Anda di halaman 1dari 2

Hadits Keutamaan Ilmu dan Ulama

Bab pertama dari Kitab Lubabul Hadits adalah kumpulan hadits-hadits berkaitan dengan
keutaam ilmu dan ulama yang terdiri dari 10 hadits .

1. Nabi Muhammad SAW berkata kepada Ibnu Mas`ud RDH : "Ya Ibnu Mas`ud,
dudukmu (walaupun sebentar) di majlis ilmu, walaupun tanpa memegang pena dan
menulis satu hurufpun adalah lebih bagus daripada memerdekakan
1000 raqabah (budak), pandanganmu terhadap orang alim lebih bagus daripada 1000
kuda yang kamu sedekahkan di jalan Allah (sabilillah), salam-mu kepada orang alim
lebih bagus daripada ibadah 1000 tahun".
2. Nabi Muhammad SAW bersabda: satu orang faqih (tahu hukum syariah) yang
ahli wira`i (menjauhkan diri dari perbuatan yg dilarang syariah), bagi syetan itu lebih
berat daripada 1000 ahli ibadah yang bodoh, bersungguh-sungguh dalam ibadah, dan
ahli wira`i.
3. Nabi Muhammad SAW bersabda: "Keutamaan orang `alim (yang mengamalkan
ilmunya) mengalahkan `abid (ahli ibadah) adalah bagaikan rembulan (bulan purnama)
yangmengalahkan semua bintang-bintang".
4. Nabi Muhammad SAW bersabda: "Barang siapa berpindah tempat untuk menuntuk
ilmu (syariat) maka dosanya diampuni sebelum dia melangkah.
5. Nabi Muhammad SAW bersabda: "Mulyakanlah para ulama karena sesungguhnya
mereka adalah orang-orang mulya yang dimulyakan di sisi Allah SWT"
6. Nabi Muhammad SAW bersabda: "Barang siapa setelah melihat wajah orang alim
merasa bahagia, walaupun hanya sekali lihat haja, maka Allah SWT meciptakan dari
pendangan tersebut seorang malaikat yang akan memintakan ampunan bagi orang
tersebut hingga hari kiamat".
7. Nabi Muhammad SAW bersabda: "Barang siapa memulyakan orang alim maka dia
benar-benar telah memulyakanku dan barang siapa memulyakaknku maka dia benar-
benra telah memulyakan Allah dan barang siapa memulyakan Allah maka tempat
lembalinya adalah surga".
8. Nabi Muhammad SAW bersabda: "Tidurnya orang alim lebih utama daripada
ibadanya orang bodoh".
9. Nabi Muhammad SAW bersabda, "Barang siapa mempelajari satu bab ilmu (saja),
baik diamalkan maupun tidak, maka itu saja sudah lebih baik daripada shalat sunat
1000 raka`at ".
10. Nabi Muhammad SAW bersabda, "Barang siapa berkunjung (atau berziarah)
kepada orang alim maka dia seperti mengunjungiku, barang siapa bersalaman dengan
orang alim ma dia seperti menyalamiku, barang siapa duduk bersama orang alim
maka dia seperti duduk bersamaku di dunia, barang siapa duduk bersamaku di dunia
maka aku akan mendudukannya bersamaku di hari kiamat".

CATATAN KAKI
Kesimpulan bagi bab keutmaan ilmu dan ulama ini adalah ilmu, ulama, dan menuntut ilmu
adalah sesuatu yang mulia dan dimuliakan oleh Allah SWT, sehingga perbuatan yang
berkaitan dengan ketiganya juga merupakan sesuatu kemuliaan.
Ilmu yang dimaksudkan disini tentu saja adalah ilmu-ilmu agama atau ilmu-ilmu yang
mendekatkan diri seorang hamba kepada syariat Allah SWT dan bukan ilmu-ilmu yang justru
menjauhkan diri dari syariat Allah SWT.
Jadi, jika ilmunya adalah bukan ilmu syariat maka orang-orang yang ahli dalam bidang
tersebut, orang - orang yang mendalami ilmu tersebut, dan orang - orangyang berinteraksi
dengan meraka tidaklah mendapatkan kemulian-kemuliaan yang disebutkan oleh beberapa
hadits nabi tersebut. Bahkan dikhawatirkan malah mendapatkan kehinaan demi kehinaan
karena mempelajari dan berinterkasi dengan mereka.
Sebagai contoh realistis di kehidupan kita adalah

1. Nabi Muhammad SAW mengharamkan bunga bank, maka berhati-hatilah ketika


mempelajari ilmu tentang bunga bank, jangan sampai anda menjadi bagian dari orang-
orang yang menyebarkan apa yang dilarang Nabi Muhammad SAW tersebut.
2. Nabi Muhammad SAW mengabarkan jika menggambar mahluk hidup adalah
perbuatan yang akan mendatangkan azab Allah di neraka, maka berhati-hatilah
mempelari ilmu yang berkaitan dengan gambar menggambar seperti seni lukis, seni
patung, fotografi, dan lain-lain agar anda tidak menjadi bagian dari orang-orang yang
diancam azab Allah tersebut.
3. Nabi Muhammad SAW mengabarkan kepada kita jika "musik tertentu" bisa
mendatangkan azab, maka berhati-hatilah saat mempelajari dan berinterkasi dengan
musik karena bisa jadi musik tersebut menjadikan anda bagian dari orang-orang yang
diancam azab karena musik.

Itulah sedkit catatan dari bab pertama ini semoga bermanfaat dan menjadikan kita bagian dari
komunitas ilmu syariah , amin

Anda mungkin juga menyukai