Proposal PTK Matematika Kelas 1 SD Sukamelang
Proposal PTK Matematika Kelas 1 SD Sukamelang
A. Judul Penelitian
Meningkatkan pemahaman siswa kelas 1 SD Sukamelang kecamatan Subang
kabupaten Subang tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
dengan menggunakan metode demonstrasi pada pembelajaran matematika
B. Bidang Kajian
Desain dan strategi pembelajaran
C. Pendahuluan
Hopkins mengemukakan: Berkaitan dengan isu-isu seputar
profesionalisme praktek dikelas, control social terhadap guru, serta
kemanfaatan penelitian pendidikan dari segi profesionalisme, penelitian kelas
yang dilakukan oleh guru dipandang sebagai satu untuj kerja seorang guru
yang professional karena studi sistematik yang dilakukan terhadap diri sendiri
dianggap sebagai tanda (hall mark) dari pekerjaan guru yang professional.
(Wardhani, dkk, 2009 : 1.11)
Guru dianggap paling tepat melakukan PTK karena guru mempunyai otonomi
untuk menilai kinerjanya, temuan penelitian sering diterapkan untuk
memperbaiki pembelajaran, guru merupakan orang yang paling akrab dengan
kelasnya, interaksi guru siswa berlangsung secara unik, serta keterlibatan
guru Dallam berbagai kegiatan inovatif yang bersifat pengembangan
mempersyaratkan guru mampu melakukan penelitian di kelasnya.
Terkait dengan mutu pendidikan khususnya pendidikan pada jenjang
sekolah dasar (SD) sampai saat ini masih jauh apa yang kita harapkan. Meski
diakui bahwa pendidikan adalah invetasi besar jangka panjang yang harus
ditata, disiapkan dan diberikan sarana maupun prasarananya dalam arti modal
material yang cukupbesar, tetapi sampai saat ini Indonesia masiih berkutat
pada problematika ini setelah dicoba untuk dicari akar permasalahannya
adalah bagaikan sebuah mata rantai yang melingkar dan tidak tahu darimana
harus diawali.
Sebagaimana tercantum dalam tujuan Pendidikan Nasional;
Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan bangsa bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik
2
agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi
warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Berdasarkan pengalaman penulis pada waktu menyelenggarakan
pembelajaran matematika di kelas 1 SD Sukamelang pada hari Senin tanggal
25 Oktober 2010 tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
ternyata 8 siswa dari 20 siswa (40%) masih dibawah KKM (65). Dalam
proses pembelajaran pun terlihat siswa kurang aktif, kurang memperhatikan
pelajaran, nilai yang dicapai siswa kurang memuaskan (dibawah rata-rata),
pemahaman siswa terhadap pembelajaran matematika rendah.
Setelah penulis melakukan refleksi, penyebab permasalahan itu
muncul, mungkin saya dalam menjelaskan menggunakan bahasa yang terlalu
tinggi, penjelasan saya terlalu cepat, cara mengajar saya tidak menarik,
kurang memberikan contoh yang mudah dipahami siswa, kurang memberikan
kesempatan pada siswa untuk melakukan penjumlahan dan pengurangan
seperti yang dicontohkan, dan tidak menggunakan alat peraga.
Dari banyaknya permasalahan di kelas tidak mungkin dapat
terselesaikan dalam waktu yang bersamaan oleh karena itu peneliti akan
memprioritaskan perbaikan pembelajaran pada peningkatan pemahaman
siswa, mengaktifkan siswa menggunakan alat peraga, mendisiplinkan siswa
agar memperhatikan pembelajaran sehingga mampu meningkatkan prestasi
siswa dalam pembelajaran matematika.
Permasalahan diatas jika dibiarkan akan menghambat pada tercapainya tujuan
pembelajaran, dengan demikian perlu diterapkan suatu strategi pembelajaran
yang membantu guru menghubungkan materi yang diajarkan melalui metode
demonstrasi dengan diimbangi bentuk kegiatan lainnya. Dengan strategi ini,
hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi siswa. Proses
pembelajaran berlangsung alamiah dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan
aktif bertanya (mengalami), bukan transfer pengetahuan dari guru kke siswa.
Strategi atau proses pembelajaran lebih dipentingkan guna mencapai hasil
yang optimal. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan perbaikan
pembelajaran dengan Penelitian Tindakan Kelas yang dirumuskan dengan
3
E. Tujuan Penelitian
Meningkatkan pemahaman siswa, mengaktifkan siswa dengan menggunakan
alat peraga, mendisiplinkan siswa agar memperhatikan pelajaran sehingga
mampu meningkatkan prestasi siswa dalam pelajaran matematika.
Ada beberapa kegiatan yang harus dilakukan oleh gguru pelaksana PTK
setelah pelajaran selesai, yaitu:
I. Jadwal Penelitian
NOPEMBER DESEMBER
NO KEGIATAN 2010 2010
1 2 3 4 1 2 3 4
8
1. Perencanaan
- Identifikasi masalah
- Analisis
- Diskusi dengan teman
sejawat
- Proposal
2. Persiapan
- RPP
- Media
- Pedoman observasi
3. Pelaksanaan
- Siklus 1
- Refleksi diskusi
- Evaluasi siklus 1
- Siklus 2
4. Penulisan laporan
- Analisis data
- Draft laporan
- Bimbingan dan revisi
- Laopran final
J. Biaya Penelitian
1. Transport 2 siklus x 2 orang = Rp. 400.000.-
2. ATK = Rp. 150.000.-
3. Konsumsi = Rp. 100.000.-
4. Media = Rp. 100.000.-
5. Photo copy = Rp. 50.000.-
6. Penggandaan & pengiriman laporan = Rp. 100.000.-
Rp. 900.000.-
K. Personalia Penelitian
Nama : ..................................................
NIM : ..................................................
Tempat/tgl. Lahir : ..................................................
Jenis kelamin : ..................................................
Unit kerja : ..................................................
Teman sejawat
Nama : ..................................................
Tempat/tgl. Lahir : ..................................................
Jenis kelamin : ..................................................
Unit kerja : ..................................................
9
L. Daftar Pustaka
1. Wardhani, dkk , 2009, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta : Universitas
Terbuka
2. Wahyudin, dkk, 2009, Pengantar Pendidikan, Jakarta : Universitas terbuka
3. Hatimah, 2008, Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan, Jakarta :
Universitas Terbuka
4. Permendiknas No. 22 dan 23, Direktorat Jendral Manajemen Penndidikan
Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional
5. Kegiatan Penyusunan/ Pengembangan Kurikulum Bahan Ujian dan
Pedoman Penyusunan Kurikulum Tingkat Sekolah Dasar, Departemen
Pendidikan Nasional
M. Lampiran
Instrument Penelitian
10
5. a. Siswa bertanya
6. a. Siswa Bertanya
b. Pertanyaan siswa: