Anda di halaman 1dari 5

SURAT PENYATAAN

No. : ______________ ____________ , ___________


Lamp. : ______________

Saya, yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : _______________________________
Tempat/Tgl. Lahir : _______________________________
Alamat : ________________ RT __ RW __
No. KTP : _______________________________
Pekerjaan : _______________________________

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Pada Hari ini _________ Tanggal ___ Bulan ________
Tahun ______ saya meminjam uang sejumlah Rp. ___________________ Kepada ____________ yang
beralamat di ___________________ .

Sesuai Pinjaman Bunga _______ % / bulan. Atau sejumlah Rp. ______________

Adapun cara pengembaliannya dengan mencicil sebanyak : _________ x ____________


Atau _______________ Hari ____________ Lunas. Terhitung dari tanggal ___________________ ,

Dan sebagai jaminannya :


_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________

Apabila saya terlambat dalam waktu yang ditentukan ______________, maka jaminan yang
saya titip ke Pihak Peminjam ini mutlak menjadi Hak Milik Peminjam, dan apabila saya
memindahtangankan jaminan tersebut. Saya bersedia membayar denda 2x lipat dari
jumlah pinjaman.

Demikianlah Surat Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada
paksaan dari Pihak manapun juga dalam keadaan sehat jasmani dan rohani dan dapat
dipertanggungjawabkan

Yang Menyerahkan Yang Menerima


Pinjaman Pinjaman,

( ____________ ) ( ______________ )

Saksi Pihak,

( _____________ ) ( _______________ )
Pada hari ini Rabu, 28 Agustus 2012, kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ABCD
Umur : 48 Tahun
Pekerjaan : Karyawan
No. KTP / SIM : 1245687893
Alamat : Sudah Diketahui sekalipun jauh banget
Telepon : 08780000009

CONTOH SURAT PERJANJIAN LAINNYA :

Contoh Surat Perjanjian Kerja Karyawan - Perusahaan


Contoh Surat Perjanjian Hutang Piutang
Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Tanah
Contoh Surat Lamaran Pekerjaan
Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Usaha (Bisnis)
Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Rumah
Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Mobil

Bertindak untuk dan atas nama diri sendiri dan untuk selanjutnya disebut PIHAK
PERTAMA.

Nama : Efgh Ijklmn


Umur : 50 Tahun
Pekerjaan : Wiraswasta
No. KTP / SIM : 124568789345
Alamat : Mau ditanyain dulu dimana
Telepon : 081200000010

Bertindak untuk dan atas nama diri sendiri dan untuk selanjutnya disebut PIHAK
KEDUA.

a. Dengan ini menyatakan, bahwa PIHAK PERTAMA telah dengan sah dan benar
mempunyai hutang uang karena pinjaman kepada PIHAK KEDUA, sebesar
Rp. . (.).

b. PIHAK PERTAMA mengakui telah menerima jumlah uang tersebut secara lengkap dari
PIHAK KEDUA sebelum penandatanganan Surat Perjanjian ini, sehingga Surat Perjanjian
ini diakui oleh kedua belah pihak dan berlaku sebagai tanda penerimaan yang sah.

c. PIHAK KEDUA dengan ini menyatakan telah menerima pengakuan berhutang dari PIHAK
PERTAMA tersebut di atas.

d. Kedua belah pihak telah bersepakat untuk mengadakan serta mengikatkan diri terhadap
syarat-syarat serta ketetapan-ketetapan dalam perjanjian ini yang diatur dalam 8
(delapan) pasal sebagai berikut:

Pasal 1
PEMBAYARAN

PIHAK PERTAMA berjanji akan membayar hutang uang sebesar Rp. .. ()


tersebut selambat-lambatnya tanggal .., , ) kepada PIHAK KEDUA.
Pasal 2
BUNGA

1. PIHAK PERTAMA wajib membayar bunga atas uang pinjaman tersebut sebesar
Rp % (..) persen atau sejumlah Rp. ..
(..] per bulan hingga pelunasan keseluruhan hutang PIHAK
PERTAMA dilakukan.

2. Pembayaran bunga tersebut dilakukan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA setiap
tanggal [( --- ) ( --- tanggal dalam huruf --- )] pada bulan yang sedang berjalan selama
berlakunya Surat Perjanjian ini.

3. Pembayaran oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dilaksanakan melalui


Rekening PIHAK KEDUA pada Bank ( --------- nama dan alamat lengkap Bank yang
dimaksud --------- ) dengan nomor rekening: -------------------------------

Pasal 3
PELANGGARAN FAKULTAS HUKUM

Jika PIHAK PERTAMA lalai atau tidak dapat memenuhi seluruh kewajibannya
sebagaimana ditetapkan dalam Surat Perjanjian ini dan atau apabila terjadi pelanggaran
oleh PIHAK PERTAMA atas salah satu atau beberapa kewajibannya sebagaimana yang
disebutkan dalam Surat Perjanjian ini , maka PIHAK KEDUA berhak menagih segera
secara sekaligus jumlah hutang pinjaman tersebut meskipun jatuh tempo perjanjian ini
belum dicapai.

Pasal 4
HAL-HAL YANG TIDAK DIINGINKAN

PIHAK KEDUA berhak menagih kembali seluruh uang hutang PIHAK PERTAMA secara
sekaligus, apabila:

1. PIHAK PERTAMA dinyatakan bangkrut atau pailit oleh Pengadilan sebelum tanggal jatuh
tempo perjanjian ini dicapai.

2. PIHAK PERTAMA meninggal dunia sebelum tanggal jatuh tempo perjanjian ini, kecuali
jika ahli waris PIHAK PERTAMA sanggup dan bersedia memenuhi kewajiban-kewajiban
yang berkaitan dengan isi Surat Perjanjian ini.
SURAT PERJANJIAN PINJAM UANG
Pada hari ini Minggu tanggal 07 Juli 2013, kami bertanda tangan di bawah ini : 1. Nama :
INGGARYANI Tempat, tgl, lahir : Malang, 03 Desember 1974 Alamat : Jl. Pertamanan IV
No. 40 RT. 15 RW. 05 Kepuharjo Kec. Karangploso Malang Pekerjaan : Bendahara simpan
pinjam kelompok arisan warga RT. 15 RW. 05 desa Kepuharjo Kec. Karangploso Dalam hal
ini bertindak sebagai pihak pertama (Pemberi Pinjaman) 2. Nama
:..................................................... Tempat, tgl. lahir :.....................................................
Alamat :..................................................... Pekerjaan :..................................................... No.
KTP :..................................................... Selanjutnya disebut sebagai pihak ke dua (Peminjam)
Dengan ini pihak pertama dan pihak kedua bermufakat untuk mengadakan perjanjian pinjam
meminjam sebagai berikut : 1. Pihak pertama telah memberikan pinjaman uang kepada pihak
kedua sejumlah Rp................................ ( ............................................................................. ) 2.
Pihak kedua bersedia mengembalikan dana tersebut beserta jasanya pada
tanggal................................ kepada pihak pertama. 3. Jatuh tempo pelunasan pada
tanggal........................................... 4. Apabila jatuh tempo pelunasan pada point 3. di atas,
pihak kedua tidak dapat melunasi maka akan dikenakan jasa sebesar 2% setiap hari dari
jumlah pokok pinjaman dan jasanya. 5. Pemberian pinjaman pihak pertama kepada pihak
kedua dengan
jaminan berupa............................................................................................................................
................ 6. Bila dikemudian hari terjadi perselisihan atas surat perjanjian ini baik langsung
maupun tidak langsung, maka para pihak akan menyelesaikan perselisihan tersebut secara
kekeluargaan dan apabila tidak tercapai maka akan diselesaikan secara hukum melalui
kepolisian
atau
pengadilan di kabupaten malang
. Surat perjanjian ini ditanda tangani oleh kedua pihak dan saksi-saksi yang masing-masing
mempunyai kekuatan hukum yang sama dan dibuat rangkap 2 (dua). Surat perjanjian ini
dianggap sah karena dibubuhkan materai dan tanda tangan oleh kedua belah pihak
yang bersangkutan Karangploso, 07 Juli 2013 Pihak Pertama Pihak Kedua Inggaryani

Anda mungkin juga menyukai