Anda di halaman 1dari 24

JOB SHEET SUNTIK IM

No. 01/Doc-Akad/UMT/VI/2017

DIPLOMA III KEBIDANAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG

Program Studi : Diploma III Kebidanan

Mata Kuliah : Keterampilan Dasar Praktik Klinik

Kegiatan/Prasat/Pekerjaan : Melakukan Penyuntikan secara IM

Topik/Pokok Bahasan : Suntik IM

Waktu : 15 Menit

Hari/Tanggal : Senin, 19 Juni 2017

Dosen : Upik Tri Mulyani, Amd.Keb

Objektif Perilaku Siswa (OPS) :


1. Setelah membaca job sheet dan berlatih melakukan penyuntikan secara IM, setiap
mahasiswa diharapkan mampu menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
dengan cepat dan benar sesuai urutan.
2. Dengan menggunakan bahan dan alat yang telah disediakan, setiap mahasiswa dapat
mendemonstrasikan langkah-langkah penyuntikan secara IM sesuai prosedur

Referensi :
1. Ambarwati, Eny Retna dan Tri Sunarsih. 2009. KDPK Kebidanan Teori dan
Aplikasi. Yogyakarta: Nuha Medika.

2. Uliyah, Musrifatul dan Azis Alimul Hidayat. 2006. Keterampilan Dasar Praktik

1
Klinik Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

3. Musrifatul Uliyah, dkk. 2008. Keterampilan Dasar Praktik Klinik untuk


Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Dasar Teori Singkat


Injeksi Intramuscular :
o Adalah memasukkan sejumlah zat/cairan ke dalam otot dengan jarum suntik.
o Cairan yang digunakan biasanya dalam jumlah kecil, antara 0,5-10 cc.
o Obat yang sering diinjeksikan cara im : metoclopramide, codein, suntikan KB,
macam2 vaksin.
o Lokasi untuk penyuntikan IM :
Daerah glutea : penderita dipersilahkan berbaring
Daerah deltoid : penderita boleh berdiri atau duduk
Daerah paha : penderita boleh berbaring atau duduk.

PETUNJUK
1. penyuntikan secara IM dilakukan oleh mahasiswa secara individu
2. Baca dan pelajari job sheet yang tersedia
3. Ikutilah petunjuk instruktur
4. Tanyakan pada instruktur jika ada hal-hal yang kurang di mengerti
5. Bekerja dengan hati-hati

KESELAMATAN KERJA
1. Letakkan semua peralatan pada tempat yang mudah dijangkau
2. Setiap langkah dikerjakan secara sistematis
3. Menggunakan prinsip kewaspadaan universal / baku

2
ALAT DAN BAHAN

a. Bak Instrumen
b. Spuit steril 3cc
c. Needle sesuai kebutuhan
d. Obat-obatan yang diperlukan
e. Perlak dan alasnya
f. Kapas alkohol dalam kom tutup
g. Handuk kecil
h. Handscoon
i. Tempat sampah
j. Waskom berisi larutan klorin dan air DTT

PERSIAPAN

1. Mempersiapkan ruang dan tempat pemeriksaan yang bersih


2. Siapkan alat dan bahanpemeriksaan yang akan digunakan dengan menyusunnya
secara ergonomis.

PROSEDUR KERJA

Nilai :
0 : apabila tindakan tidak dilakukan
1 : apabila dilakukan tetapi kurang sempurna/ tidak tepat
2 : apabila dilakukan dengan benar.

3
PROSEDUR PELAKSANAAN
LANGKAH GAMBAR
1. Memberitahu dan menjelaskan pada pasien tindakan yang
akan dilakukan
Key point :
Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan diterima
oleh pasien

2. Menyiapkan alat
Key point :
Alat disusun secara sistematis dan mudah dijangkau
oleh petugas

3. Memasang sampiran
Key point :
Tutup sampiran untuk menjaga keamanan dan privacy
pasien

4. Mengatur posisi klien senyaman mungkin


Key point :
Berikan pilihan posisi sesuai kenyamanan klien

4
5. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan
mengeringkannya dengan handuk bersih
Key point :
Lakukan sebelum tindakan dan keringkan
Gunakan teknik mencuci tangan yang efektif
Buka semua perhiasan dan jam tangan

