Anda di halaman 1dari 45

DARWEL, SKM, M.

Epid
PENGENALAN DAN KEGIATAN
STATISTIK
PENDAHULUAN

 Definisi
 Sejarah dan peranan statistik
 Data dan Variabel
 Skala Pengukuran Variabel
 Validitas dan Reliabilitas data
DEFINISI

 Asal kata ‘statistik’ (bhs Latin) = ‘status’ = ‘


negara’
  Angka-angka tentang situasi ekonomi,
politik, sosial, pendidikan, budaya, penduduk.

 ”fakta dalam angka” Jule-Kendal


DEFINISI

 Biostatistika = Aplikasi statistika


dalam bidang kehidupan (Kesehatan,
kedokteran, pertanian, psikologi,
pendidikan, dll)
DEFINISI

 Statistika’ (modern) = Metode untuk


 pengumpulan,
 pengolahan,
 penyajian, &
 interpretasi data
 kesimpulan (informasi) untuk
pengambilan keputusan dalam
situasi ketidakpastian
DEFINISI

 Statistik : Sekumpulan konsep dan metode


yang digunakan untuk mengumpulkan dan
menginterpretasi data tentang bidang
kegiatan tertentu dan mengambil kesimpulan
dalam situasi dimana ada ketidakpastian dan
variasi
Berarti :
 Statistik tidak semata-mata berkaitan dengan
susunan angka-angka yang mebosankan dan kadang-
kadang diselingi dengan sederetan grafik
 Metodologi dan teori statistik modern telah membuat
lompatan yang jauh lebih maju daripada hanya
sekadar kompilasi grafik dan tabel-tabel angka
 Statistik meliputi berbagai metode dan konsep yang
sangat penting dalam semua penyelidikan yang
melibatkan pengumpulan data dengan cara
eksperimentasi dan observasi, kesimpulan dengan
menganalisis data
SEJARAH PERKEMBANGAN STATISTIK

 Abad ke 17……………………... Gambling


 1749 Marsque De Laplace …… teori peluang
 1777 - 1853 Karl Friedrich …… Normal curve of error
 1822 - 1911 Francis Galton … Korelasi - Regresi
 1857 - 1936 Karl Pearson ……. Jurnal Biomertika
 1900 …………………………….. Chi Square (x2)
 Abad ke 20 William S Gosset ………. Distribusi “ t”
 Sir Ronald Fissher…… Distribusi “ F “
PERAN BIOSTATISTIK
 Mengetahui pola penyakit pasien yg berkunjung
ke RS
 Mengetahui proporsi penderita penyakit “X” di RS
 Memprediksi jenis pelayanan yang dibutuhkan
 Mengetahui proporsi penduduk yang memiliki
Askes
 Menguji apakah obat X lebih efektif dari obat Y
 Menaksir proporsi KK yang memiliki jamban
 Bagian pendidikan suatu fakultas ingin
mempelajari hubungan indeks prestasi pada
semester pertama dengan nilai yang didapat
pada waktu masuk fakultas tersebut
 Suatu studi dilakukan untuk melihat efek
penggunaan saringan pasir kuarsa dengan
saringan pasir sungai dalam menurunkan kadar
Fe sumber air.
 Mengetahui apa saja faktor risiko dari suatu
penyakit
 Efektifitas suatu vaksin baru terhadap
pencegahan penyakit flu burung
Pembagian Statistik
 Statistik deskriptif
merupakan kegiatan mulai dari pengumpulan
data sampai mendapatkan informasi dengan
jalan menyajikan dan analisis data yang telah
terkumpul atau sengaja dikumpulkan
 Contoh informasi yang diperlukan dalam sensus
penduduk untuk menggambarkan karakteristik
penduduk diperlukan data seperti umur, jenis
kelamin, status perkawinan
 Statistik inferens/ statistik induktif
merupakan kumpulan cara atau metode yang
dapat menggeneralisasi nilai-nilai dari sampel
yang sengaja dikumpulkan menjadi nilai
populasi.
 Contoh penelitian dalan survey sosial ekonomi
nasional (SUSENAS) dilakukan pengambilan
sampel sesuai dengan blok sensus yang terpilih,
hasil-hasil yang didapatkan merupakan
gambaran sosial ekonomi indonesia
Stat deskriptif & Stat
Inferens

