Anda di halaman 1dari 2

SOAL LATIHAN ASKEP HEPATITIS

1. Seorang perempuan berusia 39 tahun dirawat di ruang penyakit dalam karena hepatitis B. Hasil
pengkajian pasien tampak lemas, sklera, kulit dan membrane mukosa berwarna kuning,
mengeluh tidak bernafsu untuk makan, pembesaran dan nyeri tekan hati, sera pembesaran
limpa. Hasil pemeriksaan SGOT: 70 unit per liter serum (IU/L), SGPT: 85 unit per liter serum
(IU/L) dan bilirubin: 1,8 miligram per desiliter (mg/dL).
Siapakah yang berisiko menderita penyakit tersebut?
A. Orang yang higienenya buruk
B. Orang mengkosumsi makanan yang tercemar
C. Gelandangan
D. Heteroseksual dan homoseksual yang sering berganti-ganti pasangan
E. Transfusi darah
2. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam karena hepatitis B. Hasil
pengkajian pasien tampak lemas, sklera, kulit dan membrane mukosa berwarna kuning,
mengeluh tidak bernafsu untuk makan, pembesaran dan nyeri tekan hati, sera pembesaran
limpa. Hasil pemeriksaan SGOT: 71 unit per liter serum (IU/L), SGPT: 86 unit per liter serum
(IU/L) dan bilirubin: 1,9 miligram per desiliter (mg/dL). Ners sudah melakukan Teknik isolasi
untuk infeksi enteric dan pernapasan sesuai kebijakan rumah sakit termasuk cuci tangan
efektik.
Apakah tindakan perawat selanjutnya?
A. Awasi/ batasi pengunjung sesuai indikasi
B. Jelaskan prosedur isolasi pada pasien/ orang terdekat
C. Berikan informasi tentang adanya gamma globulin
D. Berikan obat antivirus
E. Berikan obat antibiotic
3. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam karena hepatitis B. Hasil
pengkajian pasien tampak lemas, sklera, kulit dan membrane mukosa berwarna kuning,
mengeluh tidak bernafsu untuk makan, pembesaran dan nyeri tekan hati, sera pembesaran
limpa. Hasil pemeriksaan SGOT: 71 unit per liter serum (IU/L), SGPT: 86 unit per liter serum
(IU/L) dan bilirubin: 1,9 miligram per desiliter (mg/dL).
Apakah data yang pengkajian kulit yang ditemukan pada pasien tersebut?
A. Gatal
B. Benjolan
C. Lenting
D. Ruam
E. Kulit kering bersisik
4. Seorang perempuan berusia 38 tahun dirawat di ruang penyakit dalam karena hepatitis B
dengan keluhan mual dan muntah serta tidak berminat dengan makanan yang disediakan oleh
rumah sakit. Hasil pengkajian: sklera, kulit dan membrane mukosa berwarna kuning,
pembesaran dan nyeri tekan hati, sera pembesaran limpa. Berat badan skarang 50 Kg dan
sebelum sakit 57 Kg. Hasil pemeriksaan SGOT: 71 unit per liter serum (IU/L), SGPT: 86 unit per
liter serum (IU/L) dan bilirubin: 1,9 miligram per desiliter (mg/dL).
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?
A. Intoleransi aktivitas
B. Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh
C. Kekurangan volume cairan
D. Harga diri rendah
E. Risiko infeksi
5. Seorang perempuan berusia 41 tahun dirawat di ruang penyakit dalam karena hepatitis B. Hasil
pengkajian pasien tampak lemas, sklera, kulit dan membrane mukosa berwarna kuning,
mengeluh tidak bernafsu untuk makan, pembesaran dan nyeri tekan hati, sera pembesaran
limpa. Hasil pemeriksaan SGOT: 71 unit per liter serum (IU/L), SGPT: 86 unit per liter serum
(IU/L) dan bilirubin: 1,9 miligram per desiliter (mg/dL).
Apakah penatalaksaan nonfarmakologi yang diberikan pada pasien tersebut?
1) Istirahat sesuai kebutuhan
2) Menghindari konsumsi alcohol
3) Mendapatkan penyuluhan mengenai cara penularan kepada mitra seksual
4) Kerabat penderita hepatitis ditawarkan untuk menerima gamma globulin murni

Anda mungkin juga menyukai