1. Pendahuluan
Kumpulan data yang berupa hasil pengukuran terhadap variabel tertentu pada
umumnya tidak akan memiliki nilai yang persis sama satu dengan lainnya. Variasi nilai-
nilai pengamatan ini dapat kita lihat melalui pola distribusinnya dan pola ini dapat berguna
dalam menentukan karakteristik distribusi dari data tersebut.
Karakteristik numerik yang penting adalah ukuran pemusatan yaitu berupa nilai
tempat sebagian besar dari data tersebut mengumpul, dan distribusi data yang menunjukkan
besarnya rentangan atau jarak persebaran (distribusi) dari titik pusatnya.
Dalam BAB ini akan dibahas cara membuat table dan diagram menggunakan
Minitab, membuat diagram dahan (batang) dan daun (Stem-and-leaf), diagram kotak garis
(Boxplot), dan terakhir adalah mengkonstruksi Tabel frekuensi dan histogram.
2. Dasar Teori
Diagram Dahan/Batang dan Daun (Stem-And-Leaf Plot).
Diagram dahan dan daun disusun baris perbaris secara vertikal, dan cukup efektif
dalam menggambarkan pola distribusi data yang berukuran kecil. Seperti dalam istilah
pohon, daun melekat pada dahan (batang), jadi dalam hal ini satuan dahan adalah satuan
yang terbesar sedangkan daun lebih kecil. Jika angka-angka yang kita miliki berkisar
antara 00 sampai 99, maka yang dijadikan sebagai dahan adalah puluhan sedanhgkan
daunnya adalah satuan. Ketika angka-angka yang kita miliki berkisar antara 0 sampai 9,
maka tekni penetuan dahannya adalah sebagai berikut:
Bab 3 Statistika Deskriptif (2) 31
Boxplot
Boxplot merupakan penyajian dari statistik lima serangkai. Misalkan kita ingin
membuat boxplot berdasarkan data pada contoh 2. Prosedur pembuatannya adalah sebagai
berikut :
1. Menentukan statistik lima serangkai; minimum, kuartil 1 (K1), median (Me), kuartil
3 (K3), dan maksimum.
2. Menentukan jarak antar kuartil JAK = K3-K1
3. a. Menentukan batas atau pagar dalam:
Batas dalam bawah, BDB = K1-1.5(JAK)
Batas dalam Atas, BDA = K3+1.5(JAK)
b. Menentukan batas atau pagar luar:
Batas luar bawah, BLB = K1-3(JAK)
Bab 3 Statistika Deskriptif (2) 32
3. Prosedur Minitab
Untuk membandingkan hasil perhitungan manual dengan program Minitab, kita dapat
menggunakan contoh berikut ini. Ikutilah langkah-langkah berikut :
1. Bukalah file Pulse.mtw
2. Stat > Basic Statistics > Descriptive Statistics
3. Pilih Height dalam kotak Variables.
4. Pilih By variable dan masukkan variable Sex ke dalamnya
5. Pilih Graphs.
6. Pilih Boxplot of data.
7. Klik OK dua kali.
Jika digunakan perintah dari session command, langkah yang ditempuh adalah sebagai
berikut :
MTB > DESCRIBE Height;
SUBC > BY Sex;
SUBC > GBOXPLOT.
Descriptive Statistics
75
70
Height
65
60
1
Sex
1 4 8
3 5 44
6 5 888
24 6 000012222222224444
40 6 6666688888888888
(17) 7 00000022222244444
35 7 6666688888
25 8 0002224444
15 8 67888
10 9 0000224
Bab 3 Statistika Deskriptif (2) 34
3 9 66
1 10 0
Histogram of C1
12
10
8
Frequency
0
104 112 120 128
C1
Histogram of C1
14
12
10
Frequency
0
100 105 110 115 120 125 130
C1
3. Latihan
1. Pandang contoh latihan pada Bab 2. Misalkan mahasiswa urutan 1 50 adalah
perempuan dan 51 100 adalah laki-laki. Tentukan grafik Boxplotnya.
2. Gambarkan diagram dahan dan daun serta histogramnya.
3. Interpretasikan hasil yang Anda peroleh. Apa artinya ?
4. Diketahui data sebagai berikut :
102 105 120 108 107
100 109 112 110 111
102 110 110 111 112
103 112 115 123 124
104 118 130 118 116