Disusun Oleh:
Kelompok 1
Kelompok 2
Kelompok 3
Dosen:
Prof. Daniel M. Rosyid, Ph.D, M.RINA
Kelompok 1 Kelompok 2
Kelompok 3
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan ini supaya
mahasiswa mampu dalam:
Mengerti dan memahami penerapan materi statistika rekayasa
Memahami cara dan melakukan observasi untuk memperoleh data yang
diperlukan
Mengolah data yang dapat disajikan menjadi sebuah informasi
BAB II
ISI
Febriant
5 i 48.50 156.50
Dengan :
x = Rata-rata hitung
x n = nilai sampel ke-n
n = jumlah sampel
Dengan :
S = Standar deviasi
y = nilai sampel
n = jumlah sampel
Setelah data pada tabel 1 dihitung menggunakan rumus standar deviasi tersebut,
didapatkan standar deviasi berat badan dari 30 sampel mahasiswa adalah 15,53 Kg.
Sedangkan standar deviasi tinggi badan dari 30 sampel mahasiswa adalah 8.27 cm.
10
Jumlah Anak 6
0
35-45 45-55 55-65 65-75 75-85 85-95 95-105 105-115
BAB III
PENUTUP
Variasi merupakan hal yang lazim apabila kita meninjau pada karateristik manusia. Pada
pengamatan ini, dilakukan pengamatan berat badan dan tinggi badan untuk menentukan standar
deviasi dan frekuensi kumulatif. Tetapi dalam mendapatkan data yang valid, diperlukan metode
yang benar. Pada pengamatan ini diperlukan alat pengamatan yang sama demi meminimalisir
resiko ketidakvalidan pengukuran. Dan kalibrasi untuk mendapatkan hasil yang akurat.
Poin-poin yang akan didapatkan merupakan:
1. Standar deviasi menunjukkan rata-rata selisih setiap data dari semua rata-rata, sehingga
kita mengetahui seberapa variatifnya setiap data dari rata-rata semua data yang ditinjau.
2. Frekuensi Kumulatif menunjukkan rasio setiap kelompok dari jumlah data yang ditinjau.
Output yang dihasilkan merupakan 4 histogram yang merupakan permodelan dari semua
data, yaitu histogram berat badan, histogram tinggi badan, histogram frekuensi kumulatif berat
badan, dan histogram komulatif tinggi badan . Permodelan digunakan untuk memudahkan kita
untuk memilah data-data yang akan diolah serta menggambarkan kuantitas dari data-data yang
diolah.
Sehingga dari metode yang dilakukan pada pengamatan, kita dapat menyimpulkan
dimana kita harus memprioritaskan satu sisi apabila kita ingin mendapatkan tujuan dengan hasil
yang maksimal.
BAB IV
LAMPIRAN
Gambar 1. Alat ukur berat badan Gambar 2. Alat ukur berat dan tinggi badan
Gambar 3. Alat ukur tinggi badan Gambar 4. Pengambilan data tinggi badan