Anda di halaman 1dari 5

JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)

Pekerjaan : Incenerator Rectification

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Ditinjau oleh:

Nama: Nama: Nama:


Tgl: Tgl: Tgl:
Disetujui oleh: Disetujui oleh: Disetujui oleh:

Nama: Nama: Nama:


Tgl: Tgl: Tgl:

Umum:
Urutan langkah kerja sangat penting agar tidak ada aktivitas yang tertinggal.
Semua potensi bahaya atau kerugian harus dilihat dan dituliskan agar pengendaliannya bisa dicari solusinya.
Yang dimaksud PPE adalah standart Protective Protection Equipment yang harus dipakai orang sesuai dengan
peraturan keselamatan kerja dan kondisi di daerah kerja. PPE yang disarankan antara lain (sepatu safety, kaca mata
safety, helmet, sarung tangan).
Work Permit diminta oleh Work Coordinator sebelum memasuki area kerja.

Ijin Kerja (Work Permit)


Work permit adalah ijin yang mandatory dari pihak operasi sebelum melakukan pekerjaan.
Beberapa work permit dan program yang harus diikuti sebelum melakukan pekerjaan di area ini adalah:
Induction Program
Specific Induction Program
Permit for Confined Space, jika bekerja di dalam area terbatas.
Permit for Hot and Burning Work
Permit for Excavation
Site Clearance Certificate either by as built drawing or metal detector.
Tagging and Locking Procedures
Other: Permit lainnya yang disarankan oleh pihak operasional

Referensi JSA:
Gambar kerja.
Lain lain.
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)
Urutan Langkah Kerja Potensi Bahaya dan Kerugian Pengendalian
1. Loading/Unloading Genset 1.1. Genset Jatuh 1.1.1. Forklift yang sesuai
1.1.2. Tali Baja yang sesuai
1.1.3. Chain Block yang sesuai
1.1.4. Box/Frame Structure besi untuk Loading
1.2. Tangan Lecet 1.2.1. Sarung tangan yang sesuai

2. Pembongkaran output end stator 2.1. Polusi debu, tangan lecet, dan 2.1.1. Ring Blower untuk pengumpul debu dan untuk
refractory (bagian bawah) kepala terbentur. sirkulasi udara.
2.1.2. Helm untuk mengindari benturan kepala.
2.1.3. Sarung tangan yang sesuai.

3. Pembongkaran connector second 3.1. Benda berat dan jatuh 3.1.1. Box/Frame Structure untuk pembongkaran
chamber to quencher. harus sesusai
3.1.2. Chain Blok 1 ton yang sesuai ada 2 (dua) point
3.1.3. Pekerja menggunakan Helm yang sesuai
3.1.4. Hand Palet yang sesuai untuk memindahkan
barang.
3.2. Pekerja jatuh dari ketinggian 3.2.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
3.3. Telapak tangan lecet 3.3.1. Menggunakan sarung tangan pada waktu
menggerakkan chain blok.

4. Pembongkaran connector 4.1. Benda berat, panas dan jatuh. 4.1.1. Menggunakan Schafolding yang sesuai.
Support. 4.1.2. Menggunakan tali menurunkan benda sisa
pembongkaran.
4.2. Pekerja jatuh dari ketinggian 4.2.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
4.3. Potong menggunakan cutting 4.3.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
4.3.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
4.4. Telapak tangan lecet 4.4.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
waktu memegang benda panas.

5. Pembongkaran IDF + ducting to 5.1. Benda berat dan jatuh. 5.1.1. Box/Frame Structure untuk pembongkaran
chimney harus sesusai
5.1.2. Menggunakan Troli Gantung Chain Block di H
Beam untuk angkat dan geser.
5.1.3. Hand Palet yang sesuai untuk memindahkan
barang.
5.2. Telapak tangan lecet 5.2.1. Menggunakan sarung tangan pada waktu
menggerakkan chain blok.
6. Pembongkaran dinding antara 6.1. Benda berat, panas dan jatuh. 6.1.1. Menggunakan Schafolding yang sesuai.
quencher dan IDF (lubang
ducting)
6.1.2. Menggunakan tali menurunkan benda sisa
pembongkaran.
6.2. Pekerja jatuh dari ketinggian 6.2.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
6.3. Potong menggunakan cutting 6.3.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
6.3.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
6.4. Telapak tangan lecet 6.4.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
waktu memegang benda panas
7. Foundation IDF 7.1. Telapak tangan lecet 7.1.1. Menggunakan sarung tangan pada waktu
bongkar pondasi
8. Strukture dan atap IDF 8.1. Telapak tangan lecet 8.1.1. Menggunakan sarung tangan
9. Pemasangan dinding yang 9.1. Telapak tangan lecet 9.1.1. Menggunakan sarung tangan
dibongkar
10. Pemasangan Pagar BRC yang 10.1. Telapak tangan lecet 10.1.1. Menggunakan sarung tangan
dibongkar
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)
Urutan Langkah Kerja Potensi Bahaya dan Kerugian Pengendalian
11. Structure + Support Bearing 11.1. Rotary Kiln Jatuh 11.1.1. Tali Baja yang sesuai
rotary kiln 11.1.2. Chain Block yang sesuai
11.1.3. Box/Frame Structure besi untuk Loading
11.2. Tangan Lecet 11.2.1. Menggunakan sarung tangan pada waktu
menggerakkan chain blok.
11.3. Kepala terbentur. 11.3.1. Helm untuk mengindari benturan kepala.
11.4. Pekerja jatuh dari ketinggian 11.3.2. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
12. Hopper End Stator + refractory. 12.1. Benda berat dan panas telapak 12.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
tangan lecet. waktu memegang benda panas.
12.2. Potong menggunakan cutting 12.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
12.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
13. Perbaikan sirip refractory kiln 13.1. Polusi debu, tangan lecet, dan 13.1.1. Ring Blower untuk pengumpul debu dan untuk
kepala terbentur sirkulasi udara.
13.1.2. Helm untuk mengindari benturan kepala.
13.1.3. Sarung tangan yang sesuai.
14. Perbaikan Reducer ducting FDF1 14.1. Benda panas telapak tangan 14.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
lecet. waktu memegang benda panas.
14.2. Potong menggunakan cutting 14.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
14.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
15. Support pipa jalur feeding liquid 15.1. Benda panas telapak tangan 15.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
waste. lecet. waktu memegang benda panas.
15.2. Potong menggunakan cutting 15.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
15.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
16. Pemasangan hopper tambahan 16.1. Benda panas telapak tangan 16.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
lecet. waktu memegang benda panas.
16.2. Potong menggunakan cutting 16.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
16.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
16.3. Pekerja jatuh dari ketinggian 16.3.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
17. Ash chain conveyor kapasitas 17.1. Benda panas telapak tangan 17.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
500kg/jam (new) lecet. waktu memegang benda panas.
17.2. Potong menggunakan cutting 17.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
17.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.

18. Second Chamber (modifikasi) 18.1. Benda panas telapak tangan 18.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
Ash chain conveyor kapasitas lecet. waktu memegang benda panas.
500kg/jam (new)
18.2. Potong menggunakan cutting 18.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
Perbaikan ash door refractory torch ada potensi kebakaran. terbakar.
Perbaikan Reducer ducting FDF2 18.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
Chute hopper second chamber +
refractory
19. Pemasangan Connector second 19.1. Benda panas telapak tangan 19.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
chamber to venturi wet lecet. waktu memegang benda panas.
scrubber.
Venturi wet scrubber (new) 19.2. Welding ada potensi 19.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
kebakaran terbakar.
19.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
19.3. Pekerja jatuh dari ketinggian 19.3.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)
Urutan Langkah Kerja Potensi Bahaya dan Kerugian Pengendalian
20. Quencher (modifikasi) 20.1. Benda panas telapak tangan 20.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
lecet. waktu memegang benda panas.
Modifikasi input quencher 20.2. Welding, Potong menggunakan 20.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
cutting torch ada potensi terbakar.
kebakaran
Modifikasi output quencher 20.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
Modifikasi pipa saluran air dari 20.3. Pekerja jatuh dari ketinggian 20.3.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
quencher to circulating tank pada area ketinggian.
Plat form and man hole
Mur + baut + washer
Painting
Perbaikan pipa sprayer connection
and valve
Connector quencher to IDF (new)

21. Pemasangan IDF (new) 21.1. Benda berat dan jatuh. 21.1.1. Box/Frame Structure untuk pembongkaran
harus sesusai
21.1.2. Menggunakan Troli Gantung Chain Block di H
Beam untuk angkat dan geser.
21.1.3. Hand Palet yang sesuai untuk memindahkan
barang.
21.2. Telapak tangan lecet 21.2.1. Menggunakan sarung tangan pada waktu
menggerakkan chain blok.
22. Pemasangan Connector IDF to 22.1. Benda panas telapak tangan 22.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
chimney (stack) lecet. waktu memegang benda panas.
22.2. Welding, Potong menggunakan 22.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
cutting torch ada potensi terbakar.
kebakaran
22.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
22.3. Pekerja jatuh dari ketinggian 22.3.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
23. Modifikasi inlet connector 23.1. Polusi debu, tangan lecet, dan 23.1.1. Ring Blower untuk pengumpul debu dan untuk
kepala terbentur sirkulasi udara.
Tutup pintu monitor cerobong 23.1.2. Helm untuk mengindari benturan kepala.
diperkuat
23.1.3. Sarung tangan yang sesuai.
23.2. Benda panas telapak tangan 23.2.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
lecet. waktu memegang benda panas.
23.3. Potong menggunakan cutting 23.3.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
torch ada potensi kebakaran. terbakar.
23.3.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
24. Cooling tower 24.1. Benda panas telapak tangan 24.1.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
Selenoid valve di jalur venting lecet. waktu memegang benda panas.
Perbaikan motor cooling tower 24.2. Welding, Potong menggunakan 24.2.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
cutting torch ada potensi terbakar.
kebakaran.
24.2.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
24.3. Pekerja jatuh dari ketinggian 24.3.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
25. Electrical and instrument Works 25.1. Listrik Tegangan tinggi, pekerja 25.1.1. Pekerja menggunakan pengaman anti tersengat
potensi tersengat listrik. listrik seperti sepatu, sarung tangan sabuk
pengaman.
25.2. Benda panas telapak tangan 25.2.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
lecet. waktu memegang benda panas.
25.3. Welding, Potong menggunakan 25.3.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
cutting torch ada potensi terbakar.
kebakaran.
25.3.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
25.4. Pekerja jatuh dari ketinggian 25.4.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)
Urutan Langkah Kerja Potensi Bahaya dan Kerugian Pengendalian
26. Final Test, Commisioning, 26.1. Listrik Tegangan tinggi, pekerja 26.1.1. Pekerja menggunakan pengaman anti tersengat
Closed-Out potensi tersengat listrik. listrik seperti sepatu, sarung tangan sabuk
pengaman.
Kerapian instalasi dan labelling 26.2. Benda panas telapak tangan 26.2.1. Menggunakan sarung tangan yang sesui pada
piping and elekttrikal lecet. waktu memegang benda panas.
Perbaikan dan pengecatan 26.3. Starting/burning ada potensi 26.3.1. Memindahkan dahulu barang yang mudah
bagian yang berkarat kebakaran. terbakar.
Setting and training operator 26.3.2. Dipersiapkan pemadam kebakaran.
26.4. Pekerja jatuh dari ketinggian 26.4.1. Pekerja harus menggunakan sabuk pengaman
pada area ketinggian.

Anda mungkin juga menyukai