Anda di halaman 1dari 17

ANALISIS STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR

Satuan Pendidikan : SMAN 1 Cidahu


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas / Semester :X/1
Tahun Pelajaran : 2017/ 2018
Jenis Kegiatan
Standar Materi Indikator
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Kompetensi Pembelajaran Pencapaian Kompetensi
TM PT KMTT
1. Memahami 1.1. Memahami Perkembangan Membandingkan
struktur atom, tabel periodik perkembangan teori
struktur atom
sifat-sifat unsur. atom mulai teori atom
berdasarkan
periodik unsur, Dalton hingga teori
teori atom Bohr, Struktur atom
dan ikatan atom Niels Bohr.
sifat-sifat unsur, Sifat fisik dan
kimia massa atom sifat kimia unsur Menentukan jumlah
relatif, dan sifat- Sifat proton, elektron dan
sifat periodik keperiodikan netron suatu unsur
unsur dalam unsur berdasarkan nomor
tabel periodik atom dan nomor
Perkembangan massanya atau
serta menyadari teori atom mulai sebaliknya.
keteraturannya, dari Dalton Menentukan isotop,
melalui sampai dengan isobar dan isoton
pemahaman teori Atom suatu unsur.
konfigurasi
Modern. Menentukan massa
elektron
atom relatif
berdasarkan massa
rerata isotop suatu
unsur
Menentukan elektron
valensi unsur dari
kofigurasi elektron
Membandingkan
perkembangan sistem
periodik melalui studi
kepustakaan.
Menentukan golongan
dan perioda unsur-
unsur dalam tabel
periodik
Menganalis tabel atau
grafik sifat
keperiodikan unsur
(jari-jari atom,
afinitas elektron,
energi ionisasi, dan
keelektronegatifan).
1.2. Ikatan Kimia Menjelaskan
Kestabilan unsur kecenderungan suatu
Membandingka
n proses unsur untuk mencapai
pembentukan kestabilannya dengan
Struktur Lewis cara berikatan dengan
ikatan ion,
Ikatan ion dan unsur lain.
ikatan kovalen,
ikatan ikatan kovalen Menggambarkan
Ikatan kovalen susunan elektron
koordinasi, dan
koordinat valensi atom gas mulia
ikatan logam
Senyawa kovalen (duplet dan okted) dan
serta
volar dan non elektron valensi bukan
hubungannya
volar. gas mulia (struktur
dengan sifat
Ikatan logam Lewis).
fisika senyawa
yang terbentuk Menjelaskan proses
terjadinya ikatan ion
dan contoh
senyawanya.
Menjelaskan proses
terbentuknya ikatan
kovalen tunggal,
rangkap dua, dan
rangkap tiga serta
contoh senyawanya.
Menyelidiki kepolaran
beberapa senyawa dan
hubungannya dengan
keelektronegatifan
melalui percobaan.
Menjelaskan proses
terbentuknya ikatan
koordinasi pada
beberapa contoh
senyawa sederhana.
Menjelaskan proses
pembentukan ikatan
logam dan
hubungannya dengan
sifat fisis logam.
Memprediksi jenis
ikatan yang terjadi
pada berbagai senyawa
dan membandingkan
sifat fisisnya.
2. Memahami 2.1Mendeskripsika Tata nama Menuliskan nama-
hukum-hukum senyawa nama senyawa biner
dasar kimia n tata nama Persamaan dan poliatomik dari
dan senyawa reaksi senyawa anorganik
penerapannya anorganik dan dan organik
dalam organik Menyetarakan reaksi
perhitungan sederhana serta sederhana dengan
kimia persamaan diberikan nama-nama
(stoikiometri) reaksinya. zat yang terlibat
dalam reaksi atau
sebaliknya.
2.2 Membuktikan Hukum dasar Membuktikan
dan kimia berdasarkan percobaan
mengkomunikasi Hukum bahwa massa zat
kan berlakunya Lavoisier sebelum dan sesudah
hukum-hukum Hukum Proust reaksi tetap (Hukum
dasar kimia Hukum Dalton Kekekalan Massa
melalui Hukum Gay /Hukum Lavoisier).
percobaan serta Lussac Membuktikan
menerapkan Hukum berdasarkan percobaan
konsep mol Avogadro dan menafsirkan data
dalam tentang massa dua
menyelesaikan unsur yang
perhitungan bersenyawa (hukum
kimia. Proust).
Membuktikan
berlakunya hukum
kelipatan
perbandingan (hukum
Dalton) pada beberapa
senyawa.
Menggunakan data
percobaan untuk
membuktikan hukum
perbandingan volum
(hukum Gay Lussac).
Menghitung volume
gas pereaksi atau
hasil reaksi
berdasarkan hukum
Gay Lussac.
Menemukan hubungan
antara volum gas dgn
jumlah molekulnya
yang diukur pada suhu
dan tekanan yang
sama (hukum
Avogadro).
Menjelaskan
pengertian mol sebagai
satuan jumlah zat.
Mengkonversikan
jumlah mol dengan
jumlah partikel, massa,
dan volum zat.
Menentukan rumus
empiris, rumus
molekul
Menentukan rumus air
kristal
Menentukan kadar zat
dalam suatu senyawa..
Menentukan pereaksi
pembatas dalam suatu
reaksi.

