Anda di halaman 1dari 2

MPN (Most Probable Number)

MPN (Most Probable Number) adalah suatu metode enumerasi mikroorganisme


yang menggunakan data dari hasil pertumbuhan mikroorganisme pada medium
cair spesifik dalam seri tabung yang ditanam dari sampel padat atau cair yang
ditanam berdasarkan jumlah sampel atau diencerkan menurut tingkat seri
tabungnya sehingga dihasilkan kisaran jumlah mikroorganisme yang diuji dalam
nilai MPN/satuan volume atau massa sampel.

CARA KERJA :

1) Sediakan 3 tabung berisi LBDS ( 9 ml tiap tabung) dan 6 tabung berisi LBSS
(9 ml tiap tabung) lengkap dengan tabung durham. Atur keseimbangan
tabung menjadi 3 seri (seperti di gambar).
2) Kocok botol yang berisi air sampel.
3) Pindahkan suspensi air sampel sebanyak 10 ml ke masing-masing tabung
seri pertama (3 tabung LBDS), secara aseptis.
4) Pindahkan suspensi air sebanyak 1 ml ke masing-masing tabung seri kedua
(3 tabung LBSS), secara aseptis.
5) Pindahkan suspense air sebanyak 1 ml ke masing-masing tabung seri ketiga
(3 tabung LBSS), secara aseptis.
6) Inkubasi semua tabung pada suhu 370 C selama 48 jam.
7) Lihat tabung gas positif (asam dan gas ; harus ada keduanya), lalu hitung
tabung positif untuk tiap seri. Tulis kombinasi tabung positif tiap seri (missal :
3 2 1). Kombinasi angka tersebut lalu dicocokan dengan tabel MPN untuk seri
3 sehingga diperoleh jumlah mikroba sebenarnya.

Bakteri coliform sebagai suatu kelompok dicirikan sebagai bakiteri berbentuk


batang gram negatif, tidak membentuk spora, aerobik, dan anaerobik fakultatif
yang memfermentasi laktose dengan menghasilkan asam dan gas dalam waktu
48 jam pada suhu 35 C (Pelczar.et al.,1988).

Beberapa ciri penting suatu organisme indikator ialah :

1) Terdapat dalam air tercemar dan tidak ada dalam air yang tidak tercemar.
2) Terdalam dalam air bila ada pathogen.
3) Jumlah mikroorganisme indikator berkorelasi dengan kadar polusi.
4) Mempunyai kemampuan bertahan hidup yang lebih besar daripada patogen.
5) Mempunyai sifat yang seragam dan mantap.
6) Tidak berbahaya bagi manusia dan hewan.
7) Terdapat dalam jumlah yang lebih banyak daripada patogen.
8) Mudah dideteksi dengan teknik-teknik laboratorium yang sederhana.

Untuk mengetahui jumlah sel bakteri golongan coliform yang terdapat


dalam sampel air, dilakukan Metode Jumlah Perkiraan terdekat atau Most
Probable Number. Penggunaan media selektif dan diferensial sangat membantu
mempercepat usaha pemeriksaan air guna mendeteksi organism coliform.
Pemeriksaan tersebut terdiri dari 3 langkah berurutan:
1) Uji Pendugaan (Presumptive Test)
2) Uji Lanjutan (Confirmed Test)
3) Uji Pelengkap (Complete Test)

Anda mungkin juga menyukai