN OLEH :
DETRA ALIVIA SUKMANINGRUM
NPM : 21210128
Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan
Rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan proposal
Studi Kelayakan Bisnis. Shalawat serta salam selalu tercurah pada junjungan kita
nabi Muhammad SAW. Proposal Studi Kelayakan Bisnis ini di susun untuk
memenuhi tugas mata kuliah Studi Kelayakan Bisnis di Fakultas Ekonomi
Universitas Slamet Riyadi Surakarta pada semester 5 dan sebagai acuan bisnis
saya kedepannya.
Dalam proposal studi kelayakan bisnis ini masih jauh dari kata sempurna dan
mungkin terdapat kesalahan yang penulis sengaja maupun tidak disengaja. Oleh
karena itu penulis mohon maaf dan meminta saran dan kritik untuk hasil yang
lebih baik lagi. Harapan penulis, semoga dengan adanya proposal ini dapat
bermanfaat dan dapat menjadi referensi pembaca.
ii
DAFTAR ISI
COVER...............................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.........................................................................................................ii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................iii
I. PENDAHULUAN........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................1
1.2 Gambaran Umum Bisnis dan Potensi Bisnis......................................................2
1.3 Data Pemilik.......................................................................................................3
II. RUANG LINGKUP STUDI KELAYAKAN BISNIS...................................................4
2.1 Aspek Manajemen...................................................................................................4
2.2 Aspek Pasar dan Pemasaran....................................................................................6
2.4 Aspek Produksi.......................................................................................................9
2.5 Aspek Keuangan...................................................................................................10
2.6 Aspek Teknologi Informasi...................................................................................14
2.7 Aspek Hukum.......................................................................................................15
2.8 Aspek Perilaku Konsumen....................................................................................15
2.09 Aspek Risiko........................................................................................................16
III. PENUTUP..................................................................................................................17
3.1 Kesimpulan............................................................................................................17
3.2 Saran......................................................................................................................17
iii
I. PENDAHULUAN
Dalam bisnis ini saya menggabungkan antara donat dengan kentang yang
merupakan sayuran serta digabungkan dengan murbei yang merupakan salah
satu jenis buah. Belum banyak yang mengetahui mengenai kandungan di
dalam kentang dan murbei. Dimana kentang memiliki kandungan karbohidrat
yang bermanfaat untuk meningkatkan energi dalam tubuh, selain itu kentang
juga mengandung zat gizi termasuk protein, mineral (besi, fosfor,
magnesium,natrium, kalsium, dan kalium), dan vitamin (C dan B1). Dalam
donat fungsi kentang selain menambah kandungan karbohidrat juga dapat
memberi tekstur adonan yang empuk sehingga lebih tahan lama dan donat
tidak keras saat dinikmati.
1
Lutein dan zeaxanthin, Selain itu dapat meningkatkan kadar kolesterol baik
(HDL) untuk Kesehatan jantung
Dalam bisnis ini, memberikan varian atau kandungan sayuran kentang dan
buah murbei di dalamnya. Dalam bisnis ini, biaya yang perlu dikeluarkan
yakni biaya produksi yang terdiri dari biaya langsung dan biaya tidak
langsung. Biaya langsung yang digunakan meliputi bahan-bahan pokok,
kemasan, dll. Sedangkan biaya tidak langsung meliputi biaya pengambilan gas
dan kompor, biaya penyusutan, biaya listrik, biaya tenaga kerja, dll.
2
face to face namun juga menggunakan teknologi dalam penjualan dan
pemasarannya sehingga cakupan pasar lebih luas.
3
II. RUANG LINGKUP STUDI KELAYAKAN BISNIS
Struktur Organisasi
Dirut &
Pemasaran
Detra Alivia S
4
dihasilkan dapat diterima oleh konsumen, untuk dirut dan pemasaran juga
perlu adanya etika, kejujuran, keahlian dimana dalam pelaksanaannya perlu
adanya pertanggung jawaban atas apa yang di sampaikan ke konsumen
maupun calon konsumen sehingga konsumen tidak merasa dirugikan.
toping, ukuran, dan bentuk. Selain itu rasa yang unik antara perpaduan roti,
kentang dan murbei yang digabung menjadi satu menciptakan rasa yang khas.
