0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
904 tayangan11 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang manfaat dan jenis-jenis uji kualitas data, yaitu uji validitas, reliabilitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan normalitas. Uji-uji tersebut bertujuan untuk mendapatkan hasil analisis data yang akurat dan dapat dipercaya.
Dokumen tersebut membahas tentang manfaat dan jenis-jenis uji kualitas data, yaitu uji validitas, reliabilitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan normalitas. Uji-uji tersebut bertujuan untuk mendapatkan hasil analisis data yang akurat dan dapat dipercaya.
Dokumen tersebut membahas tentang manfaat dan jenis-jenis uji kualitas data, yaitu uji validitas, reliabilitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan normalitas. Uji-uji tersebut bertujuan untuk mendapatkan hasil analisis data yang akurat dan dapat dipercaya.
• Mendapatkan hasil penelitian yang BLUE (Best Linear Unbiased Estimation), hasil prediksi sama/ mendekati kenyataan, tingkat kesalahan minimal, sehingga hasil penelitian dapat dipertanggungjawabkan /dipercaya. Uji kualitas data berdasarkan jenis data : • Data primer : uji validitas dan uji reliabilitas • Data sekunder : uji asumsi klasik Uji validitas
• Pengujian yang menunjukkan sejauh mana
alat ukur yang digunakan (kuesioner) mampu mengukur apa yang kita inginkan. • Pengujian dapat menggunakan construct validity : menghitung korelasi antara masing-masing alat ukur dengan total variabel • Kriteria : hasil pengujian dikatakan valid bila tingkat signifikansi < 0,05 atau korelasi lebih dari 0,5 Uji • Reliabilitas Pengujian yang menunjukkan sejauh mana stabilitas dan konsistensi dari alat ukur yang digunakan, sehingga memberikan hasil yang relatif sama bila pengukuran tersebut diulangi. • Pada pengujian validitas yang diuji adalah butir pertanyaan, sedangkan pada uji reliabilitas yang diuji adalah variabel penelitiannya. • Pengujian dapat menggunakan reliabilitas konsistensi internal dengan cronbach’s alpha. Uji Asumsi Klasik
terjadi multikolinearitas yaitu terdapat korelasi yang sempurna antara variabel independent yang diteliti Uji heteroskedastisitas • Dalam asumsi klasik disyaratkan semua data memiliki varian yang sama (homoscedastic) Uji autokorelasi
• Dalam asumsi klasik disyaratkan
pada masing-masing variabel tidak terdapat data yang saling berkorelasi. Uji Normalitas
• Data yang baik untuk diteliti bila data
tersebut berdistribusi normal, yaitu data yang penyebarannya normal, semakin banyak data yang mendekati angka sentral/rata-ratanya. • Bila data tidak berdistribusi normal sebaiknya menggunakan statistik non parametrik. Quis TM-4
1. Jelaskan tentang data menurut jenis
dan sumbernya 2. Buat alur dalam proses analisis data 3. Jelaskan alasan mengapa sebelum dianalisis, data harus diuji kelayakannya