TRADISIONAL
Pada saat ini alat-alat musik tersebut di kota medan sudah mulai susah
dilestarikan, alat-alat musik tersebut susah ditemukan dikalangan anak-anak, remaja
maupun dewasa, karena saat ini banyak alat musik modern yang lebih banyak digunakan
di masa sekarang ini. Seiring dengan bermunculan dan bertambahnya alat musik
modern, maka semakin maraknya berbagai jenis aliran musik dan alat musik yang
diaplikasikannya mulai dari Blues, Country, Jazz, Rock, Reggae, R&B, SKA, Funk, dan
sebagainya. Semakin bermunculan aliran musik tersebut alat musik yang dipakainya pun
semakin canggih dan sangat mudah pengaplikasiannya. Sehingga alat alat musik
tradisional terutama alat musik tradisional batak toba semakin lama semakin hilang hal itu
dikarenakan kurangnya budidaya, edukasi dan pelestarian alat-alat musik tradisional
tersebut. Alat-alat musik tradisional batak toba yang dulunya sangat mudah ditemukan
sekarang sudah sulit, baik di berbagai kalangan pelajar maupun musisi, hal itu
dikarenakan wadah dan pengaplikasiannya tidak ada sehingga sangat kurang untuk
diminati dan pelestarian setiap alat musik tersebut semakin lama semakin punah.
Dengan hal diatas, maka dapat disimpulkan bahwa alat musik tradisional,
pelestarian dan pengaplikasiannya belum ada ditemukan di kota medan yang dapat
melestarikan, mengaplikasikan dan mewadahi kreatifitas pelaku alat musik tradisional.
Maka perlunya Galeri Alat Musik Tradisional Batak Toba Di Medan yang menjawab
1
semua kebutuhan serta fasilitas yang lengkap untuk menunjang segala kegiatan pelaku
musik tersebut.
2
Alat musik tradisional merupakan alat musik yang berkembang merakyat
tertentu. Biasanya musik tradisional sangat berkaitan erat dengan adat istiadat suatu
suku /etnis. Untuk mendeskripsikan musik, baik yang solo instrumen, pendekatan
yang dilakukan adalah bersifat organologi dengan sistem pengkalasifikasian alat
musik berdasarkan horn von bostel dan curt sach yang membagi alat musik
berdasarkan lima kategori besar yaitu:
1) Idiofon yaitu alat musik dengan karakter dimana badannya sendiri yang
menghasilkan bunyi utama.
2) Kordofon yaitu alat musik yang suaranya dihasilkan akibat getaran senar dan
dawai.
3) Membranfon yaitu alat musik yang menghasilkan bunyinya dari getaran
membran atau kulit.
4) Aerofon yaitu alat musik yang menghasilkan bunyi akibat getaran udara.
5) Eletrofon yaitu alat yang menghasilkan bunyinya berdasarkan kekuatan listrik.
a. Kelompok idiofon
- Oloan
- Ihutan
- Panggora
- Doal
- Hesek
- Garantung
b. Kelompok membranfon
- Gondrang
- Taganing
- Odap
3
c. Kelompok aerofon
- Sarune bolon
- Sarune bulu
- Seruling
- Ole-ole
- Sordam
- Talatoat
- Balobat
- Tulila
d. Kelompok kordofon
- Hasapi
- Sidideng
- Panggepeng
- Saga-saga
Tema pada perancangan Galeri Alat Musik Tradisional Batak Toba Di Medan
ini adalah Metafora Dalam Arsitektur, Metafora dalam arsitektur dibangun melalui
perwujudan konsep desain. Konsep desain tersebut merupakan Jiwa Musik pada
bangunan. Konsep Jiwa Musik tersebut dipindahkan ke dalam ruang tiga dimensi.
Tekstur, bentuk dan warna dirancang untuk menghasilkan kualitas visual ruang yang
unik, meliputi lantai, dinding, atap dan sebagainya. Ruang-ruang unik inilah yang
kemudian membawa makna-makna khusus sebagai ekspresi metaforik dalam
bermusik.
metafora dalam arsitektur. Sebuah gaya bahasa arsitektur yang membawa,
memindahkan dan menerjemahkan kiasan suatu obyek ke dalam bentuk bangunan
(ruang tiga dimensi). Anthony C. Antoniades : Poetic of Architecture : Theory of
Design
Ada 3 kategori dalam meMetaforakan Arsitektur, yakni :
4
i. metafora abstrak (intangible metaphor)
ii. metafora konkrit (tangible metaphor)
iii. metafora kombinasi.
6
Galery Alat Musik Tradisional Batak Toba Di Medan
7
1.9.2 Analisa lahan
Lokasi lahan perencanaan proyek ini terletak di lingkup kota medan yaitu
daerah medan sunggal tepatnya di jl. Bunga raya saat survey lokasi. Lokasi jl. Bunga
raya medan sunggal. Ukuran lahan 3000 m2. lokasi perencanaan ini memiliki
banyak permukiman, komplek perumahan dan pendidikan. Dimana lokasi tampak
yang di pilih memiliki beberapa kriteria. kriteria tersebut antara lain :
8
- Lokasi memungkinkan fasilitas berfungsi dengan baik
KETERANGAN :
Pemerintahan
Fasilitas
Militer /Pertahanan
Danau/Kolam /Tambak
Industri Perdagangan
Permukiman
Transportasi
Pertanian
9
1.10 Jadwal kegiatan
Perancangan ini diharapkan untuk diselesaikan dalam waktu 5 (lima) bulan, yaitu
terhitung dari tanggal 20 september 2016 s/d 31 januari 2017.
KEGIATAN PERANCANGAN
September Oktober november desember januari
Survey dan Penyusunan proposal
Laporan perencanaan
Desian awal dan persentasi
Pengembangan rancangan
Gambar kerja RAB dan persentasi
10