Anda di halaman 1dari 47

PANDUAN PRAKTIKUM

TEKNIK INSTALASI LISTRIK

LABORATORIUM
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2014
LEMBAR IDENTITAS
Nama
NIM
Kelompok: hari/Jam

Catatan Kehadiran Praktikum dan Pengumpulan Laporan

Tanggal Tanda tangan Tgl Mengumpul


Unit Penerima (nama dan Ttd)
Praktek Asisten Laporan
0
1
2
3
4
5
6
7
8

FORMAT LAPORANPRAKTIKUM
TEKNIK INSTALASI LISTRIK
Laporan ditulis tangan rapi pada kertas HVS ukuran F4 dengan batas garis tepi, kiri 3
cm, kanan 2 cm, atas 3 cm dan bawah 2 cm.

Halaman sampul dapat di kopy dari kover sampul yang disediakan berisi: nomor unit,
judul praktikum, nama dan nomor mahasiswa, kelompok praktikum dan tanggal
pelaksanaan praktikum.

Halaman isi berisi: tujuan praktikum, gambar skema rangkaian utama (sesuai panduan),
data komponen (diambil dari panduan/lembar data), data hasil pengamatan (dari
lembar data pengamatan), perhitungan/analisis/grafik dan kesimpulan.

Lampiran berisi fotokopi lembar data pengamatan cukup pada lembar yang Ada Acc dari
Asisten-nya saja.
Cover Laporan

LAPORAN PRAKTIKUM

TEKNIK INSTALASI LISTRIK


UNIT :

Disusun Oleh :

Nama :.
NIM :.
Kelompok Hari & Jam :.
Tanggal & jam praktikum : ..
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

UNIT 1
PENGENALAN ALAT DAN
KOMPONEN INSTALASI LISTRIK

TUJUAN :
Mengenal berbagai alat dan komponen instalasi listrik meliputi nama simbol,
kegunaan dan cara kerjanya.

ALAT DAN BAHAN :


Berbagai macam alat dan komponen instalasi listrik, baik yang ada di meja
ataupun di semua panel percobaan yang ada di ruang Laboratorium

CARA KERJA :
1. 10 menit pertama, Beri nama no Mhs dan kelompok Hari prak pada kertas
yang diberikan oleh Ass dan pengarahan secukupnya. Menit seterusnya
pengamatan untuk semua meja (semua bekerja mandiri dan saling
bergantian)
2. Kemudian Isilah lembar pengamatan unit 1 yang ada berikut ini, lengkapilah
semua yang di tanyakan dan diperlukan, tidak harus urut mana yang bisa
anda amati anda kerjakan dulu sambil bergantian satu sama lain.
3. Amati berbagai peralatan listrik yang tersedia sesuai kategori di tabel, dan
berilah keteranganya seperlunya.

CATATAN :
1. Praktikum bersifat individual (per sesi 2 3 orang)
2. Amati sebanyak mungkin peralatan yang ada dan silahkan kelompokkan
sesuai dengan kategori yang tepat di setiap tabel.
3. Lembar hasil pengamatan, dimintakan acc ke Asisten kemudian dikopi dan
dikumpul setelah selesai praktikum, ditunggu maksimal 30 menit setelah
praktikum usai. Dan jika terlambat maka nilai prakteknya adalah15.
4. Unit ini Laporan Mingguannya adalah = memperbaiki semua tabel
pengamatan, buatlah tabel yang baru di kertas HVS Folio, tugas anlisis atau
laporan lengkapi simbol yang anda belum tahu, dan perbaiki atau tambahkan
keterangan yang lebih benar dan tepat.

1
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Tabel Pengamatan . Unit 1


1. Kategori BEBAN PENERANGAN
No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Lampu pijar Philips15 W 220-230V Pengubah arus & tegangan
listrik menjadi cahaya & panas
2

2. Kategori BEBAN Pengubah Energi


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Solder

3. Kategori BEBAN Jenis INDUKSI


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Bor Listrik

2
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

4. Kategori Komponen lain


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Sensor

5. Kategori KOMPONEN Installasi Listrik UTAMA


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Saklar tunggal
2

6. Kategori KOMPONEN Installasi Listrik PENDUKUNG


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Pipa PVC

3
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

7. Kategori ALAT UKUR


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Cos phi meter

8. Kategori Alat TOOLSET /Perkakas Pekerjaan Instalasi


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Tespen

9. Kategori Sumber/Pembangkit Energi


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Aki
2

4
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

10. Kategori PENGAMAN-Proteksi


No Nama komponen Merk dan Tipe Simbol Fungsi /Kegunaan
1 Isolasi
2

Nama Peserta: 1..NIM

2..NIM .
Kelompok hari dan jam:..

Tanggal Praktek:

Asisten 1:.. 2.

Acc

1. (.) 2. (.)

Catatan-catatan :

xxxxxxxx------------------xxxxxxxxx

5
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

UNIT 2
APLIKASI KOMPONEN INSTALASI LISTRIK

Tujuan :
Dapat memehami cara kerja sistem aplikasi peralatan komponen listrik
Dapat mengetahui proses kerja masing-masing sistem dan kegunaannya
secara benar

Alat dan Bahan


1. Modul saklar otomatis bimetal
2. Modul pembalik putaran motor AC dan DC
3. Modul peredup lampu (dimmer)
4. Modul lampu TL
5. Modul saklar otomatis mekanik dan elektronik
6. Modul pengaman tegangan sentuh (ELCB)

Langkah Percobaan :
Praktikum dilaksanakan secara bergantian 6 meja dengan topik berbeda. Setiap topik
diberi durasi waktu +/- 15 menit.
Catatan:Bila semua dapat di coba, maka akan lebih banyak point nilai prakteknya.

A. Rangkaian saklar otomatis bimetal

Saklar Bimetal pada Seterika Listrik


Langkah Pengamatan :
1. Amati dan praktekkan proses cara kerja saklar yang digunakan dalam
pengendalian Panas Seterika Listrik,
2. Putar saklar putar di seterika pada posisi titik 1 atau panas untuk kain Catton,
ON kan alat pengukur suhu, catat suhu mula-mula. lihat di multi yang
disediakan,
3. ON kan power dan tunggu sampai saklar bimetal berkerja dan OFF dan catat
suhu yang terakhir (tertinggi) lihat di multi yang sama.
4. Tunggu sampai saklar bimetal berkerja lagi dan ON dan catat suhu yang
terakhir (terendah),
5. Isilah table pengamatan percobaan kemudian terangkan secara singkat proses
yang terjadi, isilah pada kotak yang tersedia di bawah ini.

6
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

6. Setelah mengisi data Matikan aliran listrik seterika , hati hati terhadap pans
body dan kondisi sekitar seterika.
Tabel pengamatan:

Suhu Seterika Suhu (C)


Suhu awal/mula-mula (setrika OFF)
Suhu tertinggi (saklar bimetal OFF)
Suhu terendah (saklar bimetal ON)
Suhu tertinggi (saklar bimetal OFF)

Cara kerja Saklar kendali panas Setrika Listrik sbb:

Saklar otomatis pengendali lampu jalan


Langkah Percobaan
Lihat panel percobaan Sakalar Otomatis dengan LDR dan bimetal.
1. Hubungkan terminal F IN (fase input) dengan Fase Sumber.
2. Kemudian terminal N (netral ) dengan Netral sumber.
3. Lalu Hubungkan terminal NC ke Fase lampu yang ada di dekatnya.
4. Mula-mula pasang lampu 60 Watt yang ada dan kemudian ambil HP anda dan
cari menu stopwatch/ penghitung detik untuk pewaktuan percobaan.

Resisto
r
F
NC

LDR Plat bimetal NC

F N
In Sumber PLN
220 Volt

7
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

5. HP anda siap Hidupkan Saklar Power, dan tekan start stopwatch di HP anda,
maka lampu akan hidup dan pewaktuan di HP anda berjalan.
6. Silahkan tunggu lampu hingga mati, dan tekan stop /berhenti stopwatch anda,
lalu catat hasilnya di table. Tunggu hingga lampu hidup kembali.
7. Setelah lampu hidup lagi matikan Saklar Power dan ganti dengan lampu 40 W.
8. Ulangi percobaan di langkah ke 5, catat waktunya,

Tabel pengamatan:

Waktu saat lampu hidup Prakiraan lama dari mati ke


Daya lampu
ke mati hidup lagi
detik detik
60 W
detik detik
40 W

Catatan untuk perkiraan lama dari mati ke hidup lagi, ada bisa menggunakan 2 HP
yaitu sebagai pencatat waktu ke dua dari mati ke On lagi. Kalo ini tidak harus di isi, tapi
jika anda bisa mengisinya, maka point nilai laporan akan lebih baik.
Tugas Kerjakan di rumah dan di kumpul pada minggu percobaan selanjutnya.
Uraikan secara singkat perinsip kerja dari saklar model Bimetal dengan LDR
ini,
Bagaimana pengaruh nilai Resistansi LDR jika kena Cahaya.
Sebenarnya saat lampu menyala apa proses yang terjadi di plat bimetal sk
tersebut.?
Dan proses apa yang terjadi juga pada plat saat lampu mulai mati atau padam
tersebut.?
Apa kira-kira kelemahan untai dari Saklar dengan Sensor LDR ini.