Populasi S. Desk Parameter

S Inferens

Sampel S. Desk Statistic


Pengumpulan data
 Data = ‘datum’ = kumpulan fakta dari hasil
pengukuran suatu variabel/karakteristik
 Fakta = suatu hal yang menjadi kenyataan dan apa
yang sebenarnya terjadi/ berlangsung saat itu
 Contoh:
 Variabel: Berat badan Data = 60, 65, 68
 Variabel: Jenis kelamin  = L, P, P
 Jenis data :
 Primer/sekunder/tertier  sumber data
 Kuantitatif/kualitatif
 Diskrit/kontinu

Pengolahan data
 Editing
memeriksa kuesioner dengan tujuan agar data yang
masuk dapat diolah dengan baik
Contoh : Balita tetapi didata pendidikan SD
 Coding
memberi kode atau tanda tertentu pada data
yang tercatat pada kuesioner
contoh : ISPA  1. ISPA 2. Tidak ISPA
 Processing
Proses memasukkan data ke komputer untuk di
analisis
 Cleaning
Proses pembersihan data setelah data di entry
ke dalam komputer
Analisis Data
 Analisis Univariat
Untuk menjelaskan/ mendeskriptifkan karakteristik
masing-masing variabel yang diteliti
 Analisis Bivariat
Menghubungkan variabel independen dengan
variabel dependen
 Analisis Multivariat
Menghubungkan beberapa variabel independen
dengan satu variabel dependen pada waktu yang
bersamaan
PENYAJIAN DATA

Penyajian data dapat berupa:

1) Narasi ( tekstular).
 Penyajian dalam bentuk tulisan
 Biasanya dipakai dalam menyajikan informasi
yang didapat dari penyajian tabel maupun
gambar
PENYAJIAN DATA

2. Tabel (Tabular)
 Penyajian data dalam bentuk kolom dan baris
 Self explanatory
 Bagian-bagian tabel
 Body tabel
 Box head
 Stubb
 Jumlah ( total baris maupun total kolom)
Dummy tabel

Box head Total


stubb

Body

Total Grand
total
Tabel:
 Bagian tabel ini dilengkapi:
 Judul (menjawab what, where, when)
 Nomer tabel
 Keterangan (Foot Note= catatan kaki)
 Sumber, kalau itu tabel kutipan
 Kegunaan masing-masing
 Agar mudah dirujuk
 Keterangan, agar didapat keterangan yang lengkap
 Sumber, agar jangan dianggap plagiat dan
memudahkan untuk merujuk kembali
Jenis tabel
 Tabel induk (master table)
 Tabel text
 Tabel ditribusi frekuensi
 Tabel distribusi frekuensi relatif
 Tabel distribusi frekuensi kumulatif
 Tabel silang
 Contoh:
Tabel 1. Distribusi Berat Badan Mahasiswa
Kesling Tahun 2013

BB Frekuensi Fr Relatif Fr kumulatif Fr kumulatif


(%) kurang dari lebih dari
(%) (%)
41-45 4 2,5 2,5 100,0
46-50 16 10,0 12,5 97,5
51-55 34 21,3 33,8 87,5
56-60 56 35,0 68,8 66,2
61-65 32 20,0 88,8 31,2
66-70 13 8,1 96,9 11,1
71-75 5 3,1 100,0 3,1
Total 160 100,0
Tabel 2. Jumlah Donor Menurut Golongan Darah

