Anda di halaman 1dari 7

FORMAT PENENTUANKRITERIA KETUNTASAN

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas : X (Sepuluh)
Semester : Ganjil
Kompetensi Inti :
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.

KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompleksitas Daya Dukung Intake


Kompetensi Dasar Indikator Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
3.1 Menganalisis perkembangan Memahami bahwa atom tersusun dari partikel
model atom dari teori atom Bohr dasar, yaitu elektron, proton, dan neutron serta 74 74 74 74
dan teori mekanika Gelombang proses penemuannya.
Menganalisis dan menyimpulkan bahwa nomor
atom, nomor massa, dan isotop berkaitan dengan
jumlah partikel dasar penyusun atom. 74 74 74 74

Menggambarkan model-model atom menurut


Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr, dan 74 74 74 74
mekanika kuantum.
Menjelaskan penyebab benda memiliki warna
yang berbeda-beda berdasarkan model atom Bohr. 74 74 74 74

4.1. Menjelaskan fenomena alam Menjelaskan fenomena alam atau hasil percobaan
atau hasil percobaan menggunakan menggunakan model atom 74 74 74 74
model atom
3.2 Menjelaskan konfigurasi elektron Menjelaskan prinsip dan aturan penulisan
dan pola konfigurasi elektron terluar konfigurasi elektron 73 73 73 72
untuk setiap golongan dalam tabel
unsur
3.2 Menjelaskan konfigurasi elektron
dan pola konfigurasi elektron terluar
untuk setiap golongan dalam tabel Menuliskan konfigurasi elektron dalam bentuk
unsur diagram orbital 73 73 73 72
Menentukan bilangan kuantum dari setiap
elektron. 73 73 73 72
Menjelaskan perkembangan sistem periodik unsur
dikaitkan dengan letak unsur dalam Tabel Periodik
Unsur berdasarkan konfigurasi elektron. 73 73 73 72

4.2 Menentukan letak suatu unsur Menyimpulkan letak unsur dalam tabel periodik
dalam tabel periodik berdasarkan berdasarkan konfigurasi elektron 73 73 73 72
konfigurasi elektron
3.3 Menganalisis kemiripan sifat Menunjukkan bahwa unsur-unsur dapat disusun
unsur dalam golongan dan dalam suatu tabel berdasarkan kesamaan sifat
keperiodikannya unsure melalui Tabel Periodik Unsur. 72 72 72 72

Menganalisis hubungan antara nomor atom


dengan sifat keperiodikan unsur (jari-jari atom,
energi ionisasi, afinitas elekton, dan 72 72 72 72
keelektronegatifan) berdasarkan data sifat
keperiodikan unsur.
Memperkirakan sifat fisik dan sifat kimia unsur.
72 72 72 72
4.3 Menyajikan hasil analisis data- Mempresentasi­kan hubungan antara nomor atom
data unsur dalam kaitannya dengan dengan sifat keperiodikan unsur (jari-jari atom,
kemiripan dan sifat keperiodikan energi ionisasi, afinitas elekton, dan 72 72 72 72
unsur keelektronegatifan) berdasarkan data sifat
keperiodikan unsur.
3.4 Membandingkan ikatan ion, Mengidentifikasi sifat beberapa bahan, seperti:
ikatan kovalen, ikatan kovalen plastik, keramik, dan urea. 70 70 70 72
koordinasi, dan ikatan logam serta Menjelaskan proses perubahan garam dan gula
kaitannya dengan sifat zat akibat pemanasan serta membandingkan hasil. 70 70 70 72

Memahami teori Lewis tentang ikatan dan


70 70 70 72
menuliskan struktur Lewis
Memahami perbedaan sifat senyawa ion dan
senyawa kovalen. 70 70 70 72
Membandingkan proses pembentukan ikatan ion
dan ikatan kovalen. 70 70 70 72
Membandingkan proses pembentukan ikatan
kovalen tunggal dan ikatan kovalen rangkap. 70 70 70 72
Memahami adanya molekul yang tidak memenuhi
aturan oktet. 70 70 70 72
Membahas proses pembentukan ikatan kovalen
koordinasi. 70 70 70 72
Membahas ikatan kovalen polar dan ikatan
kovalen nonpolar sertasenyawa polar dan senyawa 70 70 70 72
nonpolar.
4.4 Merancang dan melakukan Merancang percobaan untuk menunjukkan
percobaan untuk menunjukkan karakteristik senyawa ion atau senyawa kovalen 70 70 70 72
karakteristik senyawa ion atau berdasarkan beberapa sifat fisika
senyawa kovalen berdasarkan Melakukan percobaan untuk menunjukkan
beberapa sifat fisika karakteristik senyawa ion atau senyawa kovalen 70 70 70 72
berdasarkan beberapa sifat fisika
Total Indikator 25 Jumlah Nilai KKM Semua Indikator 1810
Nilai KKM Semester 1 = Jumlah Nilai KKM Semua Indikator : Total Indikator 72

Keterangan:
Rentang nilai berdasarkan Permendikbud 81 a tahun 2013
Kompleksitas (mengidentifikasi indikator sebagai penanda tercapainya kompetensi dasar).
Kemampuan daya dukung (berorientasi pada sumber belajar).
Intake (kemampuan rata-rata peserta didik)
Nilai KKM indikator adalah rata-rata dari nilai ketiga kriteria yang ditentukan. Contoh: kompleksitas sedang (80), daya dukung rendah (60), dan intake tinggi (85), maka nilai KKM
indikator:(80 + 60 + 85) : 3 = 75
Nilai KKM semester 1 adalah Jumlah total nilai KKM indikator : Jumlah Indikator, maka nilai KKM untuk semester 1 adalah 72

Atambua, 18 Juli 2022


Mengetahui :
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Yasintha Luruk Bria, S.Pd Theresia Bele Bau, S.Pd


NIP. 19771205 200212 2 005 NIP. -
FORMAT PENENTUANKRITERIA KETUNTASAN

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas : X (Sepuluh)
Semester : Genap
Kompetensi Inti :
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.

KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Kompleksitas Daya Dukung Intake
Kompetensi Dasar Indikator Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
3.8 Menganalisis sifat larutan Menjelaskan kejadian tentang binatang yang
berdasarkan daya hantar listriknya tersengat aliran listrik ketika banjir 75 70 85 77
Menganalisis sifat elektrolit beberapa larutan
yang ada di lingkungan dan larutan yang ada di 0
laboratorium
Mengelompokkan larutan ke dalam elektrolit
kuat, elektrolit lemah, dan nonelektrolit 0
berdasarkan daya hantar listriknya.
Menganalisis jenis ikatan kimia dan sifat
elektrolit suatu zat serta menyimpulkan bahwa
larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion atau 0
senyawa kovalen polar.
Menyimpulkan fungsi larutan elektrolit dalam
tubuh manusia serta cara mengatasi kekurangan 0
elektrolit dalam tubuh.
4.8 Membedakan daya hantar Merancang dan melakukan percobaan untuk
listrik berbagai larutan melalui menyelidiki sifat elektrolit beberapa larutan
perancangan dan pelaksanaan yang ada di lingkungan dan larutan yang ada di 0
percobaan laboratorium serta melaporkan hasil percobaan.
4.8 Membedakan daya hantar
listrik berbagai larutan melalui
perancangan dan pelaksanaan
percobaan

Membedakan daya hantar listrik berbagai


larutan melalui perancangan dan pelaksanaan 0
percobaan
3.9 Mengidentifikasi reaksi Memahami reaksi oksidasi melalui perubahan
reduksi dan oksidasi menggunakan warna pada irisan buah (apel, kentang, pisang) 0
konsep bilangan oksidasi unsur dan karat besi.
Memahami penentuan bilangan oksidasi unsur
dalam senyawa atau ion. 0
Menjelaskan perbedaan reaksi reduksi dan
reaksi oksidasi 0
Mengidentifikasi reaksi reduksi dan reaksi
0
oksidasi.
Mereaksikan logam magnesium dengan larutan
asam klorida encer di dalam tabung reaksi yang 0
ditutup dengan balon.
Mereaksikan padatan natrium hidroksida
dengan larutan asam klorida encer di dalam 0
tabung reaksi yang ditutup dengan balon.
Membandingkan dan menyimpulkan kedua
reaksi tersebut. 0
Menjelaskan penerapan aturan tata nama
senyawa anorganik dan organik sederhana 0
menurut aturan IUPAC.
Menentukan nama beberapa senyawa sesuai
aturan IUPAC. 0
4.9 Menganalisis beberapa reaksi Menganalisis beberapa reaksi berdasarkan
berdasarkan perubahan bilangan perubahan bilangan oksidasi yang diperoleh
oksidasi yang diperoleh dari data dari data hasil percobaan dan/ atau melalui
hasil percobaan dan/ atau melalui percobaan 0
percobaan

3.10 Menerapkan hukum-hukum Memahami reaksi larutan kalium iodida dan


dasar kimia, konsep massa larutan timbal(II) nitrat yang ditimbang 0
molekul relatif, persamaan kimia, massanya sebelum dan sesudah reaksi.
konsep mol, dan kadar zat untuk Memahami hukum-hukum dasar Kimia (hukum
menyelesaikan perhitungan kimia Lavoisier, hukum Proust , hukum Dalton,
hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro). 0
konsep mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia

Menganalisis data untuk menyimpulkan hukum


Lavoisier, hukum Proust , hukum Dalton,
hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro. 0

Menentukan massa atom relatif dan massa


molekul relatif. 0
Menentukan hubungan antara mol,jumlah
partikel, massa molar,dan volume molar gas. 0
Menghitung banyaknya zat dalam campuran
(persen massa, persen volume, bagian per juta,
kemolaran, kemolalan, dan fraksi mol). 0

Menghubungkan rumus empiris dengan rumus


molekul. 0
Menyetarakan persamaan kimia. 0
Menentukan jumlah mol,massa molar, volume
molar gas dan jumlah partikel yang terlibat 0
dalam persamaan kimia.
Menentukan pereaksi pembatas pada sebuah
reaksi kimia. 0
Menghitung banyaknya molekul air dalam
senyawa hidrat. 0
Memahami penggunaan konsep mol untuk
0
menyelesaikan perhitungan kimia.
4.10 Menganalisis data hasil Melakukan percobaan pemanasan senyawa
percobaan menggunakan hukum- hidrat dan menentukan jumlah molekul air 0
hukum dasar kimia kuantitatif dalam sebuah senyawa hidrat.
Menganalisis data hasil percobaan
menggunakan hukum-hukum dasar kimia 0
kuantitatif
Total Indikator 31 Jumlah Nilai KKM Semua Indikator 77
Nilai KKM Semester 2 = Jumlah Nilai KKM Semua Indikator : Total Indikator 2

Keterangan:
Rentang nilai berdasarkan Permendikbud 81 a tahun 2013
Kompleksitas (mengidentifikasi indikator sebagai penanda tercapainya kompetensi dasar).
Kemampuan daya dukung (berorientasi pada sumber belajar).
Intake (kemampuan rata-rata peserta didik)
Nilai KKM indikator adalah rata-rata dari nilai ketiga kriteria yang ditentukan. Contoh: kompleksitas sedang (80), daya dukung rendah (60), dan intake tinggi (85), maka nilai
KKM indikator:(80 + 60 + 85) : 3 = 75
Nilai KKM semester 2 adalah Jumlah total nilai KKM indikator : Jumlah Indikator, maka nilai KKM untuk semester 2 adalah2

Atambua, 18 Juli 2022


Mengetahui :
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Yasintha Luruk Bria, S.Pd Theresia Bele Bau, S.Pd


NIP. 19771205 200212 2 005 NIP. -

Anda mungkin juga menyukai