Anda di halaman 1dari 94

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK PEMBELAJARAN

MATAKULIAH PROGRAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN (PPP)


DI SMAN 2 SIDOARJO

Disusun oleh :

YENI KURNIA SARI


(14030204103)

LEMBAGA PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN DAN PENJAMINAN MUTU


(LPPPM)
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat-Nya,
penulis dapat menyelesaikan Laporan Individu sebagai prasyarat kelulusan mata
kuliah Program Pengelolaan Pembelajaran (PPP).
Program Pengelolaan Pembelajaran merupakan salah satu bentuk
implementasi secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di kampus
dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja
secara langsung di lapangan untuk menjadi tenaga pendidik yang profesional.
Adapun tujuan dilaksanakannya observasi dalam rangkaian Program
Pengelolaan Pembelajaran (PPP) yaitu :
a. Mengenal lingkungan sekolah secara khusus dan lebih dekat.
b. Menyesuaikan pengetahuan antara teori dan keterampilan praktek.
c. Mampu mengaplikasikan ilmu dan teori yang telah diperoleh dengan
mendapatkan pengalaman mengajar langsung.
d. Mengetahui pengelolaan kelas secara langsung dalam proses mengajar antara
guru dan siswa.
Dalam pelaksanaan Program Pengelolaan Pembelajaran (PPP) dan
penyusunan laporan ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak yang telah ikut
serta membantu. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini dapat selesai
bukan semata-mata karya mandiri, melainkan atas bantuan banyak pihak baik
secara langsung maupun tidak langsung yang ikut terlibat. Perkenankanlah dalam
kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih yang setulusnya kepada
pihakpihak yang telah banyak membantu dalam rangka penulisan laporan ini.
Akhirnya penulis berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi penulis khususnya
dan pembaca pada umumnya. Amin.

Sidoarjo, 06 September 2017

Penulis

iii
DAFTAR ISI

Halaman Judul...................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................iii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1
A. Nama Sekolah dan Alamat Sekolah ............................................................. 1
B. Profil Sekolah............................................................................................... 1
C. Karakteristik Guru Pamong Bidang Studi ................................................... 5
BAB II KEGIATAN AKADEMIK .................................................................. 6
A. Proses Pembekalan dan Pembimbingan Bidang Studi................................. 6
B. Proses Pengamatan Kultur Sekolah Sesuai dengan Bidang Studi ............. 11
C. Hasil Penelaahan Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran Bidang Studi . 16
D. Perangkat Pembelajaran yang Dikembangkan ........................................... 17
BAB III KEGIATAN PENUMBUHAN BUDI PEKERTI : GERAKAN
LITERASI SEKOLAH ................................................................................... 18
A. Peran Diri dalam Proses dan Hasil Kerja ................................................... 18
B. Kendala Diri dan Cara Penanganannya ..................................................... 18
BAB IV KEGIATAN PENDAMPINGAN TUGAS
EKSTRAKURIKULER ................................................................................. 19
A. Peran Diri dalam Proses dan Hasil Kerja ................................................... 19
B. Kendala Diri dan Penanganannya .............................................................. 20
BAB V KENDALA DAN UPAYA PEMECAHANNYA ............................. 21
A. Kendala yang Dihadapi .............................................................................. 21
B. Upaya yang telah Dilakukan dan Hasil ...................................................... 21
C. Kesan, Saran dan Rekomendasi untuk Sekolah dan Pengelola (Unesa) .... 21
LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................. 25
Lampiran 1. Dokumentasi Kegiatan PPP UNESA di SMAN 2 Sidoarjo ....... 25
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ................................ 27
Lampiran 3. Proposal PTK .............................................................................. 80

iv
1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Nama Sekolah dan Alamat Sekolah


Nama Sekolah : SMAN 2 Sidoarjo
Alamat : Jalan Lingkar Barat gading Fajar 2 Sidoarjo Desa
Sepande Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo
Provinsi Jawa Timur Kodepos 61271
No Telp : 031 8961119
No Fax : 031 8055230

B. Profil Sekolah
Identitas Sekolah
1. Nama Sekolah : SMAN 2 Sidoarjo
Jenis Sekolah : Negeri
NSS /NPSN : 301050201063 / 20501702
Izin Operasional : 1 Juni 2000
Luas Tanah :
Alamat Sekolah : Jalan Lingkar Barat gading Fajar 2 Sidoarjo, Desa
Sepande
Kecamatan : Candi
Kabupaten : Sidoarjo
Provinsi : Jawa Timur
Telepon / Fax : 031 8961119 / 0318055230
Email : smanda_sda@yahoo.com
Website : sman2sidoarjo.sch.id
Akreditasi Sekolah : A/Ma 014680 Tanggal: 19 November 2012
2

2. Kepala Sekolah
Nama Lengkap : Dra. Sri Mudjajanti, M.Pd
NIP : 19590427 198603 2 010
Tempat/Tgl. Lahir : Sidoarjo, 27 April 1959
Status Kepegawaian : PNS
Pendidikan Terakhir : Strata II (S-2)
Jurusan : Pendidikan IPS
Pangkat/Gol. Ruang : Pembina Utama Muda / IV C
Alamat : Ds. Kenongo RT. 006 RW. 007 Kenongo
Tulangan Sidoarjo
3. Ketua Komite Sekolah
Nama : Bambang Pujiantoro, S.Sos
Alamat : Sumokali

4. Data Siswa
Banyak Siswa
Kelas Banyak Rombel Pria Wanita Jumlah
X MIPA 8 117 173 290
X IIS 4 55 86 141
XI MIPA 7 115 145 260
XI IIS 3 43 64 107
XI IBB 1 9 25 34
XII MIPA 7 142 137 279
XII IIS 3 45 55 100
XII IBB 1 9 11 20
Tingkat Kelulusan Tiga Tahun Terakhir
Tahun Banyak Siswa Kelas XII Lulus Tidak Lulus
2017 403 100% 0
2016 385 100% 0
2015 334 100% 0
Rata-rata Nilai UN Tiga Tahun Terakhir

Rata-rata Nilai UN
Tahun
IPS MIPA IBB
2017 75,61 77,93 74,04

2016 72,65 76.9 -

2015 71,26 76,94 -


3

5. Data Guru dan Karyawan


Data Guru

No Nama guru Pendidikan Status Masa Kerja


Guru Tetap
1. Dra. Sri Mudjajanti, M.Pd S-2 PNS 30 tahun 8 bulan
2. Dra. Herlin Susilowati. MM S-2 PNS 30 tahun 8 bulan
3. Drs. Suprapklison, MM S-2 PNS 29 tahun 8 bulan
4. Sri Widayati, S.Pd S-1 PNS 29 tahun 7 bulan
5. Ulin Mahdiati, M.M.Pd S-2 PNS 28 tahun 8 bulan
6. Dra. Rahayu Setyowati S-1 PNS 29 tahun 8 bulan
7. Dra. Hj. Sri Indrayati S-1 PNS 28 tahun 8 bulan
8. Drs. Moch. Agus Salim S-1 PNS 29 tahun 8 bulan
9. Dra. Hj. Darwani S-1 PNS 32 tahun 7 bulan
10. Nanik Wijayanti, S.Pd S-2 PNS 30 tahun 11 bulan
11. Ahmad Muyasir, S.Pd S-1 PNS 31 tahun 11bulan
12. Dra. Zunainah Ningsih S-1 PNS 25 tahun 8 bulan
13. Abdul Ghoni, S.Pd, MM. S-2 PNS 26 tahun 10 bulan
14. Hj. Betty Indriana Surya, S.Pd S-1 PNS 28 tahun 8 bulan
15. Hj. Ermina Purwanti, S.PdI S-1 PNS 33 tahun 8 bulan
16. Sukrisno, S.Pd S-1 PNS 35 tahun 10 bulan
17. Drs. Amirul S-1 PNS 20 tahun 10 bulan
18. Ulina Primanti, S.Pd, M.Pd S-2 PNS 35 tahun 10 bulan
19. Wahyu Windarwati, S.Pd S-1 PNS 25 tahun 9 bulan
20. Dra. Hj.Aryanthi Jauhartina, M.Pd S-2 PNS 26 tahun 8 bulan
21. Dwi Harleni, S.Pd,M.MPd S-2 PNS 29 tahun 9 bulan
22. Dra. Kudwatun Hasanah S-1 PNS 26 tahun 8 bulan
23. Hj. Candrawati, S.Pd S-1 PNS 29 tahun 9 bulan
24. Dwi Elly Susiana, S.Pd S-1 PNS 27 tahun 9 bulan
25. Diduk Hari Susanto, S.Pd S-1 PNS 27 tahun 10 bulan
26. Drs. Broto Wiyono S-1 PNS 30 tahun 9 bulan
27. Drs. Soegiarto, M.Pd S-2 PNS 17 tahun 8 bulan
28. Ida Tisrina, S.Pd S-1 PNS 17 tahun 10 bulan
29. Ninik Sukarmiati, S.Pd S-1 PNS 21 tahun 3 bulan
30. Sri Hartini, S.Pd, M.Pd S-2 PNS 15 tahun 11 bulan
31. Nurul Hidayati, S.Pd S-1 PNS 12 tahun 11 bulan
32. Drs. Armuji, M.MPd. S-2 PNS 16 tahun 7 bulan
33. Hj. In Sulis Setianingsih, S.Pd S-1 PNS 17 tahun 9 bulan
34. Elly Faizah, S.Pd S-1 PNS 17 tahun 6 bulan
35. Sitie Romlah, S.Pd, M.MPd S-2 PNS 16 tahun 3 bulan
36. Eko Siswoyo, S.Kom S-1 PNS 19 tahun 7 bulan
37. Ahmad Arif, S.Pd. S-1 PNS 19 tahun 7 bulan
38. Imam Hudiono, S.Pd, M.Pd S-2 PNS 21 tahun 6 bulan
39. Ririn Faridah, S.Pd S-1 PNS 15 tahun 3 bulan
40. Zakiyatul Mufidah, S.Pd S-1 PNS 15 tahun 4 bulan
41. Maftuhah, S.Pd. S-1 PNS 12 tahun 5 bulan
42. Rima Ristiarni, S.Pd. S-1 PNS 12 tahun 4 bulan
43. Kusrini, S.Pd. S-2 PNS 13 tahun 5 bulan
44. Ernawati, S.Sos S-1 PNS 7 tahun 8 bulan
45. M. Ali Mashuri, S.Pd S-1 PNS 7 tahun 8 bulan
46. Salehoddin, S.Pd S-1 PNS 7 tahun 8 bulan
47. Anik Wijayawati, S.I S-1 PNS 5 tahun 10 bulan
48. Diana Suprayuni, S.Pd S-1 PNS 7 tahun 9 bulan
4

49. Dra. Ernawati S-1 PNS 7tahun 8 bulan


50. Sri Widayati, S.Pd. S-1 PNS 29 tahun 8 bulan
Guru TidakTetap
51. Drs. FX. Soegiarto S-1 GTT 5 tahun 11 bulan
52. Endang Setiawati, S.Miss S-1 GTT 1 tahun 10 bulan
53. Akh. Syaifuddin Zuhri, S.Kom S-1 GTT 5 tahun 5 bulan
54. Lailatis Saidah, S.Pd S-1 GTT 3 tahun 4 bulan
55. Novindria Ika Lihasari, S.Pd S-1 GTT 2 tahun 11 bulan
56. Ahmad Choirunnawal, S.Th.I S-1 GTT 1 tahun 4 bulan
57. Dwi Wahyu Kurniawan, S.Pd S-1 GTT 1 tahun 10 bulan
58. Fajar Adi Pratama, S.Pd S-1 GTT 1 tahun 10 bulan
59. Aries Arifin, S.Pd S-1 GTT 1 tahun 10 bulan
60. Uzlifatul Jannah, S.Pd S-1 GTT 1 tahun 4 bulan
61. Yuni Suryandari, S.Pd S-1 GTT 1 tahun 4 bulan
62. Ahmad Fahruddin, S.Pd S-1 GTT 1 tahun 4 bulan
63. Eva Eko Mardianto, S.PdI S-1 GTT 0 tahun 5 bulan
64. Nurul Chamidah - GTT 1 tahun 4 bulan
65. Van Ashari, S.Pd S-1 GTT -
66. Choirunnisa Rahayu, S.Pd S-1 GTT -
67. Siti Patimah, S.Pd S-1 GTT -
68. Muhammad Mujiono, S.Pd S-1 GTT -
69. Siti Muntiatus Solichah, S.Pd S-1 GTT -
70. Shella Nanda Arofah, S.Sos.I S-1 GTT -
71. Desi Permana Putri, S.Pd S-1 GTT 1 tahun 10 bulan
72. Ahmad Fahruddin, S.Pd S-1 GTT -
73. Drs. Burhanuddin S-1 GTT -
74. Aisyah Oktaviani Al-Karim, S.Pd. S-1 GTT -
75. Septya Muti Fadhilah, S.Pd. S-1 GTT -
76. Islamiyah Damayanti, S.Pd. S-1 GTT -
77. M. Shofwan, S.Pd.I S-1 GTT -

Data Karyawan

No Nama Karyawan Pendidikan Status Masa Kerja


1. Anik Aryanti S-1 PT 29 tahun 0 bulan
2. Bhatera Megasari S.Si S-1 PT 6 tahun 10 bulan
3. Dyah Purwanti, A.Md D-3 PT 8 tahun 11 bulan
4. Yeni Gunarti S-1 PT 24 tahun 5 bulan
5. Yulia Yanti Mala, SE S-1 PT 17 tahun 4 bulan
6. Rudi Budiono SMA PT 14 tahun 5 bulan
7. H. Moh. Sabto SMA PT 8 tahun 11 bulan
8. Abdulloh Huda SD PTT 27 tahun 11 bulan
9. Hari Wibowo SMA PTT 6 tahun 11 bulan
10. Ahmad Junaidi SMA PTT 3 tahun 11 bulan
11. Viki Aris Susanto SMA PTT 3 tahun 5 bulan
12. Kusnadi SMA PTT 4 tahun 11 bulan
13. Riswan Ardiansyah SMA PTT 4 tahun 11 bulan
14. Hari Wahyudi SMP PTT 3 tahun 11 bulan
15. Saiful Amin SMA PTT 0 tahun 5 bulan
16. M. Ali Mashuri SMA PTT -
17. Cintia Rizqi Ciganta, AM.d D-3 PTT -
18. Haris SMA PTT -
5
6

BAB II

KEGIATAN AKADEMIK

A. Proses Pembekalan dan Pembimbingan Bidang Studi


Pembekalan mahasiswa program PPP dimulai pada tanggal 8 Mei 2017 di
gedung PPG, kampus Unesa Lidah Wetan Surabaya. Dalam kegiatan pembekalan
tersebut mahasiswa diinformasikan tentang matakuliah PPP. Program Pengelolaan
Pembelajaran (PPP) merupakan matakuliah yang wajib ditempuh oleh setiap
mahasiswa program studi kependidikan. Program ini sebelumnya bernama PPL
(Praktik Pengalaman Lapangan) yang kemudian diubah namanya serta tata cara
pelaksanaannya. PPP merupakan pengganti dari Mata kuliah PPL. Melalui
matakuliah ini mahasiswa diberi kesempatan untuk mendalami dan memantapkan
kompetensinya sebagai calon guru bidang studi.

Mata kuliah ini juga berkaitan dengan pemantapan kepribadian sebagai


guru, serta berbagai pengalaman belajar yang memungkinkan untuk
mengembangkan keprofesionalannya secara berkelanjutan. Ketercapaian kom-
petensi pada program ini dinilai melalui observasi.

Tujuan penyelenggaraan PPP adalah memberikan pengalaman kepada


mahasiswa agar:

1) Memiliki pemahaman tentang landasan filosofis dan konsep-konsep teoretik


tentang profesi kependidikan/keguruan, diterapkan dalam kegiatan ajar
simulasi dan microteaching sesuai dengan jurusan atau program masing-
masing.
2) Memiliki pengalaman dan keterampilan dalam mengelola pendidikan/
pembelajaran dilaksanakan melalui kegiatan observasi, orientasi dan mengikuti
beberapa kegiatan guru/konselor/fasilitator.
3) Untuk membangun landasan jati diri calon pendidik dan memantapkan
kompetensi akademik kependidikan.
4) Memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan kaitannya dengan
kompetensi akademik bidang studi dan memantapkan kemampuan awal calon
guru mengembangkan perangkat pembelajaran.
7

5) Menyiapkan kemampuan awal proses pembelajaran dengan merasakan


langsung mengajar sesuai program studinya masing-masing dalam waktu yang
terbatas dengan menjadi asisten guru.
Pemberangkatan dan koordinasi ke sekolah dilaksanakan pada tanggal 15
Juli 2017 dimulai dengan para mahasiswa program PPP menghadiri kegiatan
Upacara Pemberangkatan Mahasiswa PPP 2017 yang dilaksanakan di halaman
gedung PPG, kampus Unesa Lidah Wetan Surabaya pada tanggal 14 Juli 2017
pukul 07.00 WIB sampai dengan selesai.

Pelaksanaan PPP terhitung mulai tanggal 17 Juli 02 September 2017.


Dengan rincian 1 minggu digunakan mahasiswa PPP untuk melakukan Observasi
di sekolah maupun di kelas-kelas dalam kegiatan belajar mengajar maupun
kegiatan praktikum, sedangkan kegiatan mengajar secara individu oleh mahasiswa
PPP dimulai pada tanggal 24 Juli 2017 hingga tanggal 29 Agustus 2016. Salah
satu sekolah yang ditunjuk sebagai tempat untuk melaksanakan PPP adalah SMA
Negeri 2 Sidoarjo.

Di SMA Negeri 2 Sidoarjo terdapat 21 mahasiswa PPP Universitas Negeri


Surabaya dari berbagai program studi (prodi), antara lain 4 mahasiswa dari prodi
pendidikan biologi, 4 mahasiswa dari pendidikan matematika, 4 mahasiswa dari
pendidikan sejarah, 4 mahasiswa dari pendidikan olahraga, dan 5 mahasiswa dari
bahasa jepang. Terdapat 5 guru pamong yang masing-masing membimbing
mahasiswa PPP selama berada di sekolah tersebut, satu guru pamong
membimbing maksimal 4-5 orang untuk masing-masing program studi. Adapun
rincian kegiatan harian mahasiswa PPP selama menjalankan program PPP di
sekolah tersebut, yaitu sebagai berikut:

1. Kegiatan Akademik Harian


Proses pembekalan dan pembimbingan mahasiswa yang memprogram
mata kuliah Progam Pengelolaan Pembelajaran (PPP) dilaksanakan pada bulan
Juli dan Agustus di Kampus Lidah Wetan UNESA dan di SMAN 2 SIDOARJO.
Adapun rincian kegiatan pembekalan dan pembimbingan terinci dalam tabel 1.
8

Tabel 1. Kegiatan Pembekalan dan Pembimbingan Mahasiswa PPP

No. Hari/Tanggal Waktu Kegiatan Deskripsi

1. Kamis /13 Juli 13.00- Pembekalan PPP Mahasiswa yang mem-


2017 17.00 di Gedung PPG program mata kuliah PPP
Unesa Lidah mengikuti pembekalan
Wetan sebelum terjun ke
sekolah. Pembekalan ter-
sebut berisikan materi
meliputi tata tertib selama
pelaksanaan PPL di
sekolah. Pembekalan ini
sekaligus sebagai upacara
pelepasan/pemberangka-
tan mahasiswa PPP.

2. Sabtu/ 15 Juli 09.00- Koordinasi Seluruh mahasiswa PPP


2016 09.30 dengan pihak SMAN 2 Sidoarjo ber-
sekolah temu dengan kepala
sekolah sebagai bentuk
pengarahan serta untuk
membahas serangkaian
kegiatan PPP selama dua
bulan dan bertemu de-
ngan masing-masing guru
pamong untuk membahas
pembagian kelas yang
akan diajarkan oleh
mahasiswa PPP.
9

Tabel 2. Kegiatan PPP di SMAN 2 Sidoarjo (Log Book Kegiatan).

Hari/Tanggal Deskripsi Kegiatan

Pengarahan dari Kepala sekolah SMAN 2


Senin, 17 Juli 2017 SIDOARJO beserta Waka Kurikulum di
Ruang Kelas.
Observasi ke lingkungan sekolah untuk
mengamati kelas-kelas yang ada
Selasa, 18 Juli 2017 dilanjutkan pengarahan beserta pembagian
kelas mengajar untuk mahasiswa PPP oleh
guru pamong Biologi di perpustakaan

Rabu, 19 Juli 2017 Membantu petugas perpustakaan menata dan


mengurutkan buku sesuai nomor
Membantu petugas perpusatakaan mendistri-
busikan buku-buku dan membagikannya kepa-
Kamis, 20 Juli 2017 da siswa
Pembagian jadwal piket kepada mahasiswa
PPP oleh ketua kelompok
Mengamati cara guru pamong mengajar
Jumat, 21 Juli 2017 sebelum mahasiswa PPP praktik mengajar
langsung di kelas
Mengikuti upacara bendera di lapangan
sekolah
Senin, 24 Juli 2017 Mengajar Biologi materi pertumbuhan dan
perkembangan makhluk hidup dan ice
breaking kepada siswa kelas XII MIPA-7

Kamis, 27 Juli 2017 Membantu mendampingi teman sejawat


mengajar Biologi di Kelas XII MIPA-8
Menjadi guru piket
Selasa, 1 Agustus 2017 Membantu mendampingi ekstrakurikuler
paskibra untuk mempersiapkan upacara HUT
10

RI ke-72 Tahun

Jumat, 4 Agustus 2017 Membantu mendampingi teman sejawat


mengajar Biologi di Kelas XI IBB

Senin, 7 Agustus 2017 Mengikuti upacara bendera di lapangan


sekolah
ULANGAN HARIAN KE-1 materi
Selasa, 8 Agustus 2017 pertumbuhan dan perkembangan makhluk
hidup
Membantu mengawasi UH 1 materi
Kamis, 10 Agustus 2017 pertumbuhan dan perkembangan makhluk
hidup di Kelas XII MIPA-8

Senin, 14 Agustus 2017 Mengikuti upacara bendera di lapangan


sekolah

Selasa, 15 Agustus 2017 Mengikuti perlombaan dalam rangka


memeriahkan HUT RI ke-72 Tahun

Rabu, 16 Agustus 2017 Mengikuti acara jalan sehat dalam rangka


memeriahkan HUT RI ke-72 Tahun

Kamis, 17 Agustus 2017 Mengikuti upacara bendera di sekolah dalam


rangka peringatan HUT RI ke-72 Tahun
Melakukan upacara bendera di lapangan

Senin, 21 Agustus 2017 sekolah


Mengajar materi Metabolisme di kelas XII-
MIPA 7

Selasa, 22 Agustus 2017 Praktikum uji enzim katalase oleh kelas XII-
MIPA 7 di Laboratorium

Kamis, 24 Agustus 2017 Membantu mendampingi praktikum uji enzim


katalase di Kelas XII MIPA-8
Upacara perpisahan mahasiswa PPP
Selasa, 29 Agustus 2017 Universitas Negeri Surabaya Tahun Ajaran
2017-2018
11

B. Proses Pengamatan Kultur Sekolah sesuai Bidang Studi


Dalam hal kultur atau budaya sekolah, SMA Negeri 2 Sidoarjo
mempunyai budaya yang dapat dikatakan sangat beragam, diantaranya adalah:

1. Hal Masuk Sekolah

1. Setiap Senin sampai Jumat siswa masuk sekolah pukul 06.30 WIB dan
pulang pada pukul 15.15 WIB.
2. Siswa datang 15 menit sebelum bel berbunyi.
3. Pada hari Sabtu dan Minggu sekolah libur.
4. Apabila siswa terlambat datang ke sekolah harus lapor kepada guru piket/
guru BK untuk diizinkan masuk.
5. Selama pelajaran berlangsung dan pada pergantian jam pelajaran siswa
dilarang berada di luar kelas.
6. Apabila tidak masuk sekolah karena sakit atau ada keperluan lain harus
mengirimkan surat pemberitahuan sakit atau izin di sertai foto copy KTP
orang tua.
7. Setiap hari senin selalu diadakan upacara. Pesertanya yaitu seluruh kelas X,
XI, dan XII.
8. Setiap pagi hari sebelum siswa memulai kegiatan pembelajaran dengan guru,
diadakan doa bersama serta wajib menyanyikan lagu Indonesia Raya, setelah
itu di lanjut melakukan budaya literasi. Budaya literasi yaitu membaca dan
meresume suatu buku atau bacaan yang telah mereka baca, dan ditulis
kedalam buku literasi mereka masing-masing. Kegiatan ini dilakukan selama
15 menit. Dan hasil resuman tersebut akan dinilai oleh guru yang mengajar di
jam pertama.
9. Setiap hari jumat diadakan istighosah yang digilir pesertanya dari kelas X, XI
dan XII sesuai jadwal yang telah dibuat.
12

2. Hak Peserta Didik

a. Setiap peserta didik berhak memperoleh pembelajaran sesuai dengan


kurikulum dan peraturan yang ada di SMAN 2 Sidoarjo.
b. Setiap peserta didik berhak mendapat pelayanan dan perlakuan yang sama.
c. Setiap peserta didik berhak menggunakan fasilitas yang ada sesuai dengan
kebutuhan dan peraturan yang berlaku.
d. Setiap peserta didik berhak memperoleh perlindungan dan rasa aman sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
e. Setiap peserta didik berhak untuk mengeluarkan pendapat sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
3. Kewajiban Peserta Didik
a. Setiap peserta didik wajib menghormati dan mentaati Kepala Sekolah, Waka
Kepala Sekolah, Pendidik, Konselor, dan Tenaga Kependidikan.
b. Setiap peserta didik wajib bertanggung jawab terhadap kelancaran dan
ketertiban proses pembelajaran.
c. Setiap peserta didik wajib bertanggung jawab atas pemeliharaan inventaris
yang ada di sekolah.
d. Setiap peserta didik wajib membantu terciptanya Kebersihan, Keindahan,
Keamanan, Kekeluargaan, Kerindangan, dan Kelestarian di lingkungan
sekolah.
e. Setiap peserta didik wajib mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh
sekolah.
f. Setiap peserta didik wajib mentaati tata tertib di lingkungan sekolah.
g. Khusus peserta didik laki-laki, panjang rambut tidak melebihi telinga, alis dan
tengkuk leher. Serta rambut bagian atas panjangnya tidak lebih dari 3 cm.
4. Hal Pakaian Sekolah
A. Pakaian Seragam Sekolah
1. Hari Senin
Seragam putih-putih lengan panjang beratribut lengkap (nama dada,
lokasi kelas, dan badge)
Sepatu hitam polos
Kaos kaki putih berlogo SMAN 2 Sidoarjo
13

Ikat pinggang hitam berlogo SMAN 2 Sidoarjo


Dasi berlogo SMAN 2 Sidoarjo
Jilbab putih berlogo SMAN 2 Sidoarjo (khusus siswi berjilbab)
Topi berlogo SMAN 2 Sidoarjo untuk Upacara
2. Hari Selasa
Seragam putih abu-abu beratribut lengkap (nama dada, lokasi kelas,
dan badge)
Sepatu hitam polos
Kaos kaki putih berlogo SMAN 2 Sidoarjo
Ikat pinggang hitam berlogo SMAN 2 Sidoarjo
Dasi berlogo SMAN 2 Sidoarjo
Jilbab putih berlogo SMAN 2 Sidoarjo (khusus siswi berjilbab)
3. Hari Rabu dan Kamis
Seragam batik SMAN Kabupaten Sidoarjo beratribut lengkap (nama
dada dan lokasi kelas)
Sepatu hitam polos
Kaos kaki hitam SMAN 2 Sidoarjo
Ikat pinggang hitam berlogo SMAN 2 Sidoarjo
Jilbab coklat berlogo SMAN 2 Sidoarjo (khusus siswi berjilbab)
4. Hari Jumat dan Sabtu
Seragam Pramuka beratribut lengkap (nama dada, lokasi kelas, dan
atribut Pramuka)
Sepatu hitam polos
Kaos kaki hitam berlogo SMAN 2 Sidoarjo
Ikat pinggang hitam berlogo SMAN 2 Sidoarjo
Jilbab coklat berlogo SMAN 2 Sidoarjo (khusus siswi berjilbab)

B. Pakaian Seragam Olahraga


Setiap peserta didik wajib memakai seragam olahraga yang sudah
ditentukan sekolah.
14

5. PELANGGARAN DAN SANKSI


a. KELOMPOK A
1. Memalsukan tanda tangan Kepala Sekolah, Waka Kepala Sekolah,
Pendidik, Konselor, dan Tenaga Kependidikan *)
2. Memalsukan edaran atau stempel sekolah *)
3. Merusak fasilitas sekolah
4. Membawa majalah/ VCD/ DVD/ gambar porno atau HP yang ada
gambar pornonya
5. Melakukan tindakan asusila di lingkungan sekolah
6. Melakukan pemalakan atau pemerasan di lingkungan sekolah
7. Ikut dan terlibat dalam organisasi terlarang
8. Membawa dan atau minum-minuman keras di lingkungan sekolah *)
9. Membawa dan atau memakai obat-obatan terlarang *)
10. Melakukan permainan yang mengarah ke perjudian *)
11. Membawa senjata tajam yang digunakan untuk berkelahi/ tawuran *)
12. Mencuri di dalam atau di luar sekolah pada jam-jam pembelajaran *)
13. Mengancam Kepala Sekolah, Waka Kepala Sekolah, Pendidik,
Konselor, Tenaga Kependidikan dan teman sekolah *)
14. Ikut dan terlibat dalam tawuran di lingkungan sekolah *)

SANKSI TERHADAP PELANGGARAN KELOMPOK A


Sekali pelanggaran : Panggilan orang tua/ wali peserta didik dan
membuat surat pernyataan
Dua kali pelanggaran : Panggilan orang tua/ wali peserta didik dan
membuat surat pernyataan kedua
Tiga kali pelanggaran : Dikembalikan kepada orang tua/ wali peserta
didik

