Metode roll adalah cara menyikat gigi dengan ujung bulu sikat diletakkan dengan
posisi mengarah ke akar gigi sehingga sebagian bulu sikat menekan gusi. Ujung bulu sikat
digerakkan perlahan-lahan sehingga kepala sikat gigi bergerak membentuk lengkungan
melalui permukaan gigi. Yang perlu diperhatikan pada penyikatan ini adalah sikat harus
digunakan seperti sapu, bukan seperti sikat untuk menggosok ( Destiya dkk, 2014).
Pada metode ini mengutamakan gerakan yang memutar pada daerah interproksimal
tetapi bagian sulkus tidak dapat terjangkau secara sempurna, sehingga mengakibatkan
pembersihan yang tidak maksimal pada bagian servikal gigi. Plak yang terakumulasi di
sulkus juga tidak dapat tersapu oleh sikat gigiTetapi pada metode ini sangat baik digunakan
karena tidak mengiritasi gusi sehingga baik untuk menjaga kesehatan gigi dan dapat
membersihkan plak dengan baik. Metode ini dapat diterapkan pada semua jenis umur
temasuk pada anak-anak.
Metode Bass
Teknik penyikatan ini ditujukan untuk membersihkan daerah leher gingival dan untuk
ini, ujung sikat dipegang sedemikian rupa sehingga bulu sikat terletak 45 terhadap sumbu
gigi geligi. Ujung bulu sikat mengarah ke leher gingival. Sikat kemudian ditekan kearah
gingiva dan digerakkan dengan gerakan memutar yang kecil sehingga bulu sikat masuk ke
daerah leher gingival dan juga terdorong masuk diantara gigi geligi. Teknik ini dapat
menimbulkan rasa sakit bila jaringan terinflamasi dan sensitive. Bila gingival dalam keadaan
sehat, teknik bass merupakan metode penyikatan yang baik, terbukti teknik ini merupakan
metode yang paling efektif untuk membersihkan plak.
Daftar Pustaka
Destiya, D.H., Rosihan, A., Didit, A. and Ike, R.D., 2014. Efektivitas Menyikat Gigi Metode
Horizontal, Vertical Dan Roll Terhadap Penurunan Plak Pada Anak Usia 9-11
Tahun. Dentino-Jurnal Kedokteran Gigi, 2(2), pp.150-154.
Haryanti, Rosihan Adhani, Didit Aspriyanto dan Ike Ratna Dewi, 2014, Efektivitas Menyikat
Gigi Metode Horizontal, Vertical dan Roll Terhadap Penurunan Plak Pada Anak Usia
9-11 Tahun, Dentino Jurnal Kedokteran Gigi Vol II. No 2.