Anda di halaman 1dari 3

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali


yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah atas segala berkat, rahmat, taufik,
serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas
hasil laporan Praktikum IPA dengan tema Hukum Pemantulan Cahaya ini.

Dalam penyusunannya, saya mengucapkan terimakasih kepada Guru IPA Fisika saya
yaitu Bapak Moh. Bintoro S.P.d yang telah memberikan dukungan, kasih, dan
kepercayaan yang begitu besar. Dari sanalah semua kesuksesan ini berawal, semoga
semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan menuntun pada langkah yang lebih
baik lagi.

Semoga hasil laporan praktikum IPA saya ini dapat bermanfaat bagi teman-teman
sekalian,dan bagi saya khususnya.

Meskipun saya berharap isi dari laporan praktikum saya ini bebas dari kekurangan
dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, saya mengharapkan
kritik dan saran yang membangun agar tugas makalah praktikum kimia ini dapat lebih
baik lagi. Akhir kata saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-sebarnya bagi guru
pembimbing dan teman-teman.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Penyusun,

Bima Putra Winata


HUKUM PEMANTULAN CAHAYA
A. Panduan Belajar
Salah satu sifat cahaya dapat dipantulakan.
Macam-macam pemantulan cahaya:
a. Pemantulan Teratur / reguler
Terjadi jika cahaya mengenai permukaan yang halus akan dipantulakan teratur
ke satu arah tertentu.
b. Pemantulan difus / baur
Terjadi jika cahaya mengenai permukaan yang tidak rata, akan dipantulkan
kesegala arah.

Hukum Pemantulan Cahaya:

Sinar datang, garis normal, dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar.
Besar sudut datang sama dengan besar sudut pantul.

B. KEGIATAN SISWA
1. Tujuan : memahami prinsip hukum pemantulan cahaya.
2. Alat dan bahan :
Cermin datar 1 buah
Kertas putih 1 buah
Kotak cahaya dengan celah tunggal / lampu senter yang diberi tutup kertas tak
tembus cahaya dan diberi celah kecil
Busur derajat 1 buah

Langkah Kerja :

1. Lukiskan garis tegak lurus terhadap garis lurus pada sehelai kertas.
2. Letakkan sebuah cermin datar secara tegak pada garis lurus itu. Gunakan penahan
untuk meletakkan kaca pada posisi tegak, seperti gambar di bawah ini!
3. Deangan menggunakan sebuah kotak sinar arahkan sebuah sinar cahaya ke titik
O!

4. Beri tanda lintasan sinar datang dan sinar pantul dengan silang!
5. Dengan menggunakan mistar lukislah sinar datang dan sinar pantul!
6. Ukurlah sudut datang (i) dan sudut pantul (r) seperti gambar di bawah ini!
7.

8. Ulangi percobaan ini 4 kali dengan mengubah sudut datangnya!


9. Isilah tabel di bawah ini!
No. Sudut Datang (i) Sudut Pantul (r)
1 10 10
2 20 20
3 40 40
4 60 60

Pertanyaan :

1. Apa yang dimaksud sudut datang?


2. Apa yang dimaksud sudut pantul?
3. Apa yang dimaksud garis normal?
4. Bagaimana besar sudut datang dibanding sudut pantul?
5. Dimana letak sinar datang, garis normal, dan sinar pantul?

Jawaban :

1. Sudut datang adalah sudut yang dibentuk antara sinar datang dengan garis normal.
2. Sudut yang dibentuk antara sinar pantul dengan garis normal.
3. Garis tegak lurus pada bidang batas antara 2 medium.
4. Sama.
5. Terletak pada satu bidang datar.

C. Kesimpulan :
Bunyi hukum pemantulan cahaya:
1. Sinar datang, garis normal, dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar.
2. Besar sudut datang sama dengan besar sudut pantul.

Anda mungkin juga menyukai