Pada Bulan Juli 2012 di PMI Sumbar

Gol Darah Jumlah

O 156
A 102
B 88
AB 104

Total 450

Sumber: PMI Sumbar


Tabel 3. Distribusi 150 pasien RSCM menurut
Pendidikan dan Pengetahuan terhadap
HIV/AIDS, Tahun 2012

Pendidikan Pengetahuan
Baik Sedang Kurang
Tinggi 20 10 5
Menengah 15 25 10
Rendah 20 25 20

Sumber: Evaluasi RSCM 2012


Total ????
PENYAJIAN DATA

3. Grafik (Gambar)
 Seperti tabel, gambarpun perlu dilengkapi dengan
 Judul (menjawab What, Who, Where, When)
 Nomer
 Keterangan (key)
 Sumber (kalau gambar tersebut kutipan)
Grafik/Gambar
 Berbeda dengan tabel, gambar sudah
ditentukan peruntukannya sesuai jenis data
 Data numerik:
 Histogram,
 Frequency poligon,
 Ogive,
 Stem & leaf,
 Box plot,
 Scatter diagram
 Data kategorik:
 Bar, Single bar, multiple, subdivided
 Pareto chart
 Pie
 Line diagram
 Pictogram
 Mapgram
9. Membuat Grafik

GRAFIK : memberikan informasi dengan benar dan cepat, tetapi tidak rinci.

Syarat :
1. Pemilihan sumbu (sumbu tegak dan sumbu datar), kecuali grafik lingkaran
2. Penetapan skala (skala biasa, skala logaritma, skala lain)
3. Ukuran grafik (tidak terlalu besar, tinggi, pendek)

Jenis Grafik :
4
• Grafik Batang (Bar)
Sumbu tegak

2
• Grafik Garis (line)

1 • Grafik Lingkaran (Pie)

0 • Grafik Interaksi (Interactive)


1 2 3 4
Titik
pangkal Sumbu datar
Jml
40

30

20

10

60 80 90
40 50 70
Kg
Gambar 1. Distribusi BB Mhs Kesling Th 2012
(histogram)
Gambar:2 Distr BB Mhs KESLING tahun 2012
(Frek Poligone)
Box & plot

Batas atas
K3

Kuartil 2 = Median

K1

Batas bawah
Y

Less then

Posisi Md
Md

More then

Nilai
X
Md
OGIVE
STEM & LEAF

40 44555677899 11
50 00022445677889 14
60 011122333444666778899 21
70 001122233355 12
80 022334 6
90 0045 4

Batang Daun Frek


Scatter Diagram

 Scatter
+
+
TB + +
+
+ + +
+
+

BB
Bar diagram/single bar
52
50
45
40
35
30

20

10

Trwl I Trwl II Trwl III


Jumlah Akseptor Baru di Puskesmas X
Triwulan I, II & III, Tahun 2012
Multiple bar
90
80
70
60
50 J.Pst
40 J.Tmr
30 J Utr
Key
20
10
0
1st Qtr 2nd Qtr 3rd Qtr 4th Qtr

Jumlah Akseptor Baru di


Tiga Wilayah Jakarta, Tahun 2012
Sub divided bar
Pareto Chart
Jumlah Kasus Kematian di RS X tahun 2004

100 95
90
80
70
60
60
50
40 35
30
20
10
0
Kecelakaan PJK Ca

Jumlah Kematian dan Tiga Penyebab


di RS “X” th 2004
Pie Diagram
LINE DIAGRAM

Jml

HIV AIDS
H5N1

2003 2004
2000 2001 2002

Jumlah HIV/AIDS dan H5N1 di Jakarta,


Th 2000-2004
PICTOGRAM

Tahun 2001:

Tahun 2003:

Tahun 2005:

Keterangan:

= 10 kasus

Jumlah PJK 2001 – 2005


di Jakarta
Map gram

DHF
H5N1
TUGAS MINGGU DEPAN ??

Anda mungkin juga menyukai