Menimbang : a. bahwa dalam mengemban tugas pokok dan fungsi, perlu disusun
pengorganisasian yang jelas di Puskesmas, sehingga setiap karyawan
yang memegang posisi baik pimpinan, penanggungjawab dan pelaksana
akan melakukan tugas sesuai dengan tanggungjawab dan kewenangan
yang diberikan;
b. bahwa sehubungan dengan huruf a, perlu ditetapkan Penanggungjawab
Program Puskesmas dengan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas;
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 Tentang
Pelayanan Publik;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 tentang
Sistem Kesehatan Nasional;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
741/Menkes/PER/VII/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan di Kabupaten/Kota;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik IndonesiaNomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 374/SK/2009 tentang Sistem
Kesehatan Nasional;
7. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Republik
Indonesia Nomor 25/KEP/M.PAN/2/2012 tentang Pelayanan Publik;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Sragen Nomor 9 Tahun 2006 tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Publik Kabupaten Sragen;
9. Keputusan Bupati Sragen Nomor 445.5/195/002/2014 tentang Struktur
Organisasi dan Tata Kerja Puskesmas;
10.Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen
No.445/933/2015 Tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi
Puskesmas;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SAMBUNG MACAN II
TENTANG PENETAPAN PENANGGUNGJAWAB PROGRAM
PUSKESMAS
KESATU : Menunjuk nama penanggungjawab program sebagaimna tercantum dalam
lampiran I keputusan ini, untuk melaksanakan program yang ada di UPTD
Puskesmas, lampiran keputusan ini merupakan bagian yang tidak
terpisahkan;
KEDUA : Uraian tugas penanggungjawab program sebagaimana tercantum dalam
lampiran II keputusan ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan;
KETIGA : Dalam melaksanakan tugasnya penanggungjawab program
bertanggungjawab kepada Kepala UPTD Puskesmas Sambungmacan II;
KEEMPAT : Surat keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di : Sambungmacan
Pada tanggal : 2015
Kepala UPTD Puskesmas Sambungmacan II
LAMPIRAN I :
SK KEPALA UPTD PUSKESMAS SAMBUNGMACAN II
NOMOR : / / 108/SK/2016
TENTANG : PENETAPAN PENANGGUNGJAWAB
PROGRAM PUSKESMAS
Sambungmacan,
Kepala UPTD Puskesmas Sambungmacan II
LAMPIRAN II :
SK KEPALA UPTD PUSKESMAS SAMBUNGMACAN II
NOMOR : / / 108/SK/2015
TENTANG : PENETAPAN PENANGGUNGJAWAB
PROGRAM PUSKESMAS
Uraian tugas petugas Medis dan atau Paramedis Gigi dan Mulut.
1. Menyusun rencana kerja dan kebijaksanaan teknis pelayanan kesehatan gigi.
2. Menentukan pola pelayanan dan tata kerja.
3. Memimpin pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan gigi.
4. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegatan pelayanan kesehatan gigi.
5. Merencanakan, melaksanakan dan mengawasi kegiatan mutu pelayanan kesehatan gigi.
6. Melaksanakan dan memberikan upaya pelayanan medik dengan penuh tanggung jawab
sesuai dengan keahlian dan kewenangannya serta sesuai standar profesi dan peraturan
perundangan yang berlaku.
7. Memberikan penyuluhan kesehatan dengan pendekatan promotif dan preventif.
8. Melakukan pencatatan pada rekam medik dengan baik, lengkap serta dapat dipertanggung
jawabkan termasuk memberi kode diagnosa menurut ICDX
7. Uraian tugas petugas Medis dan atau Paramedis Gigi dan Mulut.
9. Menyusun rencana kerja dan kebijaksanaan teknis pelayanan kesehatan gigi.
10. Menentukan pola pelayanan dan tata kerja.
11. Memimpin pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan gigi.
12. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegatan pelayanan kesehatan gigi.
13. Merencanakan, melaksanakan dan mengawasi kegiatan mutu pelayanan kesehatan gigi.
14. Melaksanakan dan memberikan upaya pelayanan medik dengan penuh tanggung jawab
sesuai dengan keahlian dan kewenangannya serta sesuai standar profesi dan peraturan
perundangan yang berlaku.
15. Memberikan penyuluhan kesehatan dengan pendekatan promotif dan preventif.
16. Melakukan pencatatan pada rekam medik dengan baik, lengkap serta dapat dipertanggung
jawabkan termasuk memberi kode diagnosa menurut ICDX.