Anda di halaman 1dari 2

Pidato Tentang Kematian

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hadirin, seluruh kaum muslimin wal muslimat yang dirahmati oleh ALLah SWT.

Berbicara tentang kematian, maka kita pastinya sudah bisa memahami bahwa kematian
merupakan suatu hal yang mutlak yang akan terjadi pada setiap makhluk yang bernyawa di dunia
ini. bahkan hal ini telah diterangkan secara jelas di dalam Firmanya yaitu dalam QS AL Ankabut
ayat 57:

kullu nafsin dzaa-iqatu lmawti tsumma ilaynaa turja'uun

"tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. kemudian hanyalah kepada Kami kamu
dikembalikan"

Melihat firman Allah tersebut sudah dapat menjadikan jaminan bahwa semua makhluk hidup
yang bernyawa pada akhirnya akan menemui ajalnya. Namun memang kapan kematian itu akan
datang, itu semua merupakan hak prerogatif ALLah. Sehingga kita, yang hanya merupakan
hambaNya hanya bisa pasrah dengan mempersiapkan segala sesuatunya ketika ajal menjemput.
Bahkan kematian ini bisa datang dalam waktu yang sangat cepat tanpa aba-aba. Jika kematian
telah di datangkan maka tak akan ada yang bisa menunda kematian itu apapun yang terjadi. Hal
ini sesuai dengan apa yang tertulis dalam FirmaN Allah QS Yunus ayat 49 yang berbunyi :

qul laa amliku linafsii dharran walaa naf'an illaa maa syaa-a laahu likulli ummatin ajalun idzaa
jaa-a ajaluhum falaa yasta'khiruuna saa'atan walaa yastaqdimuun

"Katakanlah: "Aku tidak berkuasa mendatangkan kemudharatan dan tidak (pula) kemanfaatan
kepada diriku, melainkan apa yang dikehendaki Allah". tiap-tiap umat mempunyai ajal. apabila
telah datang ajal mereka, Maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan
tidak (pula) mendahulukan(nya)."
Hadirin, seluruh kaum muslimin wal muslimat yang dirahmati oleh ALLah SWT.

Dan tentunya kita sebagai Umat Muslim yang diciptakan oleh ALLah, maka suatu saat pastinya
kita juga akan kembali kepadaNya pula. dengan kematian yang datang dengan tiba-tiba maka
marilah kita menjaga keimanan dan ketakwaan kita sehingga saat ajal menjemput semoga kita
masih dalam keadaan muslim. Hal ini sebagaimana dalam firmanNya QS Ali Imran :

yaa ayyuhaa ladziina aamanuu ittaquu laaha haqqa tuqaatihi walaa tamuutunna illaa wa-antum
muslimuun

"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya;
dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam Keadaan beragama Islam."

Hadirin, seluruh kaum muslimin wal muslimat yang dirahmati oleh ALLah SWT.

Sekian saja pidato yang dapat saya sampaikan. Kurang lebihnya saya mohon maaf.
Akhirul Kalam.

Wabillahi Taufiq Wal Hidayah.


Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai