KELUARGA ANGKATAN MUSLIM FKUI 2009

AR-RAZES MEMPERSEMBAHKAN :

KUMPULAN latihan SOAL

GASTROINTESTINAL

TIM PENYSUSUN AR-RAZES

2010

a. Kumpulan soal formatif 4. Pada cardioesophageal junction juga terdapat sphincter

I. Soal Formatif 1 Modul GI 2007
1. Aliran darah balik (vena) organ-organ pencernaan akan
bermuara di vena porta. A
2. Colon ascendens mendapat suplai darah dari a. colica sinistra. B
3. Sekresi hepar dan vesica felea akan menuju ke ductus
coledochus yang bermuara di duodenum par superior. B
anatomis. B
5. Titik Mc Burney terletak di 1/3 medial dan 2/3 lateral pada garis
yang menghubungkan umbilicus dan SIAS. B
6. Struktur yang berada pada porta hepatic adalah a. hepatica
proria, v. porta, dan ductus coledochus. A
7. Canalis analis di atas linea pectinata diinervasi oleh sistem saraf
somatik. B
8. Ductus parotideus bermuara di dekat gigi molar 2 atas. A

1
9. Salah satu peristiwa yang terjadi saat menelan adalah elevasi
palatum untuk menutup nasopharynx. A
10. Proyeksi letak jejunum pada dinding perut adalah pada kuadran
kiri atas. A
11. Pencernaan protein oleh pepsin menghasilkan asam amino
bebas. B
12. Amonia dihasilkan oleh mikoroorganisme di dalam kolon dari
komponen-komponen yang mengandung nitrogen. A
13. Serta berperan penting pada manusia yang melakukan diet,
karena serat dapat dicerna oleh enzim pencernaan di dalam
saluran cerna. B
14. Hasil pencernaan utama amilum oleh amilase liur adalah
glukosa. B
15. Fruktosa diserap dari lumen usus ke dalam sel mukosa usus
lebih cepat dibandingkan glukosa, karena fruktosa diserap
dengan mekanisme transpor aktif. B
16. Gliserol hasil pencernaan triasilgliserol di dalam lumen usus
digunakan untuk membentuk kembali triasilgliserol di dalam sel
mukosa usus. B
17. Hasil utama hidrolisis triasilgliserol adalah gliserol dan asam
lemak. B
18. Pigmen empedu, bilirubin, dan biliverdin merupakan produk
katabolisme hem. A
19. Ekskresi asam empedu melalui feses merupakan jalur utama
untuk ekskresi kolesterol. A
20. Reaksi fase I dan II dari metabolisme xenobiotik bertujan untuk
meningkatkan polaritas senyawa xenobiotik sehingga mudah
diekskresi. A
21. Sel interstitial Cajal berperan sebagai pace maker pada
kontraksi otot polos saluran cerna. B
22. Pada lambung, HCl dari lumen tidak dapat merembes ke lamina
propria, karena adanya zonula occludens di bagian apikal sel
epitel permukannya. B
23. Bila diperlukan, limfonodulus dapat muncul di mana saja di
lamina propria saluran cerna. B
24. Sel epitel permukaan usus halus mempunyai sifat sel punca. B
25. Pada bagian eksokrin pankreas tidak terdapat saluran keluar. B
26. Pada lobulus hati, darah yang kaya O2 mengalir dari bagian
perifer ke arah vena sentralis. B
27. Pada lobulus hati, empedu mengalir ke arah perifer. B
28. Sel Ito yang dahulu disebut sebagai perisit melapisi dinding
sinusoid pada hati. B
29. Pada dinding apendiks terdapat banyak limfosit dan
limfonodulus. B
30. Kelenjar intestinal hanya terdapat di usus kecil. B
31. Esofagitis refluks disebabkan oleh regurgitasi kronik cairan
lambung ke esophagus. A
32. Metaplasia intestinal pada mukosa epitel squamosa esophagus
disebut sebagai Barretts esophagus. A
33. Keganasan yang terjadi pada Barretts esophagus adalah
karsinoma sel squamosa. B
34. Gastritis akut oleh NSAID ditandai dengan perdarahan serta
erosi luas mukosa lambung. A
35. Gastritis kronik oleh NSAID terjadi karena tertekannya produksi
prostaglandin jaringan yang berperan penting dalam
mempertahankan vaskularisasi mukosa. A
36. Pada diare oleh Rota virus terjadi nekrosis mukosa sehingga
ditandai dengan disentri (diare lendir dan darah). B
37. Malabsorpsi ditandai dengan diare kronik, disebabkan karena
osmolalitas lumen usus lebih tinggi dari mukosa usus. A
38. Pada thypus abdominalis, ulserasi mukosa terjadi pada area
yang tidak ada plaque Peyeri. B
39. Hepatitis akut yang disebabkan oleh virus Hepatitis A dapat
berlanjut menjadi kronik. B
40. Hepatitis akut yang disebabkan oleh virus Hepatitis B dapat
berlanjut menjadi kronik. A
41. Pada hepatitis virus kronik, obstruksi bilier dan
hemochromatosis dapat menyebabkan sirosis hati.
42. Sirosis hepatis dapat menyebabkan ascites karena gagalnya hati
mensintesis albumin dan tekanan hidrostatik yang meningkat
pada vena porta. A
43. Penyebab karsinoma hepatoseluler di antaranya adalah sirosis
hepatis dan infeksi virus Hepatitis yang bersifat kronik. A
44. Kolesisistokinin dapat memicu terjadinya relaksasi sfingter Oddi.
A
45. Tripsin adalah salah satu enzim yang dilepaskan oleh pankreas.
A
46. Absorpsi glukosa di duodenum terjadi melalui transpor aktif. A
47. Defekasi terjadi bila sfingter anal eksternal berelaksasi melalui
rangsang saraf simpatis. B
48. Bila bolus makanan tertahan di esofagus akan timbul
gelombang peristaltis yang kedua. A
49. Saliva mengandung enzim amilase yang membantu pencernaan
karbohidrat di mulut. A
2
 50. Emulsifikais lemak di duodenum bertujuan mencegah terjadinya 2 penyakit menurut faktor etiologi saja
pemecahan butiran lemak yang besar menjadi butiran lemak 1 Proses transisi epidemiologi memerlukan waktu yang sangat panjang
yang lebih kecil. B 3
51. Fungsi utama saluran gastrointestina adalah untuk pertukaran 1 Kalau rantai penularan dapat diputus maka upaya pencegahan suatu penya
zat-zat nutrisi, air, dan elektrolit dari lingkungan dalam ke cairan 4 menular akan berhasil
ekstraseluler. B 1 Makanan yang pedas (spicy) dapat melemahkan sfingter esofagus bagian b
52. Aktivitas motilitas dan sekresi saluran gastrointestinal dan menyebabkan GERD
5
sepenuhnya diatur, sedangkan absorpsi sebagian besar nutrisi
tidak diatur. A
1 Pasien tukak peptik tidak boleh mengkonsumsi kopi karena kopi dapat
53. Aktivitas sfingter mengontrol pergerakan makanan sepanjang
6 merangsang
saluran gastrointestinal. A
sekresi asam lambung
54. Di dalam usus halus, air dapat melewati di antara sel-sel epitel.
1 Minyak kelapa dapat diberikan kepada penderita steatore karena minyak ini
A
7 banyak mengandung trigliserida rantai sedang
55. Kecepatan pemasukan makanan di lambung sesuai dengan
kecepatan chyme memasuki usus. B 1 Suplementasi prebiotik bermanfaat bagi pasien IBD karena mempunyai efek
56. Otot polos gastrointestinal dapat berkontraksi secara spontan. A 8 antiinflamasi
57. Sebagian besar penyerapan air berada di kolon. B 1 Gejala klinik penyakit saluran cerna bagian atas berhubungan secara berma
58. Menelan adalah aktivitas tanpa dikehendaki (an involuntary 9 dengan gambaran endoskopi saluran cerna bagian atas.
activity). B 2 Penyakit refluks gastroesofageal disebabkan oleh masuknya isi
59. Garam empedu adalah koleretik. A 0 lambung/duodenum
60. Pelepasan gastrin dapat merelaksasi ileocecal sphincter. A ke dalam esofagus
2 Diagnosis kolitis ulseratif ditegakkan dengan pemeriksaan kolonoskopi dan
1 histopatologi
II. Soal Formatif 2 Modul GIl 2007 2 Salah satu penyebab penyakit pankreatitis akut adalah infeksi virus Dengue
2
1 Ekskresi lewat ginjal berarti eliminasi ginjal
2 Penyebab tersering dari diare kronik di Indonesia adalah kelainan noninfeks
2 Semua obat yang eliminasinya lewat hati akan mengalami eliminasi lintas pertam
3 Hanya zat larut lemak yang dapat diabsorpsi oleh usus halus 3
4 Interaksi pergeseran protein tidak terjadi untuk obat basa 2 Penyebab tukak peptik akhir-akhir ini di Indonesia adalah Infeksi Salmonella
5 Tujuan utama metabolisme oleh hati adalah detoksifikasi obat 4
6 Enzim metabolisme yang terpenting adalah CYP3A4 untuk oksidasi 2 Radikal bebas memegang peranan dalam terjadinya penyakit saluran cerna
7 Absorpsi lewat rektal tidak mengalami eliminasi lintas pertama 5
8 Epidemiologi deskriptif menggambarkan adanya hubungan sebab-akibat antara2 Penyebab perdarahan saluran cerna bagian bawah adalah angiodisplasia
variabel bebas dan variabel tergantung 6
9 Pengukuran frekuensi penyakit secara absolut akan memberikan makna yang 2 Penyebab perdarahan saluran cerna bagian atas yaitu pecahnya varises eso
lebih 7
akurat dibandingkan pengukuran frekuensi penyakit secara relatif 2 Salah satu penyebab terpenting diare pada anak adalah rotavirus, baik di ne
1 Angka insidensi sangat penting dalam penilaian keberhasilan suatu program8 berkembang maupun di negara maju
0 pencegahan penyakit 2 Diare berlendir dan berdarah pada anak, yang dikenal sebagai sindrom dise
1 Makin besar angka insidensi suatu penyakit maka akan semakin besar pula 9 umumnya disebabkan oleh kuman Vibrio cholera
1 angka prevalensinya
1 Sistim pelaporan penyakit berdasar ICD dari WHO hanya mengenal pembagian

3
3 Kerusakan mukosa usus halus akibat diare dapat menyebabkan defisiensi lactase
7 dukungan
0 nutrisi untuk bayi atau anak yang tidak dapat makan karena mengalami mu
4 Pemberian makanan secara oral atau enteral tidak boleh dilakukan pada an
3 Refluks gastroesofagus merupakan gejala yang fisiologis sepanjang tidak 8 yang mengalami perdarahan saluran cerna
1 menimbulkan komplikasi pada bayi 4 Pemberian makanan padat harus dihentikan pada bayi yang mengalami dia
3 Muntah yang berwarna hijau menunjukkan adanya empedu dalam muntahan9 akut
2 yang dengan dehidrasi sedang
mungkin mencerminkan adanya obstruksi saluran cerna 5 Anak malnutrisi berat yang mengalami diare akut tanpa dehidrasi dapat dib
3 Sebagian besar kasus sakit perut berulang pada anak disebabkan oleh kelainan
0 formula 75 untuk dukungan nutrisinya
3 organic
3 Diare akut pada anak tidak memerlukan antibiotik kecuali diare disebabkan oleh
4 shigella dan rotavirus III. Soal Formatif 1 Modul GI 2008
3 Pada pemeriksaan kontras ganda digunakan kontras barium dan air
5 1. Secara mikroskopik, kelenjar parotis tidak mempunyai asinus
serosa
3 Pasien tidak perlu puasa pada pemeriksaan esofagografi 2. Pada keadaan normal, secara mikroskopik, hepatosit tersusun
6 radier mengelilingi vena sentralis
3 Polip kolon akan tampak sebagai filling defect pada pemeriksaan barium enema3. Sel penghasil HCl adalah sel mucus leher
7 4. Kelenjar intestinal terdapat di lamina propria pylorus
3 Tidak ada kontraindikasi untuk pemeriksaan barium enema 5. Bangunan yang tidak termasuk dalam gut associated lymphoid
tissue (GALT) adalah plakat Peyer
8
6. Bagian usus yang lapisan muscular longitudinalnya tidak utuh
3 Pasien memerlukan persiapan untuk pemeriksaan barium enema
adalh rectum
9 7. Yang memodulasi gerakan peristaltic usus halus adalah pleksus
4 Tulang temporal bukan komponen penunjang sistem oklusi mienterikus Auerbach
0 8. Zonula occludens di bagian apical sel epitel permukaan lambung
4 Kehilangan gigi molar dan premolar tanpa pembuatan gigi palsu dapat berfungsi untuk mencegah merembesnya HCl dari lumen ke
1 mengganggu lamina propria melewati celah natarsel
sistem pencernaan 9. Sel yang terdapat pada pancreas dan juga kelenjar parotis
4 Antasida yang mengandung alumunium dan magnesium tidak dianjurkan untuk adalah sentroasiner
2 anak-anak sebab ada bahaya diserapnya ion Al dan Mg 10. Empedu yang dibentuk oleh hepatosit mula-mula masuk ke
4 Diare nonspesifik paling baik diobati dengan antibiotik dan oralit dalam duktus biliaris
3 11. Vesica felea terletaj pada region epigastrika
4 Loperamid harus digunakan secara hati-hati karena dapat menyebabkan 12. Dinding perut anterior di atas umbilicus didarahi oleh
4 konstipasi a.musculophrenica dan a.epigastrika superior
4 Metronidazol diindikasikan untuk amubiasis intestinal 13. Pars descendens dan pars ascendens duodeni terletak
5 intraperitoneal
4 Agar diare tidak bertambah parah, susu formula harus diencerkan dahulu 14. Lig.teres hepatis menggantungkan hepar ke dinding anterior
sebelum abdomen
6
diberikan pada bayi di atas 6 bulan yang menderita diare 15. Nyeri tekan pada penderita appendicitis terasa pada titik 1/3
4 Pemberian makan porsi kecil tapi sering (small frequent feeding) adalah lateral dari garis yang menghubungkan umbilicus dengan spina
iliaca anterior superior (SIAS)
4
16. Seluruh bagian rectum didarahi oleh cabang-cabang a.iliaca
interna
17. A. hepatica propria, v.porta, dan ductus choledocus terletak di
dalam omentum minus
18. V.porta dibentuk dari v.lienalis dan v.mesenterica inferior
19. Varices esophageal terjadi bila tekanan v.porta meningkat
20. Persarafan simpatis pada sistem cerna berasal dari n.vagus
21. Saliva mengandung enzim ptyalin yang membantu proses
pencernaan karbohidrat di lambung
22. Proses menelan involunter diawali oleh perangsangan pada
reseptor mekanik atau taktil di daerah orofaring
23. Bila bolus makanan tertahan di esophagus akan timbul
gelombang peristaltic primer
24. Bila tidak ada rangsang sphincter gastro-esophageal selalu
tertutup
25. Terdapat hubungan linier antara penmabahan volume lambung
dengan peningkatan tekanan dalam lambung
26. Kolesistokinin dapat memicu terjadinya kontraksi kandung
empedu
27. Absorpsi glukosa di duodenum terjadi melaui transport aktif
primer
28. Jumlah air yang diabsorpsi di kolon lebih besar dari jumlah air
yang diabsopsi di usus halus
29. Penurunan pH di duodenum dapat menghambat gastric
emptying
30. Defekasi terjadi apabila sphincter anal eksternus berelaksasi
dan relaksasi sphincter ini terjadi melalui rangsang saraf
simpatis
31. Fruktosa diserap lebih cepat daripada glukosa sebab fruktosa
diserap melalui mekanisme transport aktif
32. Hasil pencernaan utama amilum oleh amylase liur adalah
glukosa
33. Gliserol yang dibentuk dari hasil pencernaan triasilgliserol di
dalam lumen usus digunakan untuk membentuk kembali
triasilgliserol di dalam sel mukosa usus
34. Ekskresi asam empedu di dalam feses merupakan jalur utama
untuk ekskresi kolesterol
35. Pigmen empedu, bilirubin, dan biliverdin merupakan produk
katabolisme heme
36. Pencernaan protein oleh pepsis menghasilkan asam amino
bebas
37. Ammonia merupakan produk aktivitas bakteri pada senyawa
mengandung nitrogen di dalam kolon
38. Serat dalam makanan penting sebab serat dapatdicerna oleh
enzim di dalam saluran cerna
39. Reaksi fase I dan II pada metabolism xenobiotik bertujuan untuk
meningkatkan polaritas senyawa xenobiotik sehingga mudah
diekskresi
40. Asam lemak rantai panjang dutranspor setelah diabsopsi akan
masuk ke dalam pembuluh limfe
41. Pemeriksaan integritas sel hati dapat dinilai dengan
pemeriksaan SGOT/SGPT
42. Pemeriksaan albumin dapat digunakan untuk mengetahui
kemampuan sisntesis sel ahti
43. Untuk mengetahui adanya intoleransi laktosa dapat dilakukan
pemeriksaan pH tinja
44. Kadar amylase akan menurun pada pancreatitis akut
45. Pemeriksaan elastase tinja dapat digunakan untuk mendeteksi
insufisiensi pancreas
46. Adanya darah dalam tinja dapat dideteksi dengan tes Guaiac
47. Untuk mengetahui adanya perdarahan pada neonatus dapat
dilakukan dengan tes APT
48. Bilirubin positif pada tinja dapat disebabkan penggunaan
antibiotic spectrum luas
49. Untuk mengetahui adanya intoleransi lemak dapat digunakan
pulasan eosin pada tinja
50. Pemeriksaan PT akan abnormal pada sirosis karena sintesa
factor pembekuan di hati terganggu
51. Adenokarsinoma sering mncul pada 1/3 distal esophagus dan
diasosiasikan dengan Barretts esophagus
52. Komlikasi yang paling sering dari diverticulosis kolon adalah
diverticulitis
53. Komplikasi major pada ulkus peptikum duodenum adalah
perdarahan, obstruksi dan perforasi, kecuali transformasi
keganasan
54. Seorang salesman 30 tahun menderita nyeri epigastrik pada
saat makan. Pada upper GI ada ulkus duodenum sebesar 1cm.
factor yang paling penting dalam pembentuka ulkus peptikum
pada duodenum adan penurunan resisten mukosa
55. Sebuah specimen dari biosi dari mukosa esophagus distal
dengan gambaran mikroskopik menunjukkan hyperplasia epitel
basal skuamosa, pemanjangan papilla lamina propria, adanya
5
 neutrofil dengan beberapa eosinofil. Diagnosis yang mungkin
adalah refluks esofagitis
56. Pada Barrett esophagus gambaran dari specimen biopsinya
menunjukkan metaplasia kolumnar
57. Variceal bleeding merupakan kompllikasi yang paling umum
pada sirosis hepatic yang merupakan dampak dari infeksi
hepatitis B kronik
58. Hepatitis neonatal lebih sering bersifat indiopatik dan
kebanyakan bayi dapat sembuh dengan terapi spesifik
59. Porta bridging fibrosis dan regenerasi hepatosit noduler
merupakan gambaran sirosis
60. Perdarahan pada upper GI yang massif dimungkinkan karena
varices esophagus sebagai konsekuensi dari hipertensi poratla
dari sirosis
61. Diare dengan darah dan lender kemungkinan besar disebabkan
oleh Enterotoxigenic Escherichia coli (ETEC)
62. Keracunan makanan terjadi akibat enterotoksin yang dhasilkan
oleh Staphylococcus aureus tanpa didahului kolonisasi
63. Gejala dyspepsia tanpa diare sangat mungkin disebabkan oleh
Cmpylobacter jejuni
64. Enterovirus merupakan virus penyebab diare tersering pada
anak-anak
65. Pemeriksaan biakan Salmonella typhi pada kasus tersangka
demam tifoid pada minggu pertama sebaiknya menggunakan
specimen darah
66. Bayi penderita diare sebaiknya langsung diberi antibiotic
67. Diare kronis dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan flora
normal usus
68. Untuk tujuan biakan bakteri pathogen penyebab diare, specimen
tinja lebih dianjurkan daripada usap rectum
69. Bakteri penyebab terbanyak acute calculous cholecysititis
adalah bakteri gram negative dan anaerob
70. Helicobacter pylori memiliki enzim urease yang dapat
mengubah urea menjadi ammonia yang merusak sel mukosa
lambung
71. Nilai indeks massa tubuh didapat dari perhitungan BB dibagi
dengan TB
72. Berdasarkan klasifikasi obesitas untuk orang Asia-Pasifik maka
orang yang mempunyai IMT 20 termasuk BB normal
73. Diet seimbang dengan jumlah kalori sesuai dengan kebutuhan
diperlukan untuk memelihara BB ideal
74. Kebutuhan energy orang sehat merupakan penjumlahan basal
energy expenditure, tingkat aktivitas fisik, efek termik makanan,
dan factor stress
75. Kopi menstimulasi sekresi asam lambung
IV. Soal Formatif 2 modul GI 2008
1. vibrio kolera menyebabkan kerusakan mukosa usus halus
sehingga menimbulkan gejala klinik diare.B yang merusak
mukosa usus halus rotavirus. Penyebab diare terbanyak pada
anak2 terutama dibawah 2 tahun. Diare sekretorik CROHN,
kolitis ulseratif, kolera adanya toksin kolera di enterosit
tinggikan cAMP sekresi air ke feses. Diare osmotik
intoleransi laktosa, bisa karena malabsorbsi dan maldigesti.
2. gejala bernafas cepat dan dalam pada anak dengan diare
merupakan pertanda telah terjadi asidosis metabolik akibat
pengeluaran bikarbonat melalui tinja berlebihan. A asidosis
metabolik kelebihan CO2 CO2 dikeluarkan dengan bernafas
cepat/hiperventilasi supaya lebih alkalosis. Ingat! CO2=asam
3. Oliguria dan rasa haus merupakan gejala klinik dehidrasi. A
4. empat prinsip dalam tatalakasana diare akut pada anak adalah
rehidrasi, terapi nutrisi, pemberian antibiotik, dan obat diare. B
anak2 yang diare jangan diberikan antibiotik karena
penyebabnya rotavirus. Antibiotik seperti makrolid
(eritromisin, klindamisin) dapat menyebabkan diare karena
clost. difficile
5. bayi berusia kurang dari 2 bulan umumnya buang air besar
lebih jarang dibansing bayi yang berusia leboh tua umumnya. B
bayi kurang dari 2 bulan sering BAB
6. Konstipasi kronik pada anak umumnya disebabkan kelainan
organik, oleh karena itu harus ditemukan penyebabnya. B
konstipasi 95% non-organik/fungsional (dispepsia fungsional,
nyeri abdomen fungsional, abdominal mirgrain). 5% karena
kelainan organik
7. Refluks gastroesofagus pd bayi merupakan fenomena fisiologis
kecuali jika menyebabkan komplikasi berupa gagal tumbuh dan
hematemesis. A
8. Muntah pada anak dapat disebabkan oleh penyakit di luar
saluran cerna seperti infeksi saluran kemih dan radang otak. A
6
9. Antasid bekerja melalui penghambatan sekresi asam labung. B.
yang menghambat sekresi PPI dan H2 reseptor inhibitor. Kalau
antasida ES: mengurangi absorbsi obat lain, menetralkan
asam lambung
10. Ranitidin adalah penghambat sekresi asam lambung golongan
proton pump inhibitor. B
11. Metoklopramid adalah obat mual dan muntah yang bekerja
sebagai antagonis dopamine di kemoreseptor trigger zone di
medulla. A merupakan prokinetik yang memperbaiki dan
meningkatkan motilitas usus halus.
12. Basakodil adalah pencahar stimulan. A. Pencahar stimulan
(castrol oil, basokodil/dulkolax), emolien (minyak zaitun),
osmotik (garam MgOH, sorbitol, laktulosa, PEG), pembentuk
massa (agar)
13. Loperamid adalah golongan opioid yang direkomendasikan
sebagai antidiare.A
14. amino salicylic acid adalah obat yang digunakan untuk
peradangan usus. A untuk IBD peradangan usus kronis.
15. Metronidazol obat yang dikombinasikan pada regimen
pengobatan ulkus lambung yang diakibatkan H. pilori. A H pilori
sebaikna di bunuh oleh PPI+2 antibiotik+metronidazol.
16. Pirantel pamoat efektif untuk infeksi cacing campuran Ascaris,
Oxyuris, dan Trichiuris. B. PP tidak bekerja ke jaringan. Kalau E
histololitica harus yantg bekerja di lumen dan jaringan
metronidazol
17. Paramomisin efektif untuk kista amoeba. A paramomisin efektif
bekerja di luminal dan jaringan
18. Metronidazol efektif untuk diare yang disebabkan oleh C.
difficile. A
19. Tanda spesifik dari NEC adalah adanya pneumatosis intestinalis.
A NEC bnayak terjadi pada bayi prematur keluar udara di usus
karena fungsi paru-parunya belum maksimal.
20. Kebersihan saluran cerna mutlak diperlukan apabila dilakukan
pemeriksaan barium enema double contrast, tapi tidak
diperlukan apabila dilakukan pemeriksaan barium enema single
contrast. B yang double warnanya putih hitam, kalau single
putih saja. Untuk barium enema, dua2nya butuh pembersihan
dan persiapan sebelumnya. Kalau single biasanya untuk orang2
tua, kalau double untuk lihat ca colon, polip, dll.
21. Pemeriksaan CT scan lebih unggul dari pemeriksaan barium
enema karena gambaran CT scan dapat direkonstruksi menjadi
3 dimensi. B
22. Selain memberikan gambaran yang tepat mengenai besarnya
tumor, pemeriksaan CT scan juga dapat menentukan stadium
tumor. A
23. Salah satu tanda klinis adanya atresia esofagus adalah
muntah pada bayi yang baru lahir dan tanda spesifik pada foto
radiologi adalah double bubble sign. A
24. Penyebab tersering gastric ulcer pada orang dewasa adalah
pemakaian obat non steroid anti inflamasi (NSAID). A
25. Angka insidensi sangat penting dalam penilaian keberhasilan
suatu program pecegahan penyakit. A angka prevalensi penting
untuk evaluasi pengobatan
26. Bagian epidemiologi deskriptif menunjukkan adanya hubungan
sebab akibat antara variabel bebas dan terikat. B
epidemiologi analisis (sebab akibat)
27. Transisi epidemiologi membutuhkan waktu yang lama. A
28. Sistem pelaporan penyakit berdasarkan ICD dari WHO hanya
mengenal pembagian penyakit menurut faktor etiologi saja. B
klasifikasi penyakit berdasarkan etiologi dan manifestasi
29. Kalau kita dapat memutuskan rantai penularan, maka upaya
pencegahan suatu penyakit menular akan berhasil. A putus
rantai agent, host, envirentment. Sarat penularan penyakit: ada
agent, vesikel pembawa agent, ada host yang rentan, ada
tempat masuk, ada tempat keluar, dan ada reservoir atau
lingkungan.
30. Makanan yang pedas (spicy) dapat melemahkan sfingter
esofagus bagian bawah dan menyebabkan GERD. B
31. Alkohol merupakan faktor defensif saluran gastrointestinal
bagian atas. B
32. Diare kronik di Indonesia didefinisikan sebagai diare yang lebih
dari 15 hari. A
33. DBD tidak dapat menyebabkan pankreatitis akut. B
34. Lokasi tersering duodenal ulcer adalah bagian kedua duodenum.
B bagian I duodenum paling sering menyebabkan duodenal
ulcer.
35. Disfagia didefinisikan nyeri perut yang menetap atau hilang
timbul. B. disfagia kesulitan menelan
36. Radikal bebas berperan dalam terjadinya penyakit saluran
cerna. A
37. Seorang pasien daengan kanker kolon biasanya mengalami
lemah, anemia, BB turun, anemia dan perubahan pergerakan
bowel pergerakan untuk BAB. A
7
38. Muntah yang berwarna hijau menunjukkan adanya empedu
dalam muntahan yang mungkin mencerminkan adanya
obstruksi saluran cerna. A
39. Refluks gastroesofagus merupakan gejala yang fisiologis
sepanjang tidak menimbulkan komplikasi pada bayi. A
40. Sebagian besar kasus sakit perut berulang disebabkan oleh
B. Kumpulan soal sumatif
kelainan organik. B recurrent abdominal pain banyak karena
masalah non-organik atau fungsional. I. Soal Sumatif GI 2007
41. Antibiotik tidak rutin diberikan pada diare akut anak-anak
karena etiologinya secara umum adalah Rotavirus. A 1. Prolapsus recti adalah gejala klinik dari nfeksi yang disebabkan
42. Kerusakan mukosa usus halus akibat diare dapat menyebabkan oleh
defisiensi laktase. A a. Strongiloides stercoralis
43.Penyebab tersering perdarahan saluran cerna bagian atas di b. Ascaris lubricoides
Indonesia adalah pecahnya varises esofagus. A c. Enterobius vermicularis
44. Divertikulosis kolon adalah penyebab perdarahan d. Trichuris ttrichiura
gastrointestinal bagian atas. B e. Schistosoma japonicum
45. Kontras barium digunakan untuk pemeriksaan sialografi. 2. Infeksi Taenia sp terjadi karena makan
Bpada sialografi digunakan kontras yang larut air, bukan a. Egg
barium dimasukkan ke saluran ludah b. Cysticercus
46. Disentri amuba adalah salah satu penyebab diare akut. A c. Oocyst
47. kehamilan ektopik tidak harus dilibatkan sebagai salah satu d. Cercaria
diagnosis banding pada abdomen akut karena penyebab e. Filariform larvae
tersering adalah apendisitis dan kolesistis akut. B. kehamilan 3. Penyebab diare tersering pada penderita AIDS adalah
ektopik merupakan salah satu diagnosis banding pad a. Entamoeba hystolitica
aapendisitis akut (slide dr. Toar) b. Giardia lamblia
48. Tujuan utama metabolisme oleh hati adalah detoksifikasi obat. c. Cyclospora caayetanensis
B d. Cryptospora parvum
49. Suplementasi prebiotik bermanfaat bagi pasien IBD karena e. Blastocystis hominis
mempunyai efek antiinflamasi. B. prebiotik bukan sebagai 4. Obat pilihan Giardiasis adalah
antiinflamasi akan tetapi bakteri yang ada pada prebiotik a. Mebendazol
dapat menghasilkan enzim laktase. b. Tinidazol
50. Penyakit refluks gastroesofageal disebabkan masuknya isi c. Prazikualtel
lambung atau duodenum ke dalam esofagus. A d. Albendazole
e. tetrasiklin
5. Parasit yang hidup di hati adalah
a. Giardia lamblia
b. Cyclospora cayetanensis
c. Isospora belii
d. Balantidium coli
e. Entamoeba coli
6. Tata laksana nutrisi pada anak yang mengalami diare akut adalah
a. ASI teruskan, buah dan makanan padat dihentikan
8
 b. ASI dan makanan lain diteruskan b. anak2
c. ASI dihentikan dan digantikan dengan susu formula, c. laki2
makanan lain diteruskan d. orang dewasa
d. ASI diteruskan dan hanya susu formula yang ditambahkan e. lansia
e. Untuk sementara anaka hanya boleh diberikan cairan 13. pusat rehidrasi diare adalah
rehidrasi oral(oralit) a. tindakan prevensi primer
7. Anak yang mengalami muntah, maka pemberian makan b. tindakan prevensi sekunder
dilakukan dengan cara c. tindakan prevensi tertier
a. Porsi kecil dengan frekuensi lebih jarang d. tindakan penanggulangan KLB
b. Porsi besar dengan frekuensi lebih jarang e. tindakan prevensi perorangan
c. Prosi kecil dengan frekuensi lebih sering 14. pemeriksaan GI tract dalam bidang radiologidapat dengan alat
d. Porsi tidak berubah yang penting frekuensinya dikurangi a. usg
e. Memasang pipa nasogastrik secepat mungkin b. ct
8. Obat yang efektif untuk infeksi cacing campuran Ascaris, cacing c. mri
tambang, dan trichuris adalah d. floroskopi
a. Pyrantel pamoat e. smua benar
b. Mebendazol 15. herniasi usus ke dalam rongga torak sisi anterior (depan)
c. Piperazin ditemukan oleh
d. Oxantel pamoat a. morgagni
e. Prazikuantel b. bochdaleck
9. Antidiare golongan opioid yang tidak menimbulkan c. barret
ketergantungan adalah d. peutz jagger
a. Kaolin e. bssd
b. Loperamid 16. maksud dari oral endosonography adalah
c. Atropine a. melihat kinesiology dari defekasi
d. Pectin b. melihat anatomi untuk mengidentifikasi lesi
e. difenoksiklat c. evaluasi terhadap striktur dan kontinuitas otot-otot pelvis
10. gangguan psikiatrik dibawah ini banyak dijumpai pada penderita d. mengukur tekanan menggunakan kateter pada berbagai
Chrons disease kompartemen bowel
a. gangguan depresi e. menilai derajat dari sensibilitas dinding mukosa
b. skizofrenia 17. setelah pemberian supppositoria kita dapat melakukan
c. gangguan panic a. stool softener
d. obsesif kompulsif b. diet and bulking agents
e. bssd c. oral medication
11. GERD adala d. digital stimulation technique
a. Konflik keluarga e. glyserin
b. Gangguan depresi 18. organ yang berperan untuk fungsi menelan dan bernafas adalah
c. Stress atau semangat a. lidah
d. Semua salah b. rongga hidung
e. bssd c. faring
12. intolerasi laktosa pada umumnya ditemukana pada d. laring
a. perempuan e. esofagus

9
19. disfagia adalah 25. yang dimaksud dengan tanda/gejala alarm pada sindrom
a. gangguan bicara dyspepsia yang mengharuskan pasien menjalani pemeriksaan
b. gangguan fungsi penutupan laring endoskopi al. dibawah ini, kecuali
c. kelemahan otot orofaring a. umur >45tahun
d. kesulitan menelan b. berat turun
e. komplikasi penyakit stroke c. perdarahan saluran cerna bagian atas
20. keilangan gigi molar dan premolar tanpa pembuatan gigi palsu d. demam
berakibat e. badan kuning
a. gangguan sistem GI 26. barier antirefkluks yang mencegah terjadinya penyakit GERD
b. memeudahkan proses pengunyahan dibawah ini keculai
c. kesulitan berbicara a. LES
d. gangguan pernafasan b. Kemampuan luminal acid clearance esophagus
e. menimbulkan bau mulut c. tissue resistance dari mukosa esophagus
21. kelainan dalam rongga mulut yang dapat menjadi focus infeksi d. Diafragmatik crura & phrenoesofageal ligfament
melalui sistem GI adalah e. Pengosongan lambung yang lebih cepat
a. gigi goyang 27. Keluhan terbanyak dari GERD
b. karies gigi a. Heartburn
c. kista periapical b. Regurgitasi asam di lidah
d. mal oklusi c. Hipersaliva
e. anodontia d. Nyeri epigastrium
22. penyakit dibawah ini dapat menimbulkan melema, kecuali e. Batuk-batuk kronik
a. ulkus duodenum 28. Resiko terjadinya penyakit tukak(ulkus)peptic meningkat pada
b. lesi dieulafoy hal dibawah ini kecuali
c. hemorrhoid a. Adanya penyakit tukak peptic pada orangtua
d. gastritis erosive berat b. Golongan darah tipe a
e. divertikel jejunum c. Gastrioma
23. yang paling berperan dalam menimbulkan gastritis erosive berat d. Mastositosis sistemik
adalah e. Multiple endocrine neoplasma
a. infeksi helicobacter pylori 29. Pemeriksaaan non-invasive adanya infeksi helicobacter di
b. oains lambing yang dapat menggantikan pemeriksaan kultur
c. stress perendoskopik sebagai gold standar yaitu
d. pola makan tidak teratur a. Serologic IgG H.pylori
e. obat laksans b. CLO-test
24. keluhan pasien dengan dispesia non ulkus, tipe dismotilitas yaitu c. Urea breath test
a. nyeri di ulu hati bila makan nyeri hilang d. Patologi anatomi mukosa lamung
b. rasa tidak enak di ulu hati saja e. Sediaan gram dari bilasan lambung
c. rasa kembung di ulu hati saja 30. Penyakit dibwh ini yang dapat menyebabkan disfagiia kecuali
d. gabungan rasa tidak enak di ulu hati, nyeri ulu hati, a. Cerebrovaskular accident
kembung, muntah, cepat kenyng bila makan, nafsu b. Parkinson
makan kurang c. Achalasia
e. rasa panas terbakar didada d. Esophageal diverticula
e. Gastric polip

10
31. Ya ng dimaksud dengan odinofagia adalah 37. Pilihlah pernyataaan yang benar mengenai lactase
a. Sensasi makana sulit turun atau masuk melalui mulut a. Paling tinggi kadarnya pada duodenum
kedalam lambung b. Terdapat pada bagian kripta epitel usus halus
b. Persepsi adanya benjolan atau penuh dalam tenggorokan c. Memecah laktosa menjadi glukosa dan fruktosa
yang hilang ketika menelan d. Kadanya menurun pada anak malnutrisi
c. Nyeri pada saat menelan makanan e. Pada usus bayi lahir cukup bulan kadarnya rendah
d. Muntah-muntah setelah menelan makanan 38. Patogen pada anak yang paling sering menyebabkan diare
e. Makanan keluar kedalam mulut yang terpaksa dikunyah a. Shigella flexneri
dan ditelan kembali b. Rotavirus
32. Penyakit dibawah ini yang dapat menyebabkan unconjugated c. Vibrio cholera
hiperbilirubinemia, kecuali d. Salmonella typhimurium
a. Defisiensi glucose-6-phosphate e. Eschereria coli
b. Emboli dan infark paru 39. Berikut adalah tanda klinis dari dehidrasi akibat diare, kecuali
c. Ikterus karena asi a. Kelopak mata cekung
d. Sindrom dubin-johnson b. Turgor kulit bekurang
e. Sindrom criggler-najjar c. Rasa haus
33. Patients below were treated surgically except d. Poliuria
a. Mechanical bowel obstruction e. Nadi teraba cepat dan lemah
b. Typhoid perforation 40. Pilihan pernyataan yang salah mengenai konstipasi
c. Typhoid bleeding a. Makin lama tinja berada dikolon, konsistensinya akan
d. Reducible scrotal hernia makin keras
e. Necrotic pancreatitis b. Fisura ani sering merupakan penyebab konstipasi pada
34. Mechanical bowel obstruction may caused by all below, except anak
a. Adenocarcinoma of the rectum c. Asupan diet tinggi serat dapat menyebabkan konstipasi
b. Femoral hernia d. Pada anak dengan konstipasidianjurkan banyak minum air
c. Invagination putih
d. Electrolyte imbalance e. Dapat terjadi sejak lahir
e. volvulus 41. Iron defisiensi anemia can occur in infection due to
35. acute appendicitis 1. Ancylostoma duodenale
a. it is clinical diagnosis and not a radiology diagnosis 2. Necator americanus
b. the pain start peri-umbilical and usually follow with 3. Trichuris trichiura
vomiting 4. Ascaris lumbricoides
c. the fever come after the onset of pain 42. Ectopic infection can occur in these parasite which are
d. uncommon in elderly patient 1. Ascaris lumbricoides
e. all the answers is true 2. Enterobius vermicularis
36. all disease below are the differential diagnosis acute 3. Strongiloides stercoralis
appendicitis, except 4. Schistosoma japonicum
a. ectopic pregnancy 43. Sindrom disentri dapat disebabkan oleh
b. ureter stones 1. Entamoeba histolytica
c. urethra stones 2. Trichuris trichiura
d. ileitis terminal 3. Balantidium coli
e. Strangulated right ovarial cyst 4. Schistosoma japonicum

11
44. Infeksi G.lamblia dapat menyebabkan 52. terdapat 3 tujuan objektif dari progam bowel yang digunakan
1. Diare untuk berbagai kasus antara lain
2. Konstipasi 1. mencegah komplikasi
3. Malnutrisi 2. mencegah perawatan bowel yang efisien dan efektif
4. demam 3. mencegah gerakan bowel yang tidak terancam
45. obat yang bisa digunakan pada perdarahan varises esophagus 4. mencegah gerakan bladder yang tidak terencana
adalah 53. hal tersebut dibawah ini yang merupakan komplikasi disfagia
1. octreotide adalah
2. vasopressin 1. malnutrisi
3. somastostatin 2. aphasia
4. interferona-2 B 3. pneumonia aspirasi
46. siprofloksasin merupakan obat pilihan utama untuk 4. nyeri
1. shigella 54. berdasarkan morfologi gigi, dapat dibedakan menjadi
2. salmonella 1. gigi tetap
3. v.cholera 2. gigi seri
4. C.difficile 3. gigi susu
47. Obat muntah yang memiliki efek samping berupa ekstrapiramidal 4. gigi premolar
1. Motoklopramid 55. penelanan terjadi pada saat
2. Dimenhydrinat 1. kehalusan makanan cukup
3. Domperidon 2. derajat lubrikasi salivadalam bolus makana cukup
4. dronabinol 3. intesitas rasa
48. pereaksi tubuh terhadap stress dapat berupa 4. setelah otot reflex bekerja
1. turunnya imunitas 56. penyakit dibawah ini dapat menimbulkan hepatitis akut, antara
2. amenore lain
3. diare 1. leptospirosis
4. bssd 2. obat antituberkulosis
49. polip merupakan kelainan pada usus yang menonjol ke lumen, 3. hepatitis A
dapat diperiksa dengan 4. hepatitis D
1. CT scan 57. Tindakan prevensi primer diare adalah
2. Mri 1. Penyediaan jamban saniter
3. Floroskopi 2. Mencuci tangan
4. ultrasound 3. Klorinasi air minum
50. Tanda keganasan pada pemeriksaaan barium enema adalah 4. Menyediakan oralit
1. Penyempitan lumen 58. Gizi buruk atau anemia gizi menghinggapi
2. Apple corn appearance 1. Bayi
3. Shoulder arm 2. Ibu hamil
4. Semua benar 3. Anak usia sekolah
51. Yang termasuk functional gastrointestinal disorder 4. Wanita usia subur
1. Irritable bowel syndriome 59. Factor resiko dyspepsia adalah
2. Functional abdominal bloating and aerofagia 1. Gender
3. Globus and fear of choking 2. Merokok
4. dispepsia 3. Intake cafein