Khusus yang bertanda *) apabila sekali melanggar langsung dikembalikan


kepada orang tua/ wali peserta didik
15

b. KELOMPOK B
1. Membuat atau menggunakan surat ijin palsu
2. Berkata tidak sopan kepada Kepala Sekolah, Waka Kepala Sekolah,
Pendidik, Konselor, dan Tenaga Kependidikan
3. Tidak masuk sekolah tanpa keterangan
4. Melindungi teman yang bersalah
5. Tidak mengikuti kegiatan wajib di sekolah
6. Berkelahi di sekolah
7. Membawa dan atau merokok di lingkungan sekolah
8. Mengaktifkan HP pada saat proses pembelajaran
9. Meninggalkan kelas tanpa ijin guru pada saat proses pembelajaran

SANKSI TERHADAP PELANGGARAN KELOMPOK B


Sekali pelanggaran : Peringatan kesatu
Dua kali pelanggaran : Peringatan kedua dan membuat surat
pernyataan yang kesatu
Tiga kali pelanggaran : Panggilan orang tua/wali peserta didik
dan membuat surat pernyataan yang
kedua
Empat kali pelanggaran : Tidak diperkenankan mengikuti pelajaran
selama 3 hari
Lima kali pelanggaran : Dikembalikan kepada orang tua/wali
peserta didik

c. KELOMPOK C
1. Datang terlambat atau pulang sebelum waktunya
2. Tidak memakai seragam dan atribut lengkap sesuai aturan
3. Memakai gelang, anting, atau kalung bagi peserta didik putra
4. Mode rambut tidak sesuai peraturan sekolah
5. Selama jam efektif berlangsung, peserta didik dilarang berada di area
parkir
16

SANKSI TERHADAP PELANGGARAN KELOMPOK C


Sekali pelanggaran : Peringatan I
Dua kali pelanggaran : Peringatan II
Tiga kali pelanggaran : Panggilan orang tua/wali peserta didik dan
membuat surat pernyataan kesatu
Empat kali pelanggaran : Tidak diperkenankan mengikuti pelajaran
selama 2 hari
Lima kali pelanggaran : Tidak diperkenankan mengikuti pelajaran
selama 4 hari
Enam kali pelanggaran : Tidak diperkenankan mengikuti pelajaran
selama 6 hari
Tujuh kali pelanggaran : Dikembalikan kepada orang tua/wali
peserta didik

6. LAIN-LAIN
1. Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan diatur kemudian.
2. Tata tertib ini berlaku selama menjadi peserta didik SMA Negeri 2 Sidoarjo.

C. Hasil Penelaahan Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran yang


dikembangkan
Berdasarkan hasil pengamatan yang kami lakukan selama melaksanakan
(Program Pengelolaan Pembelajaran) PPP di SMAN 2 SIDOARJO dapat
diketahui bahwa di sekolah ini proses pembelajarannya sudah menggunakan
kurikulum 2013 revisi 2016 sesuai dengan yang diprogramkan oleh pemerintah.
Perangkat pembelajaran yang dikembangkan oleh para guru pun mengacu pada
kurikulum 2013. Dalam proses pembelajaran di kelas pun siswa dituntut untuk
bisa menerapkan keseluruhan KI (Kompetensi Inti) yang telah diprogramkan
dalam kurikulum 2013.

Pada mata pelajaran Biologi kelas X, XI dan XII di SMAN 2 SIDOARJO


sudah menerapkan kurikulum 2013. Perangkat pembelajaran (Silabus dan RPP)
kelas X, XI, dan XII sudah disesuaikan dengan kurikulum 2013.
17

Selama melaksanakan PPP di SMAN 2 SIDOARJO, mahasiswa biologi


memegang kelas XI dan XII. Dimana dua mahasiswa memegang kelas XI dan dua
mahasiswa memegang kelas XII. Selain menjadi guru kelas, kami juga bertugas
menjadi guru piket. Selama kami disana untuk kelas XI sedang mempelajari
materi sel dan struktur jaringan tumbuhan, sedangkan kelas XII mempelajari
materi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup dan metabolisme.

D. Perangkat Pembelajaran yang Dikembangkan


Selama praktik mengajar di SMAN 2 SIDOARJO, kami mahasiswa
biologi juga mengembangkan perangkat pembelajaran sendiri dengan mengacu
pada kurikulum 2013 revisi 2016 dan ditambah dengan inovasi-inovasi
pembelajaran lainnya. Untuk perangkat pembelajaran yang telah dikembangkan
dapat dilihat pada lampiran 2.
18

BAB III

KEGIATAN PENUMBUHAN BUDI PEKERTI: GERAKAN LITERASI


SEKOLAH

A. Peran Diri dalam Proses dan Hasil Kinerja


Dalam ragka mendukung program pemerintah, SMA Negeri 2 Sidoarjo
juga melaksanakan gerakan literasi yang diwujudkan dengan mengadakan
kegiatan literasi selama 15 menit setiap hari senin sampai dengan jumat di jam
pertama sebelum pembelajaran dimulai. Gerakan literasi dilakukan dengan
membaca bahan bacaan seperti novel setiap paginya untuk setiap kelas. Kegiatan
ini tidak dilakukan oleh siswa saja namun guru serta mahasiswa PPP juga terlibat.
Peran penulis selama melaksanakan kegiatan PPP di SMA Negeri 2 Sidoarjo
dalam gerakan literasi yaitu dengan mendampingi dan mengawasi siswa-siswa
selama proses literasi berlangsung. Selain itu penulis juga mengingatkan serta
memberikan motivasi kepada siswa tentang manfaat dan pentingnya literasi dalam
kehidupan sehari-hari maupun dalam perkembangan ilmu pengetahuan.

B. Kendala Diri dan Cara Penanganannya


Kendala yang dihadapi dalam menjalankan gerakan literasi ini adalah
Siswa cenderung tertarik pada buku-buku fiksi, dan minat baca siswa masih
kurang untuk kategori buku nonfiksi ataupun buku-buku mengenai ilmu
pengetahuan. Untuk mengatasi kendala tersebut penulis mencoba untuk
memberikan motivasi kepada siswa supaya mereka juga mulai membiasakan diri
untuk tidak hanya membaca buku-buku fiksi, namun juga buku-buku non fiksi.
Salah satu cara efektif menangani kendala yang dihadapi adalah dengan
memberikan jadwal buku yang harus dibaca oleh siswa misalnya hari senin, selasa
dan rabu membaca buku fiksi sedangkan hari kamis dan jumat membaca buku
nonfiksi.
19

BAB IV

KEGIATAN PENDAMPINGAN TUGAS EKSTRAKURIKULER

A. Peran Diri dalam Proses dan Hasil Kinerja


Di SMAN 2 Sidoarjo terdapat berbagai macam pengembangan diri
(ekstrakurikuler). Salah satu pengembangan diri atau ekstrakurikuler yang wajib
diikuti siswa adalah pramuka dan ada beberapa pengembangan diri atau
ekstrakurikuler lainnya yang boleh diikuti siswa diantaranya adalah paskibra,
futsal, PMR, basket, BTQ, dance, band, KIR, English Club dan lain sebagainya.
Pramuka merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang ada di
SMAN 2 Sidoarjo. Gerakan pramuka sebagai organisasi pendidikan nonformal
merupakan organisasi yang terkonsep dengan baik, memberikan manfaat
menyeluruh dan vital sesuai dengan fungsi dari kepramukaan yang bermanfaat
secara langsung dan tak langsung kepada peserta didik, anggota dewasa pramuka
dan bagi negara. Tidak diragukan lagi peran pramuka saat ini benar-benar menjadi
kebutuhan bagi negara.
Pramuka SMAN 2 Sidoarjo sendiri, terbentuk pada saat awal SMAN 2
Sidoarjo berdiri, yaitu pada tahun 1983. Dengan gugus depan 01.175-01.176.
Kemudian sekitar tahun 1985, pramuka smanda vakum karena tidak ada kegiatan
yang dilakukan. Sehingga pada tahun 1985-2010 pramuka smanda tidak berjalan
dan hanya ada plat namanya saja didepan halaman SMAN 2 Sidoarjo.
Pramuka smanda pada akhirnya kembali aktif setelah beberapa siswa
smanda merintis kembali pramuka disana pada tahun 2010. Angkatan pertama ini
hanya terdiri dari 5 anggota saja. Meski begitu, pada tahun 2013 pramuka smanda
telah mengikuti lomba kepramukaan tingkat penegak se-Jawa Bali di Universitas
Brawijaya, Malang. Selanjutnya pada tahun 2014 pramuka smanda mengikuti
lomba tingkat penegak di Universitas Negeri Malang dan pada tahun 2015
mengikuti lomba kepramukaan tingkat penegak se-Kwartir Cabang Sidoarjo.
Ekstrakurikuler pramuka di SMAN 2 Sidoarjo juga pernah menjuarai lomba
cerdas cermat aktif di kodim dan mendapatkan juara 1. Sejak tahun 2015 sampai
sekarang ekstrakurikuler pramuka di SMAN 2 Sidoarjo diwajibkan. Kegiatan
ekstrakurikuler ini dibina oleh Ibu Uzlifatul Jannah, dkk. Kegiatan ini
20

dilaksanakan pada hari Kamis setelah pulang sekolah pukul 15.45 sampai pukul
17.00 untuk kelas X. Sedangkan untuk kelas XI, ekstrakurikuler ini dilaksanakan
pada hari Jumat setelah pulang sekolah pukul 15.45 sampai 17.00 dan bertempat
di XI IBB atau Lapangan. Awal pertemuan kegiatan yang dilakukan pada
ekstrakurikuler ini yaitu perkenalan sesama anggota baik angkatan baru maupun
angkatan lama. Selanjutnya materi tentang kepramukaan yang dilakukan didalam
ruang kelas. Selain itu kegiatan harian yang dilakukan yakni latihan baris berbaris
di halaman sekolah. Ekstrakurikuler ini juga memiliki kegiatan rutin yang
dilaksanakan setiap satu tahun sekali diantaranya yaitu upacara pengambilan
Penyerahan Badge Ambalan arjuna srikandi dan Diesnatalis pramuka yang
disertai dengan upacara pencucian pusaka adat. Dalam peringatan HUT RI ke-72
Tahun pramuka SMAN 2 Sidoarjo turut serta dalam kegiatan gerak jalan.

B. Kendala Diri dan Penanganannya


Kendala dalam pelaksanaan ekstrakurikuler pramuka yaitu sulit mencari
Pembina pramuka dari luar sekolah. Apabila diadakan pagi hari waktunya terbatas
dan menyita proses pembelajaran sedangkan jika diadakan setelah pulang sekolah
pukul 15.45 WIB waktunya juga terbatas karena maksimal kegiatan di sekolah
dibatasi sampai pukul 17.00 WIB. Disamping itu jika dilaksanakan setelah pulang
sekolah banyak siswa yang malas mengikutinya dan membolos karena sudah
capek pulang dari sekolah. Apabila dilakukan di hari Sabtu dan Minggu oleh
Kepala Sekolah tidak diijinkan karena Sabtu dan Minggu sekolah libur. Kepala
Sekolah juga menuturkan bahwa ekstrakurikuler seluruhnya tidak diijinkan jika
dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu karena hari tersebut waktunya untuk
keluarga.
21

BAB V

KENDALA DAN UPAYA PEMECAHANNYA

A. Kendala yang dihadapi


1. Di beberapa kelas masih belum terpasang LCD dan juga hanya beberapa
ruang kelas yang terdapat LCD tetapi tidak bisa digunakan, sehingga perlu
waktu untuk meminjam LCD dan memasang di kelas.
2. Ada beberapa kelas yang belum mempunyai stop kontak untuk memasang
LCD.

B. Upaya Yang Telah Dilakukan dan Hasil


1. Kami meminta siswa untuk meminjam LCD di ruang wakasek sebelum
pelajaran dimulai.
2. Kami meminta siswa untuk meminjam stop kontak di kelas lain dan kami
juga berinisiatif membawa stop kontak agar pelaksanaan pembelajaran
dapat cepat dilaksanakan.

C. Kesan, Saran dan Rekomendasi Untuk Sekolah dan Pengelola (Unesa)


1. Kesan
a. Untuk sekolah
Kami sangat senang dapat melakukan praktek mengajar di SMAN
2 SIDOARJO. Kami mendapatkan pengalaman dalam mengajar,
mengelola kelas, memahami karakter siswa dan mendapatkan ilmu dalam
membuat perangkat pembelajaran yang sesuai dengan Kurikulum 2013.
Selain itu, kami mengucapkan banyak terima kasih atas bimbingan dan
arahan oleh guru pamong selama kami berada di SMAN 2 SIDOARJO.
b. Untuk Pengelola Unesa
Kami sangat berterima kasih kepada UNESA telah
menyelenggarakan kegiatan Program Pengelolaan Pembelajaran atau PPP,
dimana kegiatan ini dapat memberikan pengalaman calon guru
(mahasiswa) dalam kegiatan mengajar di sekolah mitra dan secara
langsung mahasiswa juga dapat mengenal lingkungan fisik, bidang
22

administrasi, serta bidang akademik dari sekolah mitra atau diklat yang di
tempati.

2. Saran
a. Untuk Sekolah
Proses pembelajaran di SMAN 2 SIDOARJO sebaiknya perlu
ditingkatkan lagi yaitu tidak hanya dengan proses pembelajaran secara
klasikal saja pada materi, tetapi siswa lebih sering di ajak untuk
berdiskusi, sehingga siswa tidak merasa bosan dalam belajar. Selain itu
dalam proses pembelajaran sebaiknya memperlihatkan media
pembelajaran yang nyata kepada siswa sehingga siswa lebih aktif dalam
belajar seperti: dalam menyampaikan pendapat, mengemukakan pendapat
atau bertanya dan mengemukakan gagasan baru didalam proses
pembelajaran yang dilakukan dan juga mendapatkan pengalaman dalam
kegiatan praktek.

b. Untuk Pengelola (Unesa)


Sebelum Mahasiswa dan mahasiswi melakukan praktek mengajar
di sekolah-sekolah mitra, mohon tim pengelola Program Pengelolaan
Pembelajaran (PPP) untuk mempersiapkan konsep dan buku panduan
lengkap (disertakan panduan membuat RPE, PROTA dan PROMES) yang
diberikan kepada mahasiswa, sehingga mahasiswa mengerti tugas-tugas
yang harus dilakukan dan perangkat yang harus dpersiapkan ketika praktik
di lapangan. Kemudian Surat izin untuk sekolah sebaiknya sudah diterima
oleh pihak sekolah paling lambat 1 bulan sebelum dilaksanakan kegiatan
Program Pengelolaan Pembelajaran (PPP).
23

3. Rekomendasi
a. Untuk Sekolah
Hal sarana dan prasarana di SMAN 2 SIDOARJO sudah cukup baik, untuk
laboratorium perlu alat-alat dan bahan praktikum perlu ditambah lagi agar
siswa lebih sering untuk melakukan praktikum. Tempat perpustakaan :
penambahan penjaga pegawai untuk perpustakaan.
b. Untuk Pengelola (Unesa)
Dalam persiapan Program Pengelolaan Pembelajaran (PPP) lebih
siap untuk melakukan koordinasi Dosen Pendamping Lapangan dengan
Guru Pamong. Hal ini bertujuan untuk menghindari citra buruk instansi
kampus UNESA di mata masyarakat umumnya dan di sekolah mitra
khususnya. Penjelasan laporan PPP saerta dalam hal pembekalan
mahasiswa kurang adanya pembekalan tentang perangkat pembelajaran
seperti RPE, PROTA dan PROMES.
24

Lampiran 1.