Selain itu dalam produk donat ini pula disajikan dengan toping kekinian yang
donat inipun bermacam-macam mulai dari donat mini, donat sedang, dan
donat besar. Kemasannya pun ada plastic, mika, kardus kecil, kardus sedang,
Analisis SWOT
Kekuatan
5
1) Varian rasa dan kandungan bahan baku yang berkualitas dan baik
untuk kesehatan
2) Struktur organisasi yang tertata
3) SDM yang berkualitas
Kelemahan
1) Minimnya SDM
2) Keterbatasan modal untuk promosi
3) Ketahanan produk
Peluang
1) Minat Masyarakat akan makanan cepat saji, dan makanan manis
2) Tren Masyarakat akan makanan unik
3) Peluang memperluas pasar
Ancaman
1) Banyak pesaing bisnis di bidang yang sama
2) Ketidakpastina kondisi ekonomi bahkan mengalami Krisis ekonomi
3) Kejenuhan konsumen
Permintaan
donat kentang murbei ini akan meningkat. Karna selain memberikan sensasi
kenyang, donat ini memiliki kandungan yang menyehatkan dari buah dan
sayuran. Tujuan dari adanya perpaduan bahan dasarnya dan kemasan maka
permintaan di Masyarakat.
Penawaran
6
Daya serap bisnis donat kentang saat ini sangat pesat di Indonesia, terbukti
brand besar donat yang masih eksis saat ini. Hal ini karna dari pelayanan dan
penawaran produk yang lebih banyak dengan tetap menjaga kualitas produk
yang dihasilkan.
Analisis Persaingan
Banyaknya bisnis kuliner salah satunya bisnis donat yang memiliki brand
Masyarakat Indonesia. Namun bisnis yang saya bahas atau yang saya tekuni
lainnya. Pertama, dari harganya bisnis donat kentang murbei ini memiliki
maupun menengah keatas. Hal itu bukan karna resep yang berbeda, namun
mini, sedang, besar itu memiliki harga yang berbeda. Dan apabila membeli
dalam jumlah banyak akan mendapatkan harga beda dengan harga yang beli
hanya satu donat saja. Selain di harga dan ukuran. Yang kedua, bahan baku
yang memadukan antara donat, sayuran kentang, dan buah murbei jadi satu.
Dan hal ini belum ada yang membuat produk ini sebelumnya. Sehingga selain
kesehatan didalamnya.
Harga
7
Harga produk Donat Kentang Murbei ini ada beberapa pilihan sesuai
ukurannya.
Nama Berat Harga
Donat mini 20 gr 2.000
Donat sedang 35 gr 3.500
Donat besar 40 gr 5.000
Proses ini dimana kita memiliki standar SDM yang dibutuhkan dalam
kualifikasi yang sesuai dengan yang kita butuhkan. Dan untuk SDM
setiap tindakannya.
diperoleh SDM yang sesuai dengan tujuan. Dalam seleksi ini ada
pemilik usaha.
Yang terakhir, dari hasil seleksi ini telah diperoleh SDM yang akan
8
Pelatihan dan Pengembangan
Perusahaan telah layak menjadi bagian dari bisnis ini. Namun selain itu,
yang lain. Sehingga keluaran dari bisnis ini sama dan tetap terjamin
Bahan baku
Bahan I Bahan II
9
Tepung Terigu Pro Tinggi Garam
tertutup kain
keluar, lalu bisa di potong sesuai keinginan. Untuk ukuran kecil 25 gram,
10
Diamkan adonan selama 30 menit/sampai mengembang dengan keadaaan
ditutup kain
Goreng dengan minyak panas, dan api sedang cenderung kecil cukup
Proses
Toping Produksi
sesuai selera lalu kemas
Biaya Produksi :
Pembelian bahan/bulan
Kebutuhan Banyak Harga (Rp)
Tepung terigu 30 kg 375.000
Telur 7,5 kg 165.000
Gula 2 kg 26.000
Garam halus 1 bungkus 6.000
11
Margarin 2 kg 54.000
Kentang 2 kg 38.000
fermipan 30 bungkus 150.000
Bread improve 3 bungkus 18.000
Susu skm bubuk 1 kg 35.000
Minyak 60 liter 1.050.000
Murbei 3 kg 2.16.000
Jumlah 2.133.000
12
Analisis R/C (perbandingan total penerimaan dengan total biaya)
: Rp. 7.008.500/bulan
: Rp. 10.800.000
= 1,54
Maka usaha Donat Kentang Murbei menguntungkan jika nilai R/C > 1
Pendapatan :
Biaya:
perlengkapan
13
BEP (Break Event Point)
BEP = biaya tetap : (harga per unit – biaya variable per unit)
= Rp. 3.908.600: (Rp. 5.000 - Rp. 3.500)
= Rp. 2.605,7
Jadi dalam perhitungan BEP biaya variable per unit yang diproduksi
adalah Rp. 2.600
Kelayakan bisnis
Apabila hasil penjualan lebih besar dari hasil BEP, diketahui total
pendapatan Rp. 10.800.000 dan hasil dari BEP Rp. 2.605,7. Sehingga
hasil dari usaha lebih besar dari hasil BEP. Jadi dari hasil tinjauan di
atas dapat dikatakan bahwa usaha Donat Kentang Murbei LAYAK
untuk dijalankan karena sudah memenuhi uji kelayakan bisnis. Dan
untuk donat ini tidak tergantung di cuaca sehingga untuk penjualan
tidak bergantung pada cuaca seutuhnya.
ROI (Return Of Investation) / pay back
ROI = laba + penyusutan x 100% = Rp. 3.782.900 + 8.600 x 100%
Total investasi 528.000
= 1,06
= 1 tahun
Jadi dilihat dari hasil ROI maka untuk mencapai waktu balik modal
membutuhkan waktu 1 tahun lebih lamanya untuk balik modal.
Laporan Neraca
Aktiva Pasiva
Aktiva lancar Hutang
Kas Rp. 6.483.500
Perlengkapan Rp. 975.500
Bahan Baku Rp. 2.133.000
14
Total Aktiva Rp. 10.120.000 Total Pasiva Rp. 10.120.000
Penerimaan
Penerimaan penjualan Rp. 7.560.000
Sub total penerimaan Rp. 7.560.000
Pengeluaran
Investasi Rp. 528.000
Biaya produksi Rp. 2.133.000
Biaya perlengkapan Rp. 975.500
Biaya operasional Rp. 3.900.000
Biaya penyusutan Rp. 8.600
Sub total pengeluaran Rp. 7.545.100
Selisih kas Rp. 14.900
Saldo kas awal Rp. 6.483.500
Saldo kas akhir Rp. 6.468.600
2.6 Aspek Teknologi Informasi
Kolaborasi suatu produk dengan teknologi saat ini sudah banyak dilakukan
oleh pelaku bisnis. Hal ini karna penyebaran informasi melalui teknologi
lebih efektif dan efisien dibandingkan hanya dilakukan secara manual. Dalam
murbei ini dilakukan baik secara langsung dan dengan bantuan teknologi
platform lainnya.
15
2.7 Aspek Hukum
Bentuk badan usaha yang saya dirikan ini adalah bentuk badan usaha
organisasi besar. Beberapa dokumen hukum yang harus kami miliki berkaitan
a. Surat ijin usaha, untuk menjalani bisnis ini akan menyiapkan untuk
b. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak), untuk bisnis ini walaupun masih
c. SITU (Surat ijin tempat usaha), kami juga akan mengajukan Dinas Daerah
berpengaruh dari selera konsumen akan makanan manis dan cepat saji seperti
donat ini. Dan untuk mengambil hati konsumen dapat melalui video atau
gambar produk yang dapat menambah daya Tarik donat ke para target pasar
16
2.09 Aspek Risiko
Dalam berbisnis pasti akan ada hal yang mungkin saja terjadi tanpa kita
inginkan yakni sering disebut dengan resiko. Dimana risiko ini yang harus
Perilaku konsumen yang mana selalu ingin yang baru dari apa yang di
dengan cara selalu berinovasi baik varian rasa donat maupun jenis produk
b. Rasa bosan dan kepuasan konsumen akan donat kentang murbei ini,
sarannya. Serta melakukan trial akan varian produk baru kita secara
gratis.
III. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Donat kentang murbei merupakan produk inovasi yang memiliki ciri khas
dibanding dengan donat kentang pada umumnya. Donat kentang murbei
menggabungkan antara roti, buah,dan sayur sehingga memiliki kashiat lebih
dibanding donat pada umumnya yang hanya memberi efek kenyang dan
manis saja. Dengan adanya proposal ini diharapkan Masyarakat dapat
menikmati makanan sehat dari makanan yang sebelumnya terkenal hanya
17
makanan cepat saji tanpa khasiat. Dan dari analisis studi kelayakan bisnis ini
dapat diketahui bahwa bisnis ini LAYAK.
3.2 Saran
Sebaiknya bisnis ini tidak hanya focus di donat kentang murbei saja, karna
mungkin tidak semua orang menyukai buah murbei. Dan untuk variannya
mungkin bisa lebih berinovasi dan selalu update. Dan proposal ini diharap
tidak hanya berakhir tulisan saja namun dapat membawa kehidupan sehat di
Masyarakat mulai sekarang.
18