Anda di halaman 1dari 3

SAMBUTAN KETUA IPKJI PUSAT

PADA PEMBUKAAN KONFERENSI NASIONAL (KONAS) KEPERAWATAN JIWA X


Hotel Mesra Internaisonal, Samarinda 7-9 November 2013
Bismillahirrahmaanirrahiim
Assalamualaikum warohmatullohi wabarkatuh.
Semoga Allah subhanahu wataala senantiasa melimpahkan rahmat, bimbingan dan rodhoNya
kepada kita semua dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.amin.

Yth. Bapak Gubernur Provinsi Kalimanta Timur


Yth. Bapak ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur
Yth. Bapak kepala dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur
Yth. Ibu Direktur Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa Dijen Bina Yan Medik
Yth. Ibu Direktur RS Jiwa Daerah Atma Husada Mahakam
Yth. Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia Provinsi Kalimantan Timur
Yth. Ketua IPKJI Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Yth. Bapak & Ibu Nara sumber
Yth. Ketua Dewan Pakar beserta anggota Dewan Pakar
Yth. Bapak2/Ibu2 Undangan
Yth. Peserta Konas X yang kami cintai dan kami banggakan
Indonesia yang dikenal sebagai benua maritime (The Maritime Comtinent) dengan
jumlah pulau 17000, panjang garis pantai 80.791 KM, luas daratan, 8 juta KM2 serta diisi
oleh lebih dari 240 juta penduduk dengan tidak kurang dari 1528 suku bangsa, 19 daerah
hukum adat, adalah pluralism yang luar biasa.
Dan Konferensi Nasional Keperawatan Jiwa yang ke , kali ini diadakan di Provinsi
Kalimantan Timur. Untuk kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Gubernur Provinsi
Kaltim. Atas izin dan dukungan moril maupun dana yang Bapak berikan sehingga acara ini
dapat terselenggara.
Konas X di Samarinda adalah merupakan hasil kesepakatan serta kesediaan teman2
pengurus IPKJI Provinsi Kalimantan Timur dan Tema yang diambil pada konas X adalah
Dan bila kita lihat trend masalah kesehatan jiwa dari hasil riset Kesehatan Dasar yang
dilakukan Kementrian Kesehatan RI pada tahun 2007 memperlihatkan besarnya masalah
kesehatan jiwa di Indonesia pada penduduk usia diatas 15th angka rata2 nasional masalah:
Mental emosional yang meliputi gangguan depresi dan anxietas sebesar 11,6% (24.708.000)
jiwa ganguan jiwa berat (Psikosis) 0,5-2% sedangkan sarana pelayanan kesehatan belum
memadai untuk 205 juta penduduk (33 RSJ + 1RSKO) TPKMJ tiap Provinsi dan 28 %
pengunjung PKM gejala2 gangguan jiwa 80% belum terditeksi, 8 PROPINSI belum
mempunyai Pelayanan Kesehatan Jiwa rawat inap yang difasilitasi oleh pemerintah.
Secara Global WHO melaporkan diseluruh dunia ada 450 juta orang dengan masalah
gangguan jiwa ( Depresi 150 juta, Skizoprenia 25 juta, epilepsy 38 juta, 90 juta gangguan
penyalahgunaan NAPZA.
Ditambah dengan usia harapan hidup tahun 2007 adalah 70,6 tahun, dan tahun depan (th
2014) adalah 72 tahun,
Maka akan lebih kompleks untuk penanganan kesehatan, apalagi dengan masalah
kesehatan jiwanya, jadi dalam penanganannya harus komprehensif dan terintegritas (promotif,
preventif, kuratif, rehabilitatif, dan paripurna (lengkap dalam setiap jenjang pelayanan).
Kecendrungan masalah globalisasi,transformasi masyarakat, tranmisi epidemologi,
masalah kesehatan jiwa dan lansia, Napza, HIV/AID, trauma Bencana/kekerasan pada anak
dan rumah tangga, demokrasi yang belum berkeadilan ( Kecendrungan Eksternal)
Kecendrungan Internal : Sistem yankes yang belum jelas, jaminan kesehatan penyediaannya
terbatas, belum adanya UU/PP tentang kesehatan jiwa, Tenaga Profesional terbatas dan tidak
merata. Maka kita dituntut berperan aktif dalam menatap bekerja dan menata masa yang akan
lebih baik.

Peran organisasi :
Ikut serta dalam menyusun system kesehatan jiwa nasional.
Ikut serta melakukan sosialisasi system pelayanan kesehatan jiwa ke berbagai daerah.
Sebagai sumber rujukan training/implementasi system pelayanan kesehatan jiwa bagi
yang membutuhkan.
Mendorong implementasi system pelayanan kesehatan jiwa nasional melalui
komprehensif nasional Keperawatan jiwa : diadakan tiap tahun bergantian dengan
menyepakati grand design pengembangan pelayanan dan dalam konas membahas
perkembangan pendidikan (Kep jiwa), riset kep. Jiwa, pelayanan keperawatan jiwa
dan masing masing tempat konas wajib mengimplementasikan hasil konas
sebelumnya.
Saat ini yang telah dikembangkan melalui Konas Keperawatan Jiwa : MPKP, PICU,
CMHN, DSSJ, SHG

Kendala yang dihadapi cukup banyak namun kita hadapi dengan advokasi, mencari
dukungan, membuat jejaring. Maka dalam konas kali ini kita melakukan dan melibatkan
komponen komponen anak bangsa untuk menggagas hari esok untuk lebih baik.
Demikian sambutan kami, dan kami mohon maaf apabila dalam penyampaian kurang
berkenan dan kami ucapkan sekali lagi terimakasih sedalam dalamnya kepada Yth. Bapak
gubernur, SEBAGAI Sponsor tunggal, narasumber, SC, PPNI Prov. Kaltim, IPKJI Prov.
Kaltim, Dewan pakar, dan tak lupa teman teman panitia beribu ribu terimakasih tanpa teman2
acara ini tidak akan terselenggara dengan baik. Dan yang Terhormat Bapak Gubernur kami
mohon untuk memberikan sambutan, serta member materi pembekalan, sekaligus membuka
acara KONAS Kep. Jiwa X.

Billahittaufikwal hidayah
Wasssalamualaikum Wr. Wb
PB-IPKJI

Suprianto

Anda mungkin juga menyukai