Anda di halaman 1dari 23

STATISTIKA

Kelompok 2 12 IPS 2
NAMA KELOMPOK
Aliya amelia
Amelia ayu Puspita sari
fawziyah
Rizkyani

Mita puspita Nidita susmita


sari Azzahra
Beberapa istilah dalam Statistika

Penyajian Data

MATERI Histogram, Poligon, dan ogive

Ukuran Pemusatan Data

Ukuran Letak Data

Ukuran Penyebaran Data


ISTILAH DALAM STATISTIKA
• statistika (statistics) adalah ilmu yang mempelajari bagaimana data dan angka tersebut dikumpulkan, diolah, dianalisis, dan
kemudian disajikan sehingga menjadi informasi yang berguna dan mudah dipahami oleh para pengguna data.
• Probability sampling adalah teknik pengambilan sampel di mana peluang setiap
unit yang terpilih sebagai sampel dapat diketahui, sedangkan nonprobabillity
sampling yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak menggunakan prinsip
peluang atau peluang setiap unit terpilih tidak diketahui.
• Dalam statistika, dikenal istilah skala pengukuran data yaitu bagaimana
variabel data didefinisikan dan diklasifikasikan.
• Sebaliknya, statistika inferensia mempelajari bagaimana menarik
kesimpulan terhadap karakteristik populasi dengan memanfaatkan
informasi yang terkandung dalam sampel.
• Statistika deskriptif bertujuan untuk menggambarkan atau
mengkarakterisasi data.
• Perbedaan Statistika dengan Statistik Statistik adalah sebuah
kumpulan data, angka, atau informasi, sedangkan statistika adalah
ilmu yang mempelajari bagaimana data atau angka tersebut
dikumpulkan, diolah, dan dianalisis untuk menghasilkan sebuah
informasi yang bisa digunakan dalam pengambilan keputusan.
Tabel Penyajian
• A ). Data tunggal dalam bentuk tabel dinamakan tabel distribusi frekuensi Tunggal. Di sini langgsung melibatkan
frekuensinya masing-masing.

Contoh :
Berikut adalah data ulangan harian matematika dari 30 siswa kelas XI.
7, 8, 6, 8, 7, 7.6, 6, 6, 7, 7, 7,7, 7, 8, 6, 6, 6,7, 7, 5, 5, 7, 7,6, 6, 8, 8, 5, 6

Cara Penyelesaian :

sehingga frekuensinya ƒ = 5 Tabel distribusi frekuensi tunggalnya


Tabel Penyajian
b). Diagram Batang Diagram batang adalah diagram penyajian data dalam bentuk batang atau kotak yang dicatat
dalam interval terter Q pada bidang cartesius. Ada dua jenis diagram batang, yaitu diagram batang vertikal dan
diagram batang horizontal.

Contoh :
Jumlah lulusan SMA X di suatu daerah dari tahun 2001 sampai tahun 2004 adalah sebagai
berikut.

Nyatakan data di samping dalam bentuk diagram batang.


Penyelesaian:Data tersebut dapat disajikan dengandiagram batang
sebagai berikut.
Tabel Penyajian
c). Diagram Garis adalah diagram penyajian data dalam bentuk garis. Diagram garis biasanya digunakan untuk
menggambarkan keadaan yang kesinambungan.

Contoh :
Dalam enam bulan pertama tahun 2007, pemakaian daya listrik dari koperasi ABC
seperti tertuang pada tabel berikut.

