,MPH
1
Pengolahan Data:
3
Penyajian Data:
Data statistika tidak cukup dikumpulkan,
diolah, dan dianalisis.
Akan tetapi perlu disajikan dalam bentuk yang
mudah dibaca/dipahami dan digunakan
sebagai dasar pembuatan keputusan.
Bentuk penyajian data lebih bersifat seni dan
sangat dipengaruhi oleh tujuan pengumpulan
data, yaitu apa yang ingin diketahui dari
pengumpulan data.
4
Metode Penyajian Data
5
Angka-Angka Ringkasan:
Adalah data kuantitatif hasil pengolahan data.
Angka-angka ringkasan walaupun berguna
tetapi manfaatnya masih kurang, karena sulit
untuk digunakan sebagai bahan analisis.
Contoh :
Jumlah mahasiswa tiap angkatan 500 orang.
Hasil penjualan bulan ini Rp 500 juta.
Biaya perbaikan Rp 290 ribu.
Dsb.
6
Textular Presentation
Adalah merupakan….
Merupakan gambaran umum tentang
kesimpulan hasil pengamatan
Hanya digunakan untuk memberikan
informasi
Banyak dipergunakan dalam bidang
sosial, ekonomi, psikolodi, dll dan
berperan sebagai hasil penelitian
kualitatif
7
Tabel / Daftar :
Definisi :
Merupakan kumpulan angka yang
disusun menurut kategori-kategori atau
karakteristik-karakteristik data sehingga
memudahkan dalam analisis data.
8
Ketentuan dalam membuat tabel,
a.l. :
9
Nomor Tabel
Adalah ……..
Bila tabel yang disajikan lebih dari satu maka
hendaknya diberi nomor agar mudah untuk
mencari kembali bila dibutuhkan.
10
Judul Tabel
Artinya ……..
Setiap tabel yang disajikan harus diberi
judl karena dari tabel orang dapat
mengetahui tentang apa yang disajikan
Catatan Kaki
Sumber Data
12
Catatan Kaki
Contoh :
Jumlah karyawan PT. XYZ menurut pendidikan tahun 2005
15
Macam-Macam Tabel (2):
Tabel dua arah (Two Way Table)
adalah suatu tabel yang menunjukkan 2 hal.
SMU 10 10 0 20
Diploma 10 15 10 35
Sarjana 0 20 5 25
Pasca 0 0 5 5
Sarjana
Jumlah 20 45 20 85
16
Karyawan
Macam-Macam Tabel (3):
Tabel tiga arah (Three Way Table)
adalah suatu tabel yang menunjukkan 3 hal.
18
Beberapa jenis grafik, al.
:
Grafik garis (line chart), adalah grafik berupa
garis.
Grafik batang (bar chart), adalah grafik
berupa batang.
Grafik lingkaran (pie chart), adalah grafik
berupa lingkaran.
Grafik titik (dot chart), adalah grafik berupa
titik.
19
Contoh grafik garis :
Digunakan untuk menjelaskan perkembangan suatu keadaan, misalnya
perkembangan harga beras, perkembangan produksi barang tertentu,
perkembangan impor pada kurun waktu tertentu.
400
J u m la h
300
200
100
0
Laki-laki Perempuan Jumlah
Jns ke lam in
20
Contoh grafik batang:
Golongan
II
III
IV
II
60%
22
Contoh grafik titik :
I
II
III
IV
23
24
Distribusi data :
25
Bentuk distribusi
standar :
Simetris
Jika penyebaran data sebelah kiri dan kanan dari
nilai rata-rata populasi adalah sama.
Menjulur ke kanan
Jika data mengumpul dinilai-nilai yang kecil
(disebelah kiri) dan sisanya (data dengan nilai-nilai
besar) menyebar di sebelah kanan.
Menjulur ke kiri
Jika data mengumpul dinilai-nilai yang besar
(disebelah kanan) dan sisanya (data dengan nilai-
nilai kecil) menyebar di sebelah kiri.
26
Contoh bentuk distribusi
yang Simetri :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
27
Contoh bentuk distribusi yang
menjulur ke kanan (positif):
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
28
Contoh bentuk distribusi
yang menjulur ke kiri
(negatif):
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
29
Beberapa alat yang digunakan
untuk mendeteksi bentuk
distribusi :
Histogram dan poligon Distribusi
Frekuensi
Diagram batang-daun
Diagram kotak
30
Distribusi Frekuensi :
Definisi :
Adalah metode statistik untuk menyusun
data dengan cara membagi nilai-nilai
observasi data ke dalam kelas-kelas-kelas
dengan interval tertentu.