Keterangan:
TM : Tatap Muka
PT : Penugasan Terstruktur
KMTT : Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur

Sukabumi, Juli 2017


Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Cidahu Guru Mata Pelajaran

H. Mamat, S.Pd., M.Pd. Nita Wahyuni, S.Si


NIP. 196807041992011000 NIP.
ANALISIS STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR
Satuan Pendidikan : SMAN 1 Cidahu
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas / Semester :X/2
Tahun Pelajaran : 2017/ 2018
Jenis Kegiatan
Standar Materi Indikator
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Kompetensi Pembelajaran Pencapaian Kompetensi
TM PT KMTT
3. Memahami 3.1Mengidentifikas Larutan Mengidentifikasi sisat-
sifat-sifat i sifat larutan elektrolit dan sifat larutan elektrolit
larutan non- non-elektrolit non elektrolit dan non elektrolit
elektrolit dan dan elektrolit jenis larutan melalui percobaan.
elektrolit, serta berdasarkan berdasarkan Mengelompokkan
reaksi data hasil daya hantar larutan ke dalam
oksidasi- percobaan. listrik larutan elektrolit dan
redukasi jenis larutan non elektrolit
elektrolit berdasarkan sifat
berdasarkan hantaran listriknya.
ikatan: Menjelaskan penyebab
kemampuan larutan
elektrolit
menghantarkan arus
listrik.
Mendeskripsikan
bahwa larutan
elektrolit dapat berupa
senyawa ion dan
senyawa kovalen
polar.
3.2 Menjelaskan Konsep oksidasi Membedakan konsep
perkembangan dan reduksi oksidasi reduksi
konsep reaksi Bilangan ditinjau dari
oksidasi- oksidasi unsur penggabungan dan
reduksi dan dalam senyawa pelepasan oksigen,
hubungannya atau ion pelepasan dan
dengan tata Tata nama penerimaan elektron,
nama senyawa menurut IUPAC serta peningkatan dan
serta Aplikasi redoks penurunan bilangan
penerapannya dalam oksidasi
memecahkan Menentukan bilangan
masalah oksidasi atom unsur
lingkungan dalam senyawa atau
ion.
Menentukan oksidator
dan reduktor dalam
reaksi redoks
Memberi nama
senyawa menurut
IUPAC.
4. Memahami 4.1Mendeskripsika Identifikasi atom Menguji keberadaan
sifat-sifat n kekhasan atom C,H dan O. unsur-unsur C, H, dan
senyawa karbon dalam Kekhasan atom O dalam senyawa
organik atas membentuk karbon. karbon melalui
dasar gugus senyawa Atom C primer, percobaan
fungsi dan hidrokarbon atom C sekunder Menganalisis
senyawa , atom C tertier, kekhasan atom karbon
makromolekul. dan atom C dalam senyawa karbon
kuarterner. Membedakan atom C
primer, skunder,
tertier dan kuarterner.
4.2Menggolongkan Alkana, alkena Mengelompokkan
senyawa dan alkuna senyawa hidrokarbon
hidrokarbon Sifat fisik berdasarkan kejenuhan
berdasarkan alkana, alkena ikatan
strukturnya dan dan alkuna Memberi nama
hubungannya Isomer senyawa alkana,alkena
dengan sifat Reaksi senyawa dan alkuna.
senyawa. karbon Menyimpulkan
hubungan titik didih
senyawa hidrokarbon
dengan massa molekul
relatifnya dan
strukturnya.
Menentukan iomer
struktur (rangka,posisi
dan geometric )
Menuliskan reaksi
sederhana pada
senyawa alkana,
alkena, dan alkuna
(reaksi oksidasi, reaksi
adisi, reaksi substitusi,
dan reaksi eliminasi)
4.3 Menjelaskan Minyak bumi Menjelaskan proses
proses Fraksi minyak pembentukan minyak
pembentukan bumi bumi dan gas alam.
dan teknik Mutu bensin Menjelaskan
pemisahan Dampak komponen-komponen
fraksi-fraksi pembakaran utama penyusun
minyak bumi bahan bakar minyak bumi.
serta Menafsirkan bagan
kegunaannya penyulingan bertingkat
untuk menjelaskan
dasar dan teknik
pemisahan fraksi-
fraksi minyak bumi.
Membedakan kualitas
bensin berdasarkan
bilangan oktannya.
Menjelaskan
penggunaan residu
minyak bumi dalam
industri petrokimia.
Menganalisis dampak
pembakaran bahan
bakar terhadap
lingkungan.
4.4 Menjelaskan Senyawa Mendeskripsikan
kegunaan dan hidrokarbon kegunaan dalam
komposisi dalam bidang pangan
senyawa kehidupan Mendiskripsikan
hidrokarbon sehari-hari kegunaan
dalam hidrokarbon dalam
kehidupan bidang sandang dan
sehari-hari papan
dalam bidang Mendeskripsikan
pangan, kegunaan
sandang, papan, hidrokarbon dalam
perdagangan, bidang seni dan
seni, dan estetika
estetika.
Keterangan:
TM : Tatap Muka
PT : Penugasan Terstruktur
KMTT : Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur

Sukabumi, Juli 2017


Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Cidahu Guru Mata Pelajaran

H. Mamat, S.Pd., M.Pd. Nita Wahyuni, S.Si


NIP. 196807041992011000 NIP.
ANALISIS STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR
Satuan Pendidikan : SMAN 1 Cidahu
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas / Semester : XI / 1
Tahun Pelajaran : 2017/ 2018
Jenis Kegiatan
Standar Materi Indikator
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Kompetensi Pembelajaran Pencapaian Kompetensi
TM PT KMTT
1. Memahami 1.1 Menjelaskan Teori atom Bohr Menjelaskan teori
struktur atom teori atom dan mekanik atom mekanika
untuk Bohr dan kuantum. kuantum.
meramalkan mekanika Bilangan Menjelaskan
sifat-sifat kuantum kuantum dan pengertian bilangan
periodik unsur, untuk bentuk orbital. kuantum dan bentuk-
struktur menuliskan Konfigurasi bentuk orbital.
molekul, dan konfigurasi elektron (prinsip Menggunakan prinsip
sifat sifat elektron dan aufbau, aturan aufbau, aturan Hund
senyawa. diagram Hund dan dan azas larangan
orbital serta larangan Pauli) Pauli untuk
menentukan dan menuliskan
letak unsur hubungannya konfigurasi elektron
dalam tabel dengan sistem dan diagram orbital.
periodik periodik. Menghubungkan
konfigurasi elektron
suatu unsur dengan
letaknya dalam
sistem periodik.

