Anda di halaman 1dari 15

Tugas Mineralogi Optik &

ftetrograf
Identifkasi
BAB I
PENDAHULUAN

Grup Mineral Zeolit

Zeolit merupakan hydrous sodium calcium aluminium silicates yang


umumnya terbentuk sebagai mineral sekunder pada rongga batuan vulkanik
subsilikat, khusus nya basalt. Meskupun variable pada sifat optiknya
menunjukan pembiasan yang rendah sampai lemah birefringence.

Gambar 1. Kelompok Mineral Zeolite

. Kata zeolite sendiri awalnya diciptakan pada tahun 1756 oleh Axel

Fredrik Cronstedt seorang ahli mineral dari Swedia, yang mengamati bahwa

pada saat stilbite (salah satu jenis mineral) dipanaskan dengan cepat, stilbite

menghasilkan uap air dalam jumlah banyak yang telah diserap material tersebut.

Berdasarkan ini, ia menyebut material tersebut zeolite, dari bahasa Yunani yaitu

zeo yang berarti mendidih dan lithos yang berarti batu.

Zeolite memiliki struktur berpori yang membuatnya dapat menampung

+ + + 2+
berbagai jenis kation seperti Na , K , Ca , Mg , dan lainnya. Ion positif ini

ditahan tidak terlalu kuat dan dapat segera ditukar dengan kation lain di dalam

sebuah larutan. Zeolite alam dibentuk di mana batu vulkanik dan lapisan

abu

bereaksi dengan dengan air tanah beralkali. Zeolite juga terkristalisasi di

Nama : Ridho 1
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
lingkungan tempat pengendapan pada jangka waktu antara ribuan sampai jutaan

Nama : Ridho 1
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi

tahun di cekungan laut yang dangkal. Secara alamiah zeolite yang jadi

jarang yang murni dan terkontaminasi dalam berbagai presentase oleh

mineral, metal, kuarsa, dan lainnya. Karena itulah keseragaman dan

kemurnian dari zeolite menjadi penting.

Aplikasi dari zeolite sebagai barang komersial dan rumah

tangga digunakan sebagai pemurnian air. Pada industri petrokimia

zeolite digunakan sebagai katalis seperti pada pemecahan larutan dan

hydro-cracking. Pada industri nuklir zeolite digunakan untuk

menangkap partikel waste nuklir dan terperangkap secara permanen.

Hasil dari gabungan zeolite dan waste nuklir ini dapat dibentuk menjadi

keramik yang tahan lama. Pada industri agrikultur, zeolite dapat

digunakan dalam perawatan tanah yang mampu mengatur pelepasan

potasium, amonium, nitrogen, dan air ke tanah sehingga menigkatkan

efisiensi. Banyak industri lainnya yang menggunakan fungsi dari

zeolite seperti industri farmasi, pet shop, suplemen gizi, deterjen,

pemeliharan akuarium, dan lainnya.

Berikut mineral-mineral yang termasuk dalam grup mineral zeolit :

Nama : Ridho 3
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
Kenampakan Mineral Ubahan Ziolites

Gambar 2. Nikol sejajar & Nikol Silang

Aplikasi / Kegunaan dari Grup Mineral Zeolit pada beberapa sektor :

Nama : Ridho 4
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
BAB II
PEMBAHASAN

II.1. Analcime ( Analcite )

Gambar 3. NaAl(Sio3)2H2O

Deskripsi Optis :

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis

Belahan : kubik tidak sempurna, dimana bagian yang sering muncul


sebagai 2 set garis pada sisi kanan sudut.

Birefringence : gelap, lemah ( > 0,002). Dengan menggunakan sensitive-


violet plate untuk mengetahui pembiasan ganda.

Relief : Moderate , n < Balsam

Fitur Khusus : Leucite hampir mirip dengan analcime tetapi mempunyai


sedikit lebih besar indeks bias ( 1,508 - 1,487)

Kemunculan : Analcime merupakan mineral sekunder pada rongga batuan


beku biasanya berasosiasi dengan mineral zeolites dan calcite lainnya. Pada
beberapa batuan beku , seperti teschenites dan analcime basalt,muncul pada
groundmass sebagai mineral deutric. Dibeberapa daerah barat muncul di dasar
danau.

Nama : Ridho 5
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi

II.2. Natrolite

Gambar 4. Natrolite (Na2Al2Si3O102H2O)

Gambar5. Nikol Sejajar & Nikol Silang

Deskripsi Optis :

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis


Bentuk Kristal : Orthorombic
Belahan : Paralel sepanjang kristal
Relief : Moderate , n < Balsam
Birefringence : Agak lemah, ny nn : 0,012 -0,013; warna interference
maks adalah kuning sampai orange pada order 1
Extinction : Paralel sepanjang bagian longitudinal, simetri pada cross
sections.
Orientation : Kristal selalu menunjukan length-slow
Fitur Pembeda : Scolecite menyerupai natrolite tetapi Kristal tsb length-fast
dan mempunyai oblique (miring) extinction. Thomsonite mempunyai parallel
extinction tetapi length-slow pada beberapa bagian dan length-fast di bagian
lain.

Nama : Ridho 6
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
Kemunculan : Natrolite merupakan mineral sekunder yang ditemukan di
rongga batuan beku, khususnya basalt. Dan berasosiasi dengan zeolites dan
calcites lainnya.

II.3. Thomsonite NaCa2Al5(SiO4)5 6H2O

Gambar 6. Thomsonite (NaCa2Ah (Si04)5 6H20)

Gambar 7. Orientasi dari Thomsinite & Kenampakan Nikol Silang

Deskripsi Optis :

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis


Bentuk : Berserat seperti serabut atau keseluruhan columnar, bentuk euhedral
sangat jarang ditemukan.
Belahan : Pada satu sisi {OlO}
Relief : rendah, n < balsam
Birefringence : lemah, n-y - n" = 0.006 to 0.012; jarak perubahan warna maximum dari

Nama : Ridho 7
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
Order pertama white up sampai low second-order blue pada different specimens
Sudut Pemadaman : Parallel
Orientasi : Beberapa mineral adalah length-slow and beberapa yang lainnya length-
fast since c = Y.

II.4. Mesolite Na2Ca2Al6(Si8O10)38H2O

Gambar 8. Mesolite

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis sangat jarang ditemukan.


Bentuk : Monoklin
Belahan : Sempurna pada dua arah (nO) dan (fiO)
Relief : Moderate, n < balsam
Birefringence : lemah, n-y - n" = 0.001; Perubahan warna maksimum ada di orde 1 abu-
abu.
Sudut Pemadaman : Maksimum sudut pemadaman pada bagian longitudinal yaitu
sangat kecil berkisar 2-5
Orientasi : Beberapa mineral adalah length-slow and beberapa yang lainnya length-
fast since c = Y.
Kembaran : Kembaran dengan {100} sebagai twin-plane sangat umum tetapi tidak
terlalu mencolok
Fitur Pembeda : Mesolite sangat banyak menyerupai serat zeolites. Pada
umumnya Thomsonite adalah length-slow and beberapa yang lainnya length-fast
dengann sudut pemadaman maksimal 2-5 dan dengan besarnya sudut axial.
Kemunculan : Kemunculan mesolite sama seperti kelompok zeolites lainnya,
pada rongga batuan basalt dan batuan terkait.

Nama : Ridho 8
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
II.5. Scolecite (CaAl2SiO163H2O)

Gambar 9. Scolecite

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis sangat jarang ditemukan.


Bentuk : Monoklin
Belahan : Berbeda pada 2 arah {110} pada sudut ca. 88
Relief : Low, n < balsam
Birefringence : lemah, n-y - n" = 0.007; Jadi, warna interferencenya adalah abu-abu
putih pada orde 1.
Sudut Pemadaman : Maksimum sudut pemadaman pada bagian longitudinal yaitu
sangat kecil berkisar 15-18
Orientasi : Kristal selalu length-fast.
Kembaran : Kembaran umum pada c-axis {001} dan {100}
Fitur Pembeda : Scolecite banyak seperti natrolite dan langka seperti zeolites yang lain.
Sudut pemadaman oblique nya adalah 17 dan merupakan kembaran khusus dari
scolecite.
Kemunculan : Scolecite adalah mineral sekunder yang banyak ditemukan pada batuan
beku khususnya basalt.

Nama : Ridho 9
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi

II.6. Chabazite ( Ca,Na2) Al2 (SiO2)6H2O

Gambar 10. Chabazite

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis sangat jarang ditemukan.


Bentuk : Biasanya ditemukan dalam kristal euhedral rhombohedral yang
mendekati kubus (1011:1101 = 8514)
Belahan : Rhombohedral yang tidak sempurna, karena hamper persegi
panjang.
Relief : Moderate, n < balsam
Birefringence : Sangat lemah, n-y - n" = 0.002-0.010; warna interference ada di
orde 1 abu-abu.
Sudut Pemadaman : Sudutnya symmetrical pada garis luar cristal dan garis
belahan.
Fitur Pembeda : Chabazite sulit dibedakan dengan analcime. Tetapi
birefringencenya sedikit lebih tinggi dari Analcime.
Mineral Terkait: Gmelinite adalah kelompok zeolite yang sangat mirip dengan
chabazite
Kemunculan : Chabazite merupakan mineral sekunder pada rongga batua beku
khususnya basalt. Sering berasosiasi dengan calcite prehnite dan zeolites lainnya.

Nama : Ridho 10
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi

II.7. Heulandite H4 Ca4 Al2 (SiO2)5 3H2O

Gambar 10. Orientasi Diagram heulandite.

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis sangat jarang ditemukan.


Bentuk : Heulandite biasanya muncul sebagai tabular hingga parallel
{010}
Belahan : Sempurna pada satu arah {010}.
Relief : Sangat kecil, n < balsam
Birefringence : Sangat lemah, n-y - n" = 0.007; warna interference range nya
lebih dari orde 1 warna putih.
Sudut Pemadaman : Sejajar dengan arah belahan.
Orientasi : Garis belahan sejajar dengan sinar faster.
Fitur Pembeda : Heulandite menyerupai Stilbite tetapi memiliki belahan yang
lebih baik dan sumbu optic positif sedangkan stilbite negative.
Kemunculan : Heulandite merupakan mineral sekunder pada rongga batua beku
khususnya basalt. Sering berasosiasi dengan Stilbite.

Nama : Ridho 11
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi

II.8. Stilbite H4 (Ca, Na2) Al2 (SiO3)6 4H2O

Gambar 11. Stilbite

Gambar 12. Orientasi diagram stilbite

Warna : Kurang berwarna pada sayatan tipis sangat jarang ditemukan.


Bentuk : biasanya muncul pada agregat{010}. Monoklin
Belahan : Baik pada satu arah {010}.
Relief : Sangat kecil, n < balsam
Birefringence : Sangat lemah, n-y - n" = 0.006-0.008; warna interference adalah
abu-abu dan putih pada orde 1.
Sudut Pemadaman : Menunjukan bagian terbaik belahan adalah parallel. Sudut
pemadaman dengan warna interferensi terbaik adalah 5
Orientasi : Garis belahan sejajar dengan sinar faster atau sinar slow.
Fitur Pembeda : Heulandite menyerupai Stilbite tetapi memiliki belahan yang
lebih baik dan sumbu optic positif sedangkan stilbite negative.
Kemunculan : Stilbite merupakan mineral sekunder pada rongga batua beku
khususnya basalt. Sering berasosiasi dengan calcite, heulandite dan zeolite
lainnya. Pernah ditemukan pada sumber panas pada celah batu pasir.

Nama : Ridho 12
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
Ciri Umum Grup Zeolit :
1. Kebanyakan mineral dari grup zeolite kurang berwara pada sayatan tipis.
Hampir mirip dengan warna yang dimiliki oleh kuarsa dan sejenisnya.
Karena dilihat dari kandungannya Grup Zeolite ini juga tersusun dari
rumus kimia SiO
2. Birefringence dari kelompok mieeral ini tergolong lemah yaitu pada orde 1
3. Relief dari setiap mineral grup zeolite termasuk dalam range rendah
sampai moderate
4. Cukup sulit membedakan antara mineral satu dengan mineral lain pada
kelompok mineral ini dikarenakan kenampakan-kenampakan yang hampir
mirip pada Grup mineral ini.
5. Banyak ditemukan setiap mineral pada kelompok mineral zeolite ini saling
berasosiasi dalam kemunculanya atau ganesanya
6. Kemunculan dari grup mineral ini banyak ditemukan pada batuan basalt
atau batuan beku lainnya, dimana grup mineral ini termasuk mineral
sekunder atau ubahan.

Ciri khusus Grup Mineral Zeolite :


1. Ciri khusus dari setiap mineral anggota grup zeolite ini dapat dibedakan
dengan melihat sudut pemadaman dari setiap mineral karena setiap
mineral pada grup ini memiliki batasan-batasan pada sudut pemadaman
yang berbeda-beda.
2. Belahan dan Orientasi pada setiap anggota kelompok mineral ini juga bisa
dijadikan patokan untuk membedakan anggota mineral satu sama lain.
3. Range atau rentang birefringence dari setiap mineral juga bisa dijadikan
patokan pembeda karena setiap mineral punya batasan tersendiri dalam
birefrengencenya.
4. Setiap mineral dari grup ini memiliki persamaan antar mineral satu sama
lain. Tetapi dengan melihat fitur pembedanya kita sudah bisa
membedakannya, karena pada buku yang saya jadikan pustaka/referensi
telah dibahas fitur pembeda dari setiap mineral kelompok zeolite ini.

Nama : Ridho 13
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi
Berikut proses skema pembentukan mineral Zeolit :

Skema Pembentukan Zeolit

Nama : Ridho 14
Maulana Nim :
111.140.067
Tugas Mineralogi Optik &
ftetrograf
Identifkasi

DAFTAR PUSTAKA

Kerr, Paul F. . 1959. Optical Mineralogy.New York: McGraw-Hill Book


Company Inc.

Hershel Friedman, 2011. (http://www.minerals.net/mineral/zeolite.aspx, dibaca


pada 13 Maret 2016).
Anonim, 2013. (http://geology.com/minerals/zeolit.shtml, dibaca pada 13 Maret
2016).

Anonim, 2014. (https://en.wikipedia.org/wiki/zeolit, dibaca pada 13 Maret 2016).

Nama : Ridho 15
Maulana Nim :
111.140.067

Anda mungkin juga menyukai