12
 4. Tingkat social ekonomi 68. Strangulated right scrotal hernia was diagnosis if
60. Factor resiko GERD 1. There was a non reducible lump at the left scrotal
1. Hiatus hernia 2. Redness at skin of the lump in the left scrotal
2. Obesitas 3. There were vomiting, abdominal distention and
3. Usia constipation
4. Laki-laki 4. Iti is an urgent situation
61. Eredikasi yang berhasil infeksi H.pylori bermanfaat 69. Bila diketahui bahwa kisaran dosis obat thiamfenikol adalah 50-
1. Menyembuhkan dispesia 100Kg/BB/hari, maka dosis yang cukup diberikankepada
2. Menyembuhkan peptic ulcer seseorang anak penderita thyphoid dengan berat badan 12kg
3. Mencegah GERD- adalah
4. Mencegah kanker lambung 1. 150-300mg per kali
62. Faktor resiko kanker lambung adalah kebiasaan 2. 150-300 mg per hari
1. Makan daging asap 3. 600-1200 mg per hari
2. Makan daging bakar 4. 600-1200 mg per kali
3. Makan sop buntut 70. Resep obat narkotika harus memenuhi ketentuan sebagai berikut
4. Makan makanan asin 1. Ada tanda tangan dokter
63. Infeksi H.pylori secara global 2. Cara pemberian harus jelas
1. Separuh dunia 3. Ada alamat pasien
2. Dunia barat lebih banyak pada usia > 60tahun 4. Tidak boleh diulang
3. Dunia timur pada orang dewasa 71. Muntah akut pada anak akan menyebabkan
4. Orang kaya a. Asidosis respiratorik
64. REsiko IBS adalah b. Alkalosis respiratorik
1. Minum kopi c. Asidosis metabolic
2. Minum teh d. Alkalosis metabolik
3. Minum alcohol 72. Infeksi ascaris lumbricoides pada manusia terjadi dengan
4. Minum coca cola menelan telur matang
65. Penyebab sakit perut akut pada anak, adalah SEBAB
1. Apendiksitis akut Telur matang merupakan bentuk infektif
2. Infeksi saluran kemih 73. Schistosomiasis ditemukan di Sulawesi Tengah
3. Kolestitis SEBAB
4. Askariasis Transmisi dibatasi oleh penyebaran keong sebagai hospes
66. Diare pada anak akan menimbulkan gangguan keseimbangan air intermediate
dan elektrolit dan metabolisme nutrient berikut ini 74. Isosporiasis tidak memerlukan pengobatan
1. Hipokalemia SEBAB
2. Hiponatremia Isosporiasis bersifat self limitng
3. Hipernatremia 75. Abses hati amoeba merupakan amubiasis ekstraintestinal yang
4. hiperglikemia paling sering ditemukan
67. penyebab tersering muntah pada anak adalah SEBAB
1. Atresia ani Abses hati amoeba dapat terjadi akibat pengobatan amubiasis
2. Diare akut intestinal yang tidak adekuat
3. Morbus hirschsprung 76. Sukralfat tidak dianjurkan diberikan bersama dengan antassid
4. Otitis media akut SEBAB