6. Memakai handscoon
Key point :
Perhatikan cara memakai dengan benar

7. Mencari lokasi penyuntikan dan bebaskan dari pakaiannya


Key point :
Lakukan prosedur penyuntikan dengan baik dan benar
dengan posisi 1/3 SIAS

8. Memasang perlak dibawah daerah yang akan disuntikkan


Key point :
Pasang perlak dibawah bokong

5
9. Menyiapkan obat yang akan disuntikkan
Key point :
Gunakan spuit 3 cc untuk mengambil obat

10. Menetapkan daerah penyuntikan, kulit diusap dengan


kapas alkohol secara sirkuler tunggu sampai kering
Key point :
Lakukan desinfektan dengan sekali usap

11. Mengangkat kulit sedikit dengan jari telunjuk dan ibu jari
tangan kiri, kemudian menusukkan jarum membentuk
sudut 90 derajat
Key point :
Pastikan lokasi suntik tepat

12. Menarik penghisap sedikit untuk memeriksa apakah ada


darah atau tidak (aspirasi). Bila tidak ada darah masukkan
obat dengan yakin.
Key point :
pastikan tidak ada darah yang terhisap keluar

6
13. Meletakkan kapas alkohol yang baru diatas jarum
Key point :
Cabut jarum dari kulit secara perlahan-lahan

14. Merapihkan klien dan informasikan bahwa prosedur telah


selesai
Key point :
Beritahu hasil pemeriksaan, dijelaskan sampai ibu
mengerti

15. Merapihkan alat


Key point :
Rapihkan alat yang sudah digunakan dan rendam
peralatan dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit

16. Melepaskan sarung tangan secara terbalik


Key point :
Lepas sarung tangan dan celupkan ke dalam waskom
berisi larutan klorin 0,5 %

17. Mencuci tangan di air mengalir menggunakan sabun dan


keringkan dengan handuk bersih
key point :
Lakukan sebelum tindakan dan keringkan
Gunakan teknik mencuci tangan yang efektif
Buka semua perhiasan dan jam tangan

7
18. Melakukan pencatatan tindakan yang telah dilakukan serta
hasilnya (dokumentasi)
Key point :
Pencatatan segera menghindari lupa

EVALUASI

1. Mahasiswa melakukan penyuntikan IM secara individu, dengan kriteria:

a. Setiap langkah dilakukan secara sistematis

b. Penempatan alat yang digunakan mudah dijangkau dan telah diketahui fungsinya masing-
masing

2. Memperhatikan prinsif pencegahan infeksi


3. Dosen menilai penyuntikan IM yang dilakukan oleh mahasiswi dengan menggunakan daftar
tilik.

8
JOB SHEET SUNTIK SC

No. 01/Doc-Akad/UMT/VI/2017

DIPLOMA III KEBIDANAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG

Program Studi : Diploma III Kebidanan

Mata Kuliah : Keterampilan Dasar Praktik Klinik

Kegiatan/Prasat/Pekerjaan : Melakukan Penyuntikan secara SC

Topik/Pokok Bahasan : Suntik SC

Waktu : 15 Menit

Hari/Tanggal : Senin, 19 Juni 2017

Dosen : Upik Tri Mulyani, Amd.Keb

Objektif Perilaku Siswa (OPS) :


1. Setelah membaca job sheet dan berlatih melakukan penyuntikan secara SC, setiap
mahasiswa diharapkan mampu menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
dengan cepat dan benar sesuai urutan.
2. Dengan menggunakan bahan dan alat yang telah disediakan, setiap mahasiswa
dapat mendemonstrasikan langkah-langkah penyuntikan secara SC sesuai prosedur
Referensi :
1. Ambarwati, Eny Retna dan Tri Sunarsih. 2009. KDPK Kebidanan Teori dan
Aplikasi. Yogyakarta: Nuha Medika.