1.2 Menjelaskan Bentuk molekul Meramalkan bentuk


teori jumlah molekul berdasarkan
pasangan teori domain elektron.
elektron di Meramalkan bentuk
sekitar inti molekul berdasarkan
atom dan teori hibridisasi
teori
hibridisasi
untuk
meramalkan
bentuk
molekul
1.3 Menjelaskan Gaya antar Menjelaskan
interaksi antar molekul perbedaan sifat fisik
molekul (gaya (titik didih, titik beku)
antar berdasarkan
molekul) perbedaan gaya antar
dengan molekul (gaya
sifatnya london, gaya Van der
Waals dan ikatan
hidrogen)
Menerapkan
hubungan antara
besaran gaya Van der
Waals dengan ukuran
molekul untuk
menjelaskan sifat
fisiknya.
2. Memahami 2.1Mendeskripsika Hukum Membedakan sistem
perubahan n perubahan kekekalan energi dan lingkungan.
energi dalam entalpi suatu Sistem dan Menjelaskan
reaksi kimia reaksi, reaksi lingkungan hukum/azas kekekalan
dan cara eksoterm, dan Reaksi eksoterm energi.
pengukurannya reaksi dan endoterm Membedakan reaksi
. endoterm Perubahan yang melepaskan kalor
entalpi (eksoterm) dan reaksi
yang membutuhkan
kalor (endoterm).
2.2 Menentukan Hukum Hess Menjelaskan macam-
H reaksi macam perubahan
berdasarkan entalpi.
percobaan, Menentukan harga H
hukum Hess, reaksi dengan
data melakukan
perubahan eksperimen
entalpi sederhana.
pembentukan Menghitung harga H
standar, dan reaksi dengan
data energi menggunakan hukum
ikatan Hess.
Menghitung harga H
reaksi dengan
menggunakan data
energi ikatan.
3. Memahami 3.1Mendeskripsika Konsentrasi Menjelaskan
kinetika reaksi, n pengertian laju larutan pengertian kemolaran
kesetimbangan reaksi dengan (Kemolaran) dan penggunaannya.
kimia, dan melakukan Faktor-faktor Menuliskan ungkapan
faktor-faktor percobaan yang laju reaksi (v).
yang tentang faktor- mempengaruhi Merancang percobaan
mempengaruhin faktor yang laju reaksi dan menentukan
ya, serta mempengaruhi variabel tetap (kontrol)
penerapannya laju reaksi. dan variabel bebas
dalam (manipulasi).
kehidupan Membuat dan
sehari-hari dan menafsirkan grafik
industri. dari data percobaan
tentang faktor-fakor
yang mempengaruhi
laju reaksi.
Menyimpulkan
pengaruh konsentrasi,
suhu, katalis, dan luas
permukaan bidang
sentuh pada laju reaksi
berdasarkan data hasil
pengamatan.
3.2 Memahami Teori tumbukan Menjelaskan
teori Orde reaksi persamaan laju reaksi
tumbukan Peranan katalis dan tingkat reaksi
(tabrakan) dalam makhluk serta penentuannya.
untuk hidup dan Menentukan orde
menjelaskan industri. reaksi berdasarkan
faktor-faktor data hasil eksperimen.
penentu laju Membaca grafik
dan orde kecenderungan orde
reaksi, dan reaksi.
terapannya Membedakan diagram
dalam energi potensial dari
kehidupan reaksi kimia baik yang
sehari-hari menggunakan
katalisator maupun
yang tidak.
Menjelaskan
pengertian dan
peranan katalisator
dan energi
pengaktifan dengan
menggunakan
diagram.
Menjelaskan
penerapan pengaruh
luas permukaan bidang
sentuh terhadap laju
reaksi dalam
kehidupan sehari-hari.
Menjelaskan
penggunaan katalis
dalam industri kimia,
misalnya dalam proses
Haber (pembuatan
amonia).
3.3 Menjelaskan Kesetimbangan Menjelaskan
keseimbangan dinamis kesetimbangan
dan faktor- Faktor-faktor dinamis
faktor yang yang Menjelaskan
mempengaruh mempengaruhi kesetimbangan
i pergeseran arah pergeseran homogen dan
arah kesetimbangan heterogen
keseimbangan Meramalkan arah
dengan pergeseran
melakukan kesetimbangan dengan
percobaan menggunakan asas Le
Chatelier.
Menyimpulkan
pengaruh perubahan
suhu, konsentrasi,
tekanan, dan volume
pada pergeseran
kesetimbangan
berdasarkan data hasil
percobaan.
3.4 Menentukan Hubungan Menafsirkan data hasil
hubungan kuantitatif antara percobaan mengenai
kuantitatif pereaksi dari konsentrasi pereaksi
antara reaksi dan hasil reaksi pada
pereaksi kesetimbangan keadaan setimbang
dengan hasil serta menyimpulkan
reaksi dari pengertian tetapan
suatu reaksi kesetimbangan (Kc).
keseimbangan Menghitung harga Kc
berdasarkan
konsentrasi
kesetimbangan dan
sebaliknya.
Menghitung harga Kp
berdasarkan tekanan
parsial gas pereaksi
dan hasil reaksi pada
keadaan setimbang.
Menghitung harga Kp
berdasarkan Kc atau
sebaliknya.
3.5 Menjelaskan Proses Haber Menjelaskan kondisi
penerapan Bosch dan optimum untuk
prinsip proses kontak memproduksi bahan-
keseimbangan bahan kimia di industri
dalam yang didasarkan pada
kehidupan reaksi kesetimbangan.
sehari-hari dan
industri

