✓Teks
✓Tabel
✓Grafik
Penyajian Data
Ada dua cara penyajian data yang
POPULER dilakukan, yaitu :
a) daftar atau tabel
b) grafik atau diagram.
PROSEDUR PENGGUNAAN TABEL &
GRAFIK
Data
Data Kualitatif Data Kuantitatif
5
Penyajian Data
Penyajian Data dalam Bentuk Tabel
Merupakan penyajian yang sistematik dari data
numerik, yang tersusun dalam baris dan kolom.
Bentuk baku tabel
Judul Tabel
Judul kolom
Badan tabel
Sumber : fiktif
Penyajian Data
Tabel 1.1 Jumlah Lulusan Mahasiswa S1, S2, S3 UNIMUS tahun 2020
S1 S2 S3
Jurusan Jumlah
P W P W P W
Statistika 15 20 10 17 10 18 90
Biologi 10 17 14 22 18 18 99
Kimia 12 12 12 18 18 16 88
Matematika 18 25 15 15 16 15 104
Jumlah 55 74 51 72 62 67 381
Jurusan S1 S2 S3 Jumlah
Statistika 35 27 28 90
Biologi 27 36 36 99
Kimia 24 30 34 88
Matematika 43 30 31 104
Jumlah 129 123 129 381
PENYAJIAN DATA DALAM BENTUK TABEL
DISTRIBUSI FREKUENSI
Nilai Frekuensi
a–b f1
c–d f2
e–f f3
g–h f4
i–j f5
jumlah ∑fi
Kelas Interval : a – b, c – d, e – f, g – h, i – j
Tepi bawah : a,c,e,g,i
Tepi atas : b,d,f,h,j
Batas bawah : Ujung/tepi bawah dikurangi ketelitian data (jika
data dicatat dalam bilangan bulat maka dikurangi 0,5)
Batas atas : Ujung/tepi atas dikurangi ketelitian data (jika
data dicatat dalam bilangan bulat maka ditambah 0,5)
Titik tengah : ½ (Ujung bawah + Ujung atas)
Panjang kelas (p) : selisih antara ujung bawah dan ujung atas, dgn
ujung bawah termasuk dihitung.
Hal yang perlu diperhatikan ketika membuat
grafik :
Contoh :
Selama 1 tahun, toko “JAYA" mencatat keuntungan setiap bulan sebagai
berikut.
Tabel 1.3. Keuntungan Toko “JAYA" per Bulan (dalam jutaan rupiah)
Bulan ke 2,5 1,8 2,6 4,2 3,5 3,3 4,0 5,0 2,0 4,2 6,2 6,2
Keuntungan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
a. Buatlah diagram batang vertikal dari data tersebut.
b. Berapakah keuntungan terbesar yang diperoleh Toko “JAYA" selama 1
tahun?
c. Kapan Toko “JAYA" memperoleh keuntungan yang sama selama dua bulan
berturut-turut?
Diagram Batang dari data tsb adalah sbb:
Contoh :
Berikut ini adalah tabel berat badan seorang bayi yang
dipantau sejak lahir sampai berusia 9 bulan.
Usia (bulan) 3,5 4 5,2 6,4 6,8 7,5 7,5 8 8,8 8,6
Berat Badan
(kg) 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Gambar 2. Diagram garis berat badan bayi sejak usia 0 bulan–9 bulan
GRAFIK GARIS PROPORSIONAL
120
100 %
80
Kematian bayi
60
Kematian ibu
40
20
0
1990 1991 1992 1993 1994 Tahun
50
Tek drh
40 sistolik
30
20
10
0
129,5 139,5 149,5 159,5 169,5 179,5 189,5 199,5
Grafik Garis Patah-patah
Grafik 1.8 Distribusi Kasus Gastroenteristis di
daerah X perbulan Selama Satu Tahun
Frek.
35
30
25
20
GE
15
10
5
0
bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
DIAGRAM LINGKARAN
5% 5%
20% ISPA
SalCer
Kulit
50% Mata
lain2
20%
Kelas
Frekuensi
Interval
21–30 2
31–40 3
41–50 11
51–60 20
61–70 33
71–80 24
81–90 7
100
Umur Frekuensi
15-19 14,5 – 19,5 2
20-24 19,5 – 24,5 5
25-29 24,5 – 29,5 11
30-34 29,5 – 34,5 6
35-39 34,5 – 39,5 3
40-44 39,5 – 44,5 3
Jumlah 30
Grafik 2.1 Histogram distribusi frekuensi
menurut golongan umur
frekuensi
y
12
10
Poligon
8
0
x
14,5 19,5 24,5 29,5 34,5 39,5 44,5
Grafik Gambar (Pictogram)
• Jumlah Penduduk Desa Rejo Binangun
Wanita Pria
5000 6000
Grafik Peta (Map Diagram)
• Peta wilayah kerja Puskesmas Rejo Binangun
+ = Puskesmas
= Sawah
= kantor desa
= daerah
= Batas desa pemukiman
= Jalan desa
DIAGRAM SCATTER
x x
x
Hubungan Positif
Hubungan Negatif Tidak ada hubungan
Jika X naik, maka
Jika X naik, maka antara X dan Y
Y juga naik dan
Y akan turun dan
jika X turun, maka
jika X turun, maka
Y juga turun
Y akan naik