Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL

FOCUS GROUP DISCUSSION

Oleh:

MAHASISWA PROGRAM PROFESI NERS

ANGKATAN A8

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

2017
BAB I
PENDAHULUAN
I. Latar Belakan
Istilah kelompok diskusi terarah atau dikenal sebagai Focus Group
Discussion (FGD) saat ini sangat populer dan banyak digunakan sebagai metode
pengumpulan data dalam penelitian sosial. Pengambilan data kualitatif melalui FGD
dikenal luas karena kelebihannya dalam memberikan kemudahan dan peluang bagi
penyaji untuk menjalin keterbukaan, kepercayaan, dan memahami persepsi, sikap,
serta pengalaman yang dimiliki informan. FGD memungkinkan penyaji dan informan
berdiskusi intensif dan tidak kaku dalam membahas isu-isu yang sangat spesifik. FGD
juga memungkinkan penyaji mengumpulkan informasi secara cepat dan konstruktif
dari peserta yang memiliki latar belakang berbeda-beda. Di samping itu, dinamika
kelompok yang terjadi selama berlangsungnya proses diskusi seringkali memberikan
informasi yang penting, menarik, bahkan kadang tidak terduga.
FGD memang tidak bertujuan menggambarkan (representasi) suara
masyarakat. Meski demikian, arti penting FGD bukan terletak pada hasil representasi
populasi, tetapi pada kedalaman informasinya. Melalui FGD, dapat menambah
pengetahuan, berargumentasi atau dasar dari pendapat seseorang atau kelompok.
Tulisan ini merupakan panduan sederhana dalam menyelenggarakan FGD Lansia
dengan menggabungkan pendekatan teoritis dan praktis. Pertama-tama akan diuraikan
basis teoritis FGD, melalui kegiatan penyampaian materi terkait kondisi penyakit
yang sering di derita oleh lansia kemudian dilakukan diskusi bersama, kesimpulan
dari setiap hasil diskusi.

II. Tujuan Kegiatan


1. Tujuan Umum
Dengan mengadakan kegiatan FGD Lansia diharapkan peserta dapat mengerti
tentang kondisi kesehatannya.

2. Tujuan Khusus
a. Peserta mampu memahami langkah langkah pertolongan pertama apabila
mengalami masalah kesehatan.
b. Peserta mampu melakukan langkah langkah cara yang tepat untuk menngani
masalah kesehatannya.

III. Nama Kegiatan


Kegiatan ini bernama Focus Group Discussion (FGD) Lansia.

IV. Filosofi Pelatihan


1. Berdasarkan masalah
2. Pembelajaran lansia
3. Group Discussion

V. Metode Pelatihan
1. Ceramah
2. Diskusi

VI. Peserta
Peserta dari kegiatan ini adalah lanjut usia >55 tahun yang terdiri dari perwakilan
masing-masing dari setiap RT rusun di RW 10 kelurahan Penjaringan Sari, Kecamatan
Rungkut yang berjumlah 60 lanjut usia yang dibagi menjadi 4 kelompok berdasarkan
penyakit yang dideritanya.

VII. Susunan Acara atau Jadwal Kegiatan


(Terlampir)

VIII. Waktu dan Tempat Kegiatan


Hari/Tanggal : Minggu, 06 Agustus 2017
Tempat : Balai RW 10, Rusun Penjaringan Sari
Waktu : 07.30 WIB selesai

IX. Kepanitiaan
(Terlampir)
X. Estimasi Dana
(Terlampir)
II. Penutup
Demikian proposal kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Lansia di Rusun
Penjaringan Sari kami usulkan. Dengan harapan kegiatan ini dapat meningkatkan
pengetahuan bagi seluruh peserta.

Surabaya, 03 Agustus 2017

Ketua Panitia Kegiatan

Adi Sofyan, S.Kep

Mengetahui,

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

Anis Rosyiatul Husna, S.Kep., Ns., M.Kes Rosida, S.Kep.,Ns

Lampiran 1

SUSUNAN PANITIA
Pengorganisasian

a. Ketua : Adi Sofyan, S.Kep


b. Moderator : Ninik Comariyati
c. Fasilitator : Gita Retno Damayanti
d. Notulen : Mafatul Fardla Nurul A
e. Observer : Ayuni Lailatul Rohmah

Lampiran 2

SUSUNAN ACARA KEGIATAN


Waktu Kegiatan Pemateri Penanggung Jawab
Seksi Acara
06.30 06.59 Registrasi
Pembukaan
Perkenalan, penyampaian Pembawa Acara dan
07.00 07.10 Pelaksana (ceramah)
tujuan dan kontrak waktu moderator
dengan peserta.
07.10 - 07.25 Penyampaian Materi: Panitia
Pada setiap kelompok
diskusi tentang penyakit
antara lain kelompok
Hipertensi, Diabetus
Melitus, Asam urat, dan
Kolerterol
Tanya jawab dan diskusi
07.25 07.40 bersama Panitia

07.40 07.45 Penyampaian kesimpulan Moderator


Pelaksana
07.45 07.50 Penutup Pembawa Acara
(Ceramah)

Lampiran 3

ESTIMASI DANA PENGELUARAN


B Konsumsi Harga Banyaknya Jumlah
1. Snack Rp 1.500,- 130 biji Rp 195.000,-
2. Minum Rp 30.000,- 3 kardus Rp 90.000,-
Sub Total Rp 285.000,-

Anda mungkin juga menyukai