Keterangan:
TM : Tatap Muka
PT : Penugasan Terstruktur
KMTT : Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur

Sukabumi, Juli 2017


Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Cidahu Guru Mata Pelajaran

H. Mamat, S.Pd., M.Pd. Nita Wahyuni, S.Si


NIP. 196807041992011000 NIP.
ANALISIS STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR
Satuan Pendidikan : SMAN 1 Cidahu
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas / Semester : XI / 2
Tahun Pelajaran : 2017/ 2018
Jenis Kegiatan
Standar Materi Indikator
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Kompetensi Pembelajaran Pencapaian Kompetensi
TM PT KMTT
4. Memahami 4.1Mendeskripsika Teori Asam Basa Menjelaskan pengertian
sifat-sifat n teori-teori Sifat larutan asam basa menurut
larutan asam- asam basa asam dan basa. Arrhenius.
basa, metode dengan Derajat Menyatakan pengertian
pengukuran, menentukan Keasaman (pH) asam basa menurut
dan sifat larutan Derajat ionisasi Bronsted dan Lowry.
terapannya. dan dan tetapan Menuliskan persamaan
menghitung pH asam dan reaksi asam basa
larutan tetapan basa menurut Bronsted-
Aplikasi konsep Lowry dan
pH dalam dalam menunjukkan pasangan
pencemaran asam basa konyugasi.
Menunjukkan
keunggulan dan
kelemahan teori asam
basa Arrhenius dan
Bronsted-lowry.
Menyatakan pengertian
asam basa menurut
Lewis.
Mengukur pH beberapa
larutan asam/basa kuat
dan lemah yang
konsentarsinya sama
dengan indikator
universal.
Menyimpulkan
hubungan antara
besarnya harga pH
terhadap kekuatan
asam/basa.
Menghubungkan
kekuatan asam atau
basa dengan derajat
ionisasi dan tetapan
kesetimbangan
ionisasinya.
Menghitung pH larutan
asam/basa dari data
konsentrasinya.
Mengamati trayek
perubahan warna
berbagai indikator asam
basa dan
memperkirakan pH
suatu larutan elektrolit
yang tidak dikenal.
Menyimpulkan reaksi
asam dengan basa
berdasarkan data hasil
percobaan.
4.2 Menghitung Stoikiometri Melakukan percobaan
banyaknya larutan titrasi asam basa.
pereaksi dan Titrasi asam dan Menggunakan data
hasil reaksi basa titrasi untuk
dalam larutan menghitung konsentrasi
elektrolit dari asam atau basa pada
hasil titrasi reaksi penetralan.
asam basa Memeriksa kadar asam
asetat dalam contoh
cuka dan
membandingkan
hasilnya dengan kadar
yang tercantum pada
label botolnya ( atau
aspirin)
4.3 Larutan Menganalisis larutan
Mendeskripsika penyangga penyangga dan bukan
n sifat larutan pH larutan penyangga melalui
penyangga dan penyangga percobaan.
peranan larutan Fungsi larutan Menghitung pH atau
penyangga penyangga pOH larutan penyangga
dalam tubuh Menghitung pH larutan
makhluk hidup. penyangga dengan
penambahan sedikit
asam atau sedikit basa
atau dengan
pengenceran
Menjelaskan fungsi
larutan penyangga
dalam tubuh makhluk
hidup
4.4 Menentukan Hidrolisis garam Menentukan ciri-ciri
jenis garam Sifat garam yang beberapa jenis garam
yang mengalami terhidrolisis yang dapat terhidrolisis
hidrolisis dalam pH larutan garam dalam air melalui
air dan pH yang terhidrolisis percobaan
larutan garam Menentukan sifat garam
tersebut. yang terhidrolisis dari
persamaan reaksi
ionisasi
Menghitung pH larutan
garam yang terhidrolisis
4.5 Menggunakan Grafik titrasi Menganalisis grafik
kurva perubahan asam dan basa hasil titrasi asam kuat
harga pH pada dan basa kuat, asam
titrasi asam basa kuat dan basa lemah,
untuk asam lemah dan basa
menjelaskan kuat untuk menjelaskan
larutan larutan penyangga dan
penyangga dan hidrolisis.
hidrolisis
4.6 Memprediksi Kelarutan dan Menjelaskan
terbentuknya Hasil Kali kesetimbangan dalam
endapan dari Kelarutan larutan jenuh atau
suatu reaksi larutan garam yang
berdasarkan sukar larut
prinsip Menghubungkan
kelarutan dan tetapan hasilkali
hasil kali kelarutan dengan
kelarutan. tingkat kelarutan atau
pengendapannya
Menuliskan ungkapan
berbagai Ksp elektrolit
yang sukar larut dalam
air
Menghitung kelarutan
suatu elektrolit yang
sukar larut berdasarkan
data harga Ksp atau
sebaliknya
Menjelaskan pengaruh
penambahan ion
senama dalam larutan
Menentukan pH larutan
dari harga Ksp-nya
Memperkirakan
terbentuknya endapan
berdasarkan harga Ksp
5. Menjelaskan 5.1. Membuat Pembuatan Mengelompokkan
sistem dan sifat berbagai sistem koloid (cara campuran yang ada di
koloid serta koloid dengan kondensasi, lingkungannya ke
penerapannya bahan-bahan dispersi, dalam suspensi kasar,
dalam yang ada di peptisasi) sistem koloid, dan
kehidupan sekitarnya. larutan sejati serta
sehari-hari. menyimpulkan
perbedaannya.
Menjelaskan adanya 8
macam sistem koloid
berdasarkan fasa
terdispersi dan medium
pendispersi.
Mengelompokkan
koloid yang ada di
lingkungan ke dalam
beberapa macam sistem
koloid.
Menjelaskan
penggunaan sistem
koloid di industri
kosmetik, makanan,
farmasi, dsb.
Memperagakan
pembuatan koloid
dengan cara
kondensasi.
Memperagakan
pembuatan koloid
dengan cara dispersi.
Mengidentifikasi jenis
koloid yang mencemari
lingkungan
5.2.Mengelompok Sistem koloid Mengamati dan
kan sifat-sifat Sifat koloid menjelaskan hasil
koloid dan Peranan koloid pengamatannya tentang
penerapannya dalam kehidupan efek Tyndall dan gerak
dalam Brown.
kehidupan Menjelaskan peristiwa
sehari-hari terjadinya muatan
listrik pada partikel
koloid.
Menjelaskan kestabilan
koloid dan peristiwa
elektroforesis.
Mengamati koagulasi
koloid dalam kehidupan
sehari-hari dan
menjelaskan
penyebabnya.
Memperagakan proses
penjernihan air dengan
cara penambahan
koagulan.
Menjelaskan koloid
liofil dan koloid liofob
serta perbedaan sifat
keduanya dengan
contoh yang ada di
lingkungan.
Keterangan:
TM : Tatap Muka
PT : Penugasan Terstruktur
KMTT : Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur

Sukabumi, Juli 2017


Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Cidahu Guru Mata Pelajaran

H. Mamat, S.Pd., M.Pd. Nita Wahyuni, S.Si


NIP. 196807041992011000 NIP.

Anda mungkin juga menyukai