Anda di halaman 1dari 3

Nama : Clara Devy Yulvia Ratna Sari

NIM : 160421801085

1. Penelitian Dasar (Basic Research)


Penelitian dasar disebut juga penelitian murni (pure research) atau penelitian pokok
(fundamental research) adalah penelitian yang diperuntukan bagi pengembangan suatu
ilmu pengetahuan serta diarahkan pada pengembangan teori-teori yang ada atau
menemukan teori baru. Penelitian dasar merupakan penelitian yang manfaatnya dirasakan
untuk waktu yang lama. Lamanya manfaat ini terjadi karena penelitian ini biasanya
dilakukan karena kebutuhan peneliti sendiri. Penelitian dasar juga mencakup penelitian-
penelitian yang dilakukan dalam kerangka akademis.
Penelitian dasar lebih diarahkan untuk mengetahui, menjelaskan, dan memprediksikan
fenomena-fenomena alam dan sosial. Hasil penelitian dasar mungkin belum dapat
dimanfaatkan secara langsung akan tetapi sangat berguna untuk kehidupan yang lebih
baik. Tujuan penelitian dasar adalah untuk menambah pengetahuan dengan prinsip-
prinsip dasar, hukum-hukum ilmiah, serta untuk meningkatkan pencarian dan metodologi
ilmiah (Sukmadinata, 2005).
Karena penelitian murni lebih banyak digunakan di lingkungan akademik, penelitian
tersebut memiliki karakteristik yaitu penggunaan konsep-konsep yang abstrak. Tingkat
generalisasi hasil penelitian dasar bersifat abstrak dan umum serta berlaku secara
universal Penelitian dasar biasanya dilakukan dalam kerangka pengembangan ilmu
pengetahuan. Umumnya hasil penelitian murni memberikan dasar untuk pengetahuan dan
pemahaman yang dapat dijadikan sumber metode, teori dan gagasan yang dapat
diaplikasikan pada penelitian selanjutnya. Karena penelitian murni lebih banyak ditujukan
bagi pemenuhan keinginan atau kebutuhan peneliti, umumnya peneliti memiliki
kebebasan untuk menentukan permasalahan apa yang akan ia teliti. Fokus peneliti ada
pada logika dan rancangan peneliti yang dibuat oleh peneliti sendiri.
Penelitian murni biasanya digunakan pada ilmu-ilmu murni pula, seperti ilmu
ekonomi, antropologi, sosiologi. Contoh penelitian dasar yang terkait erat dengan bidang
pendidikan adalah penelitian dalam bidang psikologi, misalnya penelitian tentang faktor-
faktor yang mempengaruhi sikap dan perilaku manusia. Hasil penelitian tersebut sering
digunakan sebagai landasan dalam pengembangan sikap untuk merubah perilaku melalui
proses pembelajaran/pendidikan.
2. Penelitian Terapan (Applied Research)
Pengertian dari penelitian terapan adalah sebuah proses penelitian yang dilakukan
dengan cara yang praktis untuk memberikan solusi atas permasalahan tertentu. Penelitian
terapan tidak berfokus pada ide, gagasan, teori akan tetapi fokus dari penelitian terapan
adalah sebagai penerapan penelitian tersebut untuk kehidupan sehari hari. Crri yang
paling mudah kita ketahui ialah , penelitian terapan memiliki nilai abstraksi yang sangat
rendah lalu dampak dan manfaatnya dapat dirasakan secara langsung.
Penelitian terapan memiliki tiga jenis penelitian , yaitu ;
1) Penelitian evaluasi, adalah penelitian yang bertujuan untuk melakukan penilaian
terhadap ,setiap tahapan penelitian. mulai dari proses perencanaan sampai proses
hasil akhir guna mengetahui sejauh mana kesalahan yang terdapat pada tiap tiap
tahapan penelitian.
2) Penelitian aksi , adalah penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan
kehidupan dan kondisi dari para subyek yang diteliti. Focus dari penelitian aksi
adalah terletak pada tindakan sosial.
3) Penelitian mengenai penilaian akan dampak sosial yang akan terjadi , yang
membahas mengenai konsekuensi dampak apa yang muncul dari sebuah
perencanaan dan beberapa kebijakan yang dipilih.
Kelebihan dari penelitian terapan adalah dapat dengan cepat digunakan dalam
jangka pendek, praktis tidak memakan banyak waktu yang lama. Karna mudah dan
cepatnya hasil yang didapat dari metode penelitian terapan banyak lembaga yang
menggunakan metode tersebut serta dari kemudahan dan efisiensi metode yang
diberikannya.
Kekurangannya ialah apabila dari hasil penelitian tersebut di interpretasikan
secara salah , penginterpretasi yang salahh dapat menyebabkan dampak yang fatal
hasil yang digunakan bisa menjadi dampak buruk .

Perbedaan Penelitian Dasar dan Penelitian Terapan

Faktor Penelitian Dasar Penelitian Terapan


Lingkungan penelitian Akademik Pemerintahan atau bisnis
Inisiatif penelitian Peneliti Klien atau Sponsor
Biaya Penelitian Peneliti atau bantuan Klien melalui kontrak
Jenis Penelitian Mandiri Kelompok
Disiplin Ilmu Satu atau Dua Multidisiplin
Setting Penelitian Laboratorium/Lapangan Lapangan
Keluwesan Lebih Fleksibel Kurang Fleksibel
Manfaat Penelitian Pengembangan Ilmu Pemecahan Masalah
Sifat Penelitian Menjawab sedikit pertanyaan Menjawab beberapa
pertanyaan
Jenis Pengujian Menguji signifikansi secara Menguji signifikasi secara
statistik praktik
Bidang penelitian Fisik, perilaku, dan sosial Aplikasi, Kedokteran,
Rekayasa, dan Pendidikan
Tujuan dilakukan penelitian Menguji teori, dalil, dan Menguji kegunaan teori
prinsip dasar, serta dalam bidang tertentu serta
menentukan hubungan menentukan hubungan
empiris antar fenomena empiris

Dalam hal ini penelitian saya tentang Pemaknaan Good Corporate Governance termasuk
kedalam penelitian dasar karena peneliti melakukan penelitian pemahaman Good Corporate
Governance dari sudut pandang Pengelola Zakat, Infaq dan Shadaqah.

Anda mungkin juga menyukai