Anda di halaman 1dari 4

ANITIA UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL (UTSG)

SMK VETERAN 1 SUKOHARJO


TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Mata pelajaran : Mekanik Dasar Motor Nama : ......................................


Kelas : XI TKR Kelas : ......................................
Waktu : 60 Menit No. Test : ......................................

Soal
Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut ini dengan tepat dan jelas!
1. Sebutkan dan jelaskan 9 perbedaan sepeda motor dan mobil
2. Jekaskan dan gambar langkah kerja sepeda motor 2 langkah!
3. Jekaskan dan gambar langkah kerja sepeda motor 4 langkah!
4. Sebutkan kelebihan dan kekurangan sepeda motor EFI!
5. Apa yang dimaksud karburator pada sepada motor?
6. Apa yang dimaksud dengan busi?
7. Sebutkan tahapan tune up (servise berkala) mesin sepeda motor!
8. Sebutkan dan jelaskana cara mengganti oli sepeda motor secara urut!
9. Bagaimana cara menyetel celah katup pada sepeda motor?
10. Bagaimana cara perawatan karburator agar mesin menjadi sempurna?

Jawaban
Kunci Jawaban Kelistrikan Dasar X TKR
Ujian Tengah Semester Ganjil (UTSG)
Tahun Pelajaran 2017/2018

1. Perbedaan sepeda motor dengan mobil


a. Sepeda motor
1) Banyak menggunakan proses 4 tak maupun 2 tak.
2) Tidak menggunakan gigi mundur pada transmisinya.
3) Pendinginya dengan udara.
4) Menggunakan sistem kopling basah.
5) Menggunakan rantai penggerak roda kecuali beberapa sepeda motor.
6) Tidak menggunakan deferensial.
7) Penggerak pada roda belakang.
8) Rem depan dan belakang bekerja terpisah.
9) Umumnya mesin berbahan bakar bensin.
b. Mobil
1) Kebanyakan 4 tak.
2) Menggunakan gigi mundur pada transmisinya untuk parkir.
3) Pendinginya dengan air.
4) Menggunakan kopling sitem kering.
5) Penggeraknya dengan poros propeller.
6) Menggunakan deferensial.
7) Penggerak roda depan dan belakang. Bisa juga kedua-duanya.
8) Kerja rem depan dan belakang jadi satu.
9) Banyak menggunakan mesin bensin maupun disel.

2. Mesin 2 langkah
a. Langkah pertama
Piston bergerak dari TMA ke TMB.
1) Saat bergerak dari TMA ke TMB, piston akan menekan ruang bilas yang berada di
bawahnya. Semakin jauh piston meninggalkan TMA menuju TMB akan semakin
meningkat pula tekanan di ruang bilas.
2) Pada titik tertentu, piston (ring piston) akan melewati lubang pembuangan gas dan
lubang pemasukan gas. Posisi masing-masing lubang tergantung dari desain
perancang. Umumnya ring piston akan melewati lubang pembuangan terlebih
dahulu.
3) Pada saat ring piston melewati lubang pembuangan, gas di dalam ruang bakar
keluar melalui lubang pembuangan.
4) Pada saat ring piston melewati lubang pemasukan, gas yang tertekan di dalam
ruang bilas akan terpompa masuk ke dalam ruang bakar, sekaligus mendorong
keluar gas yang ada di dalam ruang bakar menuju lubang pembuangan.
5) Piston terus menekan ruang bilas sampai titik TMB, sekaligus memompa gas
dalam ruang bilas menuju ke dalam ruang bakar.
b. Langkah kedua
Piston bergerak dari TMB ke TMA.
1) Saat bergerak dari TMB ke TMA, piston akan menghisap gas hasil percampuran
udara, bahan bakar dan pelumas ke dalam ruang bilas. Percampuran ini dilakukan
oleh karburator atau sistem injeksi.
2) Saat melewati lubang pemasukan dan lubang pembuangan, piston akan
mengkompresi gas yang terjebak di dalam ruang bakar.
3) Piston akan terus mengkompresi gas dalam ruang bakar sampai TMA.
4) Beberapa saat sebelum piston sampai di TMA, busi akan menyala untuk
membakar gas dalam ruang bakar. Waktu nyala busi tidak terjadi saat piston
sampai ke TMA, melainkan terjadi sebelumnya. Ini dimaksudkan agar puncak
tekanan akibat pembakaran dalam ruang bakar bisa terjadi saat piston mulai
bergerak dari TMA ke TMB, karena proses pembakaran membutuhkan waktu
untuk bisa membuat gas terbakar dengan sempurna oleh nyala api busi.

3. Mesin 4 langkah
Langkah hisap
Sewaktu piston bergerak ke titik mati bawah ( TMB ) diruang pembakaran menjadi
vakum dan klep pemasukan terbuka sehingga campuran gas dari karburator masuk ke
dalam silinder ( ruang bakar ) untuk meningkatkan efisiensi pemasukan campuran bahan
bakar dan udara katup pemasukan terbuka sesaat sebelum titik mati atas ( TMA ) dan
menutup setelah titik mati bawah ( TMB )
Langkah kompresi
Sewaktu piston bergerak keatas ( ke TMA ) kedua klep tertutup campuran bahan bakar
diruang bakar dikompresikan.
Langkah usaha
Sebelum akhir langkah kompresi busi memercikan bunga api dan membakar campuran
bahan bakar dan udara yang dikompresikan campuran terbakar sangat cepat dan tekanan
pembakaran mendorong piston kebawah selanjutnya memutar poros engkol melalui
batang piston.
Langkah buang
Sebelum piston mencapai titik mati bawah ( TMB ) Klep pembuangan terbuka dan gas
sisa pembakaran mengalir keluar sewaktu piston mulai naik dari TMB mendorong gas
pembakaran yang masih tertinggal setelah piston melewati TMA klep pengeluaran
tertutup dan campuran mulai mengalir kedalam silinder.

4. Kelebihan dan kekurangan sepeda motor EFI


a. Kelebihan EFI
1) Konsumsi bahan bakar lebih hemat(irit),
2) Mesin lebih bertenaga dan memiliki akselerasi yang responsif, sehingga selalu
dalam kinerja yang optimal.
3) Pada motor dengan sistem EFI dilengkapi dengan fault code indicator.Jika ada
masalah/kerusakan pada sistem EFI, lampu peringatan akan menyala sehingga
segera diketahui untuk diperbaiki.
4) Emisi gas buang yang lebih rendah,sehingga lebih ramah terhadap lingkungan.
5) Kinerja motor tetap stabil tanpa banyak terpengaruh oleh panas dinginnya suhu
mesin dan keadaan cuaca.
b. Kekurangan EFI
1) Perawatan sistem EFI jauh lebih rumit dari pada sistem bahan bakar konvensional
karburator.
2) Rentan terjadi gangguan terutama oleh air, karena seluruh sistem EFI diatur oleh
mesin elektronik.
3) Jika suatu saat diperjalanan sistem bahan bakar anda mengalami kerusakan,
kemungkinan besar motor anda harus naik mobil emergenci untuk dibawa ke
bengkel resmi.

5. Pengertian karburator
Karburator adalah sebuah alat yang mencampur udara dan bahan bakar untuk sebuah
mesin pembakaran dalam.

6. Pengertian busi
Busi adalah sebuah komponen untuk mempercikan bunga api pada langkah kompresi ke
ruang bakar.

7. Tahapan servise berkala mesin


a. Memeriksa dan mengganti oli pelumas mesin
b. Membersihkan saringan udara
c. Membersihkan saringan bahan bakar
d. Memeriksa dan menyetel busi
e. Membersihkan karburator
f. Menyetel katup
g. Menyetel campuran bahan bakar/putaran mesin

8. Cara mengganti oli


a. Menyipakan bak oli dan kuci sok, tank, corong
b. Membuka tutup atas oli,
c. Membuka tutup bawah oli,
d. Menunggu samoai oli habis
e. Menutup tutup bawah
f. Mengisi oli
g. Menutup tutup oli atas

9. Cara menyetel katub


a. Melepas tutup penyetel katub, tutup lubang pemeriksaan tanda pengapian dan tutupp
lubang poros engkol
b. Memutar poros engkol berlawanan araj jarum jam sampai tanda T tepat dengan
penyusuaian pada tutup bak mesin kiri tanda (Piston akhir kompresi)
c. Menyetel celah katup menggunakan feler gauge

10. Perawatan karburator


a. Melepas karburator
b. Membersihkan semua komponen karburator
c. Memutar sekrup udara 1 ke kanan penuh, selanjutnya kembalikan serah jaruh jam 1,5
sd 2 putaran
d. Menyetel sekrup penyetel gas 2 dengan putaran idling

Anda mungkin juga menyukai