DOKUMENTASI KEGIATAN PPP UNESA DI SMAN 2 SIDOARJO

Gambar 1. Mahasiswa PPP UNESA Gambar 2. Mahasiswa PPP UNESA


ikut serta dalam Upacara pra-MOS di membantu petugas perpustakaan dalam
SMAN 2 Sidoarjo mengelompokkan buku-buku

Gambar 3. Mahasiswa PPP UNESA Gambar 4. Mendampingi


melakukan praktek mengajar di kelas ekstrakurikuler pramuka

Gambar 5. Mahasiswa PPP ikut serta Gambar 6. Siswa melaksanakan


dalam acara senam pagi Ulangan Harian
25

Gambar 7. Upacara dalam rangka Gambar 8. Istighosah diikuti oleh


memperingati hari pramuka seluruh warga SMAN 2 Sidoarjo

Gambar 9. Siswa berpartisipasi ketika Gambar 10. Siswa melakukan


kegiatan pembelajaran kegiatan diskusi ketika pembelajaran

Gambar 11. Lomba dalam rangka Gambar 12. Mahasiswa PPP


memperingati HUT RI ke-72 Tahun mendampingi praktikum

Gambar 13. Acara perpisahan Gambar 14. Foto bersama mahasiswa


mahasiswa PPP UNESA PPP dengan guru
26

Lampiran 2.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAKHLUK HIDUP

Disusun oleh :

YENI KURNIA SARI

14030204103

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

JURUSAN BIOLOGI

PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI

2017
27

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Sekolah : SMAN 2 SIDOARJO
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas / Semester : XII/Ganjil
Materi : Pertumbuhan dan Perkembangan
Alokasi Waktu : 5 Kali Pertemuan

A. KOMPETENSI INTI

KI.1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI.2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,


peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagaian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI.3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI.4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
28

B. KOMPETENSI DASAR
3.1 Menjelaskan pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap
pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup.

4.1 Menyusun laporan hasil percobaan tentang pengaruh faktor eksternal


terhadap proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

C. INDIKATOR
3.1.1 Menjelaskan konsep pertumbuhan dan perkembangan
3.1.2 Membedakan ciri pertumbuhan dan perkembangan
3.1.3 Menjelaskan proses perkecambahan biji
3.1.4 Menjelaskan pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder pada
tumbuhan
3.1.5 Menjelaskan faktor-faktor internal yang memengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan
3.1.6 Menjelaskan faktor-faktor eksternal yang memengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan
3.1.7 Menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan pada hewan
3.1.8 Menjelaskan faktor internal dan eksternal yang memengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan pada hewan
4.1.1 Melakukan percobaan tentang pengaruh faktor eksternal terhadap proses
pertumbuhan dan perkembangan tanaman
4.1.2 Membuat laporan hasil percobaan dengan format yang telah ditentukan

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pertumbuhan dan Perkembangan pada Makhluk Hidup
a. Pengertian
b. Ciri-ciri
c. Contoh
d. Faktor-faktor yang mempengaruhi

E. METODE PEMBELAJARAN

Model : Pendekatan Saintifik

Metode : Ceramah, Pengamatan, Tanya jawab


29

F. Media, Alat, Sumber Pembelajaran

Media : Slide berbasis powerpoint, gambar, video

Alat : Alat tulis, laptop, LCD proyektor, alat dan bahan

praktikum

Sumber belajar : Buku paket biologi, internet

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Deskripsi Kegiatan Terlaksana


Tahapan
Pertemuan 1 (2 x 45 menit) Ya Tidak

Kegiatan Awal (10 menit)


Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam
2. Guru meminta siswa untuk berdoa
sesuai dengan keyakinan masing-
masing.
3. guru mengecek kehadiran siswa.
4. guru menampilkan video durasi pendek
untuk memusatkan perhatian siswa

Kegiatan Inti (75 menit)


Tahap 1 5. Guru menampilkan slide contoh gambar
pertumbuhan dari biji hingga menjadi
Mengamati
tanaman.

6. Guru memberikan siswa kesempatan


untuk memaknai gambar tersebut.
7. Siswa dibimbing untuk menemukan kata
pertumbuhan dan perkembangan.
8. Guru membimbing mengembangkan
pemikiran siswa terkait pertumbuhan dan
30

perkembangan.
9. Guru menjelaskan kompetensi dasar dan
indikator pembelajaran pada pertemuan
saat itu.

Tahap 2 10. Guru menjelaskan materi konsep tentang


pertumbuhan dan perkembangan.
Menanya
11. Guru melanjutkan materi tentang ciri-ciri
pertumbuhan dan perkembangan;
menjelaskan definisi pertumbuhan dan
perkembangan; memberikan contoh
pertumbuhan dan perkembangan pada
tumbuhan dengan menjelaskan proses
perkecambahan biji.
12. Siswa bertanya mengenai hal-hal yang
mereka belum mengerti.

Tahap 3 13. Guru memberi kesempatan kepada


seluruh siswa untuk memikirkan
Mengum-pulkan
data/informasi jawaban atas pertanyaan yang diajukan
oleh temannya dengan cara berpikir
mandiri atau bertukar pikiran dengan
siswa yang lain.
14. Siswa yang mengacungkan tangan
dipersilahkan untuk menjawab.

Tahap 4 15. Guru memberi kesempatan kepada


seluruh siswa untuk melengkapi
Mengasosiasikan
jawaban yang telah disampaikan oleh
temannya.
16. Guru memberikan umpan balik
sekaligus memberi penguatan atas
jawaban siswa.

Tahap 5 17. Guru menunjuk siswa untuk mencoba


31

Mengkomunikasikan mengkomunikasikan secara singkat


materi yang telah disampaikan.
18. Guru menarik kesimpulan mengenai
materi yang telah diajarkan.
Kegiatan penutup (5 menit)
Penutup 19. Guru mengingatkan siswa untuk belajar
topik materi yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya yaitu
pertumbuhan dan perkembangan
sekunder serta faktor-faktor yang
memengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan.
20. Guru menyampaikan salam penutup

Pertemuan ke-2 (2 x 45 menit)


Kegiatan Awal (10 menit)
Pendahuluan 21. Guru masuk kelas dengan mengucapkan
salam
22. Guru meminta ketua kelas untuk
memimpin doa
23. Guru mengecek kehadiran siswa.
24. Guru menampilkan video tes
konsentrasi untuk memusatkan perhatian
siswa
Kegiatan Inti (75 menit)
Tahap 1 25. Guru memulai pembelajaran dengan
meggambarkan penampang melintang
Mengamati
batang dikotil beserta bagian-bagiannya
(pertumbuhan primer) dan menampilkan
slide powerpoint penampang melintang
batang dikotil yang mengalami
pertumbuhan sekunder
32

26. Guru meminta siswa mengamati dan


meminta mereka menyebutkan
perbedaan antara kedua gambar tersebut.

Tahap 2 27. Guru menjelaskan materi pertumbuhan


primer dan sekunder pada tumbuhan
Menanya
serta faktor internal & eksternal yang
memengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan.
28. Siswa bertanya mengenai hal-hal yang
belum mereka pahami.
29. Guru menjawab pertanyaan yang
diajukan oleh siswa.

Tahap 3 30. Selanjutnya guru membagi kelas


menjadi 3 kelompok dan memberikan
Mengumpulkan data
/informasi tugas untuk didiskusikan dengan
kelompoknya. (Tugas : mencari
penerapan hormon etilen, sitokinin dan
asam absisat dalam kehidupan sehari-
hari).
31. Setiap kelompok mencari, memikirkan,
berdiskusi dan mengolah informasi yang
mereka peroleh dari buku atau internet
untuk menyelesaikan tugas tersebut.

Tahap 4 32. Setiap kelompok wajib memahami


jawaban yang telah dituliskan atas tugas
Mengasosiasikan
yang telah diberikan oleh guru.
33. Jika salah satu dari kelompok ada yang
tidak mengerti, maka anggota kelompok
wajib menjelaskannya.

Tahap 5 34. Masing-masing kelompok mengkomuni-


kasikan tugasnya secara tertulis dan
Mengkomunikasikan
dikumpulkan pada saat pertemuan itu.
33

Kegiatan Penutup (5 menit)


Penutup 35. Guru menyimpulkan materi pembela-
jaran yang telah disampaikan.
36. Guru mengingatkan siswa untuk belajar
materi selanjutnya yaitu pertumbuhan
dan perkembangan hewan.
37. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
Pertemuan ke-3 (2 x 45 menit)
Kegiatan Awal (15 menit)
Pendahuluan 38. Guru masuk kelas dengan mengucapkan
salam
39. Guru meminta ketua kelas untuk
memimpin doa
40. Guru mengecek kehadiran siswa
41. Guru memberikan soal pretest kepada
siswa untuk mengetahui kemampuan
awal siswa
Kegiatan Inti (75 menit)
Tahap 1 42. Guru menampilkan gambar di slide
powerpoint yang terkait dengan
Mengamati
pertumbuhan dan perkembangan pada
hewan.
43. Guru meminta siswa untuk memaknai
gambar tersebut
Tahap 2 44. Guru menjelaskan materi selanjutnya
yaitu mengenai pertumbuhan dan
Menanya
perkembangan pada hewan;
menjelaskan faktor-faktor yang
memengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada hewan.
45. Guru menampilkan video pertumbuhan
34

dan perkembangan hewan untuk


memperjelas materi yang disampaikan.
46. Siswa mencatat materi yang sekiranya
penting dan sulit untuk diingat
47. Siswa dipersilahkan untuk bertanya
mengenai hal-hal yang belum
dimengerti.
48. Guru memberi kesempatan kepada
siswa yang lain untuk menjawab
pertanyaan yang diutarakan oleh
temannya.
49. Guru memberikan umpan balik dan
penguatan atas jawaban siswa.
50. Apabila sudah tidak ada yang
ditanyakan lagi, guru membagikan soal
postest kepada siswa.
Kegiatan Penutup (5 menit)
Penutup 51. Guru meminta siswa membagi kelas
menjadi 8 kelompok (tiap kelompok
beranggotakan 4-5 siswa) ditulis di
selembar kertas dan diserahkan kepada
guru.
52. Guru meminta siswa mempersiapkan
praktikum di rumah disertai bimbingan
seperlunya.
53. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengucap salam.
Pertemuan ke-4 (2 x 45 menit)
Kegiatan Awal (10 menit)
Pendahuluan 54. Guru masuk kelas dengan mengucap
salam
55. Guru mengecek kehadiran siswa
35

56. Guru mengulas materi sebelumnya yang


telah dipelajari siswa
Kegiatan Inti (75 menit)
Tahap 3 57. Guru meminta siswa mengerjakan soal-
soal yang ada di buku paket secara
Mengumpulkan
data/informasi bersama-sama.
58. Siswa mengerjakan soal dengan saling
bertukar pikir dengan temannya atau
browsing melalui internet.

Tahap 4 59. Guru mengkoreksi sekaligus membahas


hasil pekerjaan siswa secara bersama-
Mengasosiasikan
sama
Tahap 5 60. Guru memberikan kesempatan kepada
siswa yang memahami jawaban atas
Mengkomunikasikan
pertanyaan (kategori sulit) dengan
menjelaskannya di depan kelas.
Penutup (5 menit)
61. Guru meminta siswa belajar di rumah
untuk mempersiapkan ulangan harian
yang diadakan pada pertemuan
selanjutnya.
62. Sebelum mengakhiri pembelajaran, guru
menanyakan kegiatan praktikum yang
dilakukan di rumah apakah ada masalah.
63. Serta guru juga mengingatkan tugas
laporan praktikum untuk dikumpulkan
pada tanggal 14 Agustus 2017.
64. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan salam
Pertemuan ke-5
ULANGAN HARIAN 1
36

H. PENILAIAN

1. Teknik Penilaian

Pengetahuan : Penilaian tertulis


Keterampilan : Penilaian observasi

2. Bentuk Instrumen

Pengetahuan : Tes essay


Keterampilan : Lembar observasi

3. Contoh Instrumen : Terlampir


37

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

No Indikator Butir Soal Kognitif Kunci

1. Menjelaskan Ada berapa C1 2 yaitu fase embrionik dan


pertumbuhan tahapan dalam fase pasca embrionik (20)
dan pertumbuhan
perkembangan dan
pada hewan perkembangan
hewan?
Sebutkan! (1;
pretest)

Ada berapa C1 ada 4 yaitu morulasi,


tahapan fase blastulasi, gastrulasi,
embrionik pada diferensiasi dan organogenesis
hewan? (20)
Sebutkan (2;
pretest)

Apa yang C1 regenerasi adalah kemampuan


dimaksud untuk memperbaiki sel,
dengan jaringan atau bagian tubuh
regenerasi? yang rusak, hilang atau mati
(20)
(3; pretest)

Jelaskan C2 metamorfosis adalah


menggunakan perubahan ukuran, bentuk, dan
bahasa sendiri bagian-bagian tubuh hewan
mengenai dalam tahap-tahap
metamorfosis! kehidupannya dari muda
(4; pretest) menuju dewasa (20)

Berikan 2 C1 kupu-kupu; kumbang;


contoh hewan ngengat; semut (20)
yang
mengalami
metamorfosis
sempurna
(Holometabola)
38

(5; pretest)

Jelaskan C2 Tahapan pada fase embrionik


tahapan- (20)
tahapan pada
fase embrionik!
(1; postest)

Sebut dan C2 Fase pasca embrionik pada


jelaskan fase hewan (20)
pasca
embrionik pada 1. Regenerasi : adalah
kemampuan untuk
hewan (2; memperbaiki sel, jaringan
postest) atau bagian tubuh yang
rusak, hilang atau mati
2. Metamorfosis adalah
perubahan ukuran, bentuk,
dan bagian-bagian tubuh
hewan dalam tahap-tahap
kehidupannya dari muda
menuju dewasa
Gambarkan C3 Regenerasi planaria (20)
dengan skema
regenerasi
planaria dan
berilah
keterangan! (3;
postest)
39

Apa perbedaan C3 Perbedaan metamorfosis


metamorfosis sempurna dan tidak sempurna
sempurna dan (20)
tidak
sempurna? dan Sempurna Tidak
berikan contoh sempurna
masing-masing Bentuk Bentuk
2! (4; postest) hewan muda hewan
sangat muda mirip
berbeda dengan
dengan bentuk
bentuk hewan
hewan dewasa
dewasa

Contoh : Contoh :
kupu-kupu, belalang,
kumbang walang
sangit

2. Menjelaskan Jelaskan C2 Pengaturan Hormonal proses


faktor internal pengaturan Metamorfosis (20)
dan eksternal hormonal pada
yang proses
memengaruhi metamorfosis!
pertumbuhan (5; postest)
dan
perkembangan
pada hewan
40

*) Pedoman penskoran

1 butir soal bobot nilai (20)

jika benar semua maka (5 x 20)= 100

*) Kriteria Penilaian

Peserta didik akan memperoleh nilai :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor (90 100)

Baik : apabila memperoleh skor (80 89)

Cukup : apabila memperoleh skor (60 79)

Kurang : apabila memperoleh skor (kurang dari 60)


41

LEMBAR PENILAIAN LAPORAN PRAKTIKUM

(Penilaian Keterampilan)

Petunjuk Pengisian:

1. Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti!


2. Instrumen penilaian ini diisi oleh guru.
3. Berilah tanda (v) pada kolom skor 4, 3, 2, dan 1 sesuai dengan laporan yang
dibuat masing-masing kelompok.

Tabel 1. Lembar Penilaian Laporan Praktikum

Skor
Aspek yang dinilai Kelompok
4 3 2 1
1
2
3
4
Judul
5
6
7
8
1
2
3
4
Sistematika laporan
5
6
7
8
1
2
3
4
Bab 1 Pendahuluan
5
6
7
8
1
2
3
4
Bab II Kajian Pustaka
5
6
7
8
1
2
3
Bab III Metode Penelitian 4
5
6
7
42

8
1
2
3
4
Bab IV Hasil dan Pembahasan
5
6
7
8
1
2
3
4
Bab V Penutup
5
6
7
8
1
2
3
4
Daftar Pustaka
5
6
7
8
1
2
3
4
Lampiran
5
6
7
8

Rubrik Penilaian Laporan Praktikum

Skor
No Aspek yang dinilai dan kriteria
4 3 2 1

1. Judul Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak


-Pemberian judul percobaan spesifik dan 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
sesuai dengan kegiatan praktikum 1 kriteria ketiga
-Penulisan judul sesuai dengan aturan kriteria
dalam KBBI
-Penulisan judul menggunakan efek Bold
2. Sistematika laporan Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak
-Laporan dibuat sesuai dengan format 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
penulisan (format laporan terlampir) 1 kriteria ketiga
-Tiap point dalam laporan (misal: Latar kriteria
Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan
Percobaan dst. diberi efek Bold)
-Penulisan point dalam laporan sesuai
dengan aturan KBBI
43

3. Bab 1 Pendahuluan Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak


-Latar belakang dari umum ke khusus 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
(berisi tentang hal yang melatar belakangi 1 kriteria ketiga
dilakukannya praktikum) dan kriteria
mencantumkan sitasi
-Rumusan masalah singkron dengan judul
praktikum dan latar belakang
-Tujuan percobaan menggunakan kalimat
operasional/ dapat diukur
4. Bab II Kajian Pustaka Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak
-berisi teori-teori yang mendukung 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
praktikum 1 kriteria ketiga
-mencantumkan sitasi kriteria
-teori yang dikutip singkat, jelas dan dapat
menguatkan hasil praktikum
5. Bab III Metode Penelitian Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak
-Dapat menentukan jenis percobaan dan 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
variabel-variabel dalam percobaan 1 kriteria ketiga
-Dapat menyebutkan alat dan bahan kriteria
secara detail
-Menuliskan prosedur kerja menggunakan
kalimat aktif atau dapat menggambarkan
prosedur kerja dengan alur/skema
6. Bab IV Hasil dan Pembahasan Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak
-Dapat menuliskan data hasil praktikum 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
dalam bentuk tabel/grafik 1 kriteria ketiga
-Dapat memaparkan data hasil praktikum kriteria
dengan baik
-Pembahasan dijabarkan dan disertai
dengan sitasi
7. Bab V Penutup Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak
-Kesimpulan dapat menjawab rumusan 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
masalah dan tujuan percobaan 1 kriteria ketiga
-Dibuat point-point (jika rumusan masalah kriteria
2 kesimpulan 2 dst).
-Disertai dengan saran dalam kegitan
praktikum yang telah dilakukan
8. Daftar Pustaka Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak
-Dituliskan sesuai dengan urutan abjad 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
-Baris kedua menjorok kedalam 1 kriteria ketiga
-Penulisan menggunakan font 10 (Page kriteria
Layout After= 0)
9. Lampiran Jika memenuhi Jika memenuhi Jika Jika tidak
-Memuat dokumentasi praktikum 3 kriteria 2 kriteria memenuhi memenuhi
-Setiap dokumentasi diberi keterangan 1 kriteria ketiga
gambar kriteria
-Penataan rapi
44

Pedoman Penskoran

Nilai

Kriteria Penilaian

Peserta didik akan memperoleh nilai :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor (90 100)

Baik : apabila memperoleh skor (80 89)

Cukup : apabila memperoleh skor (60 79)

Kurang : apabila memperoleh skor (kurang dari 60)


45

FORMAT LAPORAN PRAKTIKUM

JUDUL PERCOBAAN

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan

BAB II KAJIAN PUSTAKA (mencakup teori yang mendukung praktikum ini)

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
B. Tempat dan Waktu
C. Variabel Penelitian
- Variabel Manipulasi
- Variabel Kontrol
- Variabel Respon
D. Alat dan Bahan
E. Prosedur Kerja

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil
B. Pembahasan

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

Lampiran (Dokumentasi Praktikum)


46

SOAL ULANGAN HARIAN 1


MATERI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Nama :
No. absen :
Kelas :

Bagian A

Petunjuk : Pilihlah salah satu jawaban yang kamu anggap paling benar!

1. Perubahan yang terjadi pada makhluk hidup di bawah ini menunjukkan


proses pertumbuhan, kecuali...
a. Pertambahan jumlah sel
b. Pertambahan massa sel
c. Pertambahan volume sel
d. Bersifat dapat balik
e. Irreversibel
2. Perkembangan makhluk hidup bersifat kualitatif, yaitu suatu proses...
a. Pertambahan volume yang dapat diukur
b. Menuju kedewasaan dan tidak dapat diukur
c. Penambahan bahan yang bersifat tidak dapat balik
d. Penambahan jumlah sel pada titik tumbuh
e. Menuju kedewasaan dan bersifat kuantitatif
3.
Tipe perkecambahan pada
gambar tersebut adalah tipe
perkecambahan epigeal.
Perkecambahan epigeal
terjadi akibat...
a. Pertumbuhan kotiledon
menuju keatas
b. Pertumbuhan kotiledon
menuju kebawah
c. Pertumbuhan ruas batang
diatas kotiledon
d. Pertumbuhan ruas batang
dibawah kotiledon
e. Pertumbuhan ruas batang
disamping kotiledon
47

4.
Perhatikan gambar berikut
pertumbuhan primer
merupakan hasil aktivitas...
a. Epidermis
b. Mesofil daun
c. Meristem apikal
d. Meristem interkalar
e. Meristem lateral
5. Perhatikan gambar berikut!

Aktivitas pertumbuhan sekunder dari bagian bernomor 3 akan


menghasilkan...
a. Felem dan feloderm
b. Ke arah dalam membentuk felem dan ke arah luar membentuk
felogen
c. Lingkaran tahun dan kambium intravaskuler
d. Ke arah dalam membentuk xilem ke arah luar membentuk floem
e. Ke arah dalam membentuk floem ke arah luar membentuk xilem
6. Selain dapat menghambat pembelahan sel, etilen dapat membantu...
a. Pengguguran daun
b. Pematangan buah
c. Pembelahan sel
d. Dormansi pucuk
e. Perbungaan
7. Auksin yang dibentuk pada ujung kecambah akan dipengaruhi oleh
cahaya. Apabila disinari pada satu sisi saja, kecambah tersebut akan...
a. Tidak tumbuh
b. Tumbuh lurus
c. Tumbuh kearah datangnya cahaya
d. Tumbuh bengkok
e. Tumbuh berlawanan dengan arah datangnya cahaya
8. Berikut ini yang termasuk kedalam fase pasca embrionik adalah...
a. Morulasi
b. Regenerasi
c. Blastulasi
48

d. Diferensiasi
e. Organogenesis
9. Hasil dari fase gastrula adalah...
a. Bola yang tersusun dari banyak sel
b. Embrio yang memiliki lubang
c. Embrio yang memiliki 3 lapisan embrional
d. Embrio mulai membentuk organ-organ
e. Embrio telah berkembang menjadi janin
10. Pada perkembangan embrio hewan, awal proses morfogenesis embrionik
ditandai dengan peristiwa...
a. Terbentuknya lapisan mesoderm
b. Terbentuknya lapisan endoderm
c. Terbentuknya arkenteron
d. Migrasi sel-sel gastrula
e. Munculnya blastopora
Bagian B

Petunjuk : Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas!

1. Buatlah tabel perbedaan mengenai pertumbuhan dan perkembangan!


2. Sebutkan faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan!
3. Apakah kaitan antara auksin dan cahaya matahari? Bagaimana pengaruhnya
terhadap pertumbuhan?
4. Jelaskan tahapan-tahapan pada fase embrionik!
5. Apa perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna, berikan masing-
masing 2 contoh!

Selamat mengerjakan, semoga sukses.


49

KUNCI JAWABAN ULANGAN HARIAN 1

MATERI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

BAGIAN A

1. D
2. B
3. D
4. C
5. D
6. B
7. C
8. B
9. C
10. D

BAGIAN B

1. Tabel perbedaan pertumbuhan dan perkembangan


Pertumbuhan Perkembangan
Perubahan pada makhluk hidup Perubahan pada makhluk hidup
yang meliputi perubahan ukuran, akibat terdiferensiasinya sel-sel
volume dan bentuk. menuju ke struktur dan fungsi
tertentu.
Bersifat irreversible atau tidak Bersifat reversible atau dapat
dapat kembali ke kondisi semula kembali ke kondisi semula
Bersifat kuantitatif atau dapat Bersifat kualitatif atau tidak dapat
dinyatakan dalam bentuk bilangan dinyatakan dalam bentuk bilangan
Terjadi sampai usia tertentu Tidak dibatasi oleh usia
2. Faktor Internal:
Faktor intrasel (dalam sel) : gen
Faktor internal (luar sel): hormon
Faktor eksternal:
50

Air dan mineral (pengaturan osmoregulasi sel dan reaksi kimia


dalam sel): fotosintesis, respirasi, transpirasi dll.
Cahaya: fotosintesis
Suhu : tumbuhan memerlukan suhu sekitar 1038C untuk
pertumbuhannya.
3. Aktivitas auksin akan terhambat oleh sinar yang berlebihan. Apabila
tanaman memperoleh cahaya matahari di sebagian sisi tanaman, maka
daerah yang akumulasi auksinnya tinggi, pembentangan dan pembelahan
selnya lebih cepat sehingga menyebabkan tanaman cenderung membelok
ke arah datangnya cahaya.
4. Tahapan-tahapan perkembangan fase embrionik
Morulasi:
-Terjadi saat zigot yang terbentuk terus menerus membelah.
-Pembelahan lebih cepat terjadi pada bagian animal pole dan
vegetal pole.
-Hasil morulasi tersusun atas banyak sel yang disebut morula
Blastulasi
-Terjadi pembagian sitoplasma kedalam dua kutub yang berbeda.
-Konsentrasi sitoplasma lebih sedikit pada kutub fungsional
dibandingkan dengan kutub vegetatif.
-Balstulasi akan membentuk suatu lubang yang disebut blastocoel
-Embrio memiliki blastocoel disebut blastula
Gastrulasi
-Blastula mengalami pelekukan atau invaginasi membentuk
arkenteron.
-Embrio mengalami proses diferensiasi dengan mulai
menghilangkan blastocoel
-Tahap akhir terbentuk tiga lapisan jaringan embrional
(ektoderm,mesoderm,endoderm)
-Embrio pada tahap ini disebut gastrula
51
52

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

METABOLISME

Disusun oleh :

YENI KURNIA SARI

14030204103

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

JURUSAN BIOLOGI

PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI

2017
53

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMAN 2 SIDOARJO


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas / Semester : XII/Ganjil
Materi : Metabolisme
Alokasi Waktu : 5 Kali Pertemuan

A. Kompetensi Inti

KI 1 : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,


tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk menyelesaikan
masalah.

KI 4 : 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan


ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
54

B. KOMPETENSI DASAR
3.2 Menjelaskan proses metabolisme sebagai reaksi enzimatis dalam makhluk
hidup.

4.2 Menyusun laporan hasil percobaan tentang mekanisme kerja enzim,


fotosintesis, dan respirasi anaerob.

C. INDIKATOR
3.2.1 Menjelaskan pengertian metabolisme
3.2.2 Menjelaskan pengertian enzim
3.2.3 Menjelaskan struktur enzim
3.2.4 Mengidentifikasi sifat-sifat enzim
3.2.5 Menjelaskan cara kerja enzim
3.2.6 Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim
3.2.7 Menjelaskan pengertian dari fotosintesis
3.2.8 Menentukan komponen-komponen yang digunakan dalam fotosintesis
3.2.9 Menganalisis tempat terjadinya reaksi terang dan reaksi gelap pada proses
fotosintesis
3.2.10 Menganalisis asal produk oksigen dalam fotosintesis
3.2.11 Membandingkan fotofosforilasi siklik dan non siklik pada reaksi terang
dalam fotosintesis
3.2.12 Membedakan perbedaan fotosintesis tumbuhan C3, C4, dan CAM
3.2.13 Menjelaskan tahapan-tahapan proses terjadinya respirasi aerob
3.2.14 Menentukan waktu terjadinya respirasi aerob dan anaerob
3.2.15 Menentukan tempat terjadinya setiap tahapan respirasi aerob
3.2.16 Menentukan produk yang dihasilkan pada setiap tahapan respirasi aerob
3.2.17 Menentukan jumlah ATP yang dihasilkan pada setiap tahapan respirasi
aerob
3.2.18 Menentukan produk yang dihasilkan pada setiap tahapan respirasi anaerob
3.2.19 Menentukan jumlah ATP yang dihasilkan pada setiap tahapan respirasi
anaerob
3.2.20 Menentukan akseptor terakhir dalam respirasi aerob
3.2.21 Menentukan akseptor terakhir dalam respirasi anaerob.
55

3.2.22 Menentukan fungsi enzim pada tahapan tertentu respirasi aerob


3.2.23 Menentukan fungsi enzim pada tahapan tertentu respirasi anaerob
3.2.24 Membandingkan respirasi aerob dan respirasi anaerob
4.2.1 Melakukan percobaan uji kerja enzim katalase
4.2.2 Melakukan percobaan Sach
4.2.3 Melakukan percobaan Ingenhouz
4.2.4 Membuat laporan hasil percobaan dengan format yang telah ditentukan

D. Materi Pembelajaran

I. Pengertian metabolisme
1. Anabolisme
2. Katabolisme
II. Enzim
a. Sifat-sifat enzim
b. Faktor yang mempengaruhi kerja enzim
c. Struktur enzim
d. Mekanisme kerja enzim
III. Proses enzimatis pada katabolisme gula
IV. Macam-macam anabolisme
1. Fotosintesa
1. Reaksi terang (fotolisis)
a. Fotofosporilasi siklik
b. Fotoposporilasi non siklik
2. Reaksi gelap

2. Kemosintesa

E. Metode Pembelajaran
Model : Kooperatif
Metode : Group Investigation
56

F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


Media :Slide powerpoint, Gambar, LKK
Alat dan Bahan :Laptop, LCD, Alat tulis
Sumber pembelajaran :Buku bacaan yang relevan, internet

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Terlaksana
Tahapan Kegiatan Guru /Tidak

Pertemuan 1 (2 x 45 menit)
Kegiatan Awal (10 menit)
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam
2. Guru meminta siswa untuk berdoa sesuai
dengan keyakinan masing-masing.
3. guru mengecek kehadiran siswa.
Kegiatan Inti (75 menit)

Tahap 1. 4. Guru menampilkan slide contoh gambar


aktivitas manusia misalnya orang sedang
Mengamati
makan nasi.

5. Guru memberikan siswa kesempatan untuk


memikirkan makna gambar tersebut.
6. Guru meminta siswa membayangkan untuk
merasakan manisnya nasi setelah dikunyah.
7. Peserta didik dibimbing untuk menemukan
kata enzim.
8. Guru membimbing mengembangkan
pemikiran peserta didik terkait enzim.
9. Guru menjelaskan indikator pembelajaran
hari ini.
57

Tahap 2 10. Guru membagikan buku siswa


11. Guru menjelaskan materi konsep tentang
Menanya
metabolisme, katabolisme, anabolisme.
12. Guru melanjutkan materi tentang cara kerja
enzim dalam metabolisme serta proses-
proses yang termasuk anabolisme atau
katabolisme.
13. Siswa bertanya mengenai hal-hal yang
mereka belum mengerti.
Tahap 3 14. Guru memberi kesempatan kepada seluruh
siswa untuk memikirkan jawaban atas
Mengumpul-
kan data pertanyaan yang diajukan oleh temannya
dengan cara berpikir mandiri atau bertukar
pikiran dengan siswa yang lain.
15. Siswa yang mengacungkan tangan
dipersilahkan untuk menjawab.
16. Guru memberikan umpan balik atas
jawaban siswa.

Tahap 4 17. Guru memberi kesempatan kepada seluruh


siswa untuk melengkapi jawaban yang telah
Mengasosiasi-
kan disampaikan oleh temannya.
18. Guru memberi penguatan atas jawaban
siswa.

Tahap 5 19. Guru menunjuk siswa untuk mencoba


mengkomunikasikan secara singkat materi
Mengkomuni-
kasikan yang telah disampaikan.
20. Guru menarik kesimpulan mengenai materi
yang telah disampaikan.
Kegiatan penutup (5 menit)
Penutup 21. Guru mengingatkan siswa untuk belajar
topik materi yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya.
58

22. Guru menyampaikan salam penutup


Pertemuan 2 (2 x 45 menit)
Kegiatan Awal (10 menit)
Memotivasi 1. Guru menyampaikan salam.
siswa
2. Guru meminta salah satu siswa untuk
memimpin doa sebelum pelajaran dimulai.

3. Guru mengecek kehadiran siswa.

Menyampai- 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran


kan tujuan melalui kegiatan kelompok yang akan
pembelajaran.
dilakukan.

Pengetahuan 5. Siswa telah memahami konsep metabolisme,


Prasyarat anabolisme, katabolisme

6. Siswa telah memahami cara kerja enzim


dalam metabolisme.

7. Siswa telah mengetahui proses-proses yang


termasuk anabolisme atau katabolisme

Kegiatan Inti (60 menit)


Tahap 1 1. Guru membagi kelas menjadi 4 kelompok
siswa
Pemilihan
Topik 2. Guru memberikan LKK mengenai proses-
proses dalam respirasi aerob, yaitu :
Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus
Krebs dan Transpor elektron.

3. Tiap kelompok diminta untuk menyelesaikan


lembar kerja kelompok yang telah diberikan.

Tahap 2 4. Guru menugaskan tiap anggota kelompok


untuk menyelesaikan LKK yang telah
Perencanaan
diberikan. Kemudian mendiskusikan hasil
59

kooperatif investigasi dalam kelompoknya masing-


masing.

Tahap 3 5. Tiap anggota kelompok diminta untuk


mengidentifikasi sesuai dengan LKK yang
Implementasi
mereka pilih, menyatukan hasilnya dengan
kelompok dan menuliskannya dalam lembar
investigasi.
6. Guru berkeliling untuk memfasilitasi
kelompok yang mengalami kesulitan.

Tahap 4 7. Tiap anggota kelompok bergabung untuk


mengoreksi dan menganalisis langkah-
Analisis dan
langkah yang mereka lakukan dalam
Sintesis
menjawab LKK dan menyatukan seluruh
informasi yang didapat dalam langkah
sebelumnya sehingga diperoleh sebuah
kesimpulan.

Kegiatan Penutup (10 menit)


Penutup 8. Guru merefleksi kegiatan yang telah
dilakukan.
9. Guru meminta kelompok untuk
merencanakan bagaimana informasi yang
mereka peroleh dapat disajikan dengan
menarik sebagai bahan untuk
dipresentasikan kepada seluruh siswa di
kelas minggu depan.
10. Guru menutup kegiatan pembelajaran
dengan doa dan memberikan salam.
Pertemuan 3 (2 x 45 menit)
Kegiatan Awal (5 menit)
Memotivasi 1. Guru menyampaikan salam.
siswa
2. Guru meminta salah satu siswa untuk
60

memimpin doa sebelum pelajaran dimulai.

3. Guru mengecek kehadiran siswa.

Kegiatan Inti (70 menit)

Tahap 5 4. Guru meminta masing-masing kelompok


untuk mempresentasikan hasil investigasi
Penyajian
mereka. Masing-masing kelompok diberi
akhir
waktu sekitar 10 menit.
5. Guru memberi kesempatan bagi kelompok
lain untuk mengajukan pertanyaan atau
tanggapan kepada kelompok yang sedang
presentasi.
6. Guru memfasilitasi siswa apabila siswa
terdapat permasalahan yang sulit dipecahkan
dan pertanyaan yang butuh penjelasan lebih
lanjut.
Tahap 6 7. Siswa dan guru mengevaluasi pekerjaan
masing-masing kelompok.
Evaluasi
8. Guru menyimpulkan hasil penyelidikan
mengenai proses-proses dalam respirasi
aerob yang merupakan hasil dari investigasi
tiap-tiap kelompok.
Kegiatan Penutup (15 menit)
Penutup 9. Guru meminta siswa untuk mengumpulkan
LKK yang telah dibagikan.
10. Guru memberi kuis tentang respirasi aerob
yang telah didiskusikan sebelumnya.
11. Guru mengingatkan siswa untuk
mempersiapkan alat dan bahan yang akan
digunakan praktikum untuk pertemuan
selanjutnya
12. Guru menutup kegiatan pembelajaran
61

dengan doa dan memberikan salam.


Pertemuan ke-4 (2 x 45 menit)
Kegiatan Awal (5 menit)
1. Guru masuk kelas dengan mengucapkan
salam
2. Guru meminta ketua kelas memimpin doa
3. Guru mengecek kehadiran siswa
Kegiatan Inti (75 menit)
1. Guru meminta siswa untuk mempersiapkan
alat dan bahan yang digunakan dalam
praktikum
2. Siswa bekerja dalam kelompoknya masing-
masing (setiap kelompok beranggotakan 6
anak)
3. Setiap kelompok dibagi 3 tim (1 tim = 2
anak) untuk mengerjakan percobaan yang
berbeda-beda (tim 1: bekerja untuk uji
enzim; tim 2: percobaan Sach dan tim 3:
percobaan Ingenhouz)
4. Siswa melakukan praktikum dengan
pengawasan dan bimbingan dari guru
5. Siswa membuat laporan sementara yang
dikerjakan bersama anggota kelompoknya
Kegiatan Penutup (10 menit)
1. Guru menugaskan siswa untuk membuat
laporan resmi yang dikumpulkan satu
minggu setelah praktikum
2. Guru mengakhiri kegiatan praktikum
dengan mengucapkan salam
Pertemuan ke-5
ULANGAN HARIAN II
62

H. Penilaian

1. Teknik Penilaian
Pengetahuan : Tes Tertulis
Ketrampilan : Penilaian Kinerja dan Penilaian Observasi

2. Bentuk Instrumen
Pengetahuan : Pilihan Ganda dan uraian
Keterampilan : Lembar Observasi

3. Contoh Instrumen : Terlampir


63

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

Petunjuk: Kerjakanlah soal dibawah ini dengan benar dan tepat!

Pertanyaan:

1. Tuliskan fungsi enzim dan apa saja yang memengaruhi kerja enzim!
..
..
2. Bagaimanakah ATP dapat menghasilkan energi untuk kegiatan metabolisme?
..
..
3. Apakah yang dimaksud dengan fosforilasi?
..
..
4. Apa saja tahap respirasi aerob?
..
..
5. Tahap apa saja yang terjadi saat katabolisme lemak?
..
..

Kunci Jawaban:

1. Fungsi enzim yaitu untuk mempercepat reaksi-reaksi metabolisme. Kerja


enzim sangat dipengaruhi oleh suhu, ph, jumlah enzim, konsentrasi substrat,
dan adanya inhibitor.
2. Dengan cara pemecahan (hidrolisis) molekul ATP menjadi adenosine
diphosphate (ADP) dan fosfat anorganik (Pi). Hidrolisis ATP menjadi ADP
dan fosfat anorganik dapat menghasilkan energi bebas sekitar 30-33 Kj/mol.
Apabila ATP dihidrolisis menjadi adenosine monophosphate (AMP) dan fosfat
anorganik (Pi), energi yang dihasilkan juga sekitar 30-33 Kj/mol. Adanya
ikatan fosforil pada ATP dan ADP menyebabkan senyawa ini menjadi
pembawa energi yang sangat berguna. ATP digunakan untuk sintesis amilum,
lemak, dan protein.
3. Fosforilasi yaitu peristiwa penggabungan senyawa fosfat pada suatu bentuk
senyawa kimia.
64

4. Tahap respirasi aerob ada empat, yaitu glikolisis, dekarboksilasi oksidatif,


siklus kreb dan transpor elektron.
5. Oksidasi asam lemak yang menghasilkan residu asetil KoA dan oksidasi asetil
KoA menjadi karbon dioksida melalui siklus krebs.

*) Pedoman Penskoran

Nilai = jawaban benar x 20= nilai akhir

*) Kriteria Penilaian

Peserta didik akan memperoleh nilai :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor (90 100)

Baik : apabila memperoleh skor (80 89)

Cukup : apabila memperoleh skor (60 79)

Kurang : apabila memperoleh skor (kurang dari 60)


65

LEMBAR PENILAIAN LAPORAN PRAKTIKUM

(Penilaian Keterampilan)

Petunjuk Pengisian:

4. Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti!


5. Instrumen penilaian ini diisi oleh guru.
6. Berilah tanda (v) pada kolom skor 4, 3, 2, dan 1 sesuai dengan laporan yang
dibuat masing-masing kelompok.

Tabel 1. Lembar Penilaian Laporan Praktikum

Skor
Aspek yang dinilai Kelompok
4 3 2 1
1
2
Judul
3
Dst
1
Sistematika laporan 2
3
1
Bab 1 Pendahuluan 2
3
1
Bab II Kajian Pustaka 2
3
1
Bab III Metode Penelitian 2
3
1
Bab IV Hasil dan Pembahasan 2
3
1
Bab V Penutup 2
3
1
Daftar Pustaka 2
3
1
Lampiran 2
3
66

Rubrik Penilaian Laporan Praktikum

Skor
No Aspek yang dinilai dan kriteria
4 3 2 1

1. Judul Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak


-Pemberian judul percobaan spesifik dan 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
sesuai dengan kegiatan praktikum 1 kriteria ketiga
-Penulisan judul sesuai dengan aturan kriteria
dalam KBBI
-Penulisan judul menggunakan efek
Bold
2. Sistematika laporan Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-Laporan dibuat sesuai dengan format 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
penulisan (format laporan terlampir) 1 kriteria ketiga
-Tiap point dalam laporan (misal: Latar kriteria
Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan
Percobaan dst. diberi efek Bold)
-Penulisan point dalam laporan sesuai
dengan aturan KBBI
3. Bab 1 Pendahuluan Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-Latar belakang dari umum ke khusus 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
(berisi tentang hal yang melatar 1 kriteria ketiga
belakangi dilakukannya praktikum) dan kriteria
mencantumkan sitasi
-Rumusan masalah singkron dengan
judul praktikum dan latar belakang
-Tujuan percobaan menggunakan
kalimat operasional/ dapat diukur
4. Bab II Kajian Pustaka Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-berisi teori-teori yang mendukung 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
praktikum 1 kriteria ketiga
-mencantumkan sitasi kriteria
-teori yang dikutip singkat, jelas dan
dapat menguatkan hasil praktikum
5. Bab III Metode Penelitian Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-Dapat menentukan jenis percobaan dan 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
variabel-variabel dalam percobaan 1 kriteria ketiga
-Dapat menyebutkan alat dan bahan kriteria
secara detail
-Menuliskan prosedur kerja
menggunakan kalimat aktif atau dapat
menggambarkan prosedur kerja dengan
alur/skema
6. Bab IV Hasil dan Pembahasan Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-Dapat menuliskan data hasil praktikum 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
dalam bentuk tabel/grafik 1 kriteria ketiga
-Dapat memaparkan data hasil kriteria
praktikum dengan baik
-Pembahasan dijabarkan dan disertai
dengan sitasi
7. Bab V Penutup Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-Kesimpulan dapat menjawab rumusan 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
masalah dan tujuan percobaan 1 kriteria ketiga
-Dibuat point-point (jika rumusan kriteria
masalah 2 kesimpulan 2 dst).
67

-Disertai dengan saran dalam kegitan


praktikum yang telah dilakukan
8. Daftar Pustaka Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-Dituliskan sesuai dengan urutan abjad 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
-Baris kedua menjorok kedalam 1 kriteria ketiga
-Penulisan menggunakan font 10 (Page kriteria
Layout After= 0)
9. Lampiran Jika memenuhi Jika memenuhi 2 Jika Jika tidak
-Memuat dokumentasi praktikum 3 kriteria kriteria memenuhi memenuhi
-Setiap dokumentasi diberi keterangan 1 kriteria ketiga
gambar kriteria
-Penataan rapi

*) Pedoman Penskoran

Nilai

*) Kriteria Penilaian

Peserta didik akan memperoleh nilai :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor (90 100)

Baik : apabila memperoleh skor (80 89)

Cukup : apabila memperoleh skor (60 79)

Kurang : apabila memperoleh skor (kurang dari 60)


68

SOAL ULANGAN HARIAN II

(Metabolisme)

Soal tes tertulis pilihan ganda

No.
Indikator Butir Soal Kunci
Soal
Menjelaskan 1 Proses pengubahan senyawa kompleks B
pengertian menjadi senyawa yang lebih sederhana dan
metabolisme menghasilkan energi dalam bentuk ATP
disebut.
a. Anabolisme
b. Katabolisme
c. Reduksi
d. Oksidasi
Menjelaskan 2 Suatu zat yang berfungsi dalam mempercepat B
pengertian reaksi biokimia dalam makhluk hidup tetapi
enzim zat tersebut tidak ikut terlibat didalam reaksi
disebut
a. Katalis
b. Enzim
c. Hormon
d. Karboksil
Menjelaskan 3 Enzim tersusun atas enzim sederhana dan B
struktur enzim enzim kompleks. Enzim sederhana tersusun
atas gugus protein saja, sedangkan enzim
yang kompleks tersusun atas gugus protein
dan gugus non-protein organik. Komponen
berikut ini yang termasuk gugus protein
dalam penyusun enzim adalah .
a. Holoenzim
b. Apoenzim
c. Koenzim
d. Gugus prostetik
Mengidentifik 4 Pernyataan berikut ini benar, Kecuali . C
asi sifat-sifat a. Enzim bekerja secara spesifik, hanya
enzim bekerja untuk satu jenis subtrat tertentu
b. Enzim bersifat termolabil
c. Enzim mempercepat suatu reaksi kimia
dengan cara mengingkatkan energi aktivasi
d. Enzim hanya dibutuhkan dalam jumlah
yang sedikit untuk mengubah subtrat
Menjelaskan 5 Menurut teori induksi, menunjukkan bahwa C
cara kerja sisi aktif enzim memiliki sifat yang .
enzim a. Elastis
b. Kaku
69

c. Fleksibel
d. Tajam

Menjelaskan 6 Berikut ini adalah faktor-faktor yang C


faktor-faktor mempengaruhi kerja enzim, Kecuali... .
yang a. pH
mempengaruhi b. Suhu
kerja enzim c. Kelembapan
d. Substrat
Menjelaskan 7 Pernyataan berikut ini benar, Kecuali . D
pengertian dari a. Fotosintesis merupakan reaksi anabolisme
fotosintesis yang merupakan proses pembetukan
senyawa kompleks dari senyawa sederhana
b. Fotosintesis merupakan proses penyusunan
glukosa dari karbon dioksida dan air
dengan bantuan cahaya
c. Produk fotosintesis adalah glukosa dan
oksigen
d. Produk fotosintesis adalah karbondioksida
dan air

Menentukan 8 Yang tidak diperlukan dalam proses C


komponen- fotosintesis adalah .
komponen a. Air
yang b. Karbondioksida
digunakan c. Oksigen
dalam d. Glukosa
fotosintesis

Menganalisis 9 Perhatikan struktur kloroplast berikut ini! C


tempat
terjadinya
reaksi terang A
B
C
dan reaksi
gelap pada
proses
fotosintesis

F
E D
Berdasarkan gambar diatas, bagian manakah
yang menunjukkan tempat terjadinya reaksi
terang dan reaksi gelap pada fotosintesis
a. B dan D
b. A dan F
c. D dan E
d. E dan F
70

Menganalisis 10 Oksigen yang dihasilkan pada fotosintesis D


asal produk terbentuk pada saat
oksigen dalam a. Siklus Calvin
fotosintesis b. Reaksi gelap
c. Fotofosforilasi siklik
d. Fotofosforilasi non siklik
Membandingk 11 Perhatikan pernyataan berikut ini! D
an 1. Menggunakan fotosistem I (P700)
fotofosforilasi 2. Menggunakan fotosistem I (P700) dan
siklik dan non fotosistem II (P680)
siklik pada 3. Panjang gelombang cahaya yang diserap
reaksi terang adalah 400 680 nm
dalam 4. Panjang gelombang cahaya yang diserap
fotosintesis adalah 680 700 nm
5. Produk ATP
6. Produk ATP, NADPH, O2
Berdasarkan pernyataan diatas, manakah yang
termasuk ciri fotofosforilasi siklik .
a. 1, 3, dan 5
b. 2, 4, dan 6
c. 1, 3, dan 6
d. 1, 4, dan 5
Membedakan 12 Perhatikan tabel perbandingan berikut ini! D
perbedaan N
C3 C4 CAM
fotosintesis o
tumbuhan C3, 1 Fiksasi CO2 Fiksasi CO2 Fiksasi
C4, dan CAM oleh RuBP oleh PEP CO2 oleh
PEP dan
RuBP
2 Enzim yang Enzim yang Enzim
membantu membantu yang
Fiksasi CO2 Fiksasi CO2 membantu
adalah adalah PEP Fiksasi
RuBP Carboxylase CO2
Carboxylase adalah
PEP
Carboxyla
se
3 Fiksasi CO2 Fiksasi CO2 Fiksasi
oleh PEP oleh PEP CO2 oleh
dan RuBP RuBP
4 Enzim yang Enzim yang Enzim
membantu membantu yang
Fiksasi CO2 Fiksasi CO2 membantu
adalah PEP adalah PEP Fiksasi
Carboxylase Carboxylase CO2
adalah
71

RuBP
Carboxyla
se
5 Produk Produk Produk
setelah setelah setelah
Fiksasi CO2 Fiksasi CO2 Fiksasi
adalah 3- adalah CO2
PGA (3- Oksaloaseta adalah
Phospho t Oksaloaset
Gliceric at
Acid)
6 Produk Produk Produk
setelah setelah setelah
Fiksasi CO2 Fiksasi CO2 Fiksasi
adalah adalah CO2
Oksaloaseta Oksaloaseta adalah 3-
t t PGA (3-
Phospho
Gliceric
Acid)
Manakah pernyataan diatas yang BENAR
mengenai perbandingan fotosintesis tumbuhan
C3, C4, CAM .
a. 1, 2, dan 6
b. 2, 3, dan 6
c. 2, 3, dan 5
d. 1, 2, dan 5

Menjelaskan 13 1. Siklus Krebs B


tahapan- 2. Transpor elektron
tahapan proses 3. Glikolisis
terjadinya 4. Dekarboxilasi oksidatif
respirasi aerob Tahapan respirasi aerob yang benar adalah...
a. 3, 2, 4, 1
b. 3, 4, 1, 2
c. 1, 2, 3, 4
d. 2, 3, 1, 4
Menentukan 14 Respirasi anaerob atau aerob dapat terjadi D
waktu pada saat...
terjadinya a. Pagi hari
respirasi aerob b. Malam hari
dan anaerob c. Siang dan sore hari
d. Sepanjang waktu
Menentukan 15 Perhatikan tabel berikut ini! C
tempat Peristiwa Tempat
terjadinya a. Siklus krebs 1. Sitoplasma
setiap tahapan b. Glikolisis 2. Mitokondria
respirasi aerob c. Transport elektron 3. Ribosom
72

Pasangkan pilihan peristiwa dengan tempat


terjadinya masing-masing peristiwa diatas.. .
a. (a dan 1), (b dan 2), (c dan 3)
b. (a dan 2), (b dan 1), (c dan 3)
c. (a dan 2), (b dan 1), (c dan 2)
d. (a dan 3), (b dan 2), (c dan 1)
Menentukan 16 Pada masing-masing tahap glikolisis, dan A
produk yang siklus krebs dalam respirasi aerob produk
dihasilkan yang dihasilkan adalah.. .
pada setiap a. Glikolisis menghasilkan 2 molekul asam
tahapan piruvat, 2 ATP, dan 2 NADH, sedangkan
respirasi aerob siklus krebs menghasilkan 2 ATP, 2
Menentukan FADH, 6 NADH dan 4 CO2 dari tiap satu
jumlah ATP molekul glukosa.
yang b. Glikolisis menghasilkan 1 molekul asam
dihasilkan piruvat, 2 ATP, 2 NADH, sedangkan
pada setiap siklus kreb menghasilkan 2 ATP, 2
tahapan FADH, 6 NADH dari tiap satu molekul
respirasi aerob glukosa.
c. Glikolisis menghasilkan 2 molekul asam
piruvat dan 2 ATP, sedangkan siklus krebs
menghasilkan 2 ATP, 2 FADH, 6 NADH
dan 4 CO2 dari tiap satu molekul glukosa.
d. Glikolisis menghasilkan 2 molekul asam
piruvat, 2 ATP, 2 NADH, sedangkan
siklus krebs menghasilkan 1 ATP, 1
FADH, 3 NADH dan 2 CO2 dari tiap satu
molekul glukosa.

Menentukan 17 Pada respirasi aerob terjadi transpor elektron. C


produk yang Jumlah ATP yang dihasilkan pada proses
dihasilkan siklus krebs sebanyak.. .
pada setiap a. 20 ATP
tahapan b. 16 ATP
respirasi c. 24 ATP
anaerob d. 14 ATP

Menentukan 18 Hasil dari tahap awal respirasi anaerob B


jumlah ATP adalah.. .
yang a. 1 molekul asam piruvat, 2 NADH, dan 4
dihasilkan ATP.
pada setiap b. 2 molekul asam piruvat, 2 NADH, dan 2
tahapan ATP.
respirasi c. 4 molekul asam piruvat, 2 NADH, dan 2
anaerob ATP.
d. 2 molekul asam piruvat, 2 NADH, dan 4
ATP.
73

Menentukan 19 Pada respirasi anaerob dihasilkan jumlah ATP D


akseptor yang dihasilkan sebesar.. .
terakhir dalam a. 12 ATP
respirasi aerob b. 8 ATP
c. 6 ATP
d. 2 ATP

Menentukan 20 Berikut ini yang merupakan akseptor terakhir A


akseptor dari respirasi aerob adalah.. .
terakhir dalam a. Oksigen
respirasi b. CO2
anaerob c. Hidrogen
d. NADH
Menentukan 21 Berikut ini yang merupakan akseptor terakhir D
fungsi enzim dari respirasi anaerob adalah.. .
pada tahapan a. Metanol
tertentu b. Oksigen
respirasi aerob c. CO2
d. Etanol
Menentukan 22 Manakah yang termasuk fungsi enzim malat B
fungsi enzim dehidrogenase yang bekerja pada saat
pada tahapan respirasi aerob?
tertentu a. Untuk merubah asam malat menjadi
respirasi hidrogen.
anaerob b. Untuk mengubah asam malat menjadi
asam oksaloasetat.
c. Untuk mengembalikan bentuk hidrogen
menjadi asam malat.
d. Untuk mengembalikan bentuk asam
oksaloasetat menjadi asam malat.
23 Manakah yang termasuk fungsi enzim enolase B
yang bekerja pada saat respirasi anaerob?
a. Untuk mengubah 2-fosfogliserat menjadi
2-fosfoenol piruvat (PEP).
b. Untuk merubah 2-fosfogliserat menjadi 2-
fosfoenol piruvat (PEP) dan menghasilkan
pembebasan 2 molekul air.
c. Untuk mengubah 3 PGA menjadi 2 PGA
dan menghasilkan pembebasan 2 molekul
air.
d. Untuk mengubah 3 PGA menjadi 2 PGA
dan menghasilkan pembebasan 5 molekul
air.
74
75

Nama Kelompok :

1. ...................................................... ( )
2. ...................................................... ( )
3. ...................................................... ( )
4. ...................................................... ( )
5. ...................................................... ( )

LEMBAR KERJA KELOMPOK


(LKK I)
GLIKOLISIS

.
ATP .
. .
ADP

. . .
.
. . .
.
. . .
.
. . .
.
. .
.
. .
.
.. .
. . ..
.. .
. . ..
. .
.. ... ..
. .
.. . ..
..
. .
.. . ..
..
.
.. . ..
..
.
,. .. ..
.
,. .. ..
ATP ,.
Identifikasilah bagan glikolisis
.. .. di atas, isilah titik-titik
,. .. ..
dalam ,. bagan dan tuliskan jumlah energi/molekul yang
NAD+ .. ..
diperlukan,. dalam tabel .di samping, .. serta produk yang
,. ..
.
ADP dihasilkan ,. dalam proses tersebut! ..
.
. . .
. .
NADH
. .
76

Nama Kelompok :

1. ...................................................... ( )
2. ...................................................... ( )
3. ...................................................... ( )
4. ...................................................... ( )
5. ...................................................... ( )

LEMBAR KERJA KELOMPOK


(LKK II)
DEKARBOKSILASI OKSIDATIF

1. Gambarkan skema dekarboksilasi oksidatif dan jelaskan tahapan-tahapan


terjadinyadekarboksilasi oksidatif !
2. Apa fungsi pengaturan dekarboksilasi oksidatif?
3. Lengkapi proses dekarboksilasi oksidatif dibawah ini!

....
.

....
.

....
.
77

Nama Kelompok :

1. ...................................................... ( )
2. ...................................................... ( )
3. ...................................................... ( )
4. ...................................................... ( )
5. ...................................................... ( )

LEMBAR KERJA KELOMPOK


(LKK III)
SIKLUS KREBS

Identifikasilah bagan siklus krebs di atas, isilah


titik-titik dalam bagan dan tuliskan jumlah
energi/molekul yang diperlukan dalam tabel di
samping, serta produk yang dihasilkan dalam proses
tersebut!
78

Nama Kelompok :

1. ...................................................... ( )
2. ...................................................... ( )
3. ...................................................... ( )
4. ...................................................... ( )
5. ...................................................... ( )

LEMBAR KERJA KELOMPOK


(LKK IV)
TRANSPOR ELEKTRON

1. Jelaskan apa yang dimaksud transport elektron !


2. Bagaimana tahapan-tahapan transporelektron yang berasal dari molekul
NADH?
3. Lengkapi proses transport elektron dibawah ini!




....
.









.... ....

. .
.

....
.
....

.
....
79

Lampiran 3.

PROPOSAL PTK

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

Penerapan Model Kooperatif Tipe Think-Pair-Share (TPS)


untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XII SMAN 2 Sidoarjo
pada Pelajaran Biologi Tahun Ajaran 2017-2018

Disusun oleh :

YENI KURNIA SARI

14030204103

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

JURUSAN BIOLOGI

PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI

2017
80
81

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Berdasarkan survey awal yang telah dilakukan di SMAN 2 Sidoarjo
khususnya siswa kelas XII, dapat dikatakan ketercapaian hasil belajar siswa pada
pelajaran biologi relatif rendah. Hal ini terbukti dari rendahnya rata-rata nilai
ulangan biologi siswa yaitu 76,4. Dari 39 siswa, hanya 8 siswa yang memenuhi
nilai ketuntasan dan masih terdapat 31 siswa yang tidak memenuhi nilai
ketuntasan. Sehingga presentase siswa yang lulus hanya 20,51% dan masih
terdapat 79,48% siswa yang mendapat nilai dibawah nilai ketuntasan.
Rendahnya prestasi belajar siswa tersebut dianalisis peneliti sebagai akibat
proses pembelajaran yang kurang baik. Berdasarkan uraian sebelumnya, salah
satu cara memperbaiki proses pembelajaran adalah dengan penerapan model
pembelajaran inovatif, sehingga proses pembelajaran berlangsung secara aktif,
interaktif, efektif, dan menyenangkan. Salah satu pembelajaran yang inovatif dan
kreatif tercermin dalam model pembelajaran koopertif (Sugiyanto, 2008 : 8).
Model pembelajaran kooperatif sendiri terdiri dari berbagai macam
metode, salah satunya adalah metode Think-Pairs-Share (TPS). Think-Pairs-
Share (TPS) merupakan model pembelajaran kooperatif terstruktur. Dimana
dalam pelaksanannya mengandalkan kerja sama antara siswa dalam memecahkan
masalah. Dalam pelaksanaan metode Think-Pairs-Share (TPS) guru menyajikan
materi klasikal, memberikan persoalan kepada siswa dan siswa bekerja kelompok
dengan cara berpasangan sebangku-sebangku (think-pairs), presentasi kelompok
(share), kuis individual, membuat skor perkembangan tiap siswa, dan
mengumumkan hasil kuis.
Berdasarkan penelitian Parlina (2010), menunjukkan hasil bahwa
penerapan model TPS dapat meningkatkan aktivitas siswa dari 33,33% meningkat
mejadi 65,61% pada siklus I dan meningkat menjadi 83,49 % pada siklus II.
Selain itu, hasil penelitian Parlina (2010) juga memberikan dampak pada
meningkatnya penguasaan konsep materi yaitu dari 28,21 % menjadi 79,49 %
pada siklus I dan 92,31 % pada siklus II.
82

Dengan penerapan metode Think-Pairs-Share (TPS) diharapkan dapat


memberikan solusi dalam mengantisipasi rendahnya hasil belajar siswa dalam
mata pelajaran Biologi. Penerapan model pembelajaran ini akan mengantarkan
siswa untuk berdiskusi dengan pasangannya (pairs) dalam menyelesaikan masalah
yang diberikan oleh guru, kemudian siswa juga berbagi (share) kepada teman-
teman sekelasnya dengan mempresentasikan hasil diskusi dengan pasangannya.
Selain itu dengan penerapan metode ini siswa akan lebih menguasai materi,
karena siswa harus berpikir (think) untuk menyelesaikan masalah yang ditugaskan
kepadanya. Beberapa dampak positif metode ini diharapkan dapat memperbaiki
kualitas pencapaian hasil belajar peserta didik. Penerapan model Think-Pair-
Share (TPS) merupakan salah satu tindakan memperbaiki proses pembelajaran.

1.2 Identifikasi Masalah


Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dikemukakan di
atas maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut :
1. Model pembelajaran yang banyak diterapkan guru dalam menyampaikan
materi masih model pembelajaran konvensional, dan belum banyak
menggunakan model pembelajaran yang inovatif.
2. Dengan model pembelajaran konvensional aktivitas siswa belum
teroptimalkan
3. Pemahaman dan penguasaan siswa cenderung rendah, terlihat dari nilai
kognitifnya yang masih belum memenuhi nilai ketuntasan.

1.3 Batasan Permasalahan


Agar pembahasan masalah lebih terfokus, maka diperlukan pembatasan
masalah dalam penelitian. Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini
adalah :
1. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII jurusan MIPA SMAN 2 Sidoarjo
2. Mata pelajaran dibatasi pada mata pelajaran Biologi
3. Model pembelajaran inovatif yang diterapkan adalah pembelajaran
kooperatif model Think-Pairs-Share (TPS).
83

1.4 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan di atas, maka rumusan
permasalahan dalam penelitian ini adalah Apakah penerapan pembelajaran
kooperatif model Think-Pairs-Share (TPS) dapat meningkatkan hasil belajar
siswa pada pembelajaran biologi kelas XII SMAN 2 Sidoarjo?

1.5 Tujuan Penelitian


Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan yang ingin dicapai dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pembelajaran kooperatif model
Think-Pairs-Share (TPS) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
pembelajaran biologi kelas XII SMAN 2 Sidoarjo.

1.6 Manfaat Penelitian


1. Manfaat Teoritis
a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan pengetahuan
dalam bidang pendidikan, yaitu dalam hal menentukan model
pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan kemampuan peserta didik.
b. Hasil penelitian ini dapat dipergunakan untuk bahan pertimbangan
penelitian lain yang relevan.
2. Manfaat Praktis
a. Manfaat bagi siswa, untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada
pelajaran biologi.
b. Manfaat bagi guru, untuk mengembangkan potensi guru dalam
pembelajaran biologi dengan menerapkan pembelajaran kooperatif model
Think-Pairs-Share (TPS).
c. Manfaat bagi sekolah, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan
sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan kebijakan selanjutnya
demi kemajuan sekolah.
84

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Hasil Belajar
Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh seseorang setelah melalui
kegiatan belajar. Kesuksesan hasil belajar dapat diketahui melalui kegiatan
penilaian selama pembelajaran. Upaya pendidik dalam menyelenggarakan
kegiatan pembelajaran adalah kunci keberhasilan untuk mencapai hasil belajar
siswa yang optimal. Menurut Benjamin S. Bloom tiga ranah (domain) hasil
belajar, yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik. Menurut A. J Romizowski hasil
belajar merupakan keluaran (output) dari suatu sistem pemrosesan masukan
(input). Masukan dari sistem tersebut berupa macam-macam informasi sedangkan
keluarannya adalah perbuatan atau kinerja (performance) (Abdurrahman, 2012 :
26).
Hasil belajar tersebut dipengaruhi oleh faktor yang berasal dari dalam diri
anak dan faktor yang berasal dari lingkungan (Abdurahman 2012 : 29). Hasil
belajar dipengaruhi oleh beberapa hal, yaitu (Syah, 2005): keadaan fisik dan
psikis siswa yang ditunjukkan oleh IQ (kecerdasan intelektual), EQ (kecerdasan
emosi), kesehatan, motivasi, ketekunan, ketelitian, keuletan dan minat.
Untuk memperoleh hasil belajar, dilakukan evaluasi atau penilaian yang
merupakan tindak lanjut atau cara untuk mengukur tingkat penguasaan siswa.
Kemajuan prestasi siswa tidak saja diukur dari tingkat penguasaan ilmu
pengetahuan tetapi juga sikap dan keterampilan. Dengan demikian penilaian hasil
belajar siswa mencakup segala hal yang dipelajari di sekolah, baik menyangkut
pengetahuan, sikap dan keterampilan (Jihad dan Haris, 2012:15).
2.2 Pembelajaran Model Think-Pair-Share
TPS (Think Pairs Share) Model pembelajaran dengan metode Think-Pairs-
Share (TPS) tergolong tipe kooperatif dengan sintak, yaitu guru menyajikan
materi klasikal, memberikan persoalan kepada siswa dan siswa bekerja kelompok
dengan cara berpasangan sebangku-bangku (think-pairs), presentasi kelompok
(share), kuis individual, membuat scor perkembangan tiap siswa, mengumumkan
hasil kuis dan memberikan reward.
85

Pembelajaran kooperatif model Think- Pairs-hare (TPS) termasuk dalam


jenis model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan struktural. Yang
menjadikan karakteristik metode Think-Pairs-Share (TPS) sehingga membedakan
dengan model pembelajaran kooperatif structural lainnya adalah:
a. Terdapat langkah pembelajaran Think (berfikir). Sehingga siswa memiliki
tanggung jawab individu sebelum akhirnya mereka dapat bekerja dengan
kelompok
b. Tidak memerlukan waktu yang lama dalam pembentukan kelompok. Karena
mereka hanya berpasangan (pairs) dengan teman sebangkunya.
c. Kelompok yang hanya beranggotakan dua orang akan mengurangi kegaduhan
kelas yang diakibatkan oleh diskusi dalam kelompok.
d. Memberikan waktu lebih banyak kepada siswa dalam pengerjaan. Hal ini
dikarena dalam pembuatan kelompok yang tidak memerlukan waktu yang
lama, kemudian sebelum mengerjakan secara kelompok mereka terlebih
dahulu mengerjakan secara individu, serta dalam pendiskusian penyelesaian
soal hanya perlu menggabungkan dua pendapat.
e. Anggota kelompok yang sedikit (dua) akan mengurangi terjadinya konflik
dalam kelompok.
Anita Lie (2008: 57) mengungkapkan bahwa model Think-Pair-Share
(TPS) memberikan siswa kesempatan untuk bekerja sendiri serta bekerja sama
dengan orang lain. Keunggulan lain dari metode ini adalah optimalisasi partisipasi
siswa.
Langkah-langkah penerapan model pembelajaran Think-Pairs-Share
(TPS) adalah :
a. Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai
b. Siswa diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang disampaikan
c. Siswa diminta untuk berpasangan dengan teman sebelahnya (kelompok 2
orang) dan mengutarakan hasil pemikiran masing-masing
d. Guru mengarahkan siswa dalam berdiskusi
e. Guru meminta tiap kelompok mengemukakan hasil diskusinya
f. Guru mengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan menambah
materi yang belum diungkapkan para siswa
86

g. Guru bersama siswa menyampaikan kesimpulan


h. Penutup
Dalam model Think-Pair-Share ini akan dibentuk kelompok-kelompok
berpasangan (beranggotakan 2 siswa). Dari pembentukan kelompok berpasangan
tersebut Anita Lie (2008: 46) memaparkan beberapa kelebihan dan juga
kekurangannya. Berikut ini kelebihan dari kelompok berpasangan :
a. Meningkatkan partisipasi siswa
b. Cocok untuk tugas sederhana
c. Lebih banyak kesempatan untuk kontribusi masing-masing anggota kelompok
d. Interaksi lebih mudah
e. Lebih mudah dan cepat membentuknya
Sedangkan kekuranganya antara ini :
a. Banyak kelompok yang melaporkan dan perlu dimonitor
b. Lebih sedikit ide yang muncul
c. Jika ada perselisihan, tidak ada penengah
87

BAB III
METODE PENELITIAN

Penerapan pembelajaran kooperatif model Think-Pairs-Share (TPS)


dilaksanakan dalam suatu Penelitian Tindakan Kelas (Clasroom Action Research).
Pelaksanaannya dilakukan dalam dua siklus, setiap siklus dilaksanakan dalam
empat tahap, yaitu : (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi, dan (4)
refleksi. Deskripsi hasil penelitian dari siklus I sampai siklus II dapat dijelaskan
sebagai berikut :
1. Siklus I
a. Perencanaan
Pada tahapan ini dilakukan berbagai persiapan dan perencanaan tindakan
yang meliputi: menyusun skenario pembelajaran berupa Rencana Pelaksaanaan
Pembelajaran (RPP), mempersiapkan media pembelajaran dan alat observasi,
dan membuat instrumen untuk evaluasi yang berupa soal tes tertulis.
b. Pelaksanaan
Tindakan dilaksanakan sesuai skenario pembelajaran yang telah termuat
dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Berikut ini langkah-langkah
pelaksanaan skenario pembelajaran kooperatif model Think-Pairs-Share (TPS):
1. Guru membuka dengan salam dan menyampaikan inti materi atau
kompetensi yang harus dicapai.
2. Guru menyajikan materi klasikal, kemudian menyampaikan permasalahan
kepada siswa.
3. Siswa diminta untuk berfikir (think) tentang permasalahan yang
disampaikan guru.
4. Siswa diminta berpasangan (pairs) dengan teman sebangkunya (kelompok 2
orang) dan menggabungkan hasil pemikiran masing-masing.
5. Guru memimpin pleno diskusi kecil, kelompok diminta mengemukakan
hasil diskusinya (share).
6. Siswa bersama guru menyampaikan kesimpulan.
7. Guru memberikan dan menambah materi yang belum diungkapkan para
siswa.
88

8. Guru memberikan kuis individual, dan nantinya hasil kuis harus


dikembalikan kepada siswa atau diumumkan kepada siswa.
9. Penutup
Dengan penerapan metode Think-Pairs-Share (TPS) akan dapat
meningkatkan keaktifan siswa di dalam kelas. Karena siswa akan berdiskusi
dengan pasangannya (pairs) untuk memecahkan masalah yang diberikan oleh
guru, kemudian siswa juga berbagi (share) kepada teman-teman sekelasnya
dengan mempresentasikan hasil diskusinya dengan pasangannya. Selain itu
dengan penerapan metode ini siswa akan lebih menguasai materi, karena siswa
harus berpikir (think) untuk menyelesaikan masalah yang ditugaskan kepadanya.
Beberapa dampak positif metode ini dapat memperbaiki kualitas peserta
didik. Selain itu, pada tahap pelaksanaan ini dilakukan bersamaan dengan tahap
observasi atau pengamatan terhadap dampak tindakan.
c. Observasi
Pada tahap ini dilakukan pengamatan terhadap jalannya proses
pembelajaran dan mencatat hal-hal yang mungkin terjadi ketika tindakan
berlangsung. Observasi yang dilakukan pada pelaksanaaan pembelajaran
kooperatif model Think-Pairs-Share (TPS) digunakan untuk mendapatkan data-
data terkait dengan dampak yang terjadi setelah dilakukan tindakan.
d. Analisis dan Refleksi
Data-data yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan dianalisis.
Berdasarkan hasil observasi tersebut peneliti dapat merefleksikan diri tentang
kegiatan pembelajaran kooperatif model Think-Pairs-Share (TPS) yang telah
dilakukan. Dengan demikian akan dapat diketahui peningkatan hasil belajar siswa.
Berdasarkan hasil refleksi ini akan diperoleh kelebihan dan kelemahan kegiatan
pembelajaran yang telah dilaksanakan. Sehingga dapat digunakan untuk
menentukan tindakan selanjutnya pada siklus II.
89

2. Siklus II
Tahapan pada siklus II seperti pada siklus I, yaitu terdiri dari tahap
perencanaan, pelaksanaan, observasi dan interpretasi, serta analisis dan refleksi.
Yang membedakan adalah pada siklus II dilakukan beberapa perbaikan pada
kelemahan-kelemahan yang terjadi pada siklus I. Perbaikan tersebut merupakan
hasil refleksi yang telah dilakukan pada siklus I. Dengan demikian, siklus II tetap
mengacu pada siklus sebelumnya. Tahapan penelitian tersebut dapat digambarkan
dalam skema sebagai berikut :

Gambar 1. Tahapan Penelitian Tindakan Kelas


90

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. 2012. Anak Berkesulitan Belajar ( Teori, Diagnosis dan


Remediasinya ). Jakarta : Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2006. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Jihad, Asep & Abdul Haris. 2012. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta : Multi
Presindo.
Lie, Anita. 2005. Cooperative Learning. Jakarta : Grasindo
Parlina, Ririn. 2010. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Think-Pair-
Share (TPS) untuk Meningkatkan Aktivitas dan Penguasaan Materi
Akuntasi Siswa Kelas X Jurusan Akuntansi SMK Muammadiyah Cawas
Kabupaten Klaten. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Uivesitas Sebelas Maret, Surakarta.
Syah, M. 2005. Psikologi Belajar. Jakarta: Grafindo Persada.

Anda mungkin juga menyukai