7 Manfaat Daun Tapak Liman Untuk Kesehatan
7 Manfaat Daun Tapak Liman Untuk Kesehatan
Kesehatan
Manfaat daun tapak liman dipercaya bisa mengatasi berbagai macam penyakit dan
meningkatkan kesehatan tubuh. Tumbuhan ini juga disebut dengan Viagra Jawa karena
mengandung stigmaterol yang dapat membentuk hormon progesterone, melancarkan sirkulasi
darah dan meningkatkan gairah pria.
Biasanya tapak liman digunakan untuk pengobatan dengan cara meminum air hasil dari
rebusannya. Hebatnya lagi mulai dari akar, daun dan batangnya bisa membantu mengatasi
penyakit. Sebenarnya tumbuhan ini juga dijadikan obat sejak lama oleh ahli farmakologi di
China.
Lupeol
Epifieelinol
Tricontan-I-ol
Stiqmasterol
Deocyelaphontopin
Isodeozyelephatopin
Khasiat Tapak Liman
Mengobati Radang
Untuk mengobati radang, caranya dengan merebus tanaman tapak liman yang sebelumnya
dikeringkan, kemudian direbus menggunakan air. Air hasil rebusan tersebut disaring lalu
diminum.
Untuk menyembuhkan anemia, bisa menggunakan daun tapak liman yang dicuci sampai
bersih. Setelah itu ditumbuk sambil ditambahkan air matang. Kocoklah juga sebutir kuning
telur yang dicampur sesendok madu dan dicampur. Setelah itu bisa diminum sehari sekali
sampai seminggu.
Mengatasi Hepatitis
Caranya dengan merebus tumbuhan ini dan meminum air hasil dari rebusan tadi. Hal itu akan
membantu menyembuhkan penyakit hepatitis.
Cacar air
Caranya seperti diatas hanya saja saat merebus dicampur dengan kencur atau temulawak,
kunyit, asam kawak, dan gula merah.Hal ini akan membantu menyembuhkan penyakit cacar
air.
Potonglah tumbuhan tapak liman setelah itu dicuci sampai bersih. Potong juga temulawak,
ditambah sesendok teh asam, kunyit, temulawak dan gula merah secukupnya. Rebus semua
bahan tadi menggunakan 4 gelas air sampai tinggal tersisa 2 gelas. Minumlah ramuan
tersebut setengah gelas 3 kali sehari.
Mengurangi keputihan
Cucilah dan potong satu tanaman tapak liman yang segar, tambahkan seperempat geggam
meniran, genggam sambiloto, kunyit, temu kunci dan daun sirih 3 lembar. Rebuslah
menggunakan 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Minumlah setengah gelas 3 hari sekali.
Manfaat Lainnya
Selain masalah kesehatan yang sudah disebutkan tadi, khasiat lainnya ada lagi antara lain
adalah :
Mengobati amandel
Perut kembung
Beri-beri
Batuk
Gigitan ular
Mempercepat proses kehamilan
Tapak liman atau Elephantophus scaber Linn. adalah ramuan tropis yang tumbuh secara luas
di banyak negara Asia seperti China, India, Vietnam, Malaysia dan sebagainya. Tanaman ini
merupakan bagian utama dari beberapa formulasi obat tradisional untuk mengobati penyakit
diare, disentri, neoplasma dan hati.
Tapak liman memiliki batang yang kaku dan bercabang dengan ketinggian 10 80 cm.
Akarnya tunggang, daunnya tunggal dan berbentuk oval memanjang. Tapak liman
mempunyai bunga yang mahkotanya berwarna putih sampai ungu kemerahan. Sementara itu,
buahnya berambut.
Kandungan Pegagan
Pegagan banyak mengandung zat gizi mineral seperti alium, natrium, magnesium, kalsium,
dan besi. Kandungan kimiawinya terdiri dari asiatikosida, thankunisida, isothankunisida,
madekassosida, brahmosida, brahminosida, asam brahmik, asam madasiatik, meso-inositol,
centellosa, carotenoidd, dan vellarine.
Kehamilan dan menyusui: Pegagan adalah aman pada wanita hamil bila diterapkan ke
kulit. Tetapi tidak untuk dikonsumsi. Walaupun dampak konsumsi pegagan selama
hamil dan menyusui belum diketahui.
