Anda di halaman 1dari 5

Cara Menjadi Siswa yang Sukses

Latar belakang
Sukses bertumpu pada dua hal yaitu kemampuan dan kemauan. Sukses
belajar misalnya sangat tergantung pada ketrampilan belajar yang dimiliki dan
seberapa kuat ia mau menggunakannya. Tingkat kemauan (atau motivasi) orang
berbeda-beda. karena alasan (motif) yang berkait dengan kebutuhan untuk
kegiatan yang sama, dapat berbeda-beda. Motivasi memang berhubungan upaya
memenuhi kebutuhan. Makin besar kebutuhan makin besar pula dorongan dalam
diri seseorang untuk mau melakukan sesuatu. Karena itu untuk menjadi Siswa
yang sukses perlu tips atau kiat-kiat untuk menunjang keberhasilan

Rumusan Masalah
Apa saja tips menjadi Siswa yang sukses?

Tujuan
Mengetahui faktor kesuksesan dalam meraih segala prestasi, sehingga kita
bisa lebih semangat dalam mencapai prestasi di usianya yang masih remaja ini.
PEMBAHASAN

A. Faktor yang membangun Kesuksesan


Menjadi siswa yang sukses itu mudah, asalkan kita tahu caranya plus
tentunya perlu usaha mencapainya. Ada beberapa faktor yang membangun
kesuksesan. Yang tentunya kita semua dapat menerapkan dan memiliki faktor
kesuksesan ini untuk sukses dalam meraih segala prestasi.

1. Percaya diri (yakin dengan kemampuan diri sendiri)


Memiliki percaya diri. Percaya diri merupakan fondasi dalam meraih
kesuksesan. Percaya diri adalah rasa yakin dan percaya bahwa kita dapat
melakukan atau meraih suatu hal. Perasaan yakin ya jika kamu tidak yakin
pada diri kamu, siapa lagi yang akan menyakinkan diri kamu. Jadi, yang
paling pertama kamu harus yakin.

2. Buatlah target di atas kemampuan kamu


Biasakanlah membuat target di atas kemampuanmu. Misalanya, pada saat
mau ujian Matematika. Setiap dari siswa pasti memiliki target yang berbeda,
mungkin ada yang 100,90,80 dan lain sebagainya. Yang jelas, semuanya mau
nilai bagus. Dalam membuat target, akan lebih baik membuat target di atas
kemampuan diri kamu. Buatlah target di atas kemampuan diri kita.
Contohnya semester ini, kamu yakin bisa masuk 10 besar rangking kelas.
Buatlah target kamu di atas itu. Lima besar misalnya, atau 3 besar. Jika, kamu
belum berhasil mencapai 3 besar, paling tidak rangking 10 besar atau tidak
beda jauh dari itu. Dalam hal apapun itu buatlah target di atas prediksi
kemampuan kamu.

3. Mengetahui tujuan kamu


Dalam meraih prestasi kita pasti memiliki tujuan di balik itu. Tapi apakah kita
sudah tahu tujuan kita yang sebenarnya dalam meraih prestasi itu? Bermula
dari tujuan, kita tahu arah jalan kita. Membuat tujuan yang jelas adalah salah
satu kunci membangkitkan motivasi. Dalam aspek apapun, kita perlu
memiliki tujuan.
4. Berusaha Dan Disiplin
Sekarang kita sudah yakin dengan diri kita, sudah membuat target, sudah
mempunyai tujuan. Tetapi tidak pernah belajar di rumah, tidak mengerjakan
tugas, apakah bisa mencapai prestasi itu? Ya tidak mungkin. Disinilah, kita
perlu persiapan (berlatih dan disiplin).

Berlatih itu sam seperti mengikuti ujian yang berkali-kali. Saya yakin
semakin sering kamu mengerjakan soal, maka semakin mudah kamu
menjawab soal-soal itu. Dalam bermain basket misalnnya, perlu latihan
intensif dan disiplin agar dapat menjadi juara. Cerita tentang Michael Jordan,
pada saat latihan dia selalu dua ating labih awal dan pulang lebih lambat dan
melakukan tembakan sebanyak 300 bola pada sesi akhir. Begitu disiplin dan
besar usaha yang dilakukannya, teneu saja dia pamtas meraih prestasinya
sekarang.

Untuk mencapai kesuksesan, akan terasa semakin mudah, jika kita bisa
menikmati prosesnya. Lakukanlah sesuai dengan tujuan nada. Lakukan yang
terbaik untuk diri anda, hasil akhir bukanlah segalanya. Pengalaman yang kita
dapatlah yang merupakan hasil yang paling penting.

B. Tips Menjadi sorang Siswa yang sukses


1. Membagi waktu dengan baik

Seorang siswa harus bisa membagi waktunya dengan baik agar


berprestasi di sekolah. Bisa membagi waktu antara belajar, bermain,
membantu orang tua, istirahat, termasuk main facebook-an, twiter-an
atau blogging bagi yang sudah terlanjur hobi berselancar di dunia maya.

2. Meminati semua mata pelajaran

Kurang menyukai satu atau beberapa mata pelajaran di sekolah


merupakan suatu kerugian bagi siswa yang ingin berprestasi. Mengapa?
Otomatis nilai pada mata pelajaran ini juga kurang memuaskan sehingga
mempengaruhi jumlah nilai semua mata pelajaran.

Oleh sebab itu, sukai dan pelajari dengan sungguh-sungguh semua mata
pelajaran. Jika ada mata pelajaran tertentu yang memang kurang disukai
pelajari juga bagaimana meminati mata pelajaran tertentu.
3. Menunjukkan sikap dan prilaku baik

Guru lebih cenderung akan tertarik kepada siswa yang bersikap dan
berprilaku baik. Lumrah, kalau guru akan membenarkan saja jawaban
siswa yang sedikit salah dalam ulangan karena sikap dan prilaku siswa
yang baik.
Guru tidak akan pelit memberi nilai. Sikap dan tingkah laku siswa
termasuk unsur penilaian dalam pendidikan.

4. Rajin mengerjakan tugas atau pekerjaan rumah

Kesalahan yang umum dilakukan siswa adalah kemalasan mengerjakan


tugas dan pekerjaan rumah yang diberikan oleh guru. Pertama sekali
yang dilihat guru adalah, apakah tugas yang diberikan ada dikerjakan
siswa atau tidak.
Guru belum melihat apakah yang dikerjakan siswa, benar atau salah.
Nah, jika semuanya dikerjakan dan ternyata pekerjaan siswa benar,
peluang emas bagi siswa untuk mendapat nilai yang memuaskan.

5. Aktif dalam kegiatan belajar

Guru akan menandai siswa yang aktif dalam belajar di ruang kelas.
Keaktifan siswa dalam belajar ditandai dengan aktivitas siswa, baik
bertanya maupun menjawab pertanyaan lisan yang diajukan oleh guru.

6. Memiliki motivasi yang tinggi

Untuk menjadi siswa berprestasi perlu adanya motivasi atau dorongan


semangat yang tinggi untuk belajar dan meraih prestasi. Oleh sebab itu
siswa perlu meningkatkan motivasi belajar sendiri.
Faktanya, jarang ada siswa yang rendah motivasi belajarnya akan
mendapat juara di kelas.

7. Menguasai cara belajar yang efektif

Siswa yang menguasai cara belajar efektif akan mudah untuk mencapai
hasil belajar yang memuaskan. Termasuk di dalamnya bagaimana cara
menghadapi ujian kenaikan kelas. Nilai ujian kenaikan kelas memiliki
prosentase yang lebih besar dari unsur-unsur penilaian yang lain.

8. Taat beribadah

Siswa yang taat beribadah kepada Allah SWT akan selalu berdoa untuk
kesuksesan dirinya dalam menggapai hasil belajar yang baik. Mereka
memiliki keterkaitan spiritual yang kuat dengan Yang Maha Kuasa.

Para Siswa atau Pelajar yang sukses mereka tahu bahwa tubuh, pikiran dan jiwa
saling berhubungan. Anda tidak akan melakukan pekerjaan terbaik di perguruan
tinggi jika Anda memiliki tantangan fisik , mental atau emosional yang tidak
mendukung kegiatan belajar anda.
Kesimpulan
* Menjadi orang yang berprestasi sangat lah mudah , semua siswapun dapat
menjadi orang yang berprestasi asalkan kita percaya diri, membuat target di
atas kemampuan kita, dan mengetahui tujuan kita serta selalu berusaha,
jangan mudah putus asa, dan selalu di siplin dalam segala hal.
* anak remaja jaman sekarang sudah banyak yang bisa menentukan jalan
terbaik untuk menuju hal yg lebih baik dengan sendiri, karna jaman sekarang
sudah banyak teknologi yg sudah maju seperti internet, dan yang lain. Musik
juga berpegaruh untuk mendorong keinginan serang anak remaja untuk
melakukan hal yang positif, kita orang tua harus bisa mendukung apa yg di
kerjakan oleng anak2 nya, karena anak remaja akan membangkang bila hal yg
menurut nya baik itu dilarang.

Saran
* Jadi selagi kita remaja jangan sia-sia kan semua itu , teruslah berusaha
menjadi orang yang berprestasi, jangan mudah putus asa karena jika kita ada
kemauan pasti disitu ada jalan. Hidup yang tidak menghasilkan apa-apa
berarti hidup tiada guna.

Anda mungkin juga menyukai