Visi
Menjadi perusahaan energi terkemuka di Indonesia dan menciptakan nilai-nilai
yang positif bagi para pemangku kepentingan
Misi
Tambang Perusahaan memproduksi batubara dengan nilai kalori antara 5.400 kkal
/ kg dan 6.400 kkal / kg (adb). Mayoritas produksi adalah batubara bituminous,
sehingga cocok untuk industry pembangkit listrik di pasar batubara Asia.
Email : corsec@harumenergy.com
Struktur Organisasi
Struktur Perusahaan
PT Karya Usaha Pertiwi (KUP)
Harum Energy mengakuisisi 50,5% kepemilikan di KUP pada bulan Januari 2013.
KUP memperoleh Izin Usaha Pertambangan (IUP) Produksi pada bulan
September 2010 dan memperoleh Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan pada bulan
Oktober 2010. KUP terletak berdampingan dengan MSJ dan SB dan akan
memanfaatkan infrastruktur yang ada. Operasi penambangan komersial
diharapkan dapat dimulai pada KUP tahun 2017, tergantung pada kondisi pasar.
Manajemen Risiko
Harum Energy menghadapi berbagai jenis risiko dalam bidang usaha dan kegiatan
operasionalnya. Oleh karena itu, diperlukan sistem pengendalian risiko yang
handal untuk memitigasi dan mengelola risiko-risiko tersebut. Sebagai bagian
integral dari kebijakan Perusahaan, manajemen secara berkala mengidentifikasi,
mengkaji, dan memprioritaskan penanganan risiko-risiko tersebut. Pengembangan
dan penerapan strategi pengendalian risiko turut pula dijalankan secara cermat,
menyeluruh, dan mengutamakan risiko yang dapat mempengaruhi kinerja
Perusahaan secara material.
Komitmen Kami
Hubungan Masyarakat
Pengembangan Infrastruktur
Pelayanan Masyarakat
Di masyarakat terkadang muncul situasi tertentu yang membuat warga tidak dapat
berpartisipasi dalam melakukan perencanaan dan eksekusi program, contohnya
kondisi force majeure. Untuk itulah Perusahaan mengalokasikan sebagian dana
CSR-nya untuk membantu masyarakat, yang sepenuhnya merupakan inisiatif dari
Perusahaan. Perusahaan turut berpartisipasi memberikan bantuan bagi masyarakat
terkena bencana alam, dan juga juga aktif dalam melakukan kampanye lingkungan
hidup yang melibatkan masyarakat luas.
Pelestarian Lingkungan
Sebagai wujud kepatuhan lebih lanjut dengan peraturan lingkungan yang relevan
dengan operasinya, Perusahaan secara berkala melakukan pemantauan sejumlah
aspek lingkungan, seperti kualitas air limbah, kualitas udara ambien, debu dan
tingkat kebisingan, emisi, tingkat cahaya, tingkat getaran, pengelolaan limbah
berbahaya dan beracun, tanah erosi, kesuburan tanah, serta flora dan fauna. Dalam
melakukan pemantauan kualitas udara, Perusahaan bekerja sama dengan Pusat
Penelitian Lingkungan Hidup (PPLH) Universitas Mulawarman, Samarinda. Hasil
pengukuran dilaporkan kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.