Anda di halaman 1dari 7

JOBSHEET PERAWATAN LUKA TRAKEOSTOMI

Nama Keterampilan : Perawatan Luka Trakeostomi


Mata Kuliah : Keterampilan Dasar Keperawatan

Referensi

1. Somantri, Irman. Keperawatan Medikal Bedah Asuhan Keperawatan pada Pasien


dengan Gangguan Sistem Pernapasan. 2008. Jakarta : Salemba Medika.
2. Ely, Achmad, dkk. 2011. Penuntun Praktikum Ketrampilan 1 Keperawatan. Jakarta:
Salemba Medika.
3. Lyndon.2014. Panduan Praktik Keperawatan Klinis. Samarinda: Binarupa Aksara

Capaian Pembelajaran

1. Setelah mengikuti demonstrasi ini, mahasiswa dapat menyiapkan alat untuk


keterampilan perawatan luka trakeostomi sesuai dengan pedoman yang telah
diberikan.
2. Mahasiswa dapat menggunakan alat untuk keterampilan perawatan luka trakeostomi
secara tepat.

Dasar Teori

Perawatan luka trakeostomi adalah tindakan untuk merawat luka di leher dengan adanya
stoma atau lubang di dinding depan/ anterior trakea cincin kartilago trakea ketiga dan
keempat dan dibagian tersubut juga terpasang kanul.
Tujuan dari angkat jahitan luka :
1. Mencegah terjadinya infeksi
2. Mempercepat penyembuhan luka
3. Menilai karakteristik luka

Petunjuk

1. Keterampilan ini dikerjakan perorangan


2. Baca dan pelajari lembar kerja
3. Siapkan alat – alat yang dibutuhkan dan susun secara ergonomic
4. Ikuti petunjuk yang ada pada job sheet
5. Laporkan hasil kerja setelah pekerjaan selesai
Keselamatan Kerja

1. Patuhi prosedur pekerjaan


2. Perhatikan keadaan umum klien pada saat melakukan perawatan luka trakeostomi
3. Perhatikan kondisi alat sebelum bekerja untuk menilai kelayakan penggunaannya.
4. Letakkan peralatan pada tempat yang terjangkau dan sistematis oleh petugas.

Peralatan dan perlengkapan

1. Peralatan suction
2. NaCl 0,9% /air steril
3. 2 pasang handscoon steril
4. Gunting verband
5. Kom
6. Klem
7. Kassa
8. H2O2
9. Cotton Swabs

Prosedur Pelaksanaan

NO LANGKAH GAMBAR
1 a. Beri salam, panggil klien dengan
namanya dan perkenalkan diri.
b. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan.

Key point :
Perhatikan teknik komunikasi
interpersonal dengan baik sehingga klien
mengerti penjelasan yang diberikan
2 Siapkan alat dan bawa ke dekat pasien

Key point :
Tunjukan pada praktikan dan fungsi
masing-masing alat.

3 Cuci tangan 7 langkah


Lepaskan semua perhiasan dan jam tangan

Key Point :
Cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir kemudian keringkan dengan
handuk

4 Menggunakan sampiran untuk menjaga


privasi klien.

Key Point :
Pastikan privasi klien benar benar
terjaga demi terjalinnya kepercayaan
dan kerjasama yang baik dengan klien.

5 Menggunakan sarung tangan steril

Key Point :
Mencegah adanya kontaminasi silang
terhadap agen infeksius
6 Lakukan pengisapan slang trakeostomi
dengan tehnik steril

Key Point :
Hentikan pengisapan apabila pasien
batuk
Lakukan pengisapan dengan cepat,
perhatikan SPO2

7 Angkat kassa yang lama

Key Point :
Lakukan dengan tehnik steril, gunakan
pinset bila perlu

8 Keluarkan kanula dalam dan bersihkan


dengan larutan H2O2
Key Point :

Lakukan dengan hati-hati, perhatikan


reaksi klien

9 Isap dengan suction kanula luarr dengan


menggunakan tehnik steril

Key Point :

Hentikan pengisapan apabila pasien


batuk
Lakukan pengisapan dengan cepat,
perhatikan SPO2
10 Pasang kembali kanula dalam ke tempat
semula

Key Point :
Lakukan secara hati-hati dan kembali
fiksasi dengan baik

11 Bersihkan tempat insisi dan flange dengan


menggunakan cotton swab yang dibasahi
air steril/NaCl 0,9% dan larutan H2O2,
Kemudian keringkan.

Key Point :
Gunakan dengan tehnik steril

12 Berikan saleb antibiotik di sekeliling


kanula

Key Point :
Mencegah teradinya infeksi

13 Pasang balutan steril diantara stoma dan


sayap kanula secukupnya, kemudian ukur
tekanannya

Key Point :
Lakukan dengan hati-hati

14 Pasang kassa yang dibasahi air steril pada


lubang kanula

Key Point :
Lakukan dengan hati-hati

15 Ganti tali ikat trakeostomi atau pita kanula

Key Point :
Pegang kanula pada saat pergantian
tersebut
16 Letakan sampul pita kanula dibelakang
leher

Key Point :
Cek kembali apakah pita kanula telah
terpasang dengan benar

17 Keluarkan udara dan cuff trakeostomi,


lalu biarkan beberapa menit

Key Point :
Pantau SPO2 Klien

18 Isi kembali dengan udara

Key Point :
Pantau kondisi klien

19 Bereskan peralatan, lepas sarung tangan


dan rapikan pasien

Key Point :
Pastikan alat tidak ada yang tertinggal di
tempat pasien
20 a. Evaluasi perasaan klien setelah
dilakukan tindakan dan keadaan klien
secara objektif.
b. Berikan reinforcement positif pada
klien.
c. Akhiri pertemuan dengan baik

Key Point :
Gunakan komunikasi terapeutik.

21 Cuci tangan 7 langkah setelah selesai


Lepaskan semua perhiasan dan jam tangan

Key Point :
Cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir kemudian keringkan dengan
handuk
22 Dokumentasi

Key Point :
Mencatat tindakan yang diberikan di
catatan keperawatan / medis pasien.

Evaluasi

1. Setiap langkah dilakukan secara sistematis dan berurutan


2. Praktikan melakukan keterampilan dengan prinsip keselamatan kerja
3. Penempatan alat-alat yang digunakan mudah dijangkau dan dalam keadaan yang baik
(ergonomis)
4. Memperhatikan privasi klien dalam setiap prosedur
5. Memperhatikan kenyamanan dan keamanan klien dalam setiap prosedur.
6. Praktikan berkomunikasi terapeutik terhadap klien

Anda mungkin juga menyukai