Anda di halaman 1dari 3

ANALISIS PPN KEJAWANAN, CIREBON

Gambar 1. Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan, Cirebon.


Nama pelabuhan : Pelabuhan Kejawanan, CirebonJenis pelabuhan : Pelabuhan Perikanan Nusantara
(PPN)Peruntukan pelabuhan : Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN), dikenal juga sebagai pelabuhan
perikanan tipe B atau kelas II. Pelabuhan inidirancang terutama untuk melayani kapal perikanan
berukuran15 - 16 ton GT sekaligus. Pelabuhan ini juga melayani kapalikan yang beroperasi di perairan
ZEE Indonesia dan perairannasional. Jumlah ikan yang didaratkan sekitar 40 - 50 ton / hariatau sekitar
8.000 - 15.000 ton / tahun.Jenis breakwater : Pada pemecah gelombang sambung pantai banyak
digunakan pada perairan pelabuhan. Pemecah gelombang tipe inidigunakan untuk menenangkan
gelombang pada kolam pelabuhan sehingga kapal dapat merapat dipelabuhan denganlebih
mudah.Bentuk breakwater : Trapesium.Analisis :PPN Kejawanan terletak di Kelurahan Lemah
Wungkuk Kota Cirebon, tepatnya pada posisi 060-
44
-
14 LS / 10
80-
34
-
53 BT.
Pantai pelabuhan Kejawanan memiliki topografi pantai yang landai dan merupakan pantai dengan
perairan tenang dan gelombang yang tidak
terlalu besar. Arah angin dominan sepanjang tahun yang mempengaruhi pembentukangelombang laut
yang menuju ke arah pantai Teluk Cirebon. Ketinggian gelombang di lautJawa umumnya disebabkan
oleh angin biasanya mencapai lebih dari 2 meter dan merupakangelombang laut dalam.Keadaan
perairan di PPN Kejawanan terutama arah arus di perairannya dipengaruhioleh angin musim, yakni
angin musim barat dan angin musim timur. Pada musim penghujan,angin bertiup dari arah barat laut
atau disebut dengan angin musim barat yang jatuh pada bulan November sampai April. Sedangkan pada
musim kemarau angin bertiup dari arahTimur, Tenggara, atau disebut dengan angin musim timur yang
jatuh pada bulan Mei sampatOktober. Berikut ini adalah perkiraan arah arus di PPN Kejawanan,
Cirebon berdasarkan arahangin musimnya

Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan dikategorikan ke dalam pelabuhan buatankarena memiliki


breakwater sepanjang 2243 m, terdiri atas breakwater bagian barat sepanjang996 m dan breakwater
bagian timur sepanjang 1247 m. Konstruksi breakwater berbentuk trapesium, terdiri dari tumpukan-
tumpukan batu yang dibawahnya dipasang matras bambu.Bentuk konstruksi demikian memiliki
beberapa kelemahan, diantaranya tidak dapatdigunakan sebagai tempat labuh kapal karena kapal tidak
bisa merapat, pemeliharaannyaharus intensif, dapat mudah dilintasi ombak besar dan banyak
memerlukan material dalam pembangunannya. Sedangkan kelebihan konstruksi ini adalah energi
gelombang dapatdihilangkan atau dikurangi secara gravitasi karena gelombang akan pecah baik di
permukaantumpukan batu atau melalui celah-celahnya selain karena alas yang luas
menyebabkantekanan di atas tanah kecil dan pengikisan dasar laut relatif kecil.Breakwater di PPN
Kejawanan Cirebon lebih banyak berfungsi untuk menahansedimentasi karena gelombang di perairan
relatif kecil. Breakwater di Pelabuhan Kejawananmengalami penurunan sehingga mempercepat proses
pendangkalan dan masuknyagelombang dari arah kiri dan kanan alur. Tingginya pendangkalan
mempengaruhi keamananmasuknya kapal. Peninggian elevasi breakwater merupakan solusi alternatif
dalammenanggulangi penurunan breakwater yang bermuara pada pendangkalan.

Anda mungkin juga menyukai