2. Uliyah, Musrifatul dan Azis Alimul Hidayat. 2006. Keterampilan Dasar Praktik

9
Klinik Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

3. Musrifatul Uliyah, dkk. 2008. Keterampilan Dasar Praktik Klinik untuk


Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Dasar Teori Singkat


Injeksi Subkutan (sc) :
o Adalah memasukkan sejumlah zat/cairan ke bawah kulit dengan jarum
suntik.
o Cairan yang disuntikkan biasanya dalam jumlah kecil.
o Lokasi penyuntikan :
di paha bawah bagian depan
di perut, bagian bawah umbilicus

PETUNJUK
1. penyuntikan secara SC dilakukan oleh mahasiswa secara individu
2. Baca dan pelajari job sheet yang tersedia
3. Ikutilah petunjuk instruktur
4. Tanyakan pada instruktur jika ada hal-hal yang kurang di mengerti
5. Bekerja dengan hati-hati

KESELAMATAN KERJA
1. Letakkan semua peralatan pada tempat yang mudah dijangkau
2. Setiap langkah dikerjakan secara sistematis
3. Menggunakan prinsip kewaspadaan universal / baku

10
ALAT DAN BAHAN

a. Bak Instrumen berisi sepasang handscoon


b. Spuit steril 3 cc
c. Needle (sesuai kebutuhan)
d. Obat-obat yang diperlukan
e. Kapas alkohol dalam tempatnya
f. Perlak dan alasnya
g. Bengkok
h. Waskom berisi air klorin 0,5%
i. Handuk kecil/lap tangan

PERSIAPAN

1. Persiapan ruang dan tempat pemeriksaan yang hangat,bersih


2. Siapkan alat dan bahanpemeriksaan yang akan digunakan dengan menyusunnya
secara ergonomis.

PROSEDUR KERJA

Nilai :
0 : apabila tindakan tidak dilakukan
1 : apabila dilakukan tetapi kurang sempurna/ tidak tepat
2 : apabila dilakukan dengan benar.

11
PROSEDUR PELAKSANAAN
NO LANGKAH GAMBAR
1. Memberitahu dan menjelaskan pada pasien tindakan yang
akan dilakukan
Key point :
Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan diterima
oleh pasien

2. Menyiapkan alat
Key point :
Alat disusun secara sistematis dan mudah dijangkau
oleh petugas

3. Memasang sampiran
Key point :
Tutup sampiran untuk menjaga keamanan dan privacy
pasien

4. Mengatur posisi klien senyaman mungkin


Key point :
Berikan pilihan posisi sesuai kenyamanan klien

12
5. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan
mengeringkannya dengan handuk bersih
Key point :
Lakukan sebelum tindakan dan keringkan
Gunakan teknik mencuci tangan yang efektif
Buka semua perhiasan dan jam tangan

6. Memakai handscoon
Key point :
Perhatikan cara memakai dengan benar

7. Mencari lokasi penyuntikan dan bebaskan dari pakaian


Lokasi penyuntikan di paha bawah bagian depan

8. Memasang perlak dibawah daerah yang akan disuntikkan


Key point :
Pasang perlak dibawah bokong

13
9. Menyiapkan obat yang akan disuntikkan
Key point :
Gunakan spuit 3 cc untuk mengambil obat

10. Menetapkan daerah penyuntikan, kulit diusap dengan


kapas alkohol secara sirkuler tunggu sampai kering
Key point :
Lakukan desinfektan dengan sekali usap

11. Mengangkat kulit sedikit dengan jari telunjuk dan ibu jari
tangan kiri, kemudian menusukan jarum perlahan-lahan
dengan lubang jarum mengarah keatas jarum dan
permukaan kulit membentuk sudut 45

Key point :
Pastikan lokasi suntik tepat

12. Menarik penghisap sedikit untuk memeriksa apakah ada


darah atau tidak (aspirasi). Bila tidak ada darah masukkan
obat dengan yakin.
Key point :
pastikan tidak ada darah yang terhisap keluar

14
13. Meletakkan kapas alkohol yang baru diatas jarum
Key point :
Cabut jarum dari kulit secara perlahan-lahan

