Anda di halaman 1dari 4

KODE UNIT : KHT.PH02.053.

01
JUDUL UNIT : Menetapkan Volume Tumpukan Kayu Bundar
/Bulat Kecil

DISKRIPSI UNIT : Kompetensi ini merupakan kemampuan yang didasari


atas pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang
dibutuhkan dalam menetapkan volume tumpukan kayu
bundar kecil pada kegiatan pemanfaatan hasil hutan.

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

Menyiapkan pekerjaan. Peraturan tentang penetapan volume tumpukan kayu


bundar kecil diidentifikasi.
Perlengkapan disiapkan dan diperiksa kelayakan
pakainya.

Mengukur dimensi tumpukan Tinggi, lebar dan panjang tumpukan diukur sesuai
kayu bundar kecil. peraturan.
Data tinggi, lebar dan panjang tumpukan dicatat sesuai
peraturan.

Menghitung volume tumpukan Volume tumpukan kayu bundar kecil dihitung dalam
kayu bundar kecil. satuan stapel meter (sm) sesuai peraturan.
Volume tumpukan kayu bundar kecil dikonversi dari
satuan sm ke dalam satuan meter kubik (m3)
sesuai peraturan.
Volume tumpukan kayu bundar kecil dicatat sesuai
peraturan.

BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
Unit kompetensi ini berlaku untuk menyiapkan pekerjaan, mengukur dimensi
tumpukan, dan menghitung volume tumpukan yang digunakan untuk menetapkan
volume tumpukan kayu bundar kecil.

2. Perlengkapan yang dubutuhkan :


2.1 Pita ukur (roll meter);
2.2 Alat hitung (calculator);
2.3 Daftar isian (tally sheet);
2.4 Tabel angka konversi.

3. Tugas pekerjaan yang dilakukan :


3.1 Menyiapkan pekerjaan;
3.2 Mengukur dimensi kayu bundar kecil;
3.3 Menghitung volume kayu bundar kecil;

4. Peraturan yang diperlukan :


4.1 Keputusan Menteri Kehutanan Nomor P.55/Menhut-II/2006 jo P.63/Menhut-
II/2006, tentang Penatausahaan Hasil Hutan yang Berasal dari Hutan Negara;
4.2 Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.45/Menhut/II/2011 tanggal 24 Mei 2011
tentang Pengujian Hasil Hutan;
4.3 SNI 7533.1:2010: Kayu bundar Bagian 1 : Istilah dan definisi;
4.4 Peraturan Direktur Jenderal Bina Pengusahaan Hutan Nomor. P.14/VI-
BIKPPHH/2009, tanggal 10 Nopember 2009 tentang Metoda
Pengukuran dan Tabel Isi Kayu Bulat Rimba Indonesia;
4.5 Peraturan Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan Nomor.
P.05/VI-BIKPHH/2008, tentang Angka Konversi Volume Stapel Meter (sm) ke
dalam Volume Satuan Meter Kubik (m3) Kayu Bulat Kecil.

PANDUAN PENILAIAN:
1. Penjelasan prosedur asesmen:
1.1 Prosedur asesmen dilakukan melalui:
1.1.1 Penentuan waktu dan tempat uji kompetensi;
1.1.2 Penetapan standar asesmen;
1.1.3 Pengumpulan bukti dan jenis bukti;
1.1.4 Penetapan metode asesmen;
1.1.5 Penetapan perangkat asesmen;
1.1.6 Penetapan sumberdaya fisik dan material;
1.1.7 Pelaksanaan dan rekomendasi hasil;
1.1.8 Pelaporan hasil asesmen.
1.2 Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya: -
1.3 Unit kompetensi terkait:
1.3.1 KHT.PH02.051.01 : Menetapkan Nama Jenis Kayu;
1.3.2 KHT.PH02.058.01 : Melaksanakan penatausahaan hasil hutan
(PUHH) kayu bundar/bulat

2. Kondisi penilaian :
2.1 Kondisi penilaian merupakan aspek dalam penilaian yang sangat berpengaruh
atas tercapainya kompetensi menetapkan volume tumpukan kayu bundar/bulat
kecil;
2.2 Penilaian dapat dilakukan dengan cara : wawancara/lisan, tes tertulis,
demonstrasi/praktek, dan simulasi di workshop, di tempat kerja atau di Tempat
Uji Kompetensi (TUK).

3. Pengetahuan yang dibutuhkan:


3.1 Ilmu ukur kayu.
4. Keterampilan yang dibutuhkan:
4.1 Menggunakan peralatan pengukuran.

5. Aspek kritis
5.1 Ketepatan dalam mengukur dimensi dan volume tumpukan kayu bundar kecil.

KOMPETENSI KUNCI
NO. KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT

1 Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikan informasi 1

2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1

3 Merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan 1

4 Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok 1

5 Menggunakan gagasan secara matematis dan teknis 2

6 Memecahkan masalah 1

7 Menggunakan teknologi 1

Anda mungkin juga menyukai