B. Rangkaian pembalik putaran motor AC dan motor DC

Pembalik putaran motor AC (pompa air)


Langkah Percobaan
Lihat dan Perhatikan Panel pembalikan putaran motor AC 1 phase Perhatikan
komponen Kapasitor dan switch/terminal penukar.
1. Pada awalnya MOTOR AC dirangkai dengan posisi awal kabel penukar kutub
kumparan bantu, hubungkan A.1- A.2 dan juga B.1- B.2, lalu hidupkan switch uji.
Dan lihat putaranya, catat arah putarannya.
2. Setelah itu matikan switch uji dang anti atau tukar posisi kabel ke A.1 B.2 dan
A.2 B.1, hidupakan switch dan lihat putaranya, catat arah putarannya..

8
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Catatan:
Saat menyilangkan atau menukar kabel Jumper A.1 dan B.1 ke lawannya, SK
UJI dimatikan dulu atau posisi di tengah tengah. Posisi 0, dan jika mau
mencoba SK Uji ke Posisi 1.
Jangan menaruh SK Uji di posisi 2 selama kabel Jumper di A.1 dan B.1 tidak
di lepas atau masin di pasang, motor bisa panas dan terbakar.
3. Tulis data spesikasi kondisi motor di table yang disediakan dan jawab
pertanyaan analisa..

A.1 A.2
Kumpara
n
In AC PLN UTAMA/
Kumparan
220 V KU BANTU/ KB

B.1 B.2

SK UJI
Tabel pengamatan

Daya Nilai Rpm putaran


Data Spesifikasi V motor I in
motor Capasitor Data
Motor .

Type ..
Frekwensi

Posisi kabel kumparan bantu Arah Putaran ke (kanan/kiri)


A.1 - A.2 & B.1 - B.2
A.1 B2 & B.1 A.2

Jika Di lepas semua ?

Petrtanyaan analisa :
1. Berfungsi sebagai apa kapasitor di motor tersebut?
2. Ada berapa komponen kumparan di motor tersebut dan jelaskan fungsinya.?!
3. Apakah anda sekiranya bisa membalik putaran motor air di rumah sodara?

9
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Membalik Putaran motor DC


Lanagkah Percobaan:
Perhatikan Panel pembalikan putaran DC yang disediakan. Perhatikan komponen
1. Lihat dan perhatikan panel trainer motor DC yang ada. Atau untai motor dgn
Power supply tetap yang disediakan.
2. Rangkailah di panel hubungkan dengan jumper 0 volt catuan motor f
3. dengan 0 Volt suply Dc, kemudian V+ suply ke positip motor, kemudian amati
arah putaran motor ke kiri atau ke kanan ..
4. Kemudian setelah itu tukar catuan di 0 volt sumber dan pindahk catuan positip
motor dan catuan positip motor ke 0 volt sumber. (silangkan), amati putaran
motor ke kiri atau ke kanan

Posisi kutub sumber tegangan Arah Putaran ke (kanan/kiri)

Kesimpulan hasil uji coba:

C. Rangkaian peredup lampu (dimmer)

Dimer dengan satu dioda


Langkah Pecobaan:
1. Lihat di panel percobaan dimmer doda yang disediakan , kemudian Rangkailah
dengan keterangan sbb:
2. Berikan tegangan AC 220 PLN dari sumber ke titik F.In dan N, (pastikan bahwa
titik F dari sumber adalah Fase cek dengan tespen jika menyala atinya Fase, dan
yang mati adalah N.
3. kemudian titik keluaran (F Out) sambungkan ke beban Bolam yang ada, jangan
lupa sambungkan juga titik netralnya bolam (N) ke terminal netral yang sama
dari sumber.
4. Ambil Multimeter dan paralelkan ke F Out dan N untuk mengukur tegangan F
Out tesebut, posisikan multi pada Voltmeter AC dengan range diatas 220 Volt.
10
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

5. Untuk I Out tidak usah di ukur, dan jumper dengan kabel yang disediakan.
6. Semua Cek Sekali lagi dan konsulkan ke Asisten.
7. Pasti, Hidupkan SK Power Utama , lalu posisikan Sk 1 dan Sk 2 sesuai table. 2.1
DIMER DIODA

Tabel pengamatan

Posisi Swicth 1 Posisi Swicth 2 V lampu (volt) Lampu (Terang/Redup)

Off On
On Off
On On

Tugas/Pertanyaan Dimer Dioda


Jawab di rumah kumpul Minggu Depan.
Buat Tabelnya ulang di laporan anda, dan jawab pertanyaan di bawah ini:
1. Gambarlah Untai rangkaian percobaan anda.
2. Analisislah tabel di atas hitung P-nya?( P = V2/R lampu ) & R lampu dihitung dari
P data kemasan lampu )
3. Beri kesimpulan analisis tersebut ?....
4. Mengapa DIODA dapat di jadikan komponen peredup ?

Dimmer Lampu Dengan Rangkaian TRIAC


Langkah Percobaan
Lihat di panel percobaan dimmer dgn Triak, kemudian Rangkailah dengan
keterangan sbb:
1. Berikan tegangan AC 220 PLN dari sumber ke titik F.In dan N, (pastikan bahwa
titik F dari sumber adalah Fase cek dengan tespen jika menyala atinya Fase, dan
yang mati adalah N.
2. kemudian titik keluaran (F Out) sambungkan ke beban Bolam yang ada, jangan
lupa sambungkan juga titik netralnya bolam (N) ke terminal netral yang sama
dari sumber.
3. Ambil Multimeter dan paralelkan ke F Out dan N untuk mengukur tegangan F
Out tesebut, posisikan multi pada Voltmeter AC dengan range di atas 220 Volt.
4. Semua Cek Sekali lagi dan konsulkan ke Asisten
5. Pasti, Hidupkan Power Utama , lalu posisikan SK Putar Triak sesuai table.

11
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Tabel pengamatan

Posisi Swicth Tegangan lampu (volt) Keadaan lampu (terang/redup)

Minimal ON

putaran

putaran

putaran

Maks ON

Untuk Putaran SK dimmer dapat anda diperkirakan rentangnya (kira-Kira), yang


penting anda dapat melihat perubahan tegangan keluaran dari putaran minimal ke
maksimal.
Tugas dan Pertanyaan Dimer Triac
Jawab di rumah kumpul Minggu Depan.
Buat Tabel nya ulang di laporan anda, dan jawab pertanyaan di bawah ini
Gambar untai percobaan dengan dimer Triac anda ?......
Beri kesimpulan analisis tersebut ?....
Bagaimana TRIAC dapat di jadikan componen utama peredup dlm rang
tersebut ?
Dari sumber lain apakah peredup triak ini kira-kira dapat di bebani Motor
jenis mesin jahit (rotor cicin belah) ......beri alasannya?

Percobaan Saklar Dimmer dengan Lilitan


Langkah Percobaan
1. SEMUA JUMPER DI LEPAS dan Power Dalam KONDISI OFF, Pengukuran Ohm ini
Power dipastikan Off agar tidak terjadi kerusakan Multimeter, lihat panel tap
trafo ukurlah hambatan di keluaran V out dari masing-masing posisi selektor
dari L1,L2 L4, seting multi dalam 200 Ohm atau orde K ohm ndulu, , berikutnya
caranya colokan probe muti merah di F. in dan hitam mula-mula di L4 atau min
V, , lihat berapa ohm di multi di keluaran antara F.in dgn L4 tsb, , kemudian
pindahkan di keluran L.3 berapa, L2, begitu seterusnya sampai jadi satu dgn
Max.,
2. Setelah pengukuran ohm. rangkailah untai tap trafo di panel, hubungkan F in
dengn F dan N dari sumber Power utama, baru melakukan pengukuran Volt.