14. Merapihkan klien dan informasikan bahwa prosedur telah


selesai
Key point :
Beritahu hasil pemeriksaan, dijelaskan sampai ibu
mengerti

15. Merapihkan alat


Key point :
Rapihkan alat yang sudah digunakan dan rendam
peralatan dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit

16. Melepaskan sarung tangan secara terbalik


Key point :
Lepas sarung tangan dan celupkan ke dalam waskom
berisi larutan klorin 0,5 %

17. Mencuci tangan di air mengalir menggunakan sabun dan


keringkan dengan handuk bersih
key point :
Lakukan sebelum tindakan dan keringkan
Gunakan teknik mencuci tangan yang efektif
Buka semua perhiasan dan jam tangan

15
18. Melakukan pencatatan tindakan yang telah dilakukan serta
hasilnya (dokumentasi)
Key point :
Pencatatan segera menghindari lupa

EVALUASI

1. Mahasiswa melakukan penyuntikan SC secara individu, dengan kriteria:

a. Setiap langkah dilakukan secara sistematis

b. Penempatan alat yang digunakan mudah dijangkau dan telah diketahui fungsinya
masing-masing

2. Memperhatikan prinsif pencegahan infeksi


3. Dosen menilai penyuntikan SC yang dilakukan oleh mahasiswi dengan menggunakan
daftar tilik.

16
JOB SHEET SUNTIK IC

No. 01/Doc-Akad/UMT/VI/2017

DIPLOMA III KEBIDANAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG

Program Studi : Diploma III Kebidanan

Mata Kuliah : Keterampilan Dasar Praktik Klinik

Kegiatan/Prasat/Pekerjaan : Melakukan Penyuntikan secara IC

Topik/Pokok Bahasan : Suntik IC

Waktu : 15 Menit

Hari/Tanggal : Senin, 19 Juni 2017

Dosen : Upik Tri Mulyani, Amd.Keb

Objektif Perilaku Siswa (OPS) :


1. Setelah membaca job sheet dan berlatih melakukan penyuntikan secara IC, setiap
mahasiswa diharapkan mampu menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
dengan cepat dan benar sesuai urutan.
2. Dengan menggunakan bahan dan alat yang telah disediakan, setiap mahasiswa
dapat mendemonstrasikan langkah-langkah penyuntikan secara IC sesuai prosedur

Referensi :
1. Ambarwati, Eny Retna dan Tri Sunarsih. 2009. KDPK Kebidanan Teori dan
Aplikasi. Yogyakarta: Nuha Medika.

2. Uliyah, Musrifatul dan Azis Alimul Hidayat. 2006. Keterampilan Dasar Praktik

17
Klinik Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

3. Musrifatul Uliyah, dkk. 2008. Keterampilan Dasar Praktik Klinik untuk


Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Dasar Teori Singkat


Injeksi Intracutan :
o Adalah memasukkan sejumlah zat/cairan ke lapisan di antara kulit dengan
jarum suntik.
o Cairan yang disuntikkan biasanya dalam jumlah yang sangat kecil 0,1-0,5 cc

PETUNJUK
1. penyuntikan secara IC dilakukan oleh mahasiswa secara individu
2. Baca dan pelajari job sheet yang tersedia
3. Ikutilah petunjuk instruktur
4. Tanyakan pada instruktur jika ada hal-hal yang kurang di mengerti
5. Bekerja dengan hati-hati

KESELAMATAN KERJA
4. Letakkan semua peralatan pada tempat yang mudah dijangkau
5. Setiap langkah dikerjakan secara sistematis
6. Menggunakan prinsip kewaspadaan universal / baku

18
ALAT DAN BAHAN

a. Bak Instrumen
b. Spuit steril 1 cc
c. Needle sesuai kebutuhan
d. Obat-obatan yang diperlukan
e. Perlak dan alasnya
f. Kapas alkohol dalam kom tutup
g. Handuk kecil
h. Handscoon
i. Tempat sampah
j. Waskom berisi larutan klorin dan air DTT

PERSIAPAN

1. Persiapan ruang dan tempat pemeriksaan yang hangat,bersih


2. Siapkan alat dan bahan pemeriksaan yang akan digunakan dengan menyusunnya
secara ergonomis.

PROSEDUR KERJA

Nilai :
0 : apabila tindakan tidak dilakukan
1 : apabila dilakukan tetapi kurang sempurna/ tidak tepat
2 : apabila dilakukan dengan benar.