Sajikan data diatas ke dalam diagram garis dan


kemudian tafsirkan.! Penyelesaian:
Contoh:
A. Histogram
Sajikanlah data pada tabel berikut ini ke dalam
Histogram adalah bentuk diagram batang yang
menyajikan daftar distribusi frekuensi data bentuk histogram.
berkelompok.
Langkah-langkah membuat histogram suatu data Soal : Penyelesaian :
berkelompok adalah sebagai berikut:
• Sajikan data dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi.
• Tentukan tepi bawah (Tb) dan tepi atas (Ta) masing-
masing kelas.
• Menggambar sumbu horizontal (untuk nilai) dan
sumbu vertikal untuk frekuensi.
• Menggambar persegi panjang untuk setiap interval.
Alas persegi panjang menunjukkan panjang kelas Histogram :
(c), yaitu dari tepi bawah kelas (Tb) sampai ke tepi
atas kelas (Ta), sedangkan tinggi persegi panjang
menunjukkan frekuensinya.
• Di atas setiap persegi panjang dapat dituliskan
frekuensi masing-masing kelas agar histogram
mudah dibaca.
Contoh:
B. Poligon Distribusi Frekuensi Sajikanlah data pada tabel berikut ini ke dalam
Poligon distribusi frekuensi adalah grafik garis yang bentuk poligon distribusi frekuensi.
menghubungkan titik tengah dengan frekuensi
masing-masing kelas. Soal : Penyelesaian :
Langkah-langkah membuat poligon distribusi
frekuensi data berkelompok:
• Sajikan data dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi.
• Tentukan titik tengah masing-masing kelas.
• Menggambar sumbu horizontal untuk titik
tengah setiap kelas.
• Menggambar sumbu vertikal untuk frekuensi. Poligon Distribusi Frekuensi:
• Hubungkan titik-titik yang berdekatan, dimana
titik tengah sebagai absis dan frekuensi sebagai
ordinat.
Contoh:
Sajikanlah data pada tabel berikut ini ke dalam bentuk Ogive
C. Ogive
positif dan Ogive negatif.
Ogive (poligon distribusi frekuensi Soal : Penyelesaian :
kumulatif) adalah bentuk kurva dari daftar
distribusi frekuensi kumulatif.
Ada dua jenis ogive yaitu:
• Ogive positif (ogive kurang dari). Ogive
positif dibentuk dengan
menghubungkan titik-titik, dengan tepi
atas sebagai absis dan frekuensi Ogive Positif: Ogive Negatif
kumulatif kurang dari sebagai ordinat.
• Ogive negatif (ogive lebih dari). Ogive
negatif dibentuk dengan
menghubungkan titik-titik, dengan tepi
bawah sebagai absis dan frekuensi
kumulatif lebih dari sebagai ordinat.
Mean (Rata-Rata)
Teman-teman, mean atau disebut juga
sebagai rata-rata atau rataan hitung
merupakan rata-rata nilai hasil hitung.
Maksudnya adalah nilai rata-rata yang
muncul apabila seluruh data dijumlahkan
dan dibagi sama rata sesuai jumlah data

UKURAN yang ada.


Misalnya kamu memiliki 5 data yang terdiri atas angka-angka

PEMUSAT
sebagai berikut:
6, 9, 3, 5, 2
Maka, mean atau rata-ratanya adalah:

AN DATA
Jadi, mean atau rata-ratanya
adalah 5.
ER

UKURAN PEMUSATAN
A N S W
KEY

Modus
DATA
Apa yang terlintas dipikiran kamu tentang modus nih ? Hmm modus tentang gebetan ? Modus ingin PDKT ?
Atau kriminal ? Modus tentang Statistika itu bukan seperti itu ya teman-teman. Modus dalam statistika
adalah data yang paling sering muncul atau data yang memiliki frekuensi terbesar di antara data-data
lainnya.
Nah, sekarang coba kamu tebak, ya. Kalau di antara data tunggal berikut:
6, 6, 6, 7, 8, 9, 9, 9, 9, 9, 5
Modusnya yang mana, hayoo?
Yup, betul! Modusnya adalah 9, karena 9 merupakan data yang paling sering muncul, dengan frekuensi
sebesar 5.
Median
Median itu adalah nilai tengah. Kamu tahu nggak, sih, untuk menentukan median, ada 2 kasus yang harus
diperhatikan. Kasus pertama adalah median untuk data ganjil dan kasus kedua adalah untuk data genap.
Kenapa dibagi 2 kasus? Karena rumus yang dipakai untuk menghitungnya itu berbeda ya.
ER

UKURAN PEMUSATAN
A N S W
KEY

DATA
Untuk median, contoh soalnya adalah sebagai berikut:
Median dari data tunggal 7, 6, 5, 3, 4, 2, 7, 6, 7 adalah…
Sebelum menghitung median, kita harus mengurutkan terlebih dahulu data yang ada, dari nilai terkecil
hingga terbesar. Jika diurutkan, maka data akan menjadi seperti berikut:
2, 3, 4, 5, 6, 6, 7, 7, 7
Lalu, karena n data tersebut adalah ganjil, yaitu 9, maka kita menggunakan rumus median untuk n ganjil, ya!
Jadinya seperti berikut ini:

Jadi, mediannya adalah data ke-5, yaitu 6.


UKURAN LETAK DATA
• Kuartil adalah nilai yang membagi suatu data terurut menjadi empat bagian yang sama. Kuartil dialmbangkan dengan Q
. Jenis kuartil ada 3, yaitu kuartil pertama (Q1) , kuartil kedua (Q2), dan kuartil ketiga (Q3).
1. Kuartil untuk Data Tunggal 2. Kuartil untuk data Bergolong (Berkelompok)
Keterangan :
Q1 = kuartike ke-i Menentukan letak kuartil untuk data berkelompok
n = banyaknya data • Tentukan Qi dari data berikut:
• Tentukan Q1 , Q2 dan Q3 dari data :
7,3,8,5,9,4,8,3,10,2,7,6,8,7,2,6,9,
Jawab :
Data terurut : 2,2,3,3,4,5,6,6,7,7,7,8,8,8,9,9,10
n = 17 Keterangan :
Qi = kuartil ke-i
Tb = tepi bawah kelas kuartil
p = panjang kelas
n = banyak data
F = frekuensi kumulatif
sebelum kelas kuartil
f = frekuensi kelas kuartil
UKURAN LETAK DATA
• Desil merupakan nilai yang membagi data menjadi sepuluh bagian sama besar. Desil sering dilambangkan dengan D.
jenis ada 6, yairu D1 , D2 , D3, ….,…,…,D9

1. Desil untuk data tunggal 2. Desil untuk data Bergolong ( berkelompok )


Keterangan : • tentukan nilai D6 dari data berikut
Di = desilk e-i
n = banyaknya data
Keterangan :
• Contoh D1 = desil ke-i
Tb = tepi bawah kelas
Tentukan desil ke-8 dari data :
kuartil
6,3,8,9,5,9,9,7,5,7,4,5,8,3,7,6,. p = panjang kelas
Jawab: n = banyak data
n = 16 F = frekuensi kumulatif
data terurut = 3,3,4,5,5,5,6,6,7,7,7,8,8,9,9,9. sebelum kelas kuartil
f = frekuensi kelas kuartil

Jadi, nilai D6 adalah 21,9


UKURAN LETAK DATA
Persentil merupakan nilai yang membagi data menjadi serratus bagian sama besar. Persentil sering dilambangakan dengan
P. jenis persentil ada 99, yaitu P1, P2, P3 … P99.

1. Data tunggal 2. Data bergolong (Berkelompok)


Keterangan :
• Contoh
Pi = pesentil ke-i
n = banyaknya data Tentukan P30 dari data berikut

• Contoh Keterangan :
Tentukan persentil ke-65 dari data : Pi = persentil ke-i
Tb = tepi bawah kelas
6,5,8,7,9,4,5,8,4,7,8,5,8,4,5.
persentil
Jawab: p = panjang kelas
n = 15 n = banyak data
data terurut : 4,4,4,5,5,5,5,6,7,7,8,8,8,8,9. F = frekuensi kumulatif
sebelum kelas persentil
f = frekuensi kelas
Jadi, nilai persentil persentil
ke-65 adalah 7,4.
A N S
KEY
W ER UKURAN
• Jangkauan (Range)
PENYEBARAN
DATA
Jangkauan merupakan selisih data terbesar dan data terkecil.
Jangkauan sering dilambangkan dengan R.
2. Jangkauan interkuartil
Jangkauan interkuartil adalah selisih antara kuartil ketiga
dan kuartil pertama.
H = Q3 – Q1
1. Jangkauan Data
Keterangan :
R = xmaks – xmin
H = jangkauan interkuartil
Keterangan:
Q3 = kuartil ketiga
R = jangkauan
Q1 = kuartil pertama
Xmaks = data terbesar
Xmin = data terkecil
3. Simpangan kuartil ( jangkauan semi interkuartil)
Contoh Singan kuartil adalah setengah dari selisih kuartil ketiga dan
Tentukan jangkauan dari data : kuartil pertama.
3,6,10,5,8,9,6,4,7,5,6,9,5,2,4,7,8. Sk = ½ Q3 – Q1
Jawab : Keterangan :
R = xmaks – xmin Sk = simpangan kuartil
= 10-2 = 8 Q3 = kuartil ketiga
jadi, jangkaun data tersebut adalah 8. Q1 = kuartil pertama
UKURAN
• Simpangan Rata- Rata 2. Simpangan baku untuk data bergolong (berkelompok)

PENYEBARAN DATA
Simpangan rata-rata merupakan nilai rata-rata dari selisih
setiap data dengan nilai mean atau rataan hitungnya.
Simpangan rata-rata sering dilambangkan dengan SR. • Contoh Soal Simpangan Baku
Tentukan variari dan simpangan baku
Keterangan : dari data : 4,6,8,7,9,8.
1. Data Tunggal s = simpangan baku
Keterangan : xi = data ke –i
SR = simpangan rata-rata x = rataan hitung
Xi = data ke-i fi = frekuensi data ke-i
X = rataan hitung
n = banyak data
• CONTOH
Tentukan simpangan rata-rata dari data 4,6,8,5,4,9,5,7.
Jawab :

Jadi, simpangan rata-ratanya adalah 1,5


Jadi, simpangan rata-ratanya
adalah 5,5.
• Ragam
UKURAN
• Simpangan baku
PENYEBARAN DATA
Ragam atau variasi adlah nilai yang menunjukkan besarnya
penyebaran data pada kelompok data. Ragam atau variasi
dilambangkan dengan s2.
Simpangan baku atau disebut juga deviasi standar merupakan akar dari jumlah
kuadrat diviasi dibagi banyaknya data. Simpangan baku sering dilambangkan
dengan s. HISTORY KITA
1. Variasi untuk data tunggal 1. Simpangan baku untuk data tunggal
Keterangan :
s2= variasi
xi = data ke –i Keterangan :
x = rataan hitung S = simpangan baku
n = banyak data xi = data ke –i
x = rataan hitung
n = banyak data
2. Variasi untuk data bergolong (berkelompok)
2. Simpangan baku untuk data bergolong (berkelompok)

Keterangan :
Keterangan :
s2= variasi s = simpangan baku
xi = data ke –i xi = data ke –i
x = rataan hitung x = rataan hitung
fi = frekuensi data ke-i fi = frekuensi data ke-i
UKURAN
PENYEBARAN DATA
Contoh Soal Simpangan Baku
Tentukan variari dan simpangan baku dari data :
4,6,8,7,9,8.

Jadi, variasinya = 22,53 dan


simpangan bakunya = 4,75
ER

HISTORY KITA
AN SW
KEY

NAMA : Aliya Fawziyah NAMA : Amelia Ayu Rizkyani


TTL : Tangerang, 08-Agustus-2005 TTL : Tangerang, 17-Agustus-2006
Cita-cita : Translitor Cita-cita : Pengusaha
Moto Hidup : Teruslah berjuang walaupun kehidupan ini Moto Hidup : Iso ra iso halsu iso
pahit karena yang manis cuma Joshua Pesan dan Kesan : Matematika adalah mata pelajaran
Pesan dan Kesan : saya tidak terlalu suka matematika Karena yang sangat tidak saya sukai karena
susah untuk dipahami selalu membuat saya pusing.
NAMA : Amelia Puspita Sari NAMA : Mita Puspita Sari
TTL : Tangerang, 14-Desember-2005 TTL : Tangerang, 2-Juli-2006
Cita-cita : Menejer Cita-cita : Perawat
Moto Hidup : Jangan menjelaskan tentang dirimu pada Moto Hidup : Don’t Be Sad Because Everything
siapapun, karena orang yang menyukaimu tak Will Be Yaudahlah Mau gimana Lagi
membutuhkan itu, dan orang yang membencimu Pesan dan Kesan : semoga ke depan nya ibu saat
tidak mempercayai itu. menjelaskan matematika jangan
Pesan dan Kesan : Pertahankan cara mengajar matematika nya bu, terlalu cepat menjelaskan materi nya
agar anak murid selanjutnya mudah NAMA : Susmita
memahaminya. TTL : Tangerang, 23-Oktober-2006
NAMA : Nidita Azzahra Cita-cita : Pengusaha
TTL : Tangerang, 05-Juni-2006 Moto Hidup : Menjadi pelajar tidak cukup dengan pintar
Cita-cita : Jadi orang sukses tetapi juga berbudi pekerti luhur.
Moto Hidup : Ikut Alur Jalan ALLAH SWT aja Pesan dan Kesan : Terimakasih kepada Ibu Guru yang telah
Pesan dan Kesan : Matematika seperti hidup saya mengajar kami semua, semoga ilmu yang telah
terlalu rumit untuk di jelaskan Ibu sampaikan dapat memberi berkah dan manfaat
A N S
KEY
W ER
Daftar pustaka

https://jagostat.com/statistika/istilah-istilah-dalam-statistika
https://www.konsep-matematika.com/2015/10/statistika-penyajian-data.html?m=1
https://www.pelajaran.co.id/statistika-ukuran-penyebaran-data-rumus-dan-contoh-soal-jan
gkauan-simpangan-ragam/
https://www.catatanmatematika.com/2021/10/histogram-poligon-dan-ogive-penyajian-dat
a-berkelompok.html?m=1
https://www.pelajaran.co.id/ukuran-letak-data-kuartil-desil-persentil-penjelasan-rumus-da
n-contoh-soal/
https://id.wikipedia.org/wiki/Ukuran_pemusatan_data
Thanks You ANY QUESTION ?

Try this background for online class.


*Please delete this section before downloading.

Anda mungkin juga menyukai