12
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

3. Catatan pengukuran atau pengisian data tegangan lampu diisi setelah


pengukuran R selesai, karena untuk mengukur V perlu Power.
4. Sambungkan out /titik L4 ke Bolam yang ada, mula-mula, atau saat kondisi
hambatan besar (penuh).
5. Ambil multi pengukur Volt (pastikan selector Ac pilih500/700 V) untuk
mengukur tegangan V out, mula-mula di titik N dan L4 atau V out Min, lalu
pindah dan ukur titik L3, L2 dan terakhir tegangan di titik F.in sebagai posisi
mak/ Full. Sedangkan untuk N tetap
6. Setelah benar praktekan dengan alat peraga yang ada, dan isilah tabelnya

Tabel pengamatan

Posisi R lilitan Tegangan lampu Keadaan lampu


Swicth/L (Ohm) (volt) (terang/redup)
L.4
L.3
L.2
L.1
Mak./titik F
Keterangan: Keaadaan Lampu, dari mati, Redup hingga ke Full terang, buat keterangan
untuk ke 4 tap tsb.

Tugas Pertanyaan Percobaan 2.a.3


Jawab di rumah kumpul Minggu Depan.
a. Buat Tabel nya ulang di laporan anda, dan jawab pertanyaan di bawah ini.
b. Gambarlah untai percobaan anda tersebut.
c. Bagaiaman hubungan hambatan R lilitan tap trafo dengan V out ?......

D. Rangkaian lampu TL

13
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Langkah percobaan.
1. Buatlah rangkaian Lampu TL dengan dgn ballast 20 W dan tabung TL 20 W,
lihat panel untai yang disediakan,
2. Hubungkan di panel titik A.1 tabung TL dgn A1 di stater , begitu juga dengan A.2
tabung dengan A2 stater juga. Kemudian titik B.20 tabung Tl dengan terminal
B.20 balast yang 20 watt cari di panel, Lalu hubungkan terminal F di ballast
dengan F dari sumber utama, sementara itu titik N di Tabung TL dengan titik
Netral di Sumber.
3. Sementara itu sumber utama sudah di rangkai dengan alat AC Power meter
yang ada, anda cukup menyalakan alat ukur dan mengON kan Sk Power,
4. Rangkaian benar selanjutnya Ukur dan catat tegangan arus, cos dan daya
lampunya, yang terlihat di alat AC power meter.
5. Selesai matikan SK power lalu Pasanglah kapasitor 3,25 mikro farat, dengan
jumper secara paralelelk titik F dan N capasitor dengan titik F ballast B.20 dan
N , lalu catat lagi tegangan arus, cos dan daya lampunya..
6. Selesai Matikan SK power dan matikan alat ukur.

Tabel pengamatan

Lampu TL Tegangan (V) Arus (A) Cos Daya (W)

20 W Tanpa kapasitor
Dengan kapasitor,
parallel 3,25 mf

Tugas/Pertanyaan:
1. Berikan penjelasan fungsi masing-masing komponen lampu TL
2. Bila lampu TL sudah menyala, lalu starter diambil, apa yang terjadi? Mengapa
demikian?
3. Bagaimanapengaruh pemasangan kapasitor terhadap arus dan daya lampu TL?
4. Jelaskan manfaat yang didapat dengan memasang kapasitor pada lampu TL?

E. Rangkaian saklar otomatis mekanik dan elektronik

Saklar Otomatis Pompa Air dengan sensor pelampung (RADAR)


Langkah Percobaan
Amati Sistem Saklar Otomatis POMPA Air ini dengan cermat lengkap dengan
komponen-komponennya, lalu lakukan simulasi berikut:
1. Posisi ON/OFF saklar otomatis ditandai dengan adanya aliran arus ke pompa,
yang dipergakan dengan lampu nyala/mati.

14
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

2. Keadaan awal ketika bak air dalam keadaan kosong, diperagakan dengan kedua
pelampung menggantung, catat posisi saklar dan kondisi pompa air.
3. Keadaan kedua ketika bak air mulai terisi melewati batas bawah, diperagakan
dengan pelampung bawah terapung, sedang pelampung atas tetap
menggantung, catat posisi saklar dan kondisi pompa air.
4. Keadaan ketiga ketika bak air mulai terisi melewati batas atas, diperagakan
dengan kedua pelampung terapung, catat posisi saklar dan kondisi pompa air.
5. Keadaan keempat ketika bak air mulai berkurang hingga di bawah batas atas,
diperagakan dengan pelampung atas menggantung sedang pelampung bawah
tetap terapung, catat posisi saklar dan kondisi pompa air.
6. Keadaan kelima ketika bak air terus berkurang hingga melewati batas bawah,
diperagakan dengan kedua pelampung menggantung, catat posisi saklar dan
kondisi pompa air.

Tabel pengamatan

Posisi
Posisi pelampung Posisi saklar Keadaan pompa air
pelampung
bawah (ON/OFF) (bekerja/mati)
atas

Menggantung menggantung

Menggantung terapung

Terapung terapung

Terapung menggantung

Menggantung menggantung

Tugas/Pertanyaan:
1. Ceritakan prinsip kerja saklar otomatis RADAR.
2. Ada jenis saklar otomatis untuk bak tandon air, sebutkan dan jelaskan
perbedaannya dengan saklar otomaatis RADAR ini.

Cara kerja Saklar Pompa Air sbb:

15
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Saklar otomatis elektronik dengan sensor LDR


Langkah Percobaan:
1. Amati dan praktekkan proses cara kerja saklar yang diggunakan dalam
pengendalian lampu di papan panel display yang ada ( Fithing Lamp). Percobaan
dilakukan dengan memberikan kondis gelap/terang pada sensor cahayanya.
2. Kemudian terangkan cara kerjanya di kolom bawah.
3. Rangkaian internal Fiting belum di ketahui, kemudian carilah tau bagaimana
rangkian Saklar system LDR ini dari berbagai sumber, sebagai Laporan Tugas di
rumah, kumpul minggu depan, untuk membantu anda melihat rangkaianya, di
panel di sediakan fithing lamp yang sudah di bongkar.

Laporan sementara hasil pengamatan ditulis di sini:

F. Rangkaian pengaman tegangan sentuh (ELCB)

Langkah Percobaan:
Amati rangkaian percobaan ELCB dengan cermat, kemudian lakukan langkah:
1. Pastikan MCB dan ELCB pada posisi OFF mula-mula.
2. Sambungkan kabel power 3 kabel yang disediakan, jepitkan warna Coklat ke F
In, warna Biru ke N dan Kuning belang ke Ground.
3. Berikutnya lampu bolam sudah di pasangkan di F.Out dan N, cek sudah apa
belum . Setelah itu
4. Pasang Multi pengukur Arus di 2 titik A atau I.A dan G. pastikan multi di
kisaran 2 A Ac atau 10 A Ac tergantung multi yang di pakai. Pastikan juga
probe-nya di pengukuran arus.
5. Selesai. Colokkan kabel power tersebut, ke Kontak-kotak PLN di meja,
kemudian ambil tespen dan pastikan bahwa kabel warna Coklat di F adalah
Fase (di tespen menyala) kalau tidak menyala dan yang menyala justru N nya
maka copot dari kontak-kontak dan balik posisi-nya dan tancapkan lagi.

16
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

6. Setelah semua, benar dan siap posisikan ELCB di posisi 1 (ON) ingat saat meng
ON kan ELCB dari posisi 0 ke 1 tekan dulu tombol warna biru dan setelah itu
baru naikkan tuas swicth ELCB dan ELCB siat di test.
7. Silahkan MCB atas di ON kan juga (swicth posisi 1), lampu akan menyala,
setelah itu untuk test pemakian fungsi dan tidaknya ELCB tekan tombol kuning
di ELCB (tombol test monthly), jika berhasil maka di tekan lampu akan mati.
8. Setelah berhasil kembalikan kondisi ELCB siap gunakan ingat dan baca langkah
ke 6 di atas, sehingga lampu On kembali.
9. Berikutnya kita akan melihat kisaran arus bocor yang sebenarnya di tetapkan
oleh ELCB untuk bekerja OFF atau memutus Aliran, orde mili amper sesuai
ELCB-nya 0,3 A atau 300 mA max harus sudah Off/Putus
10. Pastikan ada AIR di kotak electrode, dan electrode tes harus cukup tercelup
air, isi airnya jika kurang.
11. Tempatkan dan Atur jarak antar elektroda uji arus bocor ke tanah /G. dalam
posisi terjauh dan tercelup air, posisi A. mula-mula, catat arus yang terjadi di
titik A tersebut, sebagi awal kontak.
12. Amati arus bocor yang mengalir, dan catat nilai arusnya di posisi A mula-mula
dan Atur jarak antar electrode posisi berikutnya nya, B,C dst. Dengan cara
mengeser elektronde ke arah titik C atau mendekati titik Contac. ( electrode
bersentuhan )
13. Dekatkan jarak elektrode dengan step sesuai tabel, dan catat arusnya di
masing-masingtitik.
14. Lakukan hingga arus mencapai nilai tertentu yang mengakibatkan ELCB
bekerja menjadi OFF, catat nilai arus yang terakhir tampil.

