Anda di halaman 1dari 5

Pembuatan Flowchart Analitik

Merencanakan Flowchart
Langkah awal yang dilakukan saat akan membuat flowchart adalah dengan mengetahui
tujuan. Dan menetukan Jenis flowchart yang akan dibuat.
Menggunakan komputer = aplikasi perangkat lunak yang tepat
Menggunakan kertas = template flowchart dan alat tulis yang sesuai

Memilih simbol
Langkah selanjutnya setelah menetukan jenis flowchart maka harus memilih simbol
flowchart yang tepat. Berikut ini adalah simbol manual dalam pembuatan flowchart

Analisis Sistem
Analisis diperlukan dalam membuat flowchart untuk mendeskripsikan sebuah sistem dan
untuk menentukan jenis entitas apa yang akan digambarkan dalam sebuah flowchart. Tahap
analisis yang kedua yaitu mengidentifikasi dokumen yang terlibat dalam proses pengolahan.

Menggambar flowchart
Menggambar arus dokumen pada sebuah sistem dengan menggunakan simbol-simbol yang
tepat. Simbol- simbol khusus dapat digunakan karena simbol tersbut dapat sistem dengan
lebih jelas
Peraturan Sandwich
Peraturan Sandwich yaitu setiap simbol proses harus memiliki input dan output yang jelas
atau setiap simbol proses harus harus diapit simbol input dan simbol output.

Penggunaan Simbol Konektor


Simbol konektor berfungsi memberi flesibilitas dalam membuat modul-modul flowchart dan
pembuatan garis panjang dan melintang yang saling berjauhan dapat dihindarkan.
Penambahan kolom dan pemindahan kolom dapat dilakukan tanpa harus menghapus garis
dan menggambar ulang garis.

Hubungan Entitas Kolom


Narasi yang menggambarkan tugas yang dilakukan oleh petugas atau entitas dengan jobdisc
yang berbeda dapat digambarkan pada kolom tersendiri. Proses penggambaran flowchart
untuk kedua entias tersebut tidak berbeda dengan entitas sebelumnya.
Flowchart yang dihasilkan harus menggambarkan fungsi sebuah sistem dengan jelas. Berikut
ini lima panduan umum dalam membuat flowchart:
1. Analisis sitem untuk mengidentifikasi entitas dan dokumen.
2. Pilih simbol yang akan digunakan sesuai dengan panduan umum.
3. Buatlah sketsa dasar flowchart untuk menentukan letak kolom entitas dan alur
dokumen.
4. Review sketsa tersebut untuk memastikan tidak ada aktivitas yang terlewatkan
ataupun tidak ada kesalahan.
5. Pastikan flowchart tersebut telah menggambarkan sistem dengan jelas, jika
diperlukan, tambahkan komentar.

Teknik Narasi
Teknik narasi sering bermanfaat khususnya dalam analisis sistem tahap pencarian fakta di
perusahaan. Wawancara merupakan dalam tenik narasi yang dapat menggali informasi yang
mendalam di perusahaan dan dapat digunakan untuk menemukan jawaban terkait dengan
pertanyaan. Teknik narasi mencakup juga tinjauan terhadap dokumentasi sepertiflowchart,
struktur organisasi, manual prosedur, manual operasi, manual referansi dan data-data historis.

Analisis Penggunaan Sumber Daya


Analisis penggunaan sumber daya harus selalu diperimbangkan oleh personel pengemban
sistem ketika mengimplementasikan sistem. Auditor harus mempertimbangkan penggunaan
sumber daya saat melakukan audit. Penugasan kepada staf untuk suatu fungsi audit tertentu
dapat diselesaikan dengan teknik sistem. Oleh karena itu, tenik sistem dalam analisis
pengalokasian sumber daya dapat digunakan baik oleh auditor maupun oleh personel sistem.
Pengukuran Kerja
Pengukuran kerja didasarkan pada satu premis yang sederhana yaitu pengukuran kuantitatif
penting untuk mendesain prosedur yang efektif. Pengukuran kerja mencakup bebagai teknik
untuk membuat model, mengukur, atau mengestimasi aktivitas klerikal atau aktivitas lain
dalam kerangka produksi. Dalam kerangka akuntansi serupa dengan konsep yang ada pada
sistem biaya standar. Satu hal yang esensial adalah pengembangan standar, yang akan
digunakan untuk menentukan efisiensi operasi yang terjadi.
Pengukuran kerja mencakup empat langkah dasar:
1. Mengidentifikasi pekerjaan
2. Mengukur perkiraan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut
dengan menggunakan studi gerak dan waktu, runs test, data historis, atau cara lain
3. Menyesuaikan waktu tersebut untuk mengeliminasi waktu luang dan pertimbangan-
pertimbangan yang lain.
4. Menganalisis kebutuhan berdasarkan data tersebut.

Berikut ini langkah yang keempat


Total waktu untuk suatu tugas =
(Rata-rata waktu per unit + waktu luang per unit) x rata-rata volume pekerjaan

Penggunaan kapasitas =
Total waktu yang tersedia/total waktu untuk suatu tugas

Komputasi standar secara matematis


Y=C(X/R)
X = Volume perkerjaan yang mesti diproses
R = Tingkat pemrosesan (volume per jam)
C = Rata-rata biaya personel per jam untuk tingkat pemrosesan tersebut
Y = biaya yang diakibatkan

Teknik pengukuran kerja memiliki dua aplikasi dalam pekerjaan sistem


1. Berguna untuk mengevaluasi kelayakan teknis atau kebutuhan teknis dari suatu
perancangan sistem .
2. Evaluasi kinerja pekerjaan yang terkait dengan sistem

Analisis Distribusi Kerja


Analisis distribusi kerja membutuhkan informasi rinci mengenai fungsi dan tanggung jawab
semua karyawan yang terlibat dalam analisis.

Penugasan kepada karyawan


Tugas Estimasi Jam Lola Dale Neil
Per Hari
Membuka surat 2 1 1 0
Menyortir surat pemberitahuan 6 2 2 2
Batch control 2 0 0 2
Mengarsip surat pemberitahuan 8 4 4 0

Level rincian pekerjaan dibuat tergantung pada level analisis pengukuran kondisi, area
pernyataan tindakan dan area pemilihan tindakan. Kondisi disajikan dalam baris horisontal
dalam area pernyataan kondisi dan dibaca sebagai JIKA kondisi 1 dan kondisi 2, ... dan
kondisi N, MAKA tindakan 1, tindakan 2, ..... tindakan N. Alternatif disajikan pada atas tabel
dan menggambarkan kombinasi logis dari pilihan kondisi dan pilihan tindakan yang akan
membentuk proses keputusan. Setiap alternatif kombinasi ditampilkan dalam satu baris
vertikal tertentu.
Judul Tabel Aturan Main
1 2 3 N
Jika : Kondisi
Maka: Tindakan

Metode Matriks
Metode matriks digunakan baik oleh auditor maupun personel sistem. Dalam matriks
pengendalian aplikasi, baris diisi dengan pengendalian dan kolom diisi dengan tindakan
proses. Teknik ini dapat digunakan dalam mengevaluasi pengendalian internal dalam suatu
sistem aplikasi. Dalam matriks pengendalian data, baris diisi dengan elemen data dan kolom
diisi dengan formulir atau laporan yang mengandung data tersebut.

Anda mungkin juga menyukai