13
 Sukralfat dapat bekerja efektif pada suasana asam
77. Obat yang tergolong daftar W, dalam subscription harus ada
tanda tangan dokter
SEBAB
Obat daftar W adalah obat keras
78. Bentuk sediaan obat dan kadar obatdalam resep dimasukkan ke
dalam prescription
SEBAB
Prescriptio merupakan bagian resep yang sudah tercetak pada
blanko resep
Seorang pria berumur 50 tahun dating ke UGD RSCM dengan
keluhan muntah darah hitam dan BAB darah hitam sejak 4jam
sebelumnya. Sejak 3bluan yl, pasien merasa lemas, cepat lelah,
mual, nafsu makan menurun, perut membuncit, PAsien berobat,
ke dokter dan hanya diberikan vitamin, pasien merasa tidak ada
perubahan. Pada umur 4 tahun pasien pernah menderita sakit
kuning, tapi sembuh, sejak 2 tahun ini kadang-kadang timbul
kuning di mata dan BAK kuning coklat tua, tapi pasien tidak
memeriksakan diri ke dokter
79. Masalah utama yang mengenai pasien ini yang paling mungkion
yaitu
a. Hematemesis melena ec tukak peptic
b. Hematemesis melena ec gastritis erosive
c. Hematemesis melena ec pecah varises esophagus
d. Hematemesis melena ec kanker lambung
e. Hematemesis melena ec ulkus duodenum
80. Penyekit dasar yang menimbulkan keluhan utama pasien
tersebut yaitu
a. Kanker lambung
b. Sirosis hati dan hipertensi portal
c. Hepatitis kronis
d. Kanker prostat
e. Malnutrisis berat
81. Pemeriksaaan fisik yang peling tepat untuk memastikan
penyebab masalah utama pasien tersebut
a. Foto rontgen abdomen polos
b. Usg
c. Tes fungsi hati
d. Esofagogastroduodenoskopi
e. Ct scan abdomen
Seorang pasien 45tahunberbadaan gemuk dating ke UGD RSCM dengan
keluhan sakit perut ulu hati sejak 2 jam yl. SEjak 1 tahun yl pasien
pasien sering mengeluh sakit perut kanan atas dan meriang terutama
bila makan makanan berlemak dan goreng-gorengan. Pasien berobat
ganti-ganti ke banyak dokter, hanya dikatakan sakit lambung. Pasien
pernah disuruh pemeriksaan laboratorium danpemeriksaaan lainnya,
tapi karena keterbatasan biaya tidak perna dilakukan. Pasien hanya
makan obat sakit lambung yang dijual diwarung dan obat penghilang
rasa sakit tradisional. Sejak 2 jam yl pasien mengeluh demam,
menggigil dan sakit hebat di ulu hati. Pasien mengeluh mata terlihat
kuning dan BAK berwarna merah coklat. Pada pemeriksaaan fisik
kesadaran kompos mentis, sclera ikterik T 120/80mmHg
N=HR=120/menit suhu 39oC Abdomen 1j bac 1jbpx. Murphy sign(-),
nyeritekan ulu hati (+), perut supel, tak kembung, bising usus (+)
Lab: Hb12,5g% Leukosit 15000/mm3 trombosit 256000/mm3
82. Masalah utama pasien ini yang paling mungkin yaitu
a. Cholangitis akut
b. Penkreatitis akut
c. Hepatitis akut
d. Gastritis akut
e. Cholecystitis akut
83. Factor resiko terjadinya masalah utama pasien tersebutyaitu
a. Infeksi virus hepatitis a
b. Makan obat oains
c. Imunocompromized
d. Batu di duktus choledokus dan saluran bilier lainnya
e. Terlalu banyak makan pedas-pedas
84. Pemeriksaaan dibwah ini yang dianjurkan untuk menunjang
diagnosis pasien ini, kecuali
a. Tes fungsi hati, alkali fosfatase, gamma GT
b. Usg hati dan saluran empedu
c. Arteiografi aorta dan arteri hepatica
d. Endoskopik retrogradecholangio pankreatografi (ERCP)
e. CT scan abdomen atas
Seorang wanita umur 35tahun dating berobat ke poliklinik dengan
keluhanrasa terbakar di dada dan sesak nafas sejak5 hari yl. Sejak 3bln
yl,pasien sering BAB sulit.kadang kala bila BAB sulit setelah BABA keluar
darah menetes daridubur sedikit. Seringkalipasien merasa asam dan air
liur sangat banyaksejak 1 bln yl.psien sudah berobat kedokter tapi tak
ada perbaikan. Kesadaran kompos mentis T 120/80mmHg N=HR=89/m
suhu 36,8oC perut meteorismus bising usus + normal. Nyeri tekan perut
(-). Hati/limpa tak teraba
14
 85. Masalah utama pasien ini b. Riwayat keluargamenderita dyspepsia
a. Sindrom dyspepsia c. Umur diatas 45th
b. GERD d. Anemia
c. Tukak peptic e. ikterus
d. Vegetative imbalance
e. Angina pektoris
86. Masalah kedua pasien ini II. Soal Sumatif 1 GI 2008
a. Ileus obstruktif
b. Konstipasi 1. Keinginan ani BAB diinisiasi oleh
c. Diare A.peregangan lambung
d. Disfagia B.pembukaan sfingter anal internal
e. ikterus C.pembukaan sfingter anal eksternal
87. pemeriksaan penunjuang yang dianjurkan untuk memastikan D.peningkatan kecepatan.... Pencernaan
diagnosis pasien tsb yaitu E.peningkatan massa kolon yg tb2
a. usg abdomen
b. CT scan abdomen 2. Atlantis 150 orgnya 1,2 juta. Metropolis 350 orgnya 25 jt
c. Endoskopi gantrointestina 34 dari uraian di atas pertanyaan yg sesuai dgn penyakit
d. Ekg keganasan adalah:
e. Foto polos abdomen A. Situasi d kota atlantis lbh berat
Pria 50tahun dating ke poloklinik rawat jalan dengan nyeriepigastrium B. Situasi d kota metropolis lbh berat
sejak 1 mgg yl. Ia juga mengalami skait rheumatoid atritis sejak3 bln yl C. Sama berat
dan mengkonsumsiobat-obat penghilangrasa sakit/pegellinu dari D. Butuh data lain
warung. Sejak 1 mgg ylia juga mengeluh nyeri epigastrium pada waktu E. Tdk bs dbandingkan
malam haridehingga ia tidak dapat tidur. Kadang-kadanguntuk 3. Seorang wanita usia 30 thn mengalami rasa terbakar di dada,
menghilangkan sakitnya ia minum klkohol. Ayahnya dan saudara nyeri epigastrik, wanita tersebut pengusaha kopi, suka mencicipi
lakilakinya juga mengeluh hal yang sama, tapi telah pergi ke dokter dan taart dan kopi
mendapat pengobatan. Dari pemeriksaan fisik pasien terlihat anemic. Rasa terbakar disebabkan
88. Apa masalah pasien ini A. Gangguan motilitas usus
a. Infark miokard B.
b. Vegetative imbalance C.
c. Sindrom dyspepsia tipe ulkus D. Tidak adanya faktor intrinsik lambung
d. Sindrom dyspepsia tipe dismotilitas E. Tidak ada lapisan mukus pelindung lambung
e. IBS 4. Hasil karbohidrat yang masuk prmbuluh darah setelah makan
89. Etiologi yangpaling tepat dari pasient tsb tepung, susu, gula
a. Hanya infeksi helicobacter pylori A. Glukosa
b. Hanya stress B. Fruktosa, glukosa
c. Hanya alohol C. Fruktosa, glukosa
d. Hanya oains D. Galaktosa, lupa
e. Smua benar E. Glukosa, fruktosa, galaktosa
90. Apa tanda alaram pasien ini sebgai indikasi untuk pemeriksaan 5. Yg g berebatasan dgn posterior gaster:
endoskopi D. Colon descenden
a. Nyeri epigastrium A. Lien
B, c , e lupa
15
6. Cabang arteri coeliaca yg lsg mendarahi kurvatura minor gaster... a. parotis
Arteri gastrica sinistra b. pankreas
7. Bagian yg tidak berhubungan dengan lambung bagian c. .......
belakang... d. sublingual
A. Lien e. submandibula
B. Diafragma 15. pemeriksaan perdarahan pada usus
C. Corpus pankreas a. guaiac
D. Kolon decendens b. sweat test
E. Glandula ... c. pepsinogen
8. soal kasus yg ttg laki" di rawat sma dikasih kemoterapi 16. orang puasa abis tu lita makanan jadi ngiler
merupakan tindakan 1. kelenjar terbesar yang menghasilkan saliva:
a.rehabilitasi a. parotis
b.health promotion b. submandibular
c.spesific protection c. sublingual
d.disability d ama e lupaaa
e.early diagnosis
9. soal yg dy ketelen permen karet trus ktahan d esofagus 17. secara normal, penampakan mikroskopik sel parietal:
a.menutup mulut bulat besar, sitoplasma asidofilik (merah) inti di tengah
b.gerakan lidah 18. Patogenesis infektif Schistosoma adalah..
c.menelan volunter jawaban : serkaria
d.menelan involunter 19. Rasa terbakar saat menelan :
e.reseptor mekanik C. Iritasi esophagus
10. angka insiden dr kota atlantis, jwbnny 150 per 1jutaan 20. Produk karbohidrat yang langsung diserap (kalau ga salah)
11. Angka prevalensi setelah kita memakan makanan yg mengandung tepung, gula,
jwbnny dibutuhkan data lain dan susu ialah :
12. bagian usus yang lapisan muskular longitudinalnya sedikit : E. Glukosa, galaktosa, fruktosa
a. ileum 21. Bagian duodenum yang batas superiornya caput pankreas adalah
b. kolon :
c. rectum A. Pars inferior
d. anal..... 22. Wanita, 35 thn. Diare. Konsistensi cair.
e. duodenum Mikroba patogen:
13. cabang langsung a.coeliaca memperdarahi kurvatura minor A. Vibrio kolera
gaster adalah : B. Salmonella typhi
a. a. gastrica dextra C. Shigella dysentriae
b. a. gastrica brevis D. ?Clostridium difficile
c. a. gastrica sinistra E. EIEC
d. a. gastroepiploika dexra 23. Karakter patogen:
e. a. gastroepiploika sinistra A. Gram +
14. kasus pas puasa, lewat restauran, mencium bau harum B. Invasi
makanan, keluar air liur C.
1. kelenjar terbesar yang bertanggung jawab atas kasus diatas D.
adala: E. Kolonisasi dan menhaslan enterotoksin

16
24. Kayaknya ada yang pilihannya beda, tapi kira-kira gini soalnya 32. seorang wanita 25 tahun datang dengan keluhan diare sejak 2
Kelenjar intestinal terdapat pada: bulan lalu. Akhir akhir ini mengeluh batuk darah, keringat dingin
a. Lamina ileum di malam hari, turun berat badan. pada foto thoraks PA
b. Submukosa jejenum ditemukan infiltrat pada kedua apeks, tes sputum BTA
c. Submukosa duodemun menunjukkan BTA +3. TB 155 cm dan BB 35 kg.
25. Bagian yang tidak termasuk dalam GALT adalah: pemeriksaan lab yang bertujuan mengetahui akibat terjadinya
a. plak peyeri malabsorpsi dan gangguan nutrisi pada pasien ini adalah:
b. villus intestinalis a. SGOT
c. limfoid usus besar b. Alkaline fosfatase
d. limfoid usus halus c. albumin serum
26. Seorang mengalami demam, nyeri perut, muntah, disertai d. globulin serum
diare. ... seminggu yang lalu minum antibiotik buat e. elektroforesa protein darah
konjugtivitisnya. penyebab diarenya 33. Patogenesis bentuk infektif dari fascilopsis buski adalah:
a/ vibrio cholera A.telur
b clostridium dificille B.cacing
c. salmonella C.serkaria
27. bagaimana ciri2 penyebab penyakitnya D.metaserkaria
a. anaerob 34. Diagnosis untuk kista hysdaootid adalah:
b. gram + A.ditemukan kista pada feses
c. bentuknya kokus B. Ditemukan telur pada feses
d. e. lupa C. Deteksi antigen
28. wanita, seorang pekerja kosmetik beban berat. diare kadang2 D.
konstipasi. pemeriksaan leukosit negatif E.deteksi antibodi
yang dialami pasien: 35. Enzim yang terdapat dalam mulut kecuali
A. Kolitis ulseratif a. amylase
B. ?? syndrom b. lipase
C. ?? c. protease
D. ?? d. mukus
E. Irritable / IBS syndrom e. air
29. Pada mukosa organ yang mengalami penyakit tersebut terdapat 36. Penghasil mukus di mulut kel submandibularis asinus
A. sel kupfer 37. HCl dihasilkan oleh sel
B. sel parietal a.
C. sel goblet b. sel asinus kelenjar submandibularis
30. Pada organ yang terkena diperdarahi oleh c. sel duktus interlobular
A. a. lienalis d. parietal
B. a. gastrika sinistra 38. Duktus choledocus bermuara di
C. a. kolika sinistra a. bagian superior duodeni
31. proses defekasi terjadi karena: b. bagian decendens duodeni
a. mass movement c. bagian inferior duodeni
b. gerakan haustra d. bagian ascendens duodeni
c. kontraksi kolon yang kuat e. flexura jejunoduodenalis