Tabel pengamatan

Jarak antar Posisi ELCB Keadaan lampu


Arus bocor (A)
elektrode (cm) (ON/OFF) (nyala/mati)
Titik A :
Titik B :
Titik C :
ELCB bekerja
Contak :

Tugas/Pertanyaan kumpul minggu depan:


1. Apa yang anda ketahui tentang ELCB
2. Apa yang anda ketahui tentang arus bocor?
3. Ceritakan prinsip kerja ELCB.
4. Apa manfaat pemasangan ELCB pada instalasi rumah?

17
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Nama Peserta: 1.NIM

2.. NIM

Kelompok hari dan jam:..

Tanggal Praktek:

Asisten 1:. 2.

Acc

1 (...) 2. (..)

xxxxxxxx------------------xxxxxxxxx

18
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

UNIT 3
KONTAKTOR MAGNETIK
Tujuan :
1. Dapat memahami cara kerja kontaktor magnetik tanpa timer dan dengan timer.
2. Dapat mengetahui cara kerja pengndalian beban dengan kontaktor magnetik.

Dasar Teori
Untuk Kontaktor magnetik tanpa timer adalah sejenis saklar yang dioperasikan
dengan bantuan medan magnet. Medan magnet ditimbulkan dari kumparan yang dialiri
arus listrik. Pada kontaktor magnetik biasanya terdiri dari beberapa terminal yang pada
kondisi kumparan tidak dialiri arus (keadaan normal) sebagian saklar dalam keadaan
terbuka (normally open atau NO) dan sebagian lainnya terhubung (normally close atau
NC). Sehingga ketika kumparan dialiri arus keadaan saklar jadi berubah sebaliknya,
yang tadinya terbuka menjadi terhubung sedang yang tadinya terhubung menjadi
terbuka.
Kontaktor magnetik dengan Timer adalah kontaktor magnetik yang waktu
memutus dan menghubungkan aliran arus kumparan magnetik dilakukan melalui timer.
Dengan demikian dapat di atur, seberapa lama mulai terputus atau terhubung sesuai
dengan setting timer yang digunakan. Skema garis besar kontaktor dan timer adalah
sebagai berikut:

Perlengkapan lain untuk mendukung bekerjanya kontaktor magnetik adalah saklar


tekan (push button switch). Saklar tekan ini mempunyai 2 pasang terminal, yaitu
terminal NC dan terminal NO. Pada keadaan normal (tombol tidak ditekan), termina NC
dalam keadaan terhubung, sedangkan NO terputus. Bila tombol saklar ditekan, keadaan
saklar akan berubah sebaliknya. Gambar skema saklar tekan adalah sebagai berikut:

19
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Alat dan Bahan


1. Untai Kontaktor Magnetik tanpa timer
2. Untai Kontaktor Magnetik dengan Timer
3. Untai Saklar NO-NC tipe Lidi dan Saklar NO-NC Pust buton swicth
4. Untai Beban Lampu-lampu

Percobaan 3.1 ON-OFF kontaktor magnetik tanpa timer.

Sistem dasar pengendalian dengan sebuah kontaktor.


Langkah Percobaan :
1. Lihat di panel percobaan, perhatikan panel Kontaktor dan terminal coilnya,
mana F in ke coil titik A.1.a dan Netral Coil titik A.2.b, setelah paham kemudian
Rangkailah dengan keterangan sbb:
2. Hubungkan tegangan AC 220 PLN atau F sumber ke titik F Coil Kontaktor titik
A.1.a, dan hubungkan N titik A.2.b (netral coil kontaktor ke N sumber),
3. Lalu hubungkan terminal NO pin 13 ke F sumber juga, dan hubungkan terminal
14 di bawahnya ke satu lampu yang disediakan sebagai L1.
4. Kemudian hal yang sama hubungkan terminal NC pin 21 ke F sumber juga dan
hubungkan terminal 22 di bwahnya ke satu lampu lagi yang lain sebagai L2.
5. Jangan lupa hubungkan terminal N di lampu ke terminal N sumber, agar lampu
bisa bekerja.
6. Setelah itu hidupkan Sk Power dan sesaat matikan lagi On kemudian Off kan
Lagi, coba 2 sampai 3 kali, dan amati proses kerjanya kontaktor tersebut. Lalu isi
table 3.1 berikut ini.

20
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Tabel Pengamatan

Kodisi
Kondisi Saklar Power Status Terminal Kontak Beban
Kontaktor
Pin 13 Pin 21
L.1 L.2
dan 14 dan 22
Sk Power Tekan ON
Sk Power Lepas OFF

Selesai praktek 3.1 matikan Sk power dan lepas semua jumper, agar tidak bingung. Lalu
lanjutkan percobaan 3.2 berikut ini

Percobaan 3.2 Aplikasi Kontaktor Magnetik tanpa timer sebagai Saklar DOL
(Direct On Line)
Praktek Sistem dasar penguncian sebuah kontaktor.
Langkah pencobaan:
1. Lihat di panel percobaan, perhatikan mana Kontaktor dan terminal coilnya, titik
F in A.1.a dan N A.2.b mana Sk NO (pust On) , mana Sk NC ( pust Off), setelah
paham kemudian Rangkailah dengan keterangan sbb:
2. Berikan tegangan AC 220 PLN F dari sumber ke titik IN SK NO,
3. Kemudian titik keluaran SK NO titik O nya ke terminal NO Pin 13 Contaktor
dan juga di hubung ke F Coil Contaktor titik A.1.a, Smentara itu kembali di titik
IN SK NO di hubung juga ke titik IN SK NC dibawahnya dan keluaran SK NC -O
ke pin 14 Contaktor.
4. Kemudian terminal di U2/T1, V4/T2 dan W6/T3, semua di hubungkan ke F
sumber semua.
5. Sekarang dan berikutnya hubungkan masing-masing terminal dari R1/L1, S3/L2
dan T5/L3 ke lamapu-lampu yang disediakan, pilih 3 lampu dari 5 yang ada.
6. Kemudian hubungkan terminal pin 21 ke F sumber, dan pin 22 ke lampu yang
lain, yang masih ada atau belum di pakai.
7. Terakhir hubungkan Semua terminal N Lampu yang sudah di hubung satu sama
lain ke Netral Sumber, dan N Kontaktor titik A.2.b juga ke N sumber.
8. Semua Cek Sekali lagi dan teliti lagi dari langkah no 2 di atas sekali lagi
9. Yakin dan Pasti siapkan tabel 3.2 lalu mulai percobaan, Hidupkan Power Utama ,
lalu Tekan Sk mikro.com, kemudian lepas lagi, apa yang terjadi dan jelaskan.
10. Isilah Tabel Pengamatan 3.2 SistemSK DOL

21
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Tabel Pengamatan Sistem Saklar DOL

Status Terminal
Keadaan Kontak Beban Kondisi = On/Of 3 Lampu terpasang
Saat/Kondisi
/Kodisi =NO / NC
Saklar Start 21/NC-
Kontaktor U/2/L1 V/4/L2 W/6/L3 L1 L2 L3
dan Stop 14
Keadaan SK
NO Belum
ditekan
SK .NO
Ditekan &
Lepas
SK NC
Ditekan &
Lepas

Cara kerja singkat:

Selesai Mengisi data tabel 3.2 diatas Silahkan Coba Praktek berikut ini:
Percobaan 3.2 @
1. OFF kan Power sumber kemudian,
2. Lepaskan kabel jumper di terminal SK NC dari titik IN SK NO dan lepas juga Out
SK NC atau O yang menuju ke pin 14 kontaktor juga, jadi kita tidak memakai SK
NC
3. Siap kemudian hidupkan SK Power, lalu tekan SK NO sebentar saja 1 detik.. lalu
lepas kan lagi, percobaan cukup sekali saja, agar contactor tidak rusak.
4. Pertanyaan Apa yang terjadi ? dan kenapa bisa demikan (silahkan jawab singkat
di kotak bawah ini sesingkat mungkin,

Apa yang terjadi:

22
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Tugas Pertanyaan Percobaan 3.2


Jawab di rumah kumpul Minggu Depan.
a. Gambarlah untai percobaan anda tersebut.
b. Apa Fungsi SK NC di untai percobaan tersebut.
c. Terangkan dengan kata-kata bagaimana penguncian contaktor bisa terjadi.
d. Jika SK NC di lepas mengapa penguncian tidak bisa dilakukan (jelaskan)
e. Aplikasi umum saklar DOL dengan kontaktor ini dipakai dimana dan apa
kelemahan serta kelebihanya., dan berikan contoh dimana Sk ini di pakai
(min 2 contoh).