31
Contoh :
32
BESAR MODAL dari 100 perusahaan
di daerah A (dalam juta $):
75 86 66 86 50 78 66 79 68 60
80 83 87 79 80 77 81 92 57 52
58 82 73 95 66 60 84 80 79 63
80 88 58 84 96 87 72 65 79 80
86 68 76 41 80 40 63 90 83 94
76 66 74 76 68 82 59 75 35 34
65 63 85 87 79 77 76 74 76 78
75 60 96 74 73 87 52 98 88 64
76 69 60 74 72 76 57 64 67 58
72 80 72 56 73 82 78 45 75 56
33
Catatan:
Untuk mendapatkan gambaran dan
kesimpulan tentang data tersebut, dapat
dibuat tabel frekuensi atau distribusi
frekuensi.
Tabel frekuensi atau distribusi frekuensi
berarti mendistribusikan data kedalam
beberapa kelas atau kategori, kemudian
menentukan banyaknya individu yang
termasuk kelas tertentu, yang disebut
frekuensi kelas.
34
Tabel frekuensi,
KLAS
sbb:
NILAI TENGAH SISTEM TALLY FREKUENSI
INTERVAL ( Xi ) (f)
30 - 39 34.5 II 2
40 - 49 44.5 III 3
50 - 59 54.5 IIIII IIIII I 11
60 - 69 64.5 IIIII IIIII IIIII IIIII 20
70 - 79 74.5 IIIII IIIII IIIII IIIII IIIII 32
IIIII II
80 - 89 84.5 IIIII IIIII IIIII IIIII 25
IIIII
90 - 99 94.5 IIIII II 7
JUMLAH 100
35
Istilah-Istilah :
36
KETENTUAN UMUM PEMBENTUKAN
DISTRIBUSI FREKUENSI (1):
37
KETENTUAN UMUM PEMBENTUKAN
DISTRIBUSI FREKUENSI (2):
38
KETENTUAN UMUM PEMBENTUKAN
DISTRIBUSI FREKUENSI (3):
39
HISTOGRAM DAN POLIGON FREKUENSI
:
Adalah dua gambaran secara grafik dari distribusi
frekuensi.
Histogram terdiri dari himpunan siku empat yang
mempunyai :
◦ Alas pada sumbu mendatar dengan pusat pada nilai
tengah dan panjang sama dengan ukuran selang kelas
(panjang kelas)
◦ Luas sebanding terhadap frekuensi kelas.
Poligon frekuensi adalah grafik dari frekuensi kelas
yang dapat diperoleh dengan cara menghubungkan
titik tengah dari puncak siku empat dalam
histogram.
40
Bentuk histogram dan poligon
frekuensi sbb:
41
Grafik Histogram
42
Histogram
Harga Saham
14
12
10
8
6
4
2
0
Tepi Kelas
43
Grafik Polygon
44
Polygon
Jumlah Frekuensi (F)
16
14
12
10
Jumlah
8
Frekuensi (F)
6
4
2
0
1 2 3 4 5
45
Kurva Ogif
Merupkan diagram garis yang menunjukan
kombinasi antara interval kelas dengan
frekuensi kumulatif
46
Contoh Kurva Ogif
25
Frekuansi Kumulatif
20
15 Kurang dari
10 Lebih dari
5
0
1 2 3 4 5 6
Interval kelas
47
TABULASI SILANG
Tabulasi silang (Crosstabulation) merupakan metode
tabulasi untuk merangkum data dengan dua atau lebih
variabel secara bersamaan/sekaligus.
Tabulasi silang dapat digunakan jika:
Salah satu variabel bersifat kualitatif dan lainnya
kuantitatif
Kedua variabel berupa variabel kualitatif
Kedua variabel berupa variabel kuantitatif
Sisi (kolom) sebelah kiri dan baris atas menyatakan kelas
untuk kedua variabel yang digunakan.
48
DIAGRAM SCATTER
Diagram scatter (scatter diagram)
merupakan metode presentasi secara grafis
untuk menggambarkan hubungan antara
dua variabel kuantitatif.
Salah satu variabel digambarkan pada
sumbu horisontal dan variabel lainnya
digambarkan pada sumbu vertikal.
Pola yang ditunjukkan oleh titik-titik yang
ada menggambarkan hubungan yang terjadi
antar variabel.
49
POLA HUBUNGAN PADA DIAGRAM
SCATTER
y y y
x x x
50
51