Penyakit hati: Ada kekhawatiran bahwa pegagan dapat menyebabkan kerusakan hati.
Orang-orang yang sudah memiliki penyakit hati seperti hepatitis harus menghindari
menggunakan pegagan.
Bedah: Pegagan dapat menyebabkan kantuk terlalu banyak jika dikombinasikan
dengan obat-obatan yang digunakan selama dan setelah operasi. Berhenti
menggunakan pegagan minimal 2 minggu sebelum operasi dijadwalkan.
Kandungan Beluntas
Beluntas mengandung senyawa kimia yang bermanfaat bagi tubuh seperti senyawa fenol
termasuk flavonoid, tannin, asam fenol, fenil propanoid dan kalkhon. Selain itu bluntas juga
mengandung sesquiterpenoid, monoterpena, lignan glicosida and triterpenoid.
1. Zat volatile: zat volatile adalah zat yang mudah menguap dan memberikan aroma
khas pada temu mangga yaitu aroma mangga dan jahe. Ditemukan sekitar 68 zat
volatile pada temu mangga yang mayoritas terdiri atas ikatan cis- dan trans- dari
hydroocimene, ocimene dan
2. Curcuminoid: zat curcuminoid merupakan zat khas yang terdapat pada rimpang.
Curcuminoid yang banyak terdapat pada temu mangga adalah demethoxy curcumin
dan bis-demethoxy curcumin.
3. Fenolic: temu mangga mengandung banyak senyawa fenol seperti fenol bebas yaitu
caffeic, gentisic, ferulic, gallik, cinnamik, protocatechuik dan sedikit syringik.
Sedangkan senyawa fenol terikat teridiri atas asam ferulik, sinamik, kafeik, dan
gentistik.
4. Trepenoid: temu mangga mengandung trepenoid yang berfungsi sebgai anti bakteri
dan antioksidan diantaranya viz. difurocumenonol, amadannulen dan amadaldehida
1. Antioksidan: aktivitas antioksidan terdapat pada daun dan rimpang temu mangga.
Daun temu mangga lebih memiliki efek antioksidan dibanding rimpangnya. Aktivitas
antioksidan meliputi aktivitas melawan radikal superoksida, kegiatan pemulungan,
aktivitas chelating logam dan lipid
2. Anti-bakteri: menurut sebuah penelitian rimpang temu mangga menunjukan aktivitas
antibakteri terhadap Escherichia coli, Bacillus subtilis dan Staphylococcus aureus
(Chandarana et al. 2005).
3. Anti-jamur: Minyak atsiri dari rimpang temu mangga memiliki aktivitas antijamur.
Zat Myrcene dan pinene merupakan komponen utama minyak atsiri yang bertanggung
jawab untuk aktivitas antijamur terhadap berbagai jamur, yaitu Curvularia palliscens,
Aspergillus niger, terreus, Fusarium moniliforme dan F. falcatum.
4. Hypotriglyceridemic: temu mangga memiliki pengaruh pada kedua sintesis hati dan
pembersihan darah berdasarkan penelitian pada tikus di India.
5. Manfaat lain: SSP depresan dan aktivitas analgesik, antiinflamasi, mengobati gigitan
serangga, anti ulcer, mengahangatkan tubuh, meningkatkan anfsu makan, ekspektoran
dan lain sebagainya.
Bagian Temu Mangga Yang Bermanfaat
Bagian yang bermanfaat dari temu mangga adalah daun dan rimpangnya. Namun, rimpang
temu mangga memiliki manfaat yang lebih populer selain karena pengolahannya yang relatif
lebih mudah.
Penelitian terbaru menemukan bahwa cakar ayam semakin efektif dalam mengobati kanker.
Cakar ayam dapat menghambat sarkoma dan kanker serviks pada percobaan tikus dan sel L
yang diisolasi dari kanker hati manusia. Cakar ayam juga bersifat sitotoksik, antimutagenik
terhadap salmonella terinduksi karsinogen dan antiradikal yang menyebabkan kanker.
Daun ungu adalah tumbuhan semak halus yang tegak, dan bercabang tumbuh hingga 3,5
meter. Daunnya berlawanan, panjang 10 sampai 20 cm, berwarna keunguan dan kadang ada
bercak putih/hijau ditengahnya.