Selesai percobaan 3.2 lepas semua jumper dan rapikan lalu rangkailah percobaan 3.3
berikut ini

Percobaan 3.3 Rangkaian kontaktor magnetik dengan timer.


Percobaan penggunaan kontaktor dengan seting waktu.
Langkah Percobaan
1. Lihat di panel percobaan Kontaktor Magnetik TIMER , kemudian Rangkailah
dengan keterangan sbb, Ingat dalam merangkai semua Off dulu.: Gunakan Timer
A atau T.A
2. Berikan tegangan AC 220 PLN dari sumber ke titik F dan N (pin 2 dan 7)
kontaktor dengan timer, Seting waktu timer kira-kira 5 detik (putar pengaturnya
ke kanan )
3. Hubungkan Pin no 1 timer ke F sumber juga, dan keluaran kontaknya yaitu pin 3
yg sifatnya NO ke satu lampu yang ada di panel lampu (sebagai L1) dan keluaran
kontaknya yang bersifat NC yaitu pin no 4 ke lampu yang disediakan berikutnya
sebagi L2, (jadi ada 2 lampu untuk memonitor hasil kerja kontaktor timer
tersebut.)
4. Jangan lupa hunbungkan semua Netral N di Lampu ke sumber. ( diwakili oleh
satu kabel yang sudah di smabung satu sama lain)
5. Setelah siap nyalakan SK power dan Tunggu apa yang terjadi dan setelah itu
isilah table

Catatan:
Ada dua macam timer yang digunakan di panel, yaitu timer dengan hanya satu
indikator warna merah saja, dan satunya merah dan hijau. Untuk yang satu
indikator warna merah berkedip artinya Timer Proses menghitung, dan jika
menyala dan tdk berkedip artinya relai internal kontak,
Dan untuk yang 2 indikator Kalau indikator hijau menyala berkedip berarti timer
masih Proses atau relai kontak belum ON (menunggu kontak ON), dan
Timer ON (relai kontak) berarti Lampu merah indicator Menyala, dan lampu
hijau menyala tidak berkedip

23
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Jika lampu hijau menyala tapi tidak berkedip maka timer kontaktor itu di
katakan OFF proses dan ON kontak, dan menunggu Reset kembali

Tabel Percobaan 3.3 Gunakan TIMER A / T.A di panel


Keadaan
Saat/Kondisi Status Terminal Kontak Beban =NO / NC
/Kodisi utk
Kontaktor
Saklar Power Pin 3 Pin 4 L1/pin 3 L2/pin4
Timer A
Sk Power TekanON
Timer ON Kondisi saat
Proses Proses
Timer Kondisi saat
berhenti selesai
proses proses
Sk Power OFF lagi

Status Kontak pin 3 dan 4 isikan dengan Kode NO atau NC dan untuk Lampu dengan On
danOff/ mati atau hidup

Tugas 3.3.
Kerjakan di rumah dan di kumpul pada minggu percobaan selanjutnya.
Gambarlah untai pengawatannya dari percobaan 3.3. Untuk garis Tunggalnya
Terangkan bagaimana cara kerja Timer Contaktor ini?
Dimana kegunaan komponen Timer- ini digunakan.
Percobaan 3.4 Rangkaian aplikasi kontaktor magnetik dengan
timer.
Aplikasi pengendalian Run Flip-Flop dengan kontaktor Relay Timer.
1. Lihat di panel percobaan Kontaktor Magnetik TIMER , Gunakan dua Kontaktor
Timer yang ada T.A dan T.B, kemudian Rangkailah dengan keterangan sbb Ingat
dalam merangkai semua Off dulu.:
2. Pertama tama Hubungkan terminal N (pin 2) kontaktor Timer A dan pin 2 Contaktor
Timer B ke N Sumber dulu. Hubungkan terminal N di panel untai lampu juga ke N
sumber dulu.
3. Hubungkan terminal pin 1 dan 7 Kontaktor timer A ke terminal pin 7/F Kontaktor
Timer B, Kemudian Hunbungkan pin 4 terminal kontaktor A ke terminal pin 3
kontaktor B
4. Kemudian terus hubungkan terminal pin 4 kontaktor timer B ke terminal pin 7/ F
kontaktor B juga,
5. Selanjutnya hubungkan terminal pin 1 dan 8 kontaktor Timer B, ke F sumber.
6. Setelah itu hubungkan terminal kontaktor B pin 6 ke L1 dan pin 5 ke L2 (lampunya
anda pilih sendiri dari ke 5 yang ada di panel.) dan hubungkan N Lampu ke N
Sumber. Jangan lupa.
7. Ok silahkan cek sekali lagi, jika sudah benar, mulailah seting pewktuan timer,

24
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

8. Seting waktu timer kontaktor A = 10 second dan B= 5 second /detik dengan


memutar bagian atas ke arah kanan
9. Selesai hidupkan SK Power, dan tunggu apa yang terjadi, amati berikutnya isilah
colom cara kerja halaman berikutnya.
10. Percobaan berikutnya matikan SK power sumber dan seting timer kontaktor A = 5
detik dan B= 8 detik, lalu hidupkan power dan amati apa yang terjadi, kenapa bisa
demikian, jawab di kolom kerja
Kolom Cara kerja Percobaan 3.4 Aplikasi Run FF dengan Kontaktor Timer

Cara kerja:

Seting timer di rubah yg terjadi adalah dan kenapa bisa demikian:

Tugas 3.4.
Kerjakan di rumah dan di kumpul pada minggu percobaan selanjutnya.
Gambarlah untai pengawatannya dari percobaan 3.4. Untuk garis Tunggalnya
Tulis ulang cara kerja di kolom dan Uraikan cara kerja fungsi timer A dan B
pada untai saklar RUN Flip-Flop pada percobaan tersebut secara jelas. Dan
mengapa jika seting di balik terjadi hal lain.
Secara umum salah satu aplikasinya digunakan di Lampu lalu lintas, nah
tugas anda : Perancangan gambar yaitu Rubahlah gambar untai percobaan
anda yang sudah anda gambar, gunakan 3 lampu (Merah, Kuning dan Hijau)
dan tambahkan satu timer lagi, sehingga hasil nyala lampu seperti aturan
nyala yang terjadi pada lampu lalu lintas pada umumnya.

Nama Peserta: 1 NIM ..


Nama Peserta: 2 NIM ..
Kelompok hari dan jam:..
Praktek Tanggal :
Asisten 1:Nama. 2.

Acc
Asisten 1 (.) 2. (.)
25
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

UNIT 4
PENYAMBUNGAN KABEL
TUJUAN :
1. Mengetahui dan mampu melakukan penyambungan antar kabel untuk
beberapa macam ukuran
2. Mengetahui dan mampu melakukan penyambungan antara kabel dengan
komponen instalasi listrik.

