Anda di halaman 1dari 6

Apakah Itu PCB (Printed Circuit Board)

PCB (Printed Circuit Board) adalah suatu board tipis tempat letak
komponen elektronika, yang di pasang dan di rangkai, di mana bagian sisi
nya terbuat dari lapisan tembaga untuk menyolder kaki kaki
komponen. PCB bisa lebih dari 1 layer, yang saya tahu maximum sampai
12 layer.PCB ada yang terbuat dari bahan fiber atau sejenisnya pada
bagian yang non conductive. Ketebalan tembaga pada PCB bermacam
macam, ada yang 35 micrometer ada juga yang 17-18 micrometer.

Bahan PCB yang lain adalah paper phenolic atau pertinax, biasanya
berwarna coklat, bahan jenis ini lebih populer karena harganya yang lebih
murah.Untuk PCB yang di pakai untuk Through hole plating, biasanya
memakai yang berbahan fiberglass, karena jamur tidak suka akan bahan
ini, dan materialnya lebih kuat dan tidak mudah bengkok di bandingkan
yang berbahan pertinax.PCB dapat di jumpai di hampir semua peralatan
elektronika, seperti radio, handphone, televisi, dan lain lain.
Ada beberapa macam jenis PCB menurut kegunaannya yaitu PCB 1 side
(biasa digunakan pada rangkaian elektronika seperti radio, TV, dll) PCB
double side (maksudnya kedua sisi PCB digunakan untuk menghubungkan
komponen) dan PCB multi side ( bagian PCB luar maupun dalam
digunakan sebagai media penghantar, misalnya pada rangkaian-
rangkaian PC).

Contoh fisik dari PCB

Gambar 1
Gambar 2
http://www.finsdesign.com/pcb_mpcb_i.php

CARA-CARA PEMBUATAN LAYOUT PCB

Ada banyak cara yang dapat digunakan dalam pembuatan layout PCB,
diantaranya adalah:

1. Menggambarkan layout PCB secara langsung pada PCB dengan


menggunakan spidol dengan tinta tahan air (Waterproof).
2. Menggambarkan layout PCB secara langsung pada PCB dengan
menggunakan rugos elektronika (Electro Set).
3. Menggambarkan layout PCB dengan menggunakan software desain
PCB. Bila ditinjau dari sisi ekonomis, menggunakan spidol untuk
menggambar layout PCB memang lebih murah dan mudah. Hanya dengan
sebuah spidol dengan tinta tahan air (waterproof), Anda dapat membuat
layout PCB hingga tintanya habis atau mengering. Namun cara ini hanya
bisa digunakan pada rangkaian elektronika sederhana saja, dan tidak
efektif untuk membuat jalur rangkaian elektronika yang kompleks, rumit
dan membutuhkan pola gambar dengan titik dan garis yang berukuran
kecil dan tipis. Cara pembuatan PCB yang kedua adalah dengan
menggunakan rugos elektronika atau biasa dijual dengan nama Electro
Set. Dengan electro set, Anda bisa memperoleh variasi bentuk garis dan
pola gambar layout PCB dengan berbagai macam ukuran dan bentuk
komponen. Harganya pun cukup terjangkau, berkisar Rp. 4.000,- untuk
tiap lembarnya. Seperti rugos pada umumnya, pemakaian electro set
cukup mudah digunakan. Caranya, cukup dengan menggosokkan
lembaran electro set tersebut langsung di atas PCB. Akan tetapi,
kelemahan cara ini akan Anda jumpai saat proses perancangan layout
PCB dengan menggunakan banyak garis dan bentuk komponen pada
rangkaian elektronika yang kompleks. Sebab akan menghabiskan banyak
waktu dan tenaga, hanya untuk menyelesaikan sebuah layout PCB. Oleh
karena itu, apabila ditinjau dari segi efisiensi waktu dan proses
pengerjaan cara ini kurang baik digunakan. Belum lagi resiko yang harus
dihadapi apabila saat penggosokan, electro set tidak merekat sempurna
pada PCB.

Metode lain yang dapat digunakan dalam pembuatan layout PCB ialah
menggunakan software desain layout PCB. Software desain layout PCB
yang dimaksud, seperti Protel 99 SE, Target 3001, dan lain-lain.
Dibandingkan dengan cara sebelumnya cara ini memiliki banyak
keunggulan, diantaranya sebagai berikut:

1. Selain untuk membuat layout PCB biasanya pada program software


desain layout PCB, Anda juga dapat merancang gambar skema rangkaian
dari rangkaian elektronika yang akan dibuat sehingga akan lebih mudah
untuk diedit dan diperbaiki bila ada kesalahan dalam proses
perancangannya.

2. Tidak membuang banyak waktu dalam proses perancangan layout PCB,


karena umumnya pada software layout PCB terdapat fasilitas
perancangan dan peletakkan komponen secara otomatis (autoroute dan
autoplace) untuk perancangan layout PCB sesulit apapun yang setara
dengan pengerjaan seorang desainer PCB professional.

3. Dapat membuat, menambahkan, mengurangi, hingga mengedit


standar ukuran dan bentuk komponen yang diinginkan ke dalam sebuah
pustaka komponen tersendiri.

4. Dapat menampilkan hasil desain PCB yang telah dibuat dengan model
gambar 3 dimensi yang disertai jalur konduktor dan tata letak
komponennya.

5. Lebih ekonomis, efisien dan efektif baik dalam segi biaya, waktu
maupun proses pembuatan layout PCB untuk rangkaian elektronika
sekompleks dan serumit apapun.