17
 39. Lemak yang dimakan akan diserap oleh usus halus dalam a. arteri coeliaca
bentuk b. a. mesenterica superior
a. monoacylgliserida dan asam lemak c. a. mesenterica inferior
b. diazcylgliserida d. arteri coeliaca dan mesenterica superior
c. kilomikron e. a. coeliaca dan mesenterica inferior
d. asam lemak 47. Yang benar tentang HCl di la mbung kecuali
e. trigliserida a. sekresinya perlu energy
40. Sebelum masuk ke mukosa usus b. mendenaturasi protein
a. c.membuatt [H asam yang optimum untuk kerja enzim pencernaan
b. sel pancreas d. mencerna protein
c. sel pancreas e. mengaktifkan pepsinogen jadi peptin
d. sel pancreas asinus 48. Senyawa yang tidak terbentuk dari hasil pembusukan dan
e. fermentasi MO di usus adalah
41. Bangunan pada permukaan epitel usus kecil yang berfungsi a. asam laktat
memperluas permukaan absorbs b. ptoamin
a. vilus I ntestinal c. ammonia
b. kriptus lieberkuhn d. indol/ skatol
c. plica semisirkularis e. biliverdin
d. foveola gastrika 49. Sekresi faktor intrinsic pada fase gastric dirangsang oleh
e. mikrovili a. CCK
42. Bangunan pada usu halus yang berfungsi mencegah proteolitik b. pepsin
dan hidrolitik adalahglikokaliks c. gastrin
43. Dalam keadaan normal, setelah melewati epitel usus halus, zat d. sekretin
makanan tidak bisa melewati celah antar sel, karena 50.. adrenalin ungsi penting ion bikarbonat dalam cairan pancreas
a. glikokaliks a.
b. filament halus b. merangsang reflex enterogaster
c. konnecsin c. menetralkan asam pada kimus lambung
d. tight junction d. merangsang sekresi asam empedu (atau garam empedu)
e. zonula occludens e. membuat proenzim tetap inaktif
44. Garam empedu yang membantu pencernaan lemak dihasilkan 51. Penyerapan glukosa di duodenum perlu
oleh a. air
a. sel asinus pancreas b. ion kalsium
b. hepatosit c. energy
c. endotel 52.. Gerakan pada usus halus yang bertujuan untuk mendorong
d. sel kupfer hati chymus ke usus besar
e. kanalikuli a. haustra
45. Ampas makanan yang tidak dicerna kanmengalami pembusukan b. segmentasi
di dalam c. peristaltic
a. plakat peyer d. kontraksi motil
b. kelenjar bruner e. motor
c. kolon 53. Pembentukan misel di duodenum diperlukan untuk penyerapan
46. Seluruh pancreas didarahi oleh a. zat besi

18
b. alcohol b. laktosa menimbulkan cedera pada usus halus
c. garam empedu c. laktosa difermentasi di lambung
d. d. laktosa masuk ke kolon dan difermentasi bakteri
e. kolesterol e. laktosa yang tidak diserap merusak usus besar
54. Tipe esofagitis yang paling sering 61. Kelainan organic pada anak dengan laktosa intolerance
a. refluks a. mikrovili usus halus
b. karena virus b. mukosa lambung
c. karena fungi c. mukosa kolon
d. granulomatosa kronik d. pancreas
e. korosif akut e. hati
55. Polyps yang dapat menjurus keganasan 62. Pemeriksaan untuk kasus di atas yang bisa digunakan untuk
a. juvenile polyps penyaringan
b. a. tess reduksi
c. adematosa familial d. tes amylase
d. inflammatory polip 63. Pemeriksaan lab untuk malabsorbsi laktosa
e. polyps metastatic a. Ph tinja
56. Penyebab tersering antibiotic associated diare b. darah samar
a. bacillus cereus c. elastase
b. c. perfringens d.
c. s. aureus e. APT
d. c. deficille 64. Intoleransi laktosa bisa disebabkan parasit
e. a. entamoeba
57. Infeksi taenia dimulai dengan tertelannya b. balantidium
a. telur c. giardia
b. cyctticercus d. ascaris
c. oocyst e. ancylostoma
d. cercaria 65. Pemeriksaan lab untuk memeriksa gastritis kronik
e. larva filariform a. rasio pepsinogen 1/ rasio pepsinogen 2
58. Mikroorganisme yang nyebarin diare pada penderita AIDS b. amylase
a. E. hystolytica c. lipase
b. G. lambia d. elastase
c. Cryp parvum e. as. empedu
d. Cyclospora cayetanensis 66. Pemeriksaan yang menyingkirkan kelainan pancreas
e. Balantidium coli a. amylase darah
Habis minum susu sakit perut b. SGOT
59. Pada kasus di atas anak tersebut menderita c. SGPT
a. intoleransi laktosa d.
b. gastritis e. pepsinogen
c. pancreatitis 67 Kasus diare, muntah 708 hari
d. konstipasi Yang terjadi pada bayi ini adalah
60. Mekanisme kembung pada intoleransi laktosa a. Diare akut
a. laktosa menumpuk di lambung b. Diare kronik

19
 c. Diare akut tanpa dehidrasi c. v. cholera
d. Diare akut dengan dehidrasi d. shigella disentry
e. Diare persisten e. campylobacter jejuni
68. Penyebab diare pada bayi ini 75. .Pemeriksaan darah samar tinja
a. salmonella sp a. guaiac
b. Giardia lambia b. elastase
c. c. alfa 1 antitripsin
d. rotavirus d. benedict
e. e. CEA
69. Penyakit yang terjadi pada kasus ini adalah 76. Yang harus diperhatikan untuk specimen tinja
a. hepaitits a. pakai tutup ulir
b. infeksi saluran kemih b. tidak ada urin
c. pancreatitis c. segar
70. Pankreatitis akut dapat dipastikan diagnosis dengan d. sebelum diberi antibiotic
a. SGOT-SGPT e. ditambah bahan pengawet
b. Amilase 77.Pernyataan ini tidak benar mengenai caecum
c. urinalisis a.memiliki taenia coli
d. b. memiliki appendix epiploica
e. GGT c. appendix vermiformis terletak posterior inferior
71. Pemeriksaan untuk memastikan diagnosis hepatosis akut adalah d. valvula ileocaecalis terdapat pada bagian upper cecum
a. SGOT dan SGPT e. di bawah colica dextra
b. hematologi lengkap 78.Pankreas sebelum mensekresikan proenzim disimpan di
c. urinalisa lengkap a. Badan golgi
d. amylase b. RER
e. GGT c. Granula zimogen
72. Virus dengan penularan vecal oral adalah d. Sitoplasma asini
a. virus hepatitis A SER
b. B
c. C
d. D III. Soal Sumatif 2 GI 2008
e. G 1. Komplikasi dari kasus di atas adalah...
73. Jika tidak mendapatkan pengobatan, maka prognosisnya A. Sinusitis
a. sembuh spontan B,C,E lupa
b. sembuh secara berangsur D. Pneumoni aspirasi
c. menjadi kronik dan sirosis 2. Assessment yang dapat dilakukan dokter adalah..., kecuali..
d. mengalami gagal ginjal A. Postural
e. fatal B.artikulasi
Seorang wanita dewasa dating ke IGD dengan keluhan BAB dan C.motor control
muntah yang semakin berat. BAB banyak, disertai muntah, tidak ada D.kualitas respirasi
deman dan sakit perut, dehidrasi. Deses darah (-), leukosit 2-3 E.otot laringeal intrinsic
74. Penyebab: 3. Penelitian randomized..., randomisasi bisa diketahui pada bagian:
a. EHEC A.diskusi

20
 B.hasil D.latar belakang
C.metodologi E.pendahuluan
D.pendahuluan 8. Bumbu yg menghambat adhesi h.pylori adalah
4. Sebelum obat diserap, terjadi proses: A jahe
A.digesti B cabe
B.distribusi C garam
C.ekskresi D kunyit
5. Untuk pengecekan tinja berlemak dgn: E lada hitam
E. Tes sudan III 9. Kasus tinja berlapis lemak
Pilihan laen lupa A lemak tidak jenuh
6. Saraf yg ngatur penelanan B trigliserid rantai sedang
A. 4 C trigliserid rantai panjang
B. 5 D trigliserid rantai pendek
C. 6 E as. Lemak tidak jenuh omega 3
D. 7 10.Kasus konstipasi
E. 8 A kelainan fungsional akibat ???
7. Kelemahan dari suatu penelitian dpat dilihat pada bagian B kelainan organik akibat obstruksi tumor
A.diskusi C kelainan organik akibat morbus hirscprung
B.hasil D kelainan. fungsional akibat ???
C.metodologi E kelainan fungsional akibat ???

11. 16.
12. 17.
18.
13. 19.
14. 20.
15.
21. 34.
22.
23. 35.
24.
25. 36.
26.
27. 37.
38.
28.
29. 39.
40.
30.
31. 41.
42.
32.
43.
33. 44.
45.
21
46.

47.

22