ALAT DAN BAHAN :

1. Penghantar pejal NYA dengan luas penampang 2,5 mm2 dan 1,5 mm2
2. Toolset Instalasi

CATATAN :
1. Praktikum bersifat individual
2. Lakukan setiap pekerjaan serapi mungkin.
3. Penilaian meliputi beberapa hal lihat point 6 cara kerja

CARA KERJA :
1. Cek jatah kabel yang di berikan lalu ambil 2 kabel ukuran sama 1,5 kelupas
isolator kedua ujungnya kira 1,5 cm kemudian sejajarkan dengan tangan
sehingga siap untuk di puntir.
2. Kemudian ambil tang jepit (ingat penjepitan dengan tang jepit ini jangan di
tembaganya) fungsi tang buat menjepit kedua ujung pangkal bawah isolator
yang di kelupas tadi, pindahkan pemegangan anda dari tangan kanan dan
pegang dengan tangan kiri,.
3. Kemudian ambil satu tang lagi yang besar atau tang potong berujung lebar
dan pegang dengan tangan kanan, jepit ujung kabel lurus pada tembaga yang
di kelupas tadi bagian ujungnya sedikit saja +- 0,5 cm, jepit dengan kuat lalu
putar ke kanan hingga terbentuk puntiran dua tembaga yang saling membelit.
4. Setelah jadi, potong pendek kurang lebih 7 cm dari dua kabel yang di putir
tadi, sehingga hasilnya berupa tembaga yang berujung puntiran kurang lebih
1,5 cm dan bawahnya sedikit ada isolatornya yang masih tersisa Atau lihat
contoh.
5. Setelah jadi point 1 di table, lanjutkan Poin 2 puntiran sama ukuran dan
kombinasi diameter lihat di table dengan langkah seperti di kerja sebelumnya
Hasilnya silahkan anda simpan sementara, untuk nanti di nilai, satu persatu.
MInta Amplop untuk menyimpan hasil kerja anda, amplop di beri nama dan
no Mhs
6. Apa yang di nilai yaitu Nilai berupa: kerapian, kekencangan, kehalusan hasil
puntiran (tidak lecet-lecet atau kriting), kecukupan jarak puntiran jadi +-
1,5cm dan nilai seni artistiknya hasil puntiran, dinilai oleh asisten..

26
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

7. Penilaian akhir adalah kolom yang di centang di jumlah kebawah lalu di bagi
dengan semua kombinasi yaitu 9, cantumkan hasilnya di dekat table.
8. Kumpulkan amplop yang berisi hasil kerja untuk di simpan sebagai laporan
anda.
9. Selesai, minta acc asisten dan kumpulkan laporan unit sebelumnya, lalu
pulang.

Tabel Percobaan penyambungan kabel

Cek Hasil , Baik, Cukup, Kurang, Gagal


Diameter Sama
B: 80 C: 65 K: 50 G: 35 Kinerja 15-45
1 1,5 1,5
2 2,5 2,5
3 1,5 1,5 1,5
4 2,5 2,5 2,5
Diameter Kombinasi beda
5 2,5 1,5
6 1,5 1,5 2,5
7 2,5 2,5 1,5
Lubang sekrup Mata itik
8 1,5 Mata itik
9 2,5 Mata itik

Catatan: Nilai maks = 85 karena 80x9+45 bagi 9= 85


Jumlah Nilai = .dibagi 9 =.

Pada percobaan unit ini Tidak ADA Tugas dan LAPORAN yang dikumpul untuk
minggu depanya. Laporanya mengumpul amplop yang bersi hasil penyambungan kabel
tadi,

Minggu depan langsung Praktek unit berikutnya.


Nilai Akhir Aisten adalah jumlah total menurut nilai setiap percobaan dibagi 9
Kumpulkan semua Hasil pekerjaan anda di simpan di tempat yang disediakan asisten
(amplop)

Nama Peserta: 1 NIM ..

27
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Nama Peserta: 2 NIM ..

Kelompok hari dan jam:..

Praktek Tanggal :
Asisten 1:Nama. 2.

Acc
Asisten 1 (.) 2. (.)

xxxxxxxx------------------xxxxxxxxx

28
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

UNIT 5
INSTALASI LISTRIK DASAR
TUJUAN :
Mampu melakukan pemasangan instalasi listrik penerangan sederhana lengkap
dengan gambar diagram satu garis dan pengawatannya.

KETENTUAN UMUM
Kode Warna Kabel Penghantar
1. Untuk isntalasi Arus Bolak-balik (AC) satu fase : FASE warna hitam, NETRAL
warna biru, , GROUND warna kuning atau abu-abu.
2. Untuk memudahkan dalam membedakan Penghantar antara Fase utama
(hitam) dan Fase setelah saklar dapat digunakan warna kabel yang berbeda,
bisa hijau, merah atau coklat.
3. Untuk Arus searah (DC): positif warna merah dan negatif warna hitam.

Teori Umum Urutan Pemasangan Instalasi Listrik Sesungguhnya


1. Pemasngan pipa harus dalam tembok jika berada dalam dinding atau beton
2. Penarikan penghantar-penghantar tetap dalam pipa atau Rol-rol Isolator
3. Penariakan-penarikan penghatar-penghantar penghubung ke kontak-kontak
penghubung, kontak-kontak ke roset plafon
4. Pemasngan penghantar Snoor dan fithing gantung untuk yang di gantung
5. Pemasangan Sklar-saklar, kontak-kontak, Roset plafon, fithing.
6. Mengukur tahanan isolasi pada instalasi dengan Meger
7. Apabila tahanan isolasinya tidak memenuhi syarat, harus dicari kesalahanya
utk diperbaiki

Bahan-bahan Instalasi Penerangan Utama


1. Kabel NYA 2,5 mm2 : Jenis penghantar yang banyak di pakai untuk instalasi
rumah tinggal untuk pasangan tetap pada saluran utama.
2. Kabel NYA 1,5 mm2 : Penghantar untuk saluran cabang atau LAMPU dan
Saklar
3. Pipa Union ukuran 5/8 inc : sebagai pembungkus kabel NYA pada jalur
instalasi
4. Tule 5/8 inc : Pelindung permukaan pipa agar halus. Ini bertujuan agar
isolasi kabel tidak rusak saat dimasukkan.
5. Lasdop : Sebagai isolasi sambungan Kabel
6. T-Doos 5/8 : kotak percabangan tiga buah.

29
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

7. Kruis-Doos : kotak percbangan 4.


8. Roset kayu: Sebagai dudukan Fithing flapon yang dipasang pada langit-langit
9. Fithing Edison : Pemegang lampu pijar yang di gantung
10. Bocht Korte : Penyambung dua pipa yang berbentuk sudut 90 derajat.
11. Saklar Tunggal : untuk menyambung dan memutus aliran litrik.
12. Saklar Seri : Menyalakan atau mematikan dua lampu bersamaan atau
bergantian.
13. Saklar Hotel : Menyalakan atau mematikan lampu dari tempat yang berbeda
14. Kontak-kontak: Terminal tempat menghubungkan peralatan listrik atau
beban listrik.
15. Kontak Tusuk : Penusuk pada peralatan listrik ke terminal kontak-kontak
16. Saklar 2/3 Kutup : Memutuskan atau memnghubungkan aliran listrik dengan
sumber
17. Sekring Kast : Kotak berisi saklar dan sekering berguna untuk melindungi
instalasi dari arus hubung singkat ( konsleting)
18. Kwh meter : Berguna untk megetahui / mengukur energi listik yang di pakai
pada suatui instalasi.
19. MCB: berfungsi membatasi arus listrik yang melewati rangkaian.

Daftar Peralatan yang dipakai dalam Pemasangan Umum Instalasi Listrik


1. Toolset : satu set lengkap alat tukang listrik, terdiri dari minimal sbb:
2. Tang Kombinasi : Alat untuk memuntir kabel yang disambung
3. Solder : untuk menyolder sambungan Dll
4. Obeng plus dan minus untuk memutar dan melepas sekrup, besar kecil
kombinasi
5. Multi Tester dan Tespen: Mengetahi penghantar bertegangan, kosuleiting
atau tidak
6. Bor Listrik, Palu, Betel, Gergaji besi. Alat pembengkok Pipa
7. Megger : Alat untuk mengetahi Tahanan Isolasinya pada sustu rangkaian.

ALAT DAN BAHAN PRAKTEK: Kelas


1. Buka dan Lihat Tugas PA anda.
2. Ambil dan cek ketersediaan Lampu + fitting , saklar tunggal , Kotak-kontak.
3. Kruis doos T doos Lasdop yang terpasang di papan panel
4. Pipa , Kabel NYA 2,5 mm dan 1.5 mm. atau yang disediakan.
5. Tang, Obeng, pengelupas kabel, Tespen, Uji Kontak-kontak, Multi meter
analog.

30
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Langkah Percopbaan :
1. Buatlah diagram satu garis, sebagai tugas PA dirumah sebelum praktek, buat di
kolom berikut dan dengan ketentuan sbb : 1 buah titik lampu ,: 1 Saklar tunggal
dan 1 Kotak-kontak., Fase utama : Hitam, Netral: Biru, Ground: Kuning dan Fase
keluaran setelah saklar gunakan warna : Merah /Coklat/Hijau
2. Gambarlah Diagram Satu Garisnya lebih dulu di kolom bawah ini.

Nilai PA:

3. Setelah selesai satu garis, gambarlah Untai Garis Ganda nya juga di rumah
sebagai PA di kolom berikut, yang nanti akan di pasang di papan percobaan.
4. Tempat menggambar Gambar Garis Ganda :

Nilai PA:

5. Setelah semua penggambaran selesai, besok bawa ke kampus dan periksakan ke


asisten sebelum mulai praktek, untuk di nilai dan di koreksi.
6. Setelah itu mulailah dan Pasanglah instalasinya pada papan yang tersedia.
7. Kerja Pemasangan selesai, sebelum di sambung ke Jala-jala lepas semua
lampu/bolam dan tes dulu hubung singkat dan tidaknya rangkaian dengan
MULTIMETER analok posisi Ohm meter sekala x10, antara, Fase, Netral dan G,
pada multi tidak boleh terhubung/bergerak.
8. Bila rangkaian sudah benar dan siap , lakukan uji coba beri masukan jala-jalan
PLN
9. Analisislah Gambar yang sudah ada. (cara kerja), (jumlah titik), (jumlah
sambungan). ( jumlah beban) Isi table percobaan unit V berikut ini

31
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Tabel Percobaan Unit V

Jumlah titik T Dos Jumlah Beban Terpasang Komponen


Sambungan Instalasi
Netral : 1 1
Jumlah E BOS Fase : 2 2
Ground : 3 3
Jumlah KK 4 4
Panjang Pipa (cm) Panjang Kabel F Lamp 5
Panjang Kabel F KK Panjang Kabel G
Panjang Kabel N
Cara Kerja Rangkaian:

Tugas Kumpul Minggu Depan


1. Buatlah ulang gambar Diagram Garis Tunggalnya di kertas lain yang lebih rapi
dan jelas.
2. Buatlah ulang Gambar Garis Gandanya di kertas lain yang lebih rapi an jelas.
3. Buatlah perhitungan biaya dasar dengan harga-harga komponen installasi
(Lihat lampiran daftar harga kopmponen,), sehingga nanti anda akan
mendapatkan berapa Rupiah biaya Installasi yang anda kerjakan di dalam
percobaaan unit ini.

Nama Peserta: 1.. NIM


2.. NIM
Kelompok hari dan jam:..
Praktek Tanggal :

Asisten 1:Nama. 2.
Acc

Asisten 1 (.) 2. (.)


xxxxxxxx------------------xxxxxxxxx

32
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

UNIT 6
PEMASANGAN INSTALASI LENGKAP
TUJUAN :
Mampu melakukan pemasangan instalasi listrik dengan saklar seri dan saklar
tukar lengkap dengan KWH meter.

ALAT DAN BAHAN :


1. Lihat Gambar Tugas PA anda!
2. Tiga buah titik lampu dan 3 fitting , satu saklar seri , dua buah saklar tukar.,
dan satu kontak-kontak (KK)
3. KWH meter, PHB dan MCB.
4. Pipa , Kabel NYA 2,5 mm dan 1.5 mm.
5. Kabel , Kruis doos , T doos , Lasdop.Tool Set.

Beberapa Aturan Pemasangan Instalasi Rumah Tinggal di lapangan yang


sebenarnya.
Untuk peraturan umum Installasi listrik dan yang sering di praktekkan di lapangan,
dapat di lihat pada catatan teori praktek unit sebelumnya (unit istallasi Dasar/Rumah
Sederhana). Silahkan baca dan teliti terlebih dahulu agar ada lebih paham dalam
pengertian dan teori lapangan.

Langkah Percobaan Praktek Kelas:


Sebelum merangkai, gambar diagram satu garis (Garis Tunggalnya di rumah) sebelum
anda praktek. ( ingat gambar dirumah, tidak dikelas), Silahkan Gambar di kotak yang
disediakan di buku panduan, sebagai PA dengan Ketentuan gbr sbb:
Gambar di mulai dari KWH, kemudian ke Rumah Sekering
Pasang Saklar Tukar SK 1 dan SK 2 untuk mengontrol lampu L1, jadi 1 lampu
dikendalikan oleh 2 saklar, lalu Pasang Saklar Seri SK 3 untuk lampu L2 dan L3
Lalu pasang 1 kontak-kontak
Dalam gambar untuk warna kabel Fase utama : Hitam, Netral: Biru, Ground: Kuning
dan Fase keluaran setelah saklar atau fase yang menuju ke lampu gunakan warna :
Merah /Coklat/Hijau, atau yang disediakan.
Gambar Untai Garis tunggal. (sebelum praktek harus sudah di gambar di rumah)

Nilai PA: 33
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

1. Buatlah juga Gambar Garis Gandanya, (harus juga sudah di gambar sebelum
Prak) .

Nilai PA:

2. Setelah anda buat dirumah BESOK, sebelum praktek periksakan dulu


gambarnya ke asisten, untuk di beri penilaian PA dan koreksi seperlunya. Jika
tidak membuat Nilai PA =0 dan nilai Prakteknya dikurangi 15 dari penilaian
yang diberikan asisten.
3. Bila sudah siap mulailah bekerja, ingat semua komponen perlu dijaga dari
kecerobohan dan kerusakan
4. Untuk warna kabel Fase utama : Hitam, Netral: Biru, Ground: Kuning dan Fase
keluaran setelah saklar gunakan warna : Merah /Coklat/Hijau, atau yang
disediakan lab
5. Kerja Pemasangan selesai, sebelum di sambung ke Jala-jala lepas semua
lampu/bolam dan tes dulu hubung singkat dan tidaknya rangkaian dengan
MULTIMETER analok posisi Ohm meter sekala x10, antara, Fase, Netral dan G,
pada multi tidak boleh terhubung/bergerak.
6. Bila rangkaian sudah benar dan siap , lakukan uji coba beri masukan jala-jalan
PLN
7. Analisislah Gambar yang sudah ada. (cara kerja), (jumlah titik), (jumlah
sambungan). ( jumlah beban) Isi table percobaan unit V berikut ini
Tabel Percobaan Unit V
Jumlah titik T Dos Jumlah Sambungan Beban Terpasang Macam Komp
Instalasi

Netral : 1 1
Jumlah E BOS Fase : 2 2
Ground : 3 3
Jumlah KK 4 4
Panjang Pipa (cm) Panjang Kabel F 5
Lamp
Panjang Kabel F Panjang Kabel G
KK
Panjang Kabel N

34
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Cara Kerja Rangkaian:

Tugas Kumpul Minggu Depan


4. Buatlah ulang gambar Diagram Garis Tunggalnya di kertas lain yang lebih rapi
dan jelas.
5. Buatlah ulang Gambar Garis Gandanya di kertas lain yang lebih rapi dan jelas.
6. Buatlah perhitungan biaya dasar dengan harga-harga komponen installasi
(Lihat lampiran daftar harga komponen), sehingga nanti anda akan
mendapatkan berpa Rupiah biaya Installasi yang anda kerjakan di dalam
percobaaan unit ini.

Nama Peserta: 1.. NIM


2.. NIM
Kelompok hari dan jam:..
Praktek Tanggal :

Asisten 1:Nama. 2.

Acc
Asisten 1 (.) 2. (.)

35
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

UNIT 7
TUGAS PERANCANGAN DAN GAMBAR INSTALASI
RUMAH SEDERHANA I dan II
TUJUAN :
1. Mampu menentukan letak peralatan -peralatan instalasi listrik
2. Mampu menggambarkan instalasi pada denah rumah disertai diagram satu
garis dan pengawatanya.
3. Mampu menghitung kapasitas arus minimal sekering.
4. Mampu menentukan jumlah titik lampu dengan tepat
5. Mampu membuat daftar bahan instalasi dan rekapitulasi biaya.

Ketentuan TUGAS Unit 7


1. Kerjakan Unit Tugas perancangan dan Gambar Installasi Rumah sederhana 1
dan II ( rumah satu lantai dan rumah dua lantai di rumah
2. Tugas ini diberi waktu 1 minggu (7 hari) dari petemuan minggu ke 7 tersebut.
3. Masing-masing Denah Di gambar di kertas HVS Folio., baik untuk garis tunggal
dan ganda
4. Setiap Denah berarti ada 2 Gambar yang harus di buat.
5. Gambarlah diagram satu garis dan pengawatannya, untuk semua denah yang
ada.
6. Gambarlah diagram garis ganda dan pengawatannya, untuk semua denah
yang ada
7. Gunakan Warna (spidol) yang sesuai dengan di lapangan (Fase hitam, Netral
biru, Ground kuning, Fase dari sk ke lampu warna Merah.
8. Beri nama peserta, kelompok hari, jam dan tgl praktek, (jangan Lupa)
9. Semua Tugas dijadikan satu bendel dan di klip rapi

Aturan Instalasi:
1. Tentukan titik -titik dan letak peralatan instalasi denah rumah berikut, dari
KWH, MCB, rumah sekring, dan seterusnya.
2. Berikan tanda installasi yang jelas F,N,G-nya sesuai teori yang di dapat di
perkuliahan, berikut symbol-simbol komponen installasi yang digunakan.
3. Tentukan ukuran sekering yang digunakan, berdasar perhitungan beban yang
akan di pasang.
4. Tentukan tata letak yang efesien dari garis INDUK installasi utamanya, baru di
cabang-cabang sesuai denah rumah.
5. Satu lampu harus mempunyai satu saklar atau sensor.

36
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

6. Saklar dan Kontak kontak di pasang setinggi 150 cm dari lantai.


7. Sekring Kast, Saklar otomatis di pasang pada dinding setinggi 190 cm dari
lantai
8. KWH meter dipasang pada dinding setinggi 190 cm dari lantai
9. Pada instalasi yang menggunakan Rol isolator jarak satu dgn yg lain paling
dekat5 cm
10. Buatlah daftar bahan instalasi dan Asumsi harga (normal umum di pasar
dafatar asumsi harga lihat di lampiran Dafatar harga), sebagai kesimpulan
rekapitulasi biaya dan kebutuhan biaya yang di perlukan.
11. Contoh Daftar Laporan kebutuhan Installasi dan Rekapitulasi-nya

N Nama Jenis Tipe & Simbol Harga


o Komponen Komponen Merek Perkiraan
Jumlah ( Buah at
/Bahan, yg Kemasan total di
meter ) x
diperlukan pasaran
Rp.

1 Bolam Beban Philips15,3 15 w=2 Tot 5.000


(penerangan) 0 W 220- x2500 & 30
Tot 8.000
230v w= 2x4000
2 Kabel Komponen Supreme 3 10 meter x Tot 20.000
instalasi NYM 3x2.5 2000
2,5mm2
Jlah Total Rp Rp 33.000,-

CATATAN :
1. Jumlah titik berkisar antara 4 7 titik. Daya Total 450 VA, untuk denah rumah
SATU lantai, satu titik untuk Lampu terdiri dari 1 fithing lampu dan 1
saklarnya, untuk kontak-kontak 1 kontak-kontak dihitung satu titik.
2. Jumlah titik berkisar antara 12 20 titik. Daya Total 1200 VA, untuk denah
rumah DUA lantai, lantai satu dan 2
3. Tinggi Rumah baik satu lantai dan dua lantai adalah 2,5 -3 meter per lantai.
4. Diupayakan agar instalasi praktis benar-benar bisa dioperasikan, untuk
ukuran denah yang disediakan. Gambar jelas, Hemat biaya, dan efesien.

37
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

LAMPIRAN
Gambar Denah ( Satu Lantai 450 VA )
Daya Total Listrik 225 x 2 Amper,
KWH Satu Fasa 2 Kawat. Fuse 6 A.
Kabel Jaringan utama 2,5 mm & lampu-lampu 1,5 mm 10 A

5m K Tidur Teras Depan


3x3 m 3x1 m

R Tamu
2x2 m

Teras Dapur K Mandi


Belakang 2x2,5 m 2x1,5
2x2 m

6m

Tinggi Rumah Umum 2,5 s/d 3 meter

5m

6m

38
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Gambar Denah Rumah 2 Lantai.


Daya Total Listrik 225 x 6 Amper, di bagi untuk 2 lantai
KWH Satu Fasa 2 Kawat. Fuse 6 A.
Kabel Jaringan utama 2,5 mm & lampu-lampu 1,5 mm 10 A
Tinggi Rumah Standar di Buat 3 m baik lantai 1 dan 2.

Gambar Denah Ruang LANTAI I

20
30 50
0
0 0
P:
Mushola Mini L:
Taman Belakang Rumah
25 R. Dapur
0

50
0
R. Km Mandi & R.Tengah & Makan
WC
25
0

Tangga 1

15
Tangga 2ke 0 11,5
R. Garasi lantai atas
m
45
0

R. Tamu Depan

R. Km Tidur 1 30
0

30 35 35
0 0 0
Teras Depan 20
0

10 m

39
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Gambar Denah Ruang Untuk LANTAI II

40 30
0 0

Kamar Kerja Lantai Atas


P: 350 cm
Kamar Tidur Atas 2
L: 250
P: 350
L: 300

40 30 30
0 0 R. Dapur 0
00
00
0

20
R. Km Mandi
Lantai Atas 0
20 R. Tamu Atas
0
Tangga 1
11,5 m

15
Tangga 2ke
lantai atas 0

Kamar Tidur Atas 1


35
00
Kamar Atas 1&2

25
0

35
Plapon Atas 65
0
0
15
0

10 m

Nama :
No Mhs :
Kelompok :
Jam :
Contoh Draf Tabel, buat seperlunya.

40
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

TABEL REKAPITULASI Perancangan Installasi (Tabel dapat di buat secukupnya)

No Nama Jenis Tipe & Simbol Jumlah ( Buah Harga


Komponen Komponen Merek at meter ) x Perkiraan total
/Bahan Kemasan Rp. di pasaran

41
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

SPESIMEN DAFTAR HARGA BAHAN /Komponen Dipasar, Harga diambil saat belanja
tahun 2010 edit 2012

Komponen Harga Rp Catatan

Kabel NYA 2,5 mm 2.750 Per meter


Kabel NYA 1,5 mm 2.450 Per meter
Pipa PVC installasi kwalitas standard SNI 4.500 Per meter
Sambungan Siku L ( Knie) dan sok SNI 600 Per buah
Klem Pipa PVC 300 Per buah
DOS Plafon Cabang 2 (Tw DOS) SNI 2.800 Per buah
DOS Plafon Cabang 3 (Tr DOS) SNI 3.000 Per buah
DOS Plafon Cabang 4 (Fr DOS) SNI 3.200 Per buah
E BOS (dos tembok/KK) biasa 1.500 Per buah
Roset Fithing. 250 Per buah
Fithing Tempel SNI 5 A 6.500 Per buah
Lampu Neon ballast induktor10 Waat Lengkap 17.500 Per buah
Lampu Neon ballast inductor 20 Waat Lengkap 22.500 Per buah
Lampu Neon ballast Elektrik 10 Waat Lengkap 21.000 Per buah
Lampu Neon ballast Elektrik 15 Waat Lengkap 23.500 Per buah
Bolam Lampu Hemat Energi 5 Watt standart 8.500 Per buah
Bolam Lampu Hemat Energi 10 Watt standart 12.500 Per buah
Bolam Lampu Hemat Energi 20 Watt standart 18.500 Per buah
Lampu Bolam 5 Watt, standart 2.000 Per buah
Lampu Bolam 15 Watt, standart 2.600 Per buah
Lampu Bolam 40 Watt, standart 3.500 Per buah
Saklar Tunggal SNI 10.800 Per buah
Saklar Ganda SNI 15.600 Per buah
Saklar Tukar/ Hotel 17.250 Per buah
Kontak-Kontak KK SNI 10A 17.500 Per buah
Isolasi Kabel SNI rol 5.600 Per buah
Isolasi Lasdop 100 Per buah
MCB Phb 2 Amper 12.500 Per buah
Kotak PHB MCB 4-6 buah 16.300 Per buah
Kotak Panel seng ukuran 30x40 155.000 Per buah
Saklar Tunggal Tempel Kayu 5.600 Per buah

42
Panduan Praktikum Teknik Instalasi Listrik TE-UMY

Saklar Ganda Tempel Kayu 8.200 Per buah


Sekring Kast (rumah Sekering lebur) 16.250 Per buah
Biaya Pasang KWH Meter Pulsa PLN 450 VA 1.600.000 Non Istallasi
Biaya Pasang KWH Meter Pulsa PLN 900 VA 1.800.000 Non Istallasi
Biaya Pasang KWH Meter Pulsa PLN 900 VA 2.000.000 Non Istallasi

Nama Peserta: 1.. NIM


2.. NIM

Kelompok hari dan jam:..


Praktek Tanggal :

Asisten 1:Nama. 2.
Acc
Asisten 1 (.) 2. (.)

43

Anda mungkin juga menyukai