PROSES PENCETAKAN PCB

Walaupun Anda telah dapat mencetak pola gambar dan jalur konduktor
dari layout PCB yang telah selesai di desain, bukan berarti proses
pembuatan PCB telah selesai sepenuhnya. Sebab pada dasarnya yang
telah Anda buat itu hanya layout PCB yang dicetak diatas kertas, belum
ke lapisan tembaga dari PCB yang sebenarnya. Oleh karena itu, pola
gambar dan jalur konduktor dari layout PCB yang telah dicetak harus
dipindahkan ke lapisan tembaga PCB dalam bentuk aslinya.

Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mentransformasikan


pola gambar dan jalur konduktor dari hasil pencetakan layout PCB ke
dalam bentuk PCB yang aslinya. Metode-metode tersebut adalah sebagai
berikut:

1. Memindahkan pola gambar dan jalur konduktor dari layout PCB dengan
teknik kimiawi.

Dalam proses pembuatan PCB dengan teknik kimiawi digunakan bahan


kimia Positif 20 untuk melapisi permukaan tembaga PCB. Bahan kimia
Positif 20 dapat diperoleh di toko-toko komponen elektronika ataupun di
toko bahan kimia. Dengan menggunakan bahan kimia Positif 20
memungkinkan Anda untuk membuat layout PCB yang berukuran kecil,
tipis dan saling berdekatan satu sama lain.

2. Memindahkan pola gambar dan jalur konduktor dari layout PCB dengan
teknik sablon.

Salah satu hal yang menjadi alasan kenapa Anda harus memilih teknik
sablon ini ialah dengan menggunakan teknik sablon Anda dapat
mengurangi biaya pembuatan PCB, bila lembaran PCB yang digunakan
sangat banyak. Sebab, hanya dengan sekali proses pemindahan pola
gambar dari kertas ke sekrin, Anda dapat mencetak pola jalur konduktor
langsung di atas lembaran PCB secara berulang-ulang. Akan tetapi dalam
proses pembuatan PCB dengan menggunakan teknik sablon, hal yang
perlu di perhatikan ialah bahan tinta atau cat sablonnya harus tahan air.
Sebab bila bahan pembuatan sablonnya tidak tahan air, saat proses
pelarutan dengan Ferri Chlorite (FeCl4) jalur konduktor PCB akan ikut
terlarut. Oleh karena itu jenis tinta atau cat yang digunakan sebaiknya
terbuat dari minyak atau bahan kimia lain yang tidak akan larut dalam air

3. Memindahkan pola gambar dan jalur konduktor dari layout PCB dengan
kertas transfer PCB. Selain menggunakan teknik kimiawi dan teknik
sablon, Anda juga dapat memanfaatkan media lain untuk memindahkan
pola gambar layout PCB, yaitu dengan menggunakan kertas transfer PCB.
Dibandingkan dengan teknik kimiawi dan teknik sablon cara ini dapat
dikatakan jauh lebih mudah, murah dan praktis sehingga cocok
digunakan bagi para pelajar dan mahasiswa yang mempunyai biaya
terbatas. Kertas transfer PCB dapat dibeli di toko-toko yang menjual
komponen-komponen elektronika.Bentuk kertas transfer PCB sama
seperti kertas pada umumnya yang berwarna putih polos dan tak
bergaris. Akan tetapi yang menjadi perbedaan antara kertas biasa dan
kertas transfer PCB ialah pada material pembentuk kertasnya. Kertas
transfer PCB di desain khusus agar dapat memindahkan pola jalur
rangkaian PCB dari toner (bubuk tinta yang biasa digunakan pada printer
laser atau mesin fotokopi) ke lapisan tembaga PCB.

MACAM-MACAM BENTUK PCB

PCB Matrix Strip Board atau biasa dikenal PCB berlubang merupakan
salah satu jenis PCB yang bentuknya terdiri atas susunan lubang-lubang.
Namun, kekurangan dalam penggunaan PCB ini ialah sulitnya mengatur
sistem pengkabelan yang menghubungkan antara komponen satu dengan
komponen lain sehingga menyebabkan kabel-kabel yang dihubungkan
saling menyilang. Kesulitan lain juga akan dijumpai saat penyolderan
kaki-kaki komponen dengan 2 kabel penghubung atau lebih, pada titik
solder (pad) yang sama.

Jenis PCB lainnya adalah PCB Cooper Clad. PCB jenis Cooper Clad
merupakan PCB yang terbuat dari bahan ebonite atau fiber glass yang
salah satu atau kedua sisinya dilapisi oleh lapisan tembaga. Untuk PCB
yang mempunyai lapisan tembaga hanya pada salah satu sisi
permukaannya saja disebut PCB satu sisi (Single Side). Sedangkan PCB
yang mempunyai lapisan tembaga di kedua sisi permukaannya disebut
PCB dua sisi (Double Side).Dan PCB yang mempunyai banyak sisi (Multi
Layer)

Pengertian dari macam-macam PCB


1.PCB satu sisi (single side) adalah papan PCB tersebut hanya
mempunyai satu sisi yang dilapisi oleh lempeng tembaga.

2.PCB dua sisi (double side) adalah papan PCB tersebut mempunyai dua
sisi yang dilapisi oleh lempeng tembaga dan lapisan fibernya ada diantara
dua lapisan tembaga tersebut.
3.PCB banyak sisi (multi layer) adalah Layer yang biasanya hanya dibuat
oleh pabrik pembuat peralatan tersebut. Type multi layer ini terdiri dari
beberapa lapis tembaga dan fiber yang disusun secara berselingan

Anda mungkin juga menyukai