19
PROSEDUR PELAKSANAAN
NO LANGKAH GAMBAR
1. Memberitahu dan menjelaskan pada pasien tindakan yang
akan dilakukan
Key point :
Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan diterima
oleh pasien

2. Menyiapkan alat
Key point :
Alat disusun secara sistematis dan mudah dijangkau
oleh petugas

3. Memasang sampiran
Key point :
Tutup sampiran untuk menjaga keamanan dan privacy
pasien

4. Mengatur posisi klien senyaman mungkin


Key point :
Berikan pilihan posisi sesuai kenyamanan klien

20
5. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan
mengeringkannya dengan handuk bersih
Key point :
Lakukan sebelum tindakan dan keringkan
Gunakan teknik mencuci tangan yang efektif
Buka semua perhiasan dan jam tangan

6. Memakai handscoon
Key point :
Perhatikan cara memakai dengan benar

7. Mencari lokasi penyuntikan dan bebaskan dari pakaiannya


Key point :
Lokasi penyuntikan 1/3 atas lengan bawah bagian
dalam

8. Memasang perlak dibawah daerah yang akan disuntikkan


Key point :
Pasang perlak di bawah lengan

21
9. Menyiapkan obat yang akan disuntikkan
Key point :
Gunakan spuit 1 cc untuk mengambil obat

10. Menetapkan daerah penyuntikan, kulit diusap dengan


kapas alkohol secara sirkuler tunggu sampai kering
Key point :
Lakukan desinfektan dengan sekali usap

11. Menegangkan kulit dengan tangan kiri dan tusukkan jarum


Key point :
Perhatikan saat menusuk jarum dan permukaan kulit
harus membentuk sudut 15 0 20 0.

12. Mendorong spuit untuk memasukkan cairan obat.


Key point :
Saat mendorong spuit pertahankan sudut antara
jarum dan permukaan kulit 15 0 20 0 dengan
meletakkan jari telunjuk di bawah tabung.
Masukkan cairan obat sampai terjadi gelembung
pada kulit.

22
13. Menarik jarum keluar kulit.
Key point :
Lakukan tarikan dengan cepat dan tanpa menghapus
dengan kapas dan memasase daerah yang sudah
disuntik

14. Memberi tanda dengan pena secara melingkar pada


sekeliling suntikan
Key point :
Dengan diameter 2 cm (pada test alergi)

15. Merapihkan klien dan informasikan bahwa prosedur telah


selesai
Key point :
Beritahu hasil pemeriksaan, dijelaskan sampai ibu
mengerti

16. Merapihkan alat


Key point :
Rapihkan alat yang sudah digunakan dan rendam
peralatan dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit

17. Melepaskan sarung tangan secara terbalik


Key point :
Lepas sarung tangan dan celupkan ke dalam waskom
berisi larutan klorin 0,5 %

23
18. Mencuci tangan di air mengalir menggunakan sabun dan
keringkan dengan handuk bersih
key point :
Lakukan sebelum tindakan dan keringkan
Gunakan teknik mencuci tangan yang efektif
Buka semua perhiasan dan jam tangan
19. Melakukan pencatatan tindakan yang telah dilakukan serta
hasilnya (dokumentasi)
Key point :
Pencatatan segera menghindari lupa

EVALUASI

1. Mahasiswa melakukan penyuntikan IC secara individu, dengan kriteria:

a. Setiap langkah dilakukan secara sistematis

b. Penempatan alat yang digunakan mudah dijangkau dan telah diketahui fungsinya
masing-masing

2. Memperhatikan prinsif pencegahan infeksi


3. Dosen menilai penyuntikan IC yang dilakukan oleh mahasiswi dengan menggunakan
daftar tilik.

24

